Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.683
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah International Journal of Health, Economics, and Social Sciences (IJHESS) Jurnal Kolaboratif Sains Abdi Jurnal Publikasi Jurnal Riset Rumpun Agama dan Filsafat Community: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Moderatio : Jurnal Moderasi Beragama Aspirasi : Publikasi Hasil Pengabdian dan Kegiatan Masyarakat Jurnal Pengabdian Masyarakat Jurnal Pendidikan & Pengajaran
Asnal Mala
Unknown Affiliation
Religion Agriculture, Biological Sciences & Forestry Humanities Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Environmental Science Health Professions Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Medicine & Pharmacology Nursing Public Health Social Sciences Other

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

 1   2 
Implementasi Program Adiwiyata Melalui Pembelajaran Lingkungan Hidup Di Sekolah Dasar Al Muslim Wadung Asri Waru Sidoarjo Budi Purwantiningsih; Asnal Mala
Auladuna : Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 1 No 2 (2019): OKTOBER
Publisher : Program Studi PGMI, IAI Al-Falah As-Sunniyyah Kencong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.824 KB) | DOI: 10.36835/au.v1i2.230

Abstract

The Adiwiyata is a program of the Minister of the Environment (KLH) with the Minister ofNational Education (Depdiknas) which aims to strive for how a love of the environment canbe used as an educational content for students from an early age in formal education. One ofthe schools that has implemented the Adiwiyata program through its learning is the Al MuslimWaru Sidoarjo School. The objectives of this study include: Knowing the application ofenvironmental learning through the Adiwiyata Program. (2) Knowing the Al Muslimelementary school curriculum. (3) Knowing the inhibiting factors in the implementation ofenvironmental learning through the Adiwiyata Program. This study uses a qualitative method.The research location was at Al Muslim Elementary School, Jl.Raya Wadung Asri 39F, WaruDistrict, Sidoarjo Regency. Data collection tools used in this study were interviews,documentation, and observation. The technique used is source triangulation starting from datacollection, data reduction, data presentation and drawing conclusions. The results showed that1) The application of environmental learning through the Adiwiyata Program was carried outwith a school culture transformation strategy and habituation through three activities namelyroutine, programmed, and spontaneous activities carried out by the Al Muslim ElementarySchool in collaboration with outside parties. 2) The curriculum used is the SuperiorCurriculum, Green Environment which is a monolithic and integrated, both in theory andpractice. 3) The obstacle faced in the implementation of environmental learning is theexistence of new educators, the time allotted, green land which is still minimal when comparedto the ratio of students of Al Muslim Waru Sidoarjo Elementary School.Keywords: Implementation, Adiwiyata, Green Environment
MODERASI AGAMA DI PONDOK PESANTREN RAUDLATUL QUR’AN KOTA METRO liana dewi susanti; Asnal Mala; Nawa Angkasa
MODERATIO: Jurnal Moderasi Beragama Vol 1 No 1 (2021): MODERASI BERAGAMA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat of Institut Agama Islam Negeri Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Negara Indonesia adalah negara yang dimana banyak yang menganut Agama Islam dan dimana juga menjadi negara yang penduduk muslimnya terbanyak sehingga menjadi sorotan dari beberapa negara dan menjadi sorotan dalam moderasi Agama. Salah satu di antaranya Pesantren Raudlatul Qur’an, juga menggeser relasi antara kiai dengan santri, dari relasipaternalisme meajdi relasi yang semakin funsiaonal. tawaduk ta’dim terhadap kiyai atau guru nya dan di ajarkan untuk toleransi agar selalu menjaga kerukunan antar uat beragama.Sorang kiai kini tak lagi mengurusi semua hal tentang pesantren. Kepengrusan pesantren Raudlatul Qur’an sudah ada yang mengelolanya sendiri. Pengurus dari pesantren tersebut anak kiai itu sendiri yang sudah lama mondok di pesantran dan mempunyai pengetahuan yang mumpuni serta mempunyai jiwa kepemimpinan. Kemudian pesantren Raudlatul Qur’an juga menjadi sebuah yayasan untuk berjaga-jaga agar pesantren tidak lenyap bersama meniggalnya kiai, bila ahli waris tidak mampu atau tidak mau melanjutkan fungsi orangtua mereka. Di pondok pesantren Raudlatul Qur’an ini menganut golongan Nahdlatul Ulama (NU) yang dimana santri di ajarkan untuk selalu mandiri dan di dalam Islam itu tidak menganggap semua agama itu sama tapi Islam menjarkan untuk memperlakukan semua agama itu sama.
The Influence of the Yanbu'a Method Tahfidz Program on Student Learning Outcomes in Al-Qur'an Hadith Subjects Yunita Amelia; Asnal Mala; Solchan Ghozali
International Journal of Health, Economics, and Social Sciences (IJHESS) Vol. 6 No. 1: January 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/ijhess.v6i1.4829

Abstract

The tahfidz yanbu'a method originates from Kudus, Central Java. This method emphasizes how to read and write and memorize the Al-Qur'an effectively and efficiently. Indirectly, the Tahfidz program can make it easier for children to understand religious material, including Al-Qur'an Hadith subjects, where there is a lot of material related to the Al-Qur'an, starting from reading, writing and memorizing. This research aims to determine the effectiveness of the yanbu'a method tahfidz program on student learning outcomes in Al Qur'an Hadith subjects at MI Banu Hasyim. The approach to this research is quantitative research and experimental research. The data collected in this research will be analyzed using the linear regression method and T test hypothesis. The results of this research show that the average student learning outcomes provide very good results with a range of 90-100. 20 students or 50% distribution frequency, which means it can increase students' understanding of the material in accordance with basic competencies and achieve Minimum Completeness Criteria (KKM). The results of hypothesis testing (T Test) show that the tahfidz program variable yanbu'a method (X) has a calculated t value of 6,800 > t table value of 2,290 and a significant value = 0.001 < 0.05, so it states that Ho is rejected and H1 is accepted. This means that there is a significant influence between the yanbu'a method tahfidz program on student learning outcomes in the Al-Qur'an Hadith subject.
Penyuluhan Pola Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Pada SD/MI Sebagai Upaya Meningkatkan Pengetahuan Dan Kesadaran Siswa-Siswi Di Desa Pasinan Nabilah, Farida; Qothrunnada, Zhunnun; Muhaimin , Rizal; Eli Masnawati; Mirza Elmy Safira; Laila Badriyah; Asnal Mala; Mila Hariani; Rahayu Mardikaningsih
Jurnal Pengabdian Masyarakat (JUDIMAS) Vol. 3 No. 1
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STIKes Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54832/judimas.v3i1.460

Abstract

Melihat latar belakang tentang kurangnya edukasi pada pola hidup bersih dan sehat, menjadikan latar belakang pengabdian ini dilakukan. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kepada siswa siswa sekolah dasar khususnya berada pada desa pasinan kecamatan lekok, pasuruan. Adapun metode yang dilakukan yakni dengan menggunakan PAR. Dari pengabdian ini siswa-siswi sekolah dasar pasinan mengetahui bagaimana cara mencuci tangan dengan benar dengan enam langkah, mengetahui apa saja jenis-jenis sampah berdasarkan kriterianya dan juga mampu memilah apa saja makanan 4 sehat 5 sempurna, tidak hanya teori yang mereka pahami. Tetapi juga mereka dapat mempraktekkan langsung materi tersebut.
Membangun Kesadaran Sosial Melalui Kegiatan Pengajaran Dasar – Dasar Kehidupan Sosial Pada Mahasiswa Universitas Sunan Giri Surabaya Nunik Hidayati; Rekha Widiawati; Zhunnun Qothrunnada Annisa Salam Al-Madury; Farida Nabilah; Rahayu Mardikaningsih; Fayola Issalillah; Eli Masnawati; Asnal Mala; Masfufah Masfufah
ASPIRASI : Publikasi Hasil Pengabdian dan Kegiatan Masyarakat Vol. 2 No. 6 (2024): November: Publikasi Hasil Pengabdian dan Kegiatan Masyaraka
Publisher : Asosiasi Periset Bahasa Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/aspirasi.v2i6.1145

Abstract

Teaching activities are a mechanism of community service activities containing many positive impacts for students, one of which is increasing a sense of caring, mutual respect, and fostering critical thinking in dealing with social problems that are developing today. This student teaching service activity uses the PAR (Participatory Action Research) method which is an approach that overcomes problems that occur in students' lives, especially in their social lives. In the context of this activity, namely building students' social awareness through teaching activities using the PAR method, it can enable students to learn a lot of new knowledge about social issues and they can even participate directly in social activities that are developing in people's lives today. This PAR method is carried out through several series, namely first identifying problems that occur in the lives of students today and looking for real examples of social problems related to the environment around them. After that, collecting data which includes material that will be delivered to students, and for the last stage, namely the implementation stage by presenting the material, the implementation of actions designed in the use of the PAR method directly involves third semester students of Sunan Giri University Surabaya. The results showed that student teaching activities succeeded in increasing understanding and social awareness in students, because in lecture activities students are always directly involved in a learning activity which discusses the introduction of important concepts from the basics of social life.
PENDAMPINGAN TPQ DENGAN OPTIMALISASI BACA TULIS AL-QUR’AN UNTUK MENCIPTAKAN GENERASI QUR’ANI Cholifatul Azizah; Allifia Hariaji; Farih Alfaza; Asnal Mala; Eli Masnawati; Mirza Elmy Safira; Alfiatul Izzati Irawan; Shinta Maulidia Safitri; Masfufah; Yuliastutik; Nelud Daraajatul Aliyah
Abdi Jurnal Publikasi Vol. 3 No. 1 (2024): September
Publisher : Abdi Jurnal Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Islamic religious education has an essential role in shaping the character and morals of the younger generation, especially in the context of Indonesian society, which is predominantly Muslim. One important element of religious education is the teaching of the Koran, which is carried out at the Al-Qur'an Education Park (TPQ). However, the quality of teaching at TPQ often faces significant challenges, including low reading and writing skills of the Qur'an among students. TPQ in rural areas sometimes still experience difficulties in implementing the method (Rahmawati, 2018). This problem can be caused by several factors, including lack of resources, and limited study time. A more interactive and personal teaching approach will be able to improve Al-Qur'an reading skills (Zulkarnain, 2017). The program "TPQ Assistance by Optimizing Al-Qur'an Reading and Writing to Create a Quranic Generation" aims to achieve several main results. First, this program aims to improve the reading and writing ability of the Al-Qur'an of children at TPQ in the villages of Tambak Lekok, Tampung, and Jati Rejo. In this activity, the ABCD (Asset Based Communities Development) strategy or method is used, where this method is a community development approach that focuses on the strengths and assets that already exist in the community.
Internalisasi Nilai-Nilai Karakter Positif Melalui Kegiatan Home Visit Di KB/TK Anak Sholeh Kloposepuluh Sukodono-Sidoarjo Asnal Mala; Deviana Putri Ari Sandy
JURNAL PENDIDIKAN & PENGAJARAN (JUPE2) Vol. 1 No. 2 (2023): Juli 2023
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STIKes Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54832/jupe2.v1i2.175

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana bentuk Internalisasi nilai-nilai karakter Anak Usia Di KB/TB Anak Sholeh Klopohsepuluh Sukodono-Sidoarjo. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukan pada anak usia dini berusia 5 dan 6 tahun pada kelas TK A dan B. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil observasi menunjukkan bahwa penggunaan internalisasi dapat meningkatkan pemahaman anak usia dini terkait dengan materi mencuci tangan dan membaca doa sebelum beraktivitas. Hasil Pendidikan karakter pada anak usia dini merupakan upaya penanaman akhlak mulia pada anak, baik perilaku kebiasaan sehari-hari baik di rumah maupun di sekolah seperti membiasakan berdoa sebelum makan dan selesai makan, membaca basmallah dalam melakukan aktivitas, pembiasaan beribadah, perilaku yang baik kepada orangtua, teman dan, perilaku berinteraksi lingkungan sekitar, dan perilaku terpuji yang bermanfaat untuk kesuksesan hidupnya. Pendidikan karakter dilaksanakan pada setiap lingkungan di mana anak berada. Lingkungan keluarga adalah lingkungan pertama yang ditemukan anak. Orang tua memiliki tanggung jawab untuk menanamkan sikap-sikap yang baik pada anak. Orang tua tidak semestinya menyerahkan pendidikan karakter anak kepada guru. Orang tua dan guru adalah model yang akan ditiru dan diteladani oleh anak, baik ucapan maupun perbuatannya. Penanaman karakter pada anak dapat dilakukan melalui nasihat, pembiasaan, keteladanan, dan penguatan. Kata Kunci: Internalisasi karakter positif, Anak usia dini, Home visit
Penggunaan Media Caps Scrapbook Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik Dalam Pembelajaran Fikih Materi Sedekah Kelas 5 SD/MI Agustin Arianti Uswatun Kasanah; Siswi Jayanti; Asnal Mala
JURNAL PENDIDIKAN & PENGAJARAN (JUPE2) Vol. 3 No. 1 (2025): Januari 2025
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat STIKes Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54832/jupe2.v3i1.400

Abstract

This research explains how Scrapbook learning media is used to increase students' learning motivation in learning fiqh for grade 5 students in SD / MI. The method used in this research is literature study. The conclusion in this study is the use of learning media Caps Scrapbook to increase student learning motivation in learning fiqh grade 5 SD / MI can be concluded that with the use of learning media Caps Scrapbook can increase student learning motivation, in addition to increasing learning motivation in students can also make students become more active in learning. Caps Scrapbook learning media is one alternative that can be used as a learning media that is not only fun but also effective. Caps Scrapbook is a flexible learning media because it can be applied in any subject and at any level. The conclusion of the research is proven from various results of other people's research that has been done before.
Penguatan Strategi Gerakan Literasi Sekolah (GLS) sebagai Kecakapan Hidup Abad 21 di SD Negeri Jerukgamping Arifin, She Fira Azka; Febriarsita Eka Sasmita; Hanik Yuni Alfiyah; M. Amin; Asnal Mala
Community : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): Maret : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi - Studi Ekonomi Modern

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/k0te7z38

Abstract

Gerakan Literasi Sekolah (GLS) sejak dini merupakan program pembiasaan literasi yang penting bagi siswa SD. Adapun tujuan dari kegiatan pengabdian ini untuk menguatkan GLS di lingkup SD. Metode pelaksanaan yang digunakan yaitu sosialisasi yang berlokasi di SDN Jerukgamping. Hasil dari kegiatan PkM ini yaitu melalui kegiatan sosialisasi, sekolah dapat mengoptimalkan kembali program yang sempat tidak berlanjut dengan memperkuat wawasan pemtingnya dan tujuan GLS melalui peran guru. Selain itu, peran orang tua/wali siswa juga diikutsertakan dalam mendukung keberhasilan literasi sejak dini. Gerakan 15 menit membaca sebelum memulai pembelajaran kembali berjalan seperti semula. Selanjutnya guru juga memperoleh referensi strategi pembelajaran yang dapat mengintegrasikan pembelajaran dengan pembiasaan literasi. Optimalisasi sarana pendukung literasi seperti penyediaan perpustakaan dan referensi bacaannya serta penataan kembali pojok baca.
Ramadhan Happy Kids: Program Pengabdian untuk Menyemai Kepedulian Sosial Anak: Ramadhan Happy Kids: A Community Service Program to Sow Children's Social Awareness Asnal Mala; Deviana Putri Ari Sandy; Nila Talita Haditiya
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 8 No. 6: Juni 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v8i6.7819

Abstract

Bulan Ramadhan momentum yang tepat untuk menanamkan nilai-nilai kepedulian sosial, terutama kepada anak-anak sebagai generasi penerus. Program Ramadhan Happy Kids hadir sebagai bentuk pengabdian masyarakat yang bertujuan menyemai empati, semangat berbagi, serta rasa tanggung jawab sosial pada anak-anak usia dini. Kegiatan ini dirancang secara interaktif dan menyenangkan melalui metode edukasi kreatif, game educatif, dongeng islami, dan aksi sosial sederhana seperti berbagi takjil serta Zakat kepada warga yang membutuhkan. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan partisipatif yang melibatkan anak-anak, orang tua, dan relawan dalam setiap kegiatan. Edukasi dikemas dalam bentuk Pembelajaran dan praktik partisipatif. bernilai edukatif, serta kegiatan turun langsung ke masyarakat sebagai bentuk praktik nyata dari nilai-nilai yang diajarkan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan antusiasme dan kesadaran sosial pada anak-anak peserta program. Mereka tidak hanya memahami makna berbagi, tetapi juga mulai menunjukkan sikap peduli terhadap sesama dalam kehidupan sehari-hari. Program ini terbukti efektif sebagai media pembentukan karakter sosial anak dengan pendekatan yang menyenangkan dan bermakna. Ramadhan Happy Kids menjadi contoh bahwa menanamkan nilai kemanusiaan dapat dimulai sejak dini, dalam balutan kegiatan yang penuh kebahagiaan.
Co-Authors Agustin Arianti Uswatun Kasanah Alfiatul Izzati Irawan Allifia Hariaji Arifin, She Fira Azka Aulia Ainindia Wanti Budi Purwantiningsih Cholifatul Azizah Deviana Putri Ari Sandy Eli Masnawati Farida Nabilah Farih Alfaza Fayola Issalillah Febriarsita Eka Sasmita Hanik Yuni Alfiyah Hariani, Mila Laila Badriyah Liana Dewi Susanti M. Amin Masfufah Masfufah Masfufah Mirza Elmy Safira Muhaimin , Rizal Nabilah, Farida Nawa Angkasa Nelud Daraajatul Aliyah Nila Talita Haditiya Nunik Hidayati Qothrunnada, Zhunnun Rahayu Mardikaningsih Rekha Widiawati Shinta Maulidia Safitri Siswi Jayanti Siti Halimatus Sa’diyah Solchan Ghozali Yuliastutik Yunita Amelia Zhunnun Qothrunnada Annisa Salam Al-Madury