Aris Ismanto
Departemen Oseanografi, Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Published : 77 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

ANALISIS POLA SEBARAN TUMPAHAN MINYAK MENTAH (CRUDE OIL) DENGAN PENDEKATAN MODEL HIDRODINAMIKA DAN SPILL ANALYSIS DI PERAIRAN BALONGAN, INDRAMAYU, JAWA BARAT Sinurat, Maya Eria Br; Ismanto, Aris; Hariyadi, Hariyadi
Journal of Oceanography Vol 5, No 2 (2016)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (10261.034 KB)

Abstract

Perairan Balongan Kabupaten Indramayu merupakan salah satu perairan yang dimanfaatkan untuk distribusi minyak mentah. Kegiatan distribusi minyak mentah tidak terlepas dari kegiatan bongkar muat kapal minyak pada sarana tambat. Kegiatan bongkar muat dapat mengakibatkan terjadinya masalah tumpahan minyak. Minyak mentah yang tumpah mengakibatkan penutupan fisik permukaan air dan memberikan dampak negatif bagi lingkungan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sebaran tumpahan minyak mentah di Perairan Balongan pada kondisi pasang surut sehingga dapat memberikan informasi kepada pembaca mengenai pola sebaran tumpahan minyak di Perairan Balongan, Indramayu, Jawa Barat. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Tahapan penelitian ini yaitu pengukuran data lapangan, pemodelan hidrodinamika dan pemodelan tumpahan minyak mentah. Penentuan titik pengukuran data arus menggunakan metode purposive sampling dan pengukuran data arus laut lapangan menggunakan metode Lagrange. Sebaran tumpahan minyak mentah dianalisis dengan pendekatan model hidrodinamika dan spill analysis. Simulasi model hidrodinamika di Perairan Balongan menghasilkan pola arus yang berotasi berlawanan dengan arah jarum jam dalam satu periode pasang surut. Simulasi model tumpahan minyak di Perairan Balongan menghasilkan dominan sebaran tumpahan minyak mentah ke arah barat-laut dan bergerak mengikuti arah arus sesuai kondisi pasang surut. Pada saat pasang, minyak mentah bergerak ke barat-laut sedangkan pada saat surut, minyak mentah bergerak ke arah tenggara.
Analisis Sebaran Horizontal Klorofil-a Di Perairan Tugu Semarang Dewanto, Wisnu; Ismanto, Aris; Widianingsih, Widianingsih
Journal of Oceanography Vol 4, No 2 (2015)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4478.923 KB)

Abstract

Perairan pesisir utara Kecamatan Tugu Semarang merupakan muara tempat mengalirnya berbagai limbah dari kegiatan yang menimbulkan degradasi lingkungan. Klorofil-a yang terkandung dalam fitoplankton merupakan indikator kesuburan perairan yang persebarannya akan dipengaruhi kondisi oseanografi suatu perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan dan sebaran secara horizontal klorofil-a. Penelitian ini dilaksanakan pada musim peralihan 2 bulan September dan Oktober 2014 dengan 3 kali pengulangan saat pengambilan dengan menggunakan metode deskriptif dan pemilihan lokasi dengan purposive sampling dengan jumlah 9 stasiun yang dapat mewakili wilayah dekat area pertambakan yang tergenang dan muara sungai. Data kandungan klorofil-a sebagai data primer dan konsentrasi nutrien (nitrat dan fosfat), kualitas perairan berupa data pH, suhu, DO, salinitas, dan kecerahan sebagai variabel pendukung distribusi klorofil-a. Permodelan arus laut menggunakan SMS 8.1. Pengolahan data menggunakan software ArcGIS 10.0 untuk menganalisis model persebaran. Hasil penelitian ini menunjukan nilai kandungan klorofil-a berada pada kisaran 0,4076-4,1892 mg/m3 dan memiliki rata-rata setiap pengambilan 2,1901, 1,7097, dan 2,2410 mg/m3. Persebaran klorofil-a secara horizontal dipengaruhi oleh pergerakan arus pasang menuju surut, dimana dipengaruhi oleh arah arus, kecepatan arus, dan perbedaan  kedalaman dari letak stasiun. Persebaran klorofil-a secara horizontal dipengaruhi oleh kandungan nutrien (fosfat dan nitrat), yang terkait erat dengan proses fotosintesis
KAJIAN PENJALARAN DAN TRANSFORMASI GELOMBANG DI PERAIRAN TANJUNG KELIAN KABUPATEN BANGKA BARAT Agustino, Oscar; Prasetyawan, Indra Budi; Ismanto, Aris
Journal of Oceanography Vol 3, No 2 (2014)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (726.74 KB)

Abstract

Abstrak Pantai Tanjung Kelian terletak di Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat Morfologi pantai di daerah ini berbentuk tanjung dan merupakan wilayah perairan selat Bangka, dimana perairan ini memiliki potensi arus dan gelombang yang cukup kuat. Di daerah ini juga terdapat Pelabuhan yang menjadi moda transportasi masyarakat pesisir sehingga pembahasan mengenai gelombang menjadi penting dalam penentuan letak bangunan pantai yang cocok untuk melindungi wilayah pelabuhan tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan model matematis hidrodinamika dengan software SMS (Surface – Water Modelling System). Software SMS 10.0 digunakan sebagai alat untuk menganalisa penjalaran dan arah gelombang di Perairan Tanjung Kelian. Data yang digunakan meliputi data primer yaitu data hasil pengukuran gelombang gelombang selama 7 hari, dan data sekunder yaitu peta batimetri Pulau Bangka, peta RBI, dan data angin per jam selam 7 tahun  dari stasiun PT. Timah, Bangka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada musim Barat gelombang menjalar dari Barat Laut menuju Tenggara dengan tinggi gelombang maksimum mencapai 1,048 meter dan  periode 3,512 detik. Pada musim Peralihan I arah penjalaran berasal dari Barat menuju Tenggara dengan tinggi gelombang 0,816 meter dan periode 3,063 detik. Sedangkan pada musim Peralihan II dan Timur, arah penjalaran berasal dari Tenggara menuju Barat Laut dan tinggi gelombang maksimum  mencapai 0,579 dan 0,599 meter dengan periode 2,67 dan 2,707 detik. 
STUDI POLA ARUS LAUT DI PERAIRAN PANTAI KABUPATEN ACEH TIMUR Kusuma, Prima Danu; Rifa’i, Aziz; Ismanto, Aris
Journal of Oceanography Vol 5, No 4 (2016)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2542.464 KB)

Abstract

Kabupaten Aceh Timur merupakan  kabupaten yang berada di sisi timur Aceh dengan letak astronomis berada pada 4º 09’ 21,08” - 5º 06’ 02,16” LU dan 97º 15’ 22,07” - 97º 34’ 47,22” BT memiliki berbagai potensi dan permasalahan yang dihadapi hingga saat ini. Potensi wilayah pesisir tersebut antara lain berupa potensi perikanan laut dan darat, pelabuhan, pariwisata dan kawasan industri yang berada di wilayah pesisir. Permasalahan abrasi yang cukup parah mengakibatkan kerugian besar dengan rusaknya wilayah pantai dan pesisir dengan segala kehidupan yang ada diwilayah tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pola arus yang dapat dijadikan sebagai referensi dalam pengelolaan lingkungan laut dan perencanaan bangunan pantai. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 27 – 30 September 2014. Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif. Pengambilan data arus dengan ADCP type Argounaunt-XR dengan sistem mooring. Pengolahan data pasang surut dilakukan dengan menggunakan metode Admiralty. Pemodelan pola arus menggunakan pemodelan matematis. Berdasarkan pengukuran di lapangan, perairan Aceh Timur memiliki kondisi arus yang didominasi oleh arus pasang surut. Kecepatan arus maksimum sebesar 0,647 m/s bergerak menuju arah Timur-Tenggara. Kecepatan arus minimum 0,003 m/s yang bergerak menuju ke arah Tenggara. Tipe pasang surut yang terjadi adalah pasang surut harian ganda dengan bilangan Formzahl sebesar 0,17, tinggi muka air laut rata-rata (MSL) sebesar 176, 03 cm, tinggi muka air terendah  (LLWL) sebesar 82,34 cm dan tinggi muka air tertinggi (HHWL) sebesar 269,98 cm. Hasil simulasi model hidrodinamika menunjukkan bahwa arus yang terjadi pada daerah model relatif menuju arah barat laut pada kondisi surut menuju pasang dan ke arah tenggara saat pasang menuju surut.
Kajian Potensi Gelombang Laut Sebagai Sumber Energi Alternatif Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut (PLTGL) dengan Sistem Oscilatting Water Column (OWC) Di Perairan Pantai Bengkulu Mardiansyah, Lutfi Agung; Ismanto, Aris; Setyawan, Wahyu Budi
Journal of Oceanography Vol 3, No 3 (2014)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (426.754 KB)

Abstract

AbstrakGelombang yang bergerak menjalar menuju pantai menimbulkan pergerakan partikel dan energi gelombang. Oscilatting water column (OWC) merupakan salah satu sistem dan peralatan yang dapat mengubah energi gelombang laut menjadi energi listrik dengan menggunakan kolom osilasi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui potensi gelombang laut sebagai sumber energi alternatif sistem oscilatting water column di perairan pantai Bengkulu. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 14-17 Juni 2013 di perairan pantai Bengkulu, yaitu berupa data gelombang yang diukur dengan menggunakan wave recorder RBR, sedangkan data sekunder berupa data angin dari Badan Metorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bengkulu. Pengolahan data angin dengan menggunakan software windrose, peramalan gelombang dengan metode SMB, persamaan gelombang dengan software grapher 10, dan kerapatan energi gelombang dengan persamaan untuk prototype yang sudah ada. Hasil pengukuran lapangan diperoleh tinggi dan periode gelombang signifikan 0,87 meter dan 3,53 detik, persamaan gelombang 0,89 meter dan 3,56 detik. Dengan lebar chamber prototype 2,4 meter, didapatkan potensi kerapatan energi gelombang tahunan terbesar terjadi pada musim Timur (2003-2012) yaitu 7600,64 (joule/m2)  and 1661,76 (watt/m2).
EVALUASI KESESUAIAN PERAIRAN UNTUK PEMAFAATAN WISATA SNORKELING DAN SELAM DI PULAU PASUMPAHAN SUMATERA BARAT Panra, Ilham; D.S, Agus Anugroho; Ismanto, Aris
Journal of Oceanography Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kekayaan sumberdaya laut dapat dimanfaatkan sebagai wahana wisata bahari di Pulau Pasumpahan. Pulau ini menyimpan potensi wisata yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan harus dikelola dengan konsep keberlanjutan dan ramah lingkungan, maka perlu adanya data pendukung berupa penilaian kesesuaian wisata. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui tingkat kesesuaian wisata snorkeling dan selam sebagai salah satu upaya pengembangan wisata di Pulau Pasumpahan, Sumatera Barat. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada pengunjung serta masyarakat yang berkecimpung di bidang wisata bahari terutama snorkeling dan selam sehingga diharapkan terciptanya pengelolaan wisata yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Penelitian ini dilakukan dalam dua tahap, pengolahan citra satelit dan pengukuran data lapangan. Materi yang digunakan dalam penelitian ini data primer terdiri dari kecerahan perairan, tutupan terumbu karang, bentuk pertumbuhan karang, kecepatan arus, kedalaman terumbu karang dan lebar hamparan datar karang. Data sekunder berupa, citra satelit Landsat 8 dan Peta Bathimetri. Pemodelan arus menggunakan model 2D dan analisis spasial. Berdasarkan hasil penelitian maka Pulau Pasumpahan memiliki kategori kesesuaian untuk wisata snorkeling sebagai berikut, Cukup Sesuai (S2) 44.000 m2 dengan persentase luas 6,68%, untuk kategori Sesuai Bersyarat (S3) 25.122 m2 dengan persentase luas 3,81% dan kategori Tidak Sesuai (N) 589.787 m2 dengan persentase 89,51%. Kategori kesesuaian wisata selam sebagai berikut, Cukup Sesuai (S2) dengan luas daerah 52.656 m2 persentase luas 7,99%, kategori Sesuai Bersyarat (S3) dengan luas daerah 24.956 m2 persentase luas 3,79% dan kategori Tidak Sesuai (N) dengan luas 581.27 m2 dengan persentase 88,22%.
STUDI PERBANDINGAN SIMULASI MODEL FLOW MODEL FM DAN ADCIRC TERHADAP POLA ARUS PASUT PERAIRAN TELUK LEMBAR LOMBOK Mahardika, Renaning Wulan; Ismanto, Aris; Purwanto, Purwanto
Journal of Oceanography Vol 4, No 1 (2015)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1189.03 KB)

Abstract

Penggunaan model sebagai solusi dalam penyelesaian masalah pemenuhan kebutuhan informasi pola arus dalam lingkup yang luas, guna kepentingan seperti tata letak pelabuhan, alur pelayaran, bangunan pantai dan pengelolaan lingkungan, menjadi kajian tersendiri dan menarik untuk dibahas. Banyak model matematis yang bisa menghasilkan model pola arus, namun masing-masing model meiliki metode penyelesaian perhitungan yang berbeda. Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan nilai akurasi lokasi penelitian pada model Flow Model FM dan ADCIRC serta mengetahui pola arus di daerah penelitian ini berada di Perairan Teluk Lembar, dimana daerah ini dominasi arusnya adalah arus pasut. Lokasi ini sesuai dengan model yang akan dihasilkan yaitu model arus pasut. Metode yang digunakan adalah metode kuantitatif karena data berupa angka. Hasil pengolahan data arus pada 8-9 Mei 2014 di Perairan Teluk Lembar menunjukkan bahwa arus pada daerah penelitian adalah arus pasut dengan kecepatan maksimum 0,033 m/det ke arah Tenggara dan kecepatan minimum 0,019 m/det ke arah Barat laut. Sedangkan hasil pasang surut pada 2-17 Mei 2014 menunjukkan bahwa tipe pasang surut di daerah penelitian adalah pasang surut campuran condong harian ganda dengan nilai Formzahl 1,152. Hasil simulasi kedua model menunjukkan bahwa model Flow Model FM memiliki nilai akurasi untuk komponen u dan v yang lebih besar dibandingkan dengan model ADCIRC yaitu 79,05% dan 69,83% dengan 68,04% dan 62,52%. Sehingga model Flow Model FM lebih merepresentasikan pola arus di daerah penelitian.
ANALISIS KARAKTERISTIK ARUS LAUT UNTUK PEMANFAATAN POTENSI ENERGI ALTERNATIF DI PERAIRAN SELAT GASPAR Natalie, Erinne; Purwanto, Purwanto; Ismanto, Aris; Priyono, Bayu
Journal of Oceanography Vol 5, No 3 (2016)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1493.513 KB)

Abstract

Kebutuhan energi di Indonesia berkembang pesat khususnya energi listrik, ketergantungan terhadap energi fosil untuk menghasilkan listrik menyebabkan kelemahan dalam menerapkan pemerataan kebijakan energi. Pengoptimalan sumber energi terus diupayakan karena Indonesia memiliki beragam sumber energi, seperti sumber energi alternatif terbarukan yang berasal dari laut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik arus laut di setiap lapisan kedalaman dan seberapa besar potensi energi yang dapat dihasilkan dari pergerakan arus di perairan Selat Gaspar. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan penentuan lokasi dengan metode purposive sampling. Data yang digunakan meliputi data arus laut bulan Juli 2012, September 2012, Desember 2012 dan Peta Bathimetri. Pengolahan data pemodelan numerik menggunakan modul flow model pada grid flexible mesh serta dilanjutkan dengan perhitungan potensi energi arus laut. Hasil penelitian menunjukan bahwa karakteristik arus laut di setiap lapisan kedalaman memiliki pola arus dengan kecepatan yang berkurang seiring dengan bertambahnya kedalaman sampai mendekati dasar yang disebabkan oleh gaya gesekan dengan arah arus rotasi yang menyababkan terjadinya pembelokan. Kecepatan arus maksimum terjadi pada bulan Desember saat kondisi surut menuju pasang dengan nilai kecepatan 2,120 m/det dimana potensi rapat daya yang dihasilkan sebesar 4883,165 W/m2. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa karakteristik arus laut perairan Selat Gaspar dipengaruhi oleh kondisi pasang surut, namun lebih didominasi angin.
ANALISIS SEBARAN SEDIMEN DASAR AKIBAT PENGARUH ARUS SEJAJAR PANTAI (LONGSHORE CURRENT) DI PERAIRAN MAKASSAR Sidauruk, Pinardo; Sugianto, Denny Nugroho; Ismanto, Aris
Journal of Oceanography Vol 4, No 3 (2015)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perairan Pulau Parang dan Pulau Kumbang Karimunjawa merupakan salah satu wilayah pesisir yang digunakan untuk berbagai kegiatan manusia. Segala aktivitas yang terjadi di Pulau Parang Kumbang membutuhkan adanya pemahaman pola arus guna menghindari atau meminimalisasi efek negatif yang bisa terjadi di Perairan Pulau Parang Kumbang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi dan pola arus di Pulau Parang Kumbang dengan menggunakan software MIKE 21 HD. Penelitian dilaksanakan dalam dua tahap yaitu pengambilan data lapangan dan tahap pemodelan numerik dengan menggunakan software MIKE 21 untuk pola arus. Proses pengambilan data lapangan dalam penelitian ini dilakukan pada tanggal 18 September – 3 oktober 2012 yang terdiri dari pengambilan data batimetri menggunakan Echosounder dan pasang surut selama 15 hari menggunakan palem pasut. Tahap pemodelan hidrodinamika dilakukan selama bulan Januari-Februari. Penelitian menggunakan metode kuantitatif. Sedangkan penentuan lokasi pengambilan sampel menggunakan metode cluster sampling method. Hasil data lapangan dan hasil model menunjukan bahwa Perairan Pulau Parang dan Pulau Kumbang di dominasi arus pasang surut dengan arah arus cenderung bolak-balik. Tipe pasang surut perairan adalah campuran condong harian tunggal. Hasil pemodelan hidrodinamika menunjukan kecepatan arus berkisar antara 0.1 – 0.3 m/det saat perbani, sedangkan saat pasang purnama kecepatan arus berkisar antara 0.1 – 0.5 m/det dengan arah pola arus bolak balik dari arah utara timur laut ketika pasang dan sebaliknya dari arah baratdaya ketika surut. 
PEMETAAN BATIMETRI MENGGUNAKAN SINGLEBEAM ECHOSOUNDER DI PERAIRAN LEMBAR, LOMBOK BARAT, NUSA TENGGARA BARAT Dewi, Lusi Swastika; Ismanto, Aris; Indrayanti, Elis
Journal of Oceanography Vol 4, No 1 (2015)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perairan Lembar berada diantara Selat Lombok dan Sungai Dodokan. Arah aliran sungai di DAS Dodokan adalah dari Timur ke Barat, dimana hulu dari aliran sungai ini adalah di Gunung Rinjani dan hilirnya adalah di Selat Lombok. Berdasarkan analisis peta rawan banjir, Sungai Dodokan di daerah muara tidak mampu mengalirkan debit air saat banjir limatahunan (Dinas Pekerjaan Umum, 2014).Penyebab terjadi banjir adalah pendangkalan dan sedimentasi di bagian hilir. Pendangkalanterjadi ketika debit sungai kecil, kecepatan arus yang tidak mengerosi endapan, mulut sungai tertutup oleh sedimen dan perubahan kedalaman, sehingga musim hujan terjadi banjir di pemukiman(Triatmodjo, 2012). Memetakan batimetri di Perairan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat merupakan tujuan penelitian. Informasi tersebut diharapkan dapat menjadi acuan dan pertimbangan bagi instansi terkait untuk pengembangan perlindungan melalui pembangunan bangunan-bangunan pantai di Perairan Lembar. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 2-7 Mei 2014 di Perairan Lembar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Metode penelitian digunakan metode kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian adalah data pemeruman dengan Echosounder Singlebeam Garmin GPS Map 585, data pasang surut Perairan Lembar dan Peta Laut Lombok Barat Dishidros Edisi 2005. Penyajian data ditampilkan dengan softwareSurfer 12, Global Mapper 13 dan ArcGIS 10.1. Peta kontur kedalaman lapangan dan Dishidros menunjukkan perbedaan kedalaman. Kedalaman lapangan di Perairan Lembar memiliki kedalaman 1-25 meter dan kedalaman Dishidros 1-26 meter dengan perubahan kontur kedalaman yang terjadi berkisar 1-2 meter. Kemiringan lereng (slope) rata-rata  Perairan Lembar 2,42% (sangat landai). Garis kontur kedalaman dan morfologi dasar laut digitasi lapangan di Perairan Lembar ditemukan gundukan pasir berupa lidah pasir (spit) didekat muara Sungai Dodokan dan Sungai Bagong.
Co-Authors Adiprabowo, Samuel Radityo Agus Hartoko Agus Indarjo Ahmad Fikri Delardi Akbar Nurrahman Putra Akmal Yazid Perwira Alfi Satriadi Amalya, Afroh Amani Rahutri Radhwarana Amryl Naufal Ilham Mahinsha Andi Dwi Pramulya Andri Ramdhani Andri Ramdhani Anindya Wirasatriya Aradea R. Hakim Aradea Ramadhan Hakim Arintika Widhayanti, Arintika Audria Izza Nadira Ayuk Milasari Azis Rifai Aziz Rifai Aziz Rifai Bambang Yulianto Baskoro Rochaddi Bayu Munandar Bayu Priyono, Bayu Candisukma Marsha Serodja Chrisna Adhi Suryono Denny Nugroho Sugianto Dimas Nopriansyah Djoko Rubyanto Durmont Siahaan Dwi Haryo Ismunarti Dwi Haryo Ismunarti Efendi, Usman Elia Hendri Astuti, Elia Hendri Elis Indrayanti Erinne Natalie, Erinne Farid Muldiyatno Fernandito Suryo Hutomo Galuh Permatasari Geby Ayunda Gentio Harsono Gentur Handoyo Gentur Handoyo Gentur Handoyo Ginnia Julianti Utomo Hadi Endrawati Hanah Khoirunnisa, Hanah Hariyadi Hariyadi Hendry Siagian Hendry Siagian Heriyoso Setyono Hermin Pancasakti Kusumaningrum Heryoso Setiyono Ika Bagus Priambodo Ilham Panra, Ilham Indra Budi Prasetyawan Ishak Putra Pangururan, Ishak Putra Jarot Marwoto Jihadi, Muhammad Shulhan Julian Saputra Kunarso Kunarso Kusuma, Prima Danu Lilik Maslukah Lintang Fauzia Ichsari Luis Figo Sagita Desario Akbar Lusi Swastika Dewi Lutfi Agung Mardiansyah Ma'ariq Badrutamam S. Maharani, Galung Dhiva Majhic Aryono Maria Kurniawati Lena Liwun Maro, Jahved Ferianto Maya Eria Br Sinurat, Maya Eria Br Muh Dandi Firmansyah Muh Yusuf Muhamad Herdadi Ramadhan, Muhamad Herdadi Muhammad Chusnul Marom Muhammad Helmi Muhammad Helmi Muhammad Zainuri Muhammad Zainuri Muslim Muslim Nabilah Rizki Naufal Shidqirrohman Nugraha Syafutra Nugroho Agus D Nur Azhar Fahrian Nuriyati Nuriyati Nusratina, Rina Hazrina Ory Kristanto Oscar Agustino Osen Faber Romario Tampubolon Parichat Wetchayont Petrus Subardjo Pinardo Sidauruk, Pinardo Prayogi Prayogi Purwanto Purwanto Purwanto Purwanto Purwanto Purwanto Putra, Sebrian Mirdeklis Beselly Putranto Kondang Wijaya Rahmadiana Andini Rahmat Hidayat Rahmat Yolansyah Putra Renaning Wulan Mahardika Rifa’i, Aziz Rikha Widiaratih Rina Rina Ritonga, Maura Dhia Khanza Riyanti Maharani Ilyas Rohmatun Dwi Astuti Rudhi Pribadi Safikri, Ilham Salman Asatidz Shafira Tsanyfadhila Siahaan, Eirene Sharon Siddhi Saputro Siddhi Saputro Sri Redjeki Sri Yulina Wulandari Sugeng Widada Sugeng Widada Suprajitno Munadi Suryani, Oda Gracia Ariela Suwignyo, Tyo Syafiq Muhammad Aziz Tagore, Rafa Fahrezi Talitha Rahma Damayanti Tamara Centong Mandey Taufiq Hidayat Tissa Permatasari Putri Tony Hadibarata, Tony Tri Abdul Hidayat Ummy Zulaichah Siswantoputri Wahyu Budi Setyawan Wahyu Erfando Warsito Atmodjo Widianingsih Widianingsih Widyani, Afidhah Puspita Wisman Fabrisse Doloksaribu Wisnu Dewanto Yanthi Sepriana Siagian, Yanthi Sepriana Yoga Yuniadi Zulfa, Istna Nabila