Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Formulation of Teaching Materials for Environmental Pollution Based on Hybrid Learning to Develop Student Environmental Literacy Nasution, Ruqoyyah; Laelasari, Iseu; Masitah, Masitah; Visyam, Vila Wahyu Ardila; Kartika, Tyas Bella
Journal Of Biology Education Vol 6, No 2 (2023): Journal Of Biology Education
Publisher : Tadris Biologi IAIN Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/jobe.v6i2.19475

Abstract

Environmental literacy is a learning approach that utilizes the environment as a learning resource. This approach connects the environment in teaching and learning activities where the environment acts as a learning resource. Based on the results of the analysis in previous research, the researcher knows that the condition of the ability or literacy level of the student's environment is still classified as medium and low. There is still a low and moderate level of student environmental literacy, so efforts are needed to develop environmental literacy. Researchers assume that the development of these abilities can be built with teaching materials based on environmental literacy. This teaching material is used in Hybrid environmental pollution courses using MOLS (Mulawarman Online Learning System). This research is a type of development research with the ADDIE procedure or model (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation). This research was conducted at FKIP Mulawarman University for approximately 7 months. Starting from conducting environmental literacy tests to developing teaching materials in the environmental literacy domain. Based on the results of the material expert validation it is known that teaching materials get a feasibility score of 92.10%, and from the validation results the media experts get a score93.75%. So it can be concluded that the teaching materials developed in the domain of environmental literacy are very worth it to be used as a learning media.Keywords: Hybrid Teaching Materials, Environmental Pollution, Environmental Literacy, the ADDIE model.
Analisis Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Di SMA Budi Luhur Samarinda pada Pembelajaran Biologi Sarmila, Sarmila; Tindangen, Makrina; Nasution, Ruqoyyah
Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi Vol 12, No 1 (2024): Bioed : Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jpb.v12i1.13070

Abstract

Analisis Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di SMA Budi Luhur Samarinda Pada Pembelajaran Biologi, Skripsi Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mulawarman. Penelitian ini dibimbing oleh Prof. Dr. Makrina Tindangen, M. Pd. Selaku dosen pembimbing I dan Ruqoyyah Nasution S. Pd. M. Pd. Selaku dosen pembimbing II. Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi kurikulum merdeka belajar yang ada di SMA Budi Luhur Samarinda. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling dengan kelas X yang berjumlah tiga kelas dan siswa yang berjumlah total 88 siswa. Teknik analisis data menggunakan presentase uji P. Hasil analisis data yang diperoleh yaitu untuk indikator pembelajaran berbasis projek 74,90%, fokus materi essensial 72,50% dan fleksibilitas dan dukungan perangkat belajar 81,97%. Nilai tersebut dapat disimpulkan bahwa implementasi kurikulum merdeka belajar di SMA Budi Luhur Samarinda menempati katagori baik untuk dilaksanakan dalam rangka memperbaiki sistem pembelajaran yang menjadikan proses belajar mengajar lebih baik.
KEANEKARAGAMAN FAUNA KAMPUS FKIP GUNUNG KELUA UNIVERSITAS MULAWARMAN SEBAGAI BAHAN AJAR BERBASIS KEARIFAN LOKAL Nasution, Ruqoyyah; Pribadi, Teguh; Setiawan, Volta Kelik; Rahmawati, Indah; Harrits, Reynaldi Ferdhani
BIOEDUKASI: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 15, No 1 (2024): BIOEDUKASI, MEI 2024
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/bioedukasi.v15i1.9057

Abstract

IDENTIFIKASI MIKROPLASTIK PADA BEBERAPA JENIS IKAN DI SUNGAI MANGGAR BALIKPAPAN SEBAGAI DAERAH PENYANGGA IKN Farras Abida Lestari; Masitah; Jailani; Nasution, Ruqoyyah
JURNAL BIOSENSE Vol 7 No 02 (2024): Edisi Desember 2024
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/biosense.v7i02.4216

Abstract

Identifikasi Mikroplastik Pada Beberapa Jenis Ikan di Sungai Manggar Balikpapan Sebagai Daerah Penyangga IKN. Bertujuan untuk mengetahui jenis kandungan mikroplastik pada saluran pencernaan yang tedapat pada ikan bete-bete (Leiognathus equulus) dan ikan kakap mangrove (Lutjanus argentimaculatus) di Sungai Manggar. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif analitis. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling dan menggunakan tiga kali pengulangan untuk setiap jenis ikan. Identifikasi mikroplastik pada ikan dilakukan menggunakan mikroskop cahaya perbesaran 4x. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa ditemukannya kandungan mikroplastik pada sampel ikan dengan jenis film, fragmen, fiber dan monofilamen. Mikroplastik jenis film adalah yang paling mendominasi. Pada ikan bete-bete (Leiognathus equulus) sebanyak 31 partikel mikroplastik memiliki panjang >150 µm dan sebanyak 7 partikel mikroplastik memiliki panjang <150 µm. Pada ikan kakap mangrove (Lutjanus argentimaculatus) sebanyak 19 partikel mikroplastik memiliki panjang >150 µm dan sebanyak 3 partikel mikroplastik memiliki panjang <150 µm.
IDENTIFIKASI MIKROPLASTIK YANG TERDAPAT PADA BEBERAPA JENIS IKAN DI PERAIRAN SUNGAI SANGSANGA KELURAHAN SARIJAYA Nurkhasanah, Benti; Nasution, Ruqoyyah; Jailani; Masitah
JURNAL BIOSENSE Vol 7 No 02 (2024): Edisi Desember 2024
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/biosense.v7i02.4300

Abstract

Identifikasi Mikroplastik yang terdapat pada Beberapa Jenis Ikan di Perairan Sungai Sangasanga Kelurahan Sarijaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis kandungan mikroplastik yang terdapat pada Ikan Toman (Channa micropeltes), Ikan Seluang (Rasbora argyrotaenia), dan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) di perairan Sungai Sangasanga Kelurahan Sarijaya. Hasil penelitian menunjukkan jenis partikel mikroplastik yang ditemukan meliputi fiber, fragmen, film dan monofilamen. Pada Ikan Toman (Channa micropeltes) mikroplastik jenis fiber memiliki ukuran berkisar antara 127,52 µm – 673,89 µm, mikroplastik jenis fragmen memiliki ukuran berkisar antara 25,11 µm – 75,46 µm, mikroplastik jenis film memiliki ukuran berkisar antara 23,84 µm – 203,77 µm, dan mikroplastik jenis monofilamen memiliki ukuran berkisar 672,29 µm. Pada Ikan Seluang (Rasbora argyrotaenia) Mikroplastik jenis fiber memiliki ukuran berkisar antara 217,30 µm – 1036,05 µm, mikroplastik jenis fragmen memiliki ukuran berkisar antara 32,80 µm – 80,90 µm, mikroplastik jenis film memiliki ukuran berkisar antara 22,86 µm – 195,28 µm, dan mikroplastik jenis monofilamen memiliki ukuran berkisar 1249,07 µm. Sedangkan pada Ikan Nila (Oreochromis niloticus) mikroplastik jenis fiber memiliki ukuran berkisar antara 70,51 µm – 830,24 µm, mikroplastik jenis fragmen memiliki ukuran berkisar antara 26,55 µm – 83,99 µm, mikroplastik jenis film memiliki ukuran berkisar antara 23,95 µm – 281,89 µm, dan mikroplastik jenis monofilamen memiliki ukuran berkisar 249,72 µm – 932,07 µm.
IDENTIFIKASI MIKROPLASTIK PADA IKAN KIPER (Scatophagus argus) DAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus) PERAIRAN SUNGAI SOMBER KOTA BALIKPAPAN Putri Nulissa; Masitah; Jailani; Nasution, Ruqoyyah
JURNAL BIOSENSE Vol 7 No 02 (2024): Edisi Desember 2024
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/biosense.v7i02.4436

Abstract

Identifikasi Kandungan Mikroplastik Pada Ikan Kiper (Scatophagus argus) dan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) di Perairan Sungai Somber, Kota Balikpapan Kalimantan Timur. Bertujuan untuk mengetahui jenis kandungan mikroplastik pada ikan kiper dan juga ikan nila yang berada di sungai somber. Ketergantungan manusia dengan pemakaian plastik menghasilkan sampah plastik dalam jumlah yang banyak karena sering dimanfaatkan dalam berbagai hal salah satunya bahan kemasan. Polimer plastik tidak dapat mengalami degradasi secara biologi, namun dapat dipecah oleh radiasi ultra violet dan energi mekanis menjadi fragmen polimer menjadi lebih kecil. Mikroplastik dapat tertelan oleh organisme laut karena partikel tersebut menyerupai makanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada ikan kiper (Scatophagus argus) dan ikan nila (Oreochromis niloticus) mengandung partikel mikroplastik diantaranya berjenis fiber, fragmen, dan film, dengan partikel mikroplastik jenis fiber dan fragmen yang mendominasi. Pada ikan kiper (scatophagus argus) ditemukan mikroplastik berjenis fiber, fragmen, dan film dengan ukuran partikel berkisar antara 453,03 µm – 2329,13 µm, 12,04 µm – 242,71 µm, dan 19,06 µm – 83,83 µm. Pada ikan nila (Oreochromis niloticus) ditemukan mikroplastik berjenis fiber, fragmen, dan film dengan ukuran partikel berkisar antara 286, 61µm – 2148,68 µm, 7,95 µm – 12,70 µm, dan 8.16 µm – 31,22 µm. Mikroplastik yang ditemukan berwarna kehitaman, cokelat kehitaman, dan ada juga yang berwarna oren kecoklatan.
Misconception Analysis Using Three-Tier Mutiple Choice Diagnostic Test Assisted by Google Form on Excretory System Material Class XI Students at SMAN 16 Samarinda Bonita, Tias; Masitah; Jailani; Nasution, Ruqoyyah
BIOSEL (Biology Science and Education): Jurnal Penelitian Science dan Pendidikan Vol. 13 No. 2 (2024): BIOSEL (Biology Science and Education: Jurnal Penelitian Science dan Pendidika
Publisher : INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI AMBON

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33477/bs.v13i2.7253

Abstract

The situation where there is a mismatch between the student's initial concept and the conception put forward by the expert results in students being very confident in the wrong concept or called a misconception. There are several circumstances that can lead to misconceptions. This study used Three-Tier Multiple Choice diagnostic examination with the help of Google Form to determine the misconceptions and contributing variables held by students of class XI at SMAN 16 Samarinda regarding the material of the excretory system. The researcher used a descriptive research design using a sample of class XI-2 which amounted to 33 students. Based on the results of data analysis, students' concept understanding of the excretory system material is divided into four categories, namely understanding the concept (60%), understanding the concept but not sure (3%), misconceptions (23%), and not understanding (14%). The majority of misconceptions were in the category of questions about urine formation and anatomy and physiology of parts of the excretory system. The average misconception is 23%, the level of student misconceptions is included in the low group. Factors causing misconceptions in students are due to themselves such as students' learning abilities and lack of interest in learning, while from outside themselves such as less conducive classroom conditions, lack of laboratory tools and materials, students who do not dare to ask questions and are not focused, students who still learn overnight, and limited learning time so that the explanation cannot be conveyed in full.  Keywords: Misconception, Test Diagnostic Three-Tier Multiple Choice, Google Form
ANALISIS EKSTRAK ETANOL DAUN GAHARU (Aquilaria malaccensis) TERHADAP PENEBALAN ALVEOLI DAN LEUKOSIT DIFERENSIAL MENCIT (Mus musculus) YANG DI INDUKSI KARBAMAT SECARA IN VIVO Pratama, Mohammad Indra; Jailani, Jailani; Nasution, Ruqoyyah; Awang Sari, Eadvin Rodrinda; Pribadi, Teguh
Bioedukasi Jurnal Pendidikan Biologi Vol 15, No 2 (2024): BIOEDUKASI, NOVEMBER 2024
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/bioedukasi.v15i2.10371

Abstract

The research aimed to look at the effect of induction. The effect of administering ethanol extract of gaharu leaves (Aquilaria malaccensis Lamk) on the histopathological picture of the lungs of white mice (Mus musculus) induced by carbamate class insecticides. The method used was truly experimental, carbamate induction via the intramuscular route with a dose of 14.4 Mg/BW and agarwood extract administered via the oral route with doses of 100, 200, and 300 Mg/BW, the duration of each treatment was 15 days. After treatment, preparations were made of the lungs using the paraffin block staining method with hematoxylin-eosin, the thickness of the alveolar septa and the presence of alveolar macrophages were measured. The results of the research showed that there was a thickening of the alveolar septa after induction of carbamate insecticide at a dose of 14.4 mg/BW with an average thickness of 21.62 µm compared to the healthy control group of 12.61, in addition to an increase in the percentage of neutrophils of 48.66 compared to the healthy controls of 23.33 which was caused by inflammation in the mice's bodies. , a decrease in the thickness of alveolar septa was caused by the administration of ethanol extract of agarwood leaves at a dose of 100/200/300 mg/BW with an average thickness of 15.18, 13.73, 15.57 µm compared to the negative control of 21.62 µm. Thus, it can be concluded that there is an influence of agarwood leaf extract on lung histopathology -lungs of mice induced with carbamate class insecticides.
ANALISIS KETERAMPILAN ARGUMENTASI DAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI EKOSISTEM KELAS VIII SMP Wulandari, Aji Intan Nispu; Nasution, Ruqoyyah
Bioedukasi Jurnal Pendidikan Biologi Vol 15, No 2 (2024): BIOEDUKASI, NOVEMBER 2024
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/bioedukasi.v15i2.10399

Abstract

This study aims to analyze how students' argumentation and critical thinking skills are and to find out whether there is a relationship between students' argumentation and critical thinking skills in the class VIII ecosystem material of SMP Negeri 37 Samarinda for the 2023/2024 school year. This type of research is qualitative. The population in this study is all grade VIII students of SMP Negeri 11 Samarinda for the 2023/2024 school year consisting of 4 classes of 277 students and a selected sample of 45 randomly selected students. The data in this study was obtained using question instruments to measure argumentation skills and questionnaires to measure critical thinking skills. Furthermore, the data of this study were analyzed using descriptive statistics and non-parametric statistics. The results showed that students' argumentation skills were still at levels 1-3 with an average percentage of 47.56% which was included in the sufficient category, while students' critical thinking skills had an average of 71.5% which was included in the high category. The significance value of the correlation between argumentation skills and critical thinking is 0.788, which means there is no relationship between the two variables.
Analisis tingkat literasi lingkungan mahasiswa FKIP Universitas Mulawarman dengan transformasi skor NELA (National Environmental Literacy Assessment) Nasution, Ruqoyyah
Jurnal Ilmiah BioSmart (JIBS) Vol. 7 No. 1 (2021): Jurnal Ilmiah BioSmart
Publisher : Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jibs.v1i1.423

Abstract

Sumber daya alam Indonesia begitu banyak salah satunya adalah sumber daya alam berupa batubara. Kalimantan Timur merupakan salah satu provinsi dengan sumber batubara yang melimpah. Masyarakat dan perusahaan menjadikan batubara menjadikan batubara di Kalimantan Timur sebagai sumber pendapatan. Batubara tidak hanya memberikan dampak positif tapi juga memiliki dampak negatif salah satunya sisa galian batubara yang berupa kolam-kolam raksasa yang menjadi Drainase Tambang Asam (Acid Mine Drainage). Hal ini menjadi perhatian khusus bagi peneliti untuk mengetahui kesadaran terhadap lingkungan dengan melihat tingkat Literasi Lingkungan masyarakat Kalimantan timur Lingkungan khususnya Mahasiswa pendidikan MIPA FKIP UNMUL. Metode dalam penelitian ini adalah Deskriptif, dengan instrument berupa tes literasi lingkungan yang diadapatasi dan dimodifikasi dari Middle Schools Environmental Literacy Survey/ Instrument (MSELS/ I). Analisis tingkat literasi lingkungan ditransformasikan menggukan pensekoran dari NELA (National Environmental Literacy Assessmen). Dalam pensekoran NELA terdapat empat domain yaitu 1). pengetahuan; 2). Keterampilan kognitif; 3). Sikap; dan 4). Perilaku. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa literasi lingkungan mahasiswa FKIP ada pada katagori “Sedang”. Dari katagori tersebut dapat digunakan sebagai dasar untuk meningkatkan literasi lingkungan mahasiswa FKIP Universitas Mulawarman.