Claim Missing Document
Check
Articles

PERAN ORANGTUA DALAM MEMPERKENALKAN BACAAN AL-QUR’AN PADA ANAK DI GAMPONG DALAM KECAMATAN SAMADUA KABUPATEN ACEH SELATAN Muthmainnah; Heliati Fajriah; Anita Novira
FITRAH: International Islamic Education Journal Vol 3 No 2 (2021): Fitrah: International Islamic Education Journal
Publisher : FITRAH was published by the Center for Research and Community Service (LP2M) Ar-Raniry Islamic State University Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Parents are educators who have a major role in the life of a child. The introduction of reading the Qur’an from an early age is one of the noble tasks carried out by parents as the first educator in the family. Based on initial observations in Gampong Dalam, South Aceh Regency. Researchers found that parents have a role in introducing the reading of the Qur'an to children. This is evidenced by the child's ability to recite the recitation of the Qur'an. Therefore, this study aims to determine the role of parents in introducing the reading of the Qur'an to Early Childhood in Gampong Dalam and the obstacles they face. This research is a descriptive qualitative research using interview sheets to collect data. The informants interviewed were 9 parents who have early childhood in the gampong. Based on the research data obtained, the researchers found that parents have a role in introducing the reading of the Qur'an to Early Childhood by means of; guiding, familiarizing, giving attention, recognizing difficulties, providing facilities, and using methods in introducing the reading of the Qur’an to children. The obstacles in introducing the reading of the Qur'an are found in parents and the environment.
Model Sekolah Ramah Anak Berbasis Islam Pada Tingkat Raudhatul Athfal di Aceh Heliati Fajriah Fajriah; Zikra Hayati; Herawati Herawati
Jurnal Ilmiah Didaktika Vol 20, No 1 (2019): Jurnal Ilmiah DIDAKTIKA Agustus 2019
Publisher : Center for Research and Publication Universitas Islam Negeri (UIN) of Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jid.v20i1.3893

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk sekolah ramah anak berbasis Islam yang diimplementasikan pada Raudhatul Athfal Pidie Aceh. Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi dan wawancara. Data dianalisis dengan menggunakan metode kualitatif. Indikador yang digunakan berdasarkan pada delapan standar nasional pendidikan dengan memasukkan nilai-nilai islami. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Raudhatul Athfal di Kabupaten Pidie Provinsi Aceh belum sepenuhnya mengimplementasi sekolah ramah anak berbasis Islam. Raudhatul Athfal (RA) al-Istiqomah, yang memenuhi adalah Standar Isi 80%, Standar Proses 80%, Standar Lulusan Islami 88.89%, Standar Pendidik dan tenaga kependidikan 91.67% serta Standar Penilaian 85.71%. Sedangkan pada Raudhatul Athfal Darul Iman yang memenuhi Standar Isi adalah Standar Lulusan 100% dan standar proses 86.36%.
PENDEKATAN KLINIS ISLAMI DALAM SUPERVISI PEMBELAJARAN Heliati Fajriah Heliati Fajriah
Intelektualita Vol 4, No 2 (2016): Jurnal Intelektualita
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendekatan klinis merupakan bentuk pengawasan untuk menganalisis kemampuan guru dalam pengembangan proses pembelajaran serta  pembinaan guru secara preventif dan kuratif. Secara preventif adalah dengan cara menciptakan  hubungan akrab, harmonis dan bersahabat,  dengan cara membimbing dan membantu para guru untuk dapat menciptakan kondisi belajar dan proses pembelajaran yang efektif. Usaha pembinaan secara islami dilakukan dengan mengedepankan nilai-nilai Islam, seperti penekanan pada dimensi spiritual, akhlaq, emosional, intelektual dan dimensi sosial. Pelaksanaan berlandaskan pada prinsip tauhid, demokrasi, keadilan, musyawarah, konstruktif dan krearif. Selanjutnya upaya pembinaan itu diupayakan bersandar pada pesan-pesan al-Qur’an dan hadits agar selalu dapat menjaga sifat keislamannya  itu, terutama untuk menjaga arah perbaikan situasi pendidikan Islam. Dengan pendekatan klinis islami dapat membuat guru menyadari akan fungsinya sebagai pendidi profesional. Dalam tindakannya akan melahirkan sikap self evaluation, Self Profesional  dan  mengutamakan IQ, EQ dan SQ dalam setiap tindakan dan sikap.
REPOSISI PENDIDIKAN TAUHID DALAM KEILMUAN ISLAM : KAJIAN TENTANG PILAR-PILAR ISLAMISASI ILMU AL-FARUQI Heliati Fajriah
Pedagogik : Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Fakultas Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Aceh Vol 2, No 2, Oktober (2015)
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37598/pjpp.v2i2.422

Abstract

Tauhid adalah  inti yang terpenting dan menjadi tema sentral dalam Islam , karena nilai dari keislaman seseorang itu adalah pengesahan terhadap Allah SWT  yang terangkum dalam syahadat. Esensi peradaban Islam adalah Islam itu sendiri dan esensi Islam adalah Tauhid atau pengesaan terhadap Tuhan, tindakan yang menegaskan Allah sebagai yang Esa, pencipta mutlak dan transenden, penguasa segala yang ada. Tauhid adalah memberikan identitas peradaban Islam yang mengikat semua unsur-unsurnya bersama-bersama dan menjadikan unsur-unsur tesebut suatu kesatuan yang integral dan organis yang disebut peradaban. Secara prinsip al Faruqi melukiskan tauhid sebagai esensi utama dalam setiap langkah pendidikan, dilanjutkan dengan  inti  Islam, prinsip sejarah, pengetahuan, etika, estetika, umat (komunitas Muslim), keluarga, serta tatanan politik sosial ekonomi dalam dunia. Semua prinsip ini menjadi totalitas dalam pengembangan keilmuan Islam.
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG MELALUI PERMAINAN MENJEMUR ANGKA PADA ANAK KELOMPOK B3 TK ADHYAKSA BANDA ACEH Heliati Fajriah, Zikra Hayati, Mardi Fitri
Bunayya Vol 5, No 1 (2019): Januari 2019
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.926 KB)

Abstract

Pembelajaran yang dilakukan selama ini tidak membuat anak menjadi lebih nyaman dalam belajar. Hal ini dikarenakan kegiatan pembelajaran hanya memfokuskan pada materi yang diajarkan, sehingga anak tidak memiliki kebebasan dalam belajar. Seharusnya pembelajaran anak usia dini harus menerapkan sistem belajar sambil bermain. Tujuannya adalah agar anak dapat menerima pembelajaran tidak melalui tekanan. Hal ini sangat cocok diterapkan untuk meningkatkan kemampuan berhitung anak. Selama ini anak masih kurang mampu dalam menghitung maupun mengenal angka-angka dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui aktivitas guru dalam meningkatkan kemampuan berhitung melalui permainan menjemur angka pada anak kelompok B3 TK Adhyaksa Banda Aceh dan (2) untuk mengetahui peningkatan kemampuan berhitung melalui permainan menjemur angka pada anak kelompok B3 TK Adhyaksa Banda Aceh. Metode penelitian yang digunakan berupa Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan aktivitas guru melalui kegiatan menjemur angka pada Siklus I aktivitas guru mencapai 56,7% dengan kriteria “cukup”, dan peningkatan kemampuan berhitung melalui permainan menjemur angka Siklus I mencapai 59,3% kategori Berkembang Sesuai Harapan. Sedangkan Siklus II aktivitas guru mencapai 83,3% dengan kriteria “baik" dan Siklus II peningkatan kemampuan berhitung melalui permainan menjemur angka mencapai 76% kategori Berkembang Sangat Baik (BSB). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan menjemur angka mampu meningkatkan aktivitas guru dan kemampuan berhitung anak melalui permainan menjemur angka.
PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN BRUSH PAINTING DI TK IT BAITUSSHALIHIN ULEE KARENG BANDA ACEH Muthmainnah, Heliati Fajriah, Ria Ulfa
Bunayya Vol 7, No 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v7i1.9285

Abstract

Brush painting merupakan salah satu kegiatan yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak usia dini. Kegiatan brush painting melibatkan jari tangan dan koordinasi mata. Proses pembelajaran di TK IT Baitusshalihin Ulee Kareng Banda Aceh ditemukan bahwa kemampuan motorik halus anak masih kurang optimal. Anak masih kesulitan saat memegang krayon dan masih belum rapi dalam mewarnai gambar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kegiatan brush painting dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak di TK IT Baitusshalihin Ulee Kareng Banda Aceh. Penelitian ini merupakan pre-eksperimental desain dengan rancangan one group pre-test post-test design. Sampel penelitian adalah anak kelompok A1 yang berjumlah 15 anak. Berdasarkan perhitungan nilai pre-test 5.2 dan post-test 9.2 pada kelas eksperimen, maka dapat disimpulkan bahwa kegiatan brush painting dapat meningkatkan motorik halus anak di TK IT Baitusshalihin Ulee Kareng Banda Aceh.
PENGEMBANGAN MEDIA PAPAN PINTAR HURUF UNTUK MENGENALKAN HURUF ABJAD PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN Cut Maranda Suryanti, Putri Rahmi, Heliati Fajriah
Bunayya Vol 7, No 2 (2021): Juli 2021
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/bunayya.v7i2.10485

Abstract

Permasalahan yang terdapat di PAUD Ibnu Sina adalah terbatasnya media pembelajaran dalam menunjang proses belajar mengajar sehingga hal tersebut menyebabkan perkembangan bahasa keaksaraan anak kurang optimal seperti anak-anak mengalami kesulitan dalam membedakan bunyi dan bentuk antara huruf B,D,F,P,M,N,V,W,S dan Z. Penelitian  ini bertujuan  untuk mengembangkan dan menghasilkan sebuah media papan pintar  huruf yang layak untuk membantu anak dalam mengenal huruf abjad. Penelitian ini merupakan penelitian R&D dengan model ADDIE yang terdiri dari 5 tahap yaitu, Analysis, Design, Development, Implementasi, dan Evaluation. Berdasarkan hasil uji kelayakan pengembangan media papan pintar huruf oleh ahli materi dengan skor persentase 96,87% termasuk dalam kategori “Sangat Layak”, penilaian ahli media dengan skor 77,27% termasuk dalam kategori “Layak”. Berdasarkan hasil uji kepraktisan yang dilakukan di PAUD Ibnu Sina dapat disimpulkan bahwa media papan pintar huruf untuk mengenalkan huruf abjad pada anak usia 4-5 tahun “Layak” digunakan dan diterapkan dalam pembelajaran sesuai  dengan hasil penilaian lembar observasi pada anak dengan  skor 85,71%.
Media Belajar Big Book dalam Mengembangkan Kemampuan Berbahasa Reseptif Anak Usia Dini Dewi Fitriani; Heliati Fajriah; Wirda Rahmita
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 4, No 1 (2020)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v4i1.197

Abstract

Menurunnya kemampuan berbahasa reseptif pada anak usia dini telah menimbulkan kekhawatiran karena berimbas pada perkembangan kemampuan bahasa ekspresif anak. Ketrampilan kemampuan bahasa reseptif inilah yang menjadi dasar pada timbulnya kemampuan ekspresif anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan berbahasa reseptif pada anak usia dini dengan menggunakan big book sebagai media pembelajaran. Penelitian ini dilaksanakan di PAUD Ibnu Sina dengan jumlah subjek penelitian sebanyak delapan orang anak berusia 5 6 tahun. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi kemampuan berbahasa reseptif anak. Hasil penelitian menunjukkan perkembangan kemampuan berbahasa reseptip anak yang cukup signifikan selama dua siklus. Hasil belajar anak dengan media big book berhasil mencapai persentase yang lebih tinggi pada perkembangan kemampuan berbahasa anak sebesar 87, 5 %.
Penerapan Alat Permainan Edukatif Tangram untuk meningkatkan Kreativitas Anak dalam Mengenal Bentuk Geometri di TKN Pembina Lawe Alas Putri Rahmi; Mawaddah Mawaddah; Heliati Fajriah; Maisarah Maisarah
JURNAL RAUDHAH Vol 8, No 1 (2020): Raudhah
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.469 KB) | DOI: 10.30829/raudhah.v8i1.588

Abstract

Kreativitas anak belum sepenuhnya berkembang. Hal ini dapat dilihat pada saat proses kegiatan banyak anak yang masih mencontoh dan tidak mau mencoba membuat bentuk lain dari contoh yang telah diberikan oleh gurunya, Untuk mengetahui kreativitas anak melalui penggunaan alat permainan edukatif tangram untuk meningkatkan kreativitas pada anak usia 5-6 tahun di TKN Pembina Lawe Alas Aceh Tenggara, Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas, subjek penelitian adalah anak usia 5-6 tahun berjumlah 16 anak yang terdiri dari 7 perempuan dan 9 laki-laki. Hasil penelitian menemukan pada tindakan prasiklus 7 anak belum berkembang, 3 anak mulai berkembang, belum ada anak yang berkembang sangat baik. Pada  tindakan siklus I anak yang mulai berkembang sebanyak 3 orang, 4 orang berkembang sesuai harapan, dan 3 orang berkembang sangat baik. Pada tindakan siklus II mengalami perkembangan yang sangat baik dari tindakan sebelumnya. Sebanyak 3 anak berkembang sesuai harapan, dan 7 anak berkembang sangat baik.
Penerapan Alat Permainan Edukatif Tangram untuk meningkatkan Kreativitas Anak dalam Mengenal Bentuk Geometri di TKN Pembina Lawe Alas Putri Rahmi; Mawaddah Mawaddah; Heliati Fajriah; Maisarah Maisarah
JURNAL RAUDHAH Vol 8, No 1 (2020): Raudhah
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (78.469 KB) | DOI: 10.30829/raudhah.v8i1.588

Abstract

Kreativitas anak belum sepenuhnya berkembang. Hal ini dapat dilihat pada saat proses kegiatan banyak anak yang masih mencontoh dan tidak mau mencoba membuat bentuk lain dari contoh yang telah diberikan oleh gurunya, Untuk mengetahui kreativitas anak melalui penggunaan alat permainan edukatif tangram untuk meningkatkan kreativitas pada anak usia 5-6 tahun di TKN Pembina Lawe Alas Aceh Tenggara, Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas, subjek penelitian adalah anak usia 5-6 tahun berjumlah 16 anak yang terdiri dari 7 perempuan dan 9 laki-laki. Hasil penelitian menemukan pada tindakan prasiklus 7 anak belum berkembang, 3 anak mulai berkembang, belum ada anak yang berkembang sangat baik. Pada  tindakan siklus I anak yang mulai berkembang sebanyak 3 orang, 4 orang berkembang sesuai harapan, dan 3 orang berkembang sangat baik. Pada tindakan siklus II mengalami perkembangan yang sangat baik dari tindakan sebelumnya. Sebanyak 3 anak berkembang sesuai harapan, dan 7 anak berkembang sangat baik.