Claim Missing Document
Check
Articles

Pelatihan Public Speaking Untuk Meningkatkan Percaya Diri Kepada Anak-Anak Yayasan Panti Asuhan Sakinah Depok Jawa Barat Eni Saeni; RR Roosita Cindrakasih; Wulan Muhariani; Herman Herman; Priyo Lulut Anggito; Dina Safira
Jurnal Pengabdian Masyarakat Madani Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Madani (JPMM)
Publisher : Sekolah Tinggi Ekonomi Bisnis Syariah Bina Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51805/jpmm.v2i1.48

Abstract

Berbicara di depan khalayak atau public speaking merupakan keterampilan yang seharusnya dimiliki oleh semua orang, termasuk anak-anak. Public speaking tidak dapat dihindari karena pada dasarnya manusia selalu melakukan komunikasi bahkan seringkali harus dilakukan di hadapan sejumlah orang dengan berbagai tujuan.  Namun, banyak orang menghindari public speaking meskipun hanya untuk mengungkapkan pendapat pribadi. Namun, banyak anak merasa kurang bahkan tidak mampu berbicara di depan umum karena kurang percaya diri, tidak menguasai materi, atau tidak paham bagaimana melakukannya.  Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini berjudul Pelatihan public speaking untuk meningkatkan kepercayaan diri kepada anak- anak Yayasan Panti Asuhan Sakinah Depok, Jawa Barat. Tujuan umum dari kegiatan PKM ini adalah memberikan pelatihan dan pengetahuan secara praktis tentang public speaking kepada para siswa yang tinggal di Yayasan Yatim Piatu Sakinah Depok. Pelatihan ini juga untuk mengembangkan kompetensi andragogik antara para pembina dalam hal cara berkomunikasi kepada anak- anak penghuni yayasan panti asuhan. Metode yang digunakan adalah metode penyampaian materi secara langsung, simulasi dan diskusi interaktif mengenai dasar public speaking, teknik berkomunikasi yang efektif dan baik, dan berbagai tips untuk mengembangkan diri terutama dalam hal public speaking. Selama pelatihan, peserta mendapatkan materi dasar dan teknik public speaking serta praktik langsung. Pelaksanaan dimulai dari tahap observasi awal, orientasi, pengenalan materi, praktek, dan diakhiri dengan evaluasi. Sedangkan untuk penelitian menggunakan metode kualitatif dengan paradigma deskriptif. Adapun hasil penelitian dari kegiatan ini, pengabdi merekomendasikan sebagai berikut: 1) Harus ada pelatihan terus menerus yang didampingi ahlinya, misal bekerja sama dengan lembaga public speaking atau universitas, 2) Harus ada pelatihan tambahan untuk meningkatkan kepercayaan diri.
Efektivitas Pembelajaran Daring Menggunakan Media Online Selama Pandemi Covid-19 Pada Mata Kuliah PIK Dalam Pandangan Mahasiswa Roosita Cindrakasih
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 1 No. 1 (2020): April 2020
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (872.924 KB) | DOI: 10.31294/jpr.v1i1.165

Abstract

Abstrak Perkembangan pendidikan saat ini dipengaruhi oleh pesatnya kemajuan teknologi informasi dan komunikasi. Salah satu teknologi informasi yang ikut berperan dalam dunia pendidikan adalah pembelajaran Daring. Pembelajaran daring berfungsi sebagai penghubung antar pendidik dengan siswanya dengan jaringan internet yang dapat diakses kapan saja dan dimana saja. Media daring yang digunakan subjek penelitian adalah bermacam- macam (WhatsApp, Google Classroom, Zoom, Website). Dampak dari pandemi covid– 19 juga berimbas kepada pola dan cara pembelajaran dan perkuliahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran efektivitas pembelajaran daring menggunakan media online selama pandemi covid-19 pada mata kuliah Dasar- Dasar Publik Relation di Universitas Bina Sarana Informatika. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis efektifitas komunikasi dalam pembelajaran daring. Metode yang dikumpulkan dalam pengumpulan data adalah tanya jawab kepada narasumber yaitu mahasiswa dan mahasiswi melalui WhatsApp. Hasil dari penelitian dapat disimpulkan bahwa Kemajuan teknologi memberikan dampak besar terhadap perkembangan pendidikan, para pendidik memanfaatkanya untuk mempermudah proses belajar mengajar serta meningkatkan kualitas pendidikan. Akhirnya, untuk meningkatkan kualitas pembelajaran daring selama pandemi covid-19, maka pendidik disarankan bisa memenuhi tujuh saran dari responden, yakni: (1) pembelajaran dilakukan melalui video call; (2) pemberian materi pembelajaran yang ringkas; (3) meminimalisir mengirim materi dalam bentuk video berat untuk menghemat kuota; (4) pemilihan materi dalam video harus berdasarkan kriteria bahasa yang mudah dipahami; (5) tetap memberikan materi sebelum penugasan; (6) memberikan tugas sesuai dengan jadwal pelajaran; dan (7) mengurangi tugas. Kata kunci: Daring, Komunikasi, Efektifitas
DINAMIKA GLOBALISASI BUDAYA KOREA DI INDONESIA DAN POLA KONSUMSI REMAJA “KOREAN WAVE” DI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM Roosita Cindrakasih
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 2 No. 1 (2021): April 2021
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (798.457 KB) | DOI: 10.31294/jpr.v2i1.213

Abstract

Fokus artikel ilmiah ini adalah perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang yang lahir dari globalisasi memiliki kekuatan dan pengaruh terhadap pola konsumsi budaya Korea remaja Indonesia di media sosial Instagram. Globalisasi menciptakan kompetisi dan saling ketergantungan di antara negara-negara di dunia. Selama ini, dominasi globalisasi selalu diidentikkan dengan Amerika Serikat. Namun ada fenomena menarik yang sedang populer akhir-akhir ini yang merupakan Korean Wave. Dalam determinisme teknologi dikatakan bahwa manusia adalah objek dari teknologi itu sendiri dan interaksi sosial suatu masyarakat sangat dipengaruhi oleh perkembangan serta teknologi yang mereka konsumsi. Konsumerisme dan pola hidup konsumtif telah menjadi budaya bagi remaja pecinta budaya Korea hal ini karena media menjadi faktor pembentuk gaya hidup dan pola konsumsi suatu masyarakat seperti yang dikatakan oleh Jean Baudrillard. Simbol dan ideologi budaya Korea telah berhasil diserap dan menjadi gaya hidup sehari-hari sebagian besar remaja Indonesia karena media memiliki kekuatan dalam memproduksi segala macam jenis budaya populer yang hasilnya didistribusikan, dipromosikan melalui jaringan media global.
DAMPAK COVID- 19 TERHADAP SOSIAL BUDAYA DAN GAYA HIDUP MASYARAKAT Roosita Cindrakasih
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 2 No. 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (871.275 KB) | DOI: 10.31294/jpr.v2i2.385

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak sosial budaya atau gaya hidup masyarakat yang ditimbulkan dari merebaknya pandemic Covid- 19 yang telah menginfeksi manusia di seluruh belahan dunia. Dimana Virus Covid- 19 yang berasal dari kota Wuhan China telah bermigrasi keseluruh negara dibelahan dunia manapun termasuk Indonesia. Bahkan menurut data yang dikeluarkan oleh WHO, virus ini telah membunuh kurang lebih 300 ribu manusia diseluruh belahan dunia. Terkonfirmasi ada 28 ribu orang yang positif, 1500 meninggal di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif fenomenologi. Metode ini berusaha mengungkapkan begaimana perubahan kecil hingga perubahan besar lainnya yang diakibatkan oleh merebaknya pandemic Covid- 19. Dengan menggunakan Teori Sosial untuk menyelesaikan permasalahan Virus Covid- 19 ini. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pandemic Covid- 19 telah merubah cara pandang manusia terhadap pentingnya menjaga Kesehatan, serta merubah cara berkomunikasi satu sama lain. Serta dengan adana pandemic Covid- 19 dalam aspek cara berpikir masyarakat terjadi perombakan cara berpikir secara sainstis dan gaya hidup. Kata Kunci : Pandemi, Covid- 19, Perubahan Gaya Hidup, Komunikasi Massa
Analisis Penerapan Strategi Komunikasi Pemasaran Biznet Pada Masa Pandemi COVID-19 Roosita Cindrakasih
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 3 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jpr.v3i1.1027

Abstract

Pandemic Covid- 19 telah merubah cara pandang manusia terhadap pentingnya menjaga Kesehatan, serta merubah cara berkomunikasi satu sama lain. Serta adanya pandemic Covid- 19 dalam aspek cara berpikir masyarakat terjadi perombakan cara berpikir secara sainstis dan gaya hidup. Seiring berjalannya waktu, warga yang terbatas keluar rumah harus memutar otak bagaimana tetap meneruskan aktivitas lewat dukungan akses internet. Pertumbuhan dan perkembangan akan kebutuhan jaringan internet di Indonesia selalu bertambah setiap tahunnya. Merunut dari data yang dipublikasikan oleh APJII ( Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia) pertumbuhan akan penggunaan internet pada tahun 2021 sebesar 200 juta pengguna dan akan terus bertambah kedepannya. Biznet Networks adalah salah satu penyelenggara jasa internet yang memberikan pelayanan hampir diseluruh Indonesia meliputi Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, dengan infrastruktur yang dibangun mandiri oleh perusahaan. Biznet dianggap berhasil memenangkan persaingan dengan menciptakan inovasi, pelopor pasar, serta strategi komunikasi pemasaran yang berbeda. Permasalahan yang diambil dalam penelitian ini adalah bagaimana strategi komunikasi pemasaran yang efektif untuk diterapkan Biznet pada kondisi pandemi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan paradigma deskriptif serta pengumpulan data melalui observasi. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa Biznet memiliki strategi komunikasi pemasaran yang berbeda dan unik selain penerapan 7P mix marketing strategy. Ada konsep pemasaran Direct selling dan strategi gerilya merupakan inovasi strategi komunikasi pemasaran Biznet. Penetapan pasar juga menjadi salah satu aspek yang harus diperhatikan dalam strategi pemasaran. Dalam hal ini, internet rumahan dapat menjadi solusi inovatif bagi kebutuhan internet yang semakin meningkat
Competition and Globalization of Business to Further Develop Creativity and Innovation for the Advancement of the Company ( Case Study at PT. Top Drink World) Slamet Heri Winarno Slamet Heri Winarno; Lela Elvira Lela Elvira; Jeffry Latumahina Jeffry Latumahina; Sabil Sabil Sabil Sabil; RR Roosita Cindrakasih RR Roosita Cindrakasih; Arman Syah Putra
International Journal of Educational Research & Social Sciences Vol. 3 No. 2 (2022): April 2022
Publisher : CV. Inara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51601/ijersc.v3i2.359

Abstract

The background of this research is how to determine competition and globalization in terms of business to increase creativity and innovation. For the sake of the progress of a company. Therefore, in this study, we will discuss how competition and what innovations are needed by a company so that the company can advance and develop in the future, hard right now. The method used in this study is to use the literature review method and use the market analysis method so that it can be ascertained what is needed by the company to develop so that the weaknesses and strengths of a company can be known. The problem raised in this research is how to develop creativity and innovation from a product. For the sake of the company's progress in the current era of global competition, innovation is very necessary in order to help sales in this increasingly difficult market. The purpose of this research is how to determine the innovations that can be developed by a company in order to increase sales and can help the company grow bigger so that it can compete in national and international markets.
STRATEGI KOMUNIKASI DIGITAL PT GOJEK INDONESIA DIMASA PANDEMI COVID-19 Cindya Yunita Pratiwi; RR. Roosita Cindrakasih; Riastri Novianita
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 8, No 5 (2021): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v8i5.2021.1158-1167

Abstract

Saat revolusi Industri 4.0, dimana jasa transportasi dan pemanfaatan internet tidak dapat dipisahkan dari aktifitas masyarakat, Sehingga dapat dikatakan bahwa Jasa Transportasi menjadi sarana penting bagi masyarakat. tidak hanya sebagai alat bantu, manun Nampak seperti lebih mengefisiensi waktu dan dianggap dapat meminimalisisr kemacetan      Pendidikan, ekonomi, sosial, budaya, pertanian, keamanan, transportadi dan banyak lagi lainnya.Salah satu transportasi saat ini yang berkembang pesat adalah transportasi pada ojek online. Saat ini sarana transportasi ojek online menjadi pilihan alternatif angkutan umum dalam menghadapi kemacetan. Sementara kemacetan itu sendiri disebabkan oleh beberapa aspek, diantaranya yaitu jalan yang menyempit, jumlah kendaraan yang semakin tinggi, dan beragam pembangunan infrastruktur yang menyebabkan kemacetan berkepanjangan.
MANAJEMEN KESAN PETUGAS MEDIS DALAM MENANGANI PASIEN COVID-19 LEWAT TIK TOK Ali Imron H; RR Roosita Cindrakasih; Riastri Novianita
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 5 No 4 (2020): November
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk menganalisis pengelolaan kesan di panggung depan dan panggung belakang melalui proses komunikasi verbal maupun non verbal dari para petugas medis melalui media Tik Tok. Metode interpretatif subyektif purposive dengan pendekatan dramaturgi dipakai dalam penelitian yang melibatkan lima kelompok informan. Peneliti menggali pengalaman interaksi sosial para informan tersebut melalui wawancara online mendalam dan observasi dengan data penunjang berdasarkan pada analisis dramaturgi. Hasil penelitian menyebutkan para petugas medis itu mengelola kesan pada panggung depan maupun belakang baik melalui komunikasi verbal dan non verbal yang memperlihatkan adanya kekhawatiran, faktor kelelahan yang luar biasa, perasaan tidak aman, hingga tekanan psikologis baik dari lingkungan rumah sakit maupun keluarga besar mereka di rumah karena jumlah pasien Covid-19 yang terus bertambah. Melalui analisa dramaturgi, penelitian ini menyampaikan pesan kepada netizen lewat pengelolaan manajemen kesan petugas medis agar netizen tetap melakukan social distancing, rajin mencuci tangan hingga menjaga pola hidup sehat.
TRAINING IN DEVELOPING CHILD STORYTELLING COMMUNICATION PATTERNS IN PKK MEMBERS RPTRA DREAM PATTERN: PELATIHAN PENGEMBANGAN POLA KOMUNIKASI STORY TELLING ANAK PADA ANGGOTA PKK RPTRA POLA IDAMAN Cindya Yunita Pratiwi; RR. Roosita Cindrakasih; Riastri Novianita; Bobby Octavia Yuskar; Vika Yustia; Debby Andra Fortuna; Reva Widyanti
Indonesian Journal of Engagement, Community Services, Empowerment and Development Vol. 2 No. 1 (2022): Indonesian Journal of Engagement, Community Services, Empowerment and Developme
Publisher : Yayasan Education and Social Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53067/ijecsed.v2i1.48

Abstract

Early childhood education is an educational program launched by the government to meet the growth and development needs of children. Early childhood education is a coaching effort aimed at children from birth to the age of six which is carried out through the provision of educational stimuli to help the growth and development of children's physical and spiritual so that children have readiness to enter further education. One of the activities that can develop children's language intelligence is storytelling. Storytelling is something that is rarely done. Its role and function have been replaced by television shows and playing games on the computer. Apart from all that, stories have strengths, functions and benefits as a medium of communication, as well as a method in building a child's personality. The choice of a theme that is adapted to the linear discipline of the UBSI Campus is an absolute must, as a form of professionalism and proportion in doing community service.Seeing this, in this Community Service activity, the implementer wants to socialize the PKK RW01 RPTRA Idaman Patterns, both online using the zoom application and offline regarding the importance of storytelling in children and how to implement communication that needs to be established between parents and children through storytelling so that it is expected to develop the child's personality and intelligence
PELATIHAN BISNIS MELALUI PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM PADA KALANGAN IBU- IBU PKK RW 01 PONDOK LABU Roosita Cindrakasih; Cindya Yunita Pratiwi; Riastri Novianita; Debby Andra Fortuna; Vika Yustia; Reva Widyanti
Indonesian Collaboration Journal of Community Services Vol. 1 No. 4 (2021): Indonesian Collaboration Journal of Community Services
Publisher : Yayasan Education and Social Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (294.786 KB) | DOI: 10.53067/icjcs.v1i4.27

Abstract

Training for some people is to add skills (ability) to do something. Of course it provides knowledge and experience that is increasing. UBSI and PKK RW.01, Pondok Labu women synergize together to carry out activities that begin with a passion to provide education in terms of the use of social media in this case is Instagram. In the academic world, community-based activities are packaged with the term Community Service. Community involvement is a clear and consistent existence of every university to carry out the Tri Dharma. The choice of a theme that is adapted to the linear discipline of the UBSI Campus is an absolute must, as a form of professionalism and proportion in doing community service. Business training is the central issue of this training, because many PKK women currently use social media to market the products/services they sell. This is a good form of cooperation, because theory and practice are tried to be combined. The selection of PKK women in RW 01 Pondok Labu, because many of the mothers here use Instagram to do business even though it is still relatively new in its application. However, this gives a signal that these mothers have a great interest and willingness to learn and do business. This challenge is the priority of our team to make this object a community service which of course is relevant to our academic studies.
Co-Authors Abdul Aziz Adelarasati, Zahra Adinda Riefwanti Adityo Fajar, Adityo Agung Rahardjo Agung Rahardjo, Agung Agus Tapaningsih , Weni Indah Doktri Ahmad Jurnaidi Wahidin Ali Imron H Amalliah Amalliah Amalliah Amalliah, Amalliah Anisti Anisti Arman Syah Putra Arman Syah Putra Asmuri, Asmuri Bobby Octavia Yuskar Bonardo Marulitua A Bryan Givan Budiawan, Budiawan Cindya Yunita Pratiwi Debby Andra Fortuna Diki Abdullah Dina Safira Dwi Nurahman Eni Saeni Eva Yuniarti Utami Fahmi Wijayanto Fajar Kurniawan Fajar Kurniawan Flora Meliana Siahaan Flora Meliana Siahaan Gregorius Cristison Bertholomeus Halek Mu'min Herman Herman Ilham Albar Pane, Ilham Albar Jahara, Jahara Jaka Atmaja Jeffry Latumahina Jumui Junianto, Pilifus Karno Diantoro Keiyza Akeyla Aulia Zili Lela Elvira Marlina Rahmi Shinta P. Maytha Anuru Malihah Ma’mur, Angghi Muliya Ma’sum, Hadiansyah Mega Angkasa Mu'min, Halek Muhamad Jejen Jaelani Muherni Asri Utami Nurdiansyah, Chepi pramelani Priyo Lulut Anggito Puspitaningrum, Deby Reva Widyanti Reza Fahlevi Nurpaiz Riastri Novianita Rifky Muliawan Rizki Hidayat Rizky Hidayat Rizky Hidayat Rizky Hidayat, Rizky Roy Mubarak Sabil Sabil Sabil Sabil Sadid Rizqillah Turrahman Saeni, Eni Safrezi Fitra Sandi, Eric Krisna Setyorini, Efi Endang Dwi Sholihin Shobroni Siahaan, Flora Meliana Siregar, Achiruddin Slamet Heri Winarno Soegiarto, Ita Sunardi Ginting Suseno Syarif Fitri Syarif Fitri, Syarif Taqwa Sejati Tiara Defitri Khairunisa Utami , Eva Yuniarti Vika Yustia Weni Indah Doktri Agus Tapaningsih Wulan Muhariani Wulandari Wulandari