Claim Missing Document
Check
Articles

RANCANG BANGUN ALAT PENGUPAS KULIT TELUR PUYUH SEMI OTOMATIS DILENGKAPI DENGAN AUTOWASHER GUNA MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS DAN EFEKTIVITAS DALAM PENGUPASAN KULIT TELUR PUYUH SURYA WARDANA, ISACK; , DEWANTO
Jurnal Rekayasa Mesin Vol 4, No 03 (2018): JRM. Volume 04 Nomor 03 Tahun 2018
Publisher : Jurnal Rekayasa Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di Indonesia, telur puyuh rata-rata diolah dengan berbagai bentuk makanan, sehingga membutuhkan proses pengupasan. Lama pengupasan kulit telur puyuh dengan cara manual rata-rata 10 detik/butir, jika dalam jumlah banyak harus diperlukan suatu alat pengupas. Dari permasalahan tersebut penulis membuat ? Alat Pengupaas Kulit Telur Puyuh Semi Otomatis Dilengkapi dengan Autowasher Guna Meningkatkan Produktifitas dan Efektifitas Dalam Pengupasan Kulit Telur Puyuh?. Dalam perencanaan alat pengupas kulit telur puyuh semi otomatis dilengkapi dengan autowasher ini dimulai dari memperhitungkan perencanaan daya motor listrik, perancangan sistem transmisi pada alat, memperhitungkan sabuk V, Pulley, dan diameter Poros. Perhitungan kapasitas produksi berdasarkan putaran screew pengupas berbeban. Berdasarkan perancangan didapatkan spesifikasi alat menggunakan motor listrik ¼ HP 1430 rpm dengan daya 200 watt, diameter poros 20 mm, dengan sistem transmisi menggunakan pulley dengan sabuk V tipe A, kecepatan putar reduser 286 rpm, spinner 62 rpm, screew pengupas 100,5 rpm. kapasitas produksi diperoleh melalui putaran screew pengupas berbeban dengan kecepatan 63 rpm dengan kapasitas produksi 42 kg/h. Kata Kunci: Rancang Bangun, Pengupas Kulit Telur Puyuh
ANALISA KENDALA DAN SOLUSINYA PADA MESIN PENGUPAS KULIT TELUR PUYUH YANG DILENGKAPI DENGAN AUTOWASHER ROSIDI, GUFRON; , DEWANTO
Jurnal Rekayasa Mesin Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : Jurnal Rekayasa Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari analisa ini, adalah untuk mengetahui kendala yang menyebabkan kurang maksimalnya proses pengupasan telur puyuh di setiap bagian utamanya, yaitu spinner, talang distribusi telur, dan screw pengupas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Dengan menggunakan penelitian deskriptif yang bersifat kuantitatif yang berwujud angka-angka hasil perhitungan atau pengukuran dapat diproses dengan cara dijumlahkan, dibandingkan dengan jumlah yang diharapkan dan di peroleh persentase. Hasil yang diinginkan dalam analisa ini adalah diketahuinya faktor yang menjadi kendala yang selama ini menyebabkan terlemparnya telur puyuh keluar dari spinner peremuk, yang menyebabkan jatuhnya telur dari spinner ke talang distribusi tidak tepat sehingga telur terlempar keluar, dan juga kendala yang menyebabkan telur puyuh hancur ketika masuk ke dalam proses pengupasan oleh screw pengupas.
RANCANG BANGUN MESIN ROLL PLAT SEMI OTOMATIS PANJI DWI LAKSONO, ERWIEN; , DEWANTO
Jurnal Rekayasa Mesin Vol 5, No 2 (2019)
Publisher : Jurnal Rekayasa Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pada Laboratorium Fabrikasi Teknik Mesin Unesa terdapat pengerol plat konvensional yang penggunaanya masih menggunakan sumber tenaga manusia. Untuk memperbaiki kinerja alat roll plat ini, penulis ingin membuat atau merancang sistem kerja yang manual menjadi sistem elektrik. Metode yang digunakan adalah R&D (Research and Development) yaitu perancangan berbasis eksperimen yang mengacu pada spesifikasi komponen dan jenis komponen yang akan digunakan. Berdasarkan perancangan yang telah dilakukan yaitu dengan spesifikasi mesin panjang 1000 mm x lebar 510 mm x tinggi 950 mm, motor penggerak 1 PK 3 fase dengan kecepatan 1400 rpm. Sistem transmisi menggunakan reducer perbandingan 1:60 dan ukuran sprocket diameter 125 mm dan diameter 250 mm, serta roda gigi berukuran diameter 50 mm dan diameter 150 mm. Roller mesin berukuran panjang 600 m dan diameter 85 mm, serta poros berukuran panjang 800 mm dan diameter 35 mm. Kapasitas mesin yaitu tebal plat 0,5 mm sampai 5 mm dengan lebar plat 550 mm dan panjang plat sesuai kebutuhan. Kata Kunci: Rancang Bangun, Mesin Otomatis, Mesin Pengeroll
ANALISA HASIL MESIN ROLL PLAT SEMI OTOMATIS MAJID FATKHURRACHMAN, MUHAMMAD; , DEWANTO
Jurnal Rekayasa Mesin Vol 5, No 2 (2019)
Publisher : Jurnal Rekayasa Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jurusan Teknik Mesin Unesa merupakan salah satu jurusan yang ada di Fakultas Teknik. Jurusan teknik mesin mempunyai beberapa lab yang digunakan untuk mahasiswa teknik mesin praktikum. Ada 15 lab yang ada dijurusan teknik mesin salah satunya lab fabrikasi. Pada lab fabrikasi banyak peralatan fabrikasi yang tersedia dan dapat digunakan, namun masih banyak yang menggunakan tenaga konvensional. Salah satunya mesin pengeroll plat yang digunakan untuk membuat lengkung pada plat., namun penggunannya masih menggunakan tenaga manusia. Disini penulis mempunyai ide untuk membuat mesin pengeroll plat namun menggunakan motor sehingga mengubahnya menjadi semi otomatis Metode rancang bangun yang digunakan dalam analisa hasil mesin pengeroll plat ini berupa rancangan hasil uji coba dengan memanfaatkan berbagai macam sampel. Sampel pada analisa hasil mesin pengeroll plat semi otomatis ini berupa perbedaan ketebalan, perbedaan waktu dan perbedaan beban yang diterima. Hasil analisa mesin pengeroll plat semi otomatis yang sempurna ditentukan dari segi bahan sampel plat, waktu pengerollan dan ketebalan sampel plat yaitu menghasilkan sampel plat dengan ketebalan 0.5 berbahan dasar galvalum dapat diuji coba namun setelah diuji coba sampel kembali seperti semula karena bahan sampel plat terlalu tipis. Sampel plat dengan ketebalan 0.7 mm menghasilkan sudut kelengkungan 180derajat, 235 derajat, 330 derajat masing masing membutuhkan waktu 30detik, 40detik dan 50 detik, ketebalan plat 1 mm menghasilkan sudut kelengkungan 200derajat, 255 derajat, dan 360 derajat, masing masing membutuhkan waktu 30 detik, 40 detik, 50 detik. Kata Kunci : mesin pengeroll plat semi otomatis, analisis teknik, tujuan analisis, metode rancang bangun.
PETA KEMAMPUAN DASAR MAHASISWA DENGAN LATAR BELAKANG SEKOLAH (SMK DAN SMA) DI PRODI S-1 PENDIDIKAN TEKNIK MESIN PRODUKSI 2013 UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA SEPTIAN AMMAR, AFIF; , DEWANTO
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPendidikan adalah proses pembelajaran pengetahuan, keterampilan dan cara hidup bermasyarakat guna mempersiapkan diri seseorang dalam menghadapi masa depan. Pendidikan yang dikutip di sini adalah pendidikan formal yang memiliki beberapa tingkatan yaitu, TK, RA, SD, MI, SMP, MTs, SMA, MA, SMK, MAK, Perguruan Tinggi, Akademi, Politeknik, Sekolah Tinggi, Institut, dan Universitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan tinggi nilai rata-rata yang diperoleh mahasiswa dan mengetahui peta kemampuan dasar mahasiswa yang berasal dari SMA dan SMK pada Program Studi Pendidikan Teknik Mesin Produksi 2013 Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Jurusan Pendidikan Teknik Mesin Universitas Negeri Surabaya pada mahasiswa pendidikan teknik mesin produksi angkatan 2013 yang berjumlah 36 mahasiswa. Penelitian ini untuk mengetahui gambaran kemampuan dasar setiap mahasiswa. Pada pengambilan data menggunakan penelusuran dokumen yang diambil dari BAAK atau PUSKOM Universitas Negeri Surabaya. Hasil penelitian nilai rata-rata mahasiswa asal sekolah SMA adalah 72,4 dan nilai rata-rata mahasiswa asal sekolah SMK adalah 70,4. Bisa disimpulkan bahwa dari perhitungan keseluruhan nilai rata-rata mahasiswa diperoleh bahwa kemampuan dasar mahasiswa asal sekolah SMA lebih unggul dari mahasiswa asal sekolah SMK.Kata Kunci: Pemetaan atau Gambaran, Kemampuan Dasar, Mahasiswa Lulusan SMK dan SMA.
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN PEER TEACHING GUNA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN MESIN BUBUT DI KELAS XI JURUSAN TEKNIK MESIN SMK AHMAD YANI PROBOLINGGO FATHUR RAHMAN, RIZKY; , DEWANTO
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rizky Fathur Rahman S1 Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya rizkyrahman@mhs.unesa.ac.id Dewanto Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya dewanto@unesa.ac.id Abstrak Guru merupakan faktor penting dalam meningkatkan kemajuan belajar siswa dan diharapkan kreatif dalam memilih dan menerapkan metode pembelajaran sehingga tidak terkesan monoton. Penelitian ini memilih menggunakan metode pembelajaran Peer Teaching (tutor teman sebaya) yang dikhususkan pada mata pelajaran mesin bubut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan metode Peer Teaching dapat meningkatkan respon siswa dan hasil belajar siswa kelas XI Jurusan Teknik Mesin di SMK Ahmad Yani Probolinggo melalui penerapan metode tersebut khususnya pada mata pelajaran Mesin Bubut. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan di SMK Ahmad Yani Probolinggo dengan subjek 24 siswa kelas XI Jurusan Teknik Mesin. Pada penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus. Pada siklus I peneliti melakukan Pretest dan merefleksi untuk dilakukanya perbaikan pada siklus II. Pada siklus II dilaksanakan Postest untuk mengetahui respon siswa dan peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkanya metode pembelajaran Peer Teaching. Hasil analisis data menunjukan bahwa respon dan hasil belajar siswa saat pembelajaran setelah diterapkanya metode ini menjadi lebih baik. Dengan merefleksi siklus I dan II didapatkan rata-rata dari keseluruhan aspek sebasar 62,5% dan mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 81,5%, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran Peer Teaching mampu meningkatkan respon siswa dan hasil belajar siswa di SMK Ahmad Yani Probolingo kelas XI pada mata pelajaran mesin bubut. Kata Kunci: Metode Peer Teaching, Mata Pelajaran Mesin Bubut, Hasil Belajar
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN PEER TEACHING GUNA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN MESIN BUBUT DI KELAS XI JURUSAN TEKNIK MESIN SMK AHMAD YANI PROBOLINGGO FATHUR RAHMAN, RIZKY; , DEWANTO
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rizky Fathur Rahman S1 Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya rizkyrahman@mhs.unesa.ac.id Dewanto Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya dewanto@unesa.ac.id Abstrak Guru merupakan faktor penting dalam meningkatkan kemajuan belajar siswa dan diharapkan kreatif dalam memilih dan menerapkan metode pembelajaran sehingga tidak terkesan monoton. Penelitian ini memilih menggunakan metode pembelajaran Peer Teaching (tutor teman sebaya) yang dikhususkan pada mata pelajaran mesin bubut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan metode Peer Teaching dapat meningkatkan respon siswa dan hasil belajar siswa kelas XI Jurusan Teknik Mesin di SMK Ahmad Yani Probolinggo melalui penerapan metode tersebut khususnya pada mata pelajaran Mesin Bubut. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan di SMK Ahmad Yani Probolinggo dengan subjek 24 siswa kelas XI Jurusan Teknik Mesin. Pada penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus. Pada siklus I peneliti melakukan Pretest dan merefleksi untuk dilakukanya perbaikan pada siklus II. Pada siklus II dilaksanakan Postest untuk mengetahui respon siswa dan peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkanya metode pembelajaran Peer Teaching. Hasil analisis data menunjukan bahwa respon dan hasil belajar siswa saat pembelajaran setelah diterapkanya metode ini menjadi lebih baik. Dengan merefleksi siklus I dan II didapatkan rata-rata dari keseluruhan aspek sebasar 62,5% dan mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 81,5%, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran Peer Teaching mampu meningkatkan respon siswa dan hasil belajar siswa di SMK Ahmad Yani Probolingo kelas XI pada mata pelajaran mesin bubut. Kata Kunci: Metode Peer Teaching, Mata Pelajaran Mesin Bubut, Hasil Belajar
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN PEER TEACHING GUNA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN MESIN BUBUT DI KELAS XI JURUSAN TEKNIK MESIN SMK AHMAD YANI PROBOLINGGO FATHUR RAHMAN, RIZKY; , DEWANTO
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rizky Fathur Rahman S1 Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya rizkyrahman@mhs.unesa.ac.id Dewanto Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya dewanto@unesa.ac.id Abstrak Guru merupakan faktor penting dalam meningkatkan kemajuan belajar siswa dan diharapkan kreatif dalam memilih dan menerapkan metode pembelajaran sehingga tidak terkesan monoton. Penelitian ini memilih menggunakan metode pembelajaran Peer Teaching (tutor teman sebaya) yang dikhususkan pada mata pelajaran mesin bubut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan metode Peer Teaching dapat meningkatkan respon siswa dan hasil belajar siswa kelas XI Jurusan Teknik Mesin di SMK Ahmad Yani Probolinggo melalui penerapan metode tersebut khususnya pada mata pelajaran Mesin Bubut. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan di SMK Ahmad Yani Probolinggo dengan subjek 24 siswa kelas XI Jurusan Teknik Mesin. Pada penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus. Pada siklus I peneliti melakukan Pretest dan merefleksi untuk dilakukanya perbaikan pada siklus II. Pada siklus II dilaksanakan Postest untuk mengetahui respon siswa dan peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkanya metode pembelajaran Peer Teaching. Hasil analisis data menunjukan bahwa respon dan hasil belajar siswa saat pembelajaran setelah diterapkanya metode ini menjadi lebih baik. Dengan merefleksi siklus I dan II didapatkan rata-rata dari keseluruhan aspek sebasar 62,5% dan mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 81,5%, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran Peer Teaching mampu meningkatkan respon siswa dan hasil belajar siswa di SMK Ahmad Yani Probolingo kelas XI pada mata pelajaran mesin bubut. Kata Kunci: Metode Peer Teaching, Mata Pelajaran Mesin Bubut, Hasil Belajar
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN PEER TEACHING GUNA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN MESIN BUBUT DI KELAS XI JURUSAN TEKNIK MESIN SMK AHMAD YANI PROBOLINGGO FATHUR RAHMAN, RIZKY; , DEWANTO
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rizky Fathur Rahman S1 Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya rizkyrahman@mhs.unesa.ac.id Dewanto Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya dewanto@unesa.ac.id Abstrak Guru merupakan faktor penting dalam meningkatkan kemajuan belajar siswa dan diharapkan kreatif dalam memilih dan menerapkan metode pembelajaran sehingga tidak terkesan monoton. Penelitian ini memilih menggunakan metode pembelajaran Peer Teaching (tutor teman sebaya) yang dikhususkan pada mata pelajaran mesin bubut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan metode Peer Teaching dapat meningkatkan respon siswa dan hasil belajar siswa kelas XI Jurusan Teknik Mesin di SMK Ahmad Yani Probolinggo melalui penerapan metode tersebut khususnya pada mata pelajaran Mesin Bubut. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan di SMK Ahmad Yani Probolinggo dengan subjek 24 siswa kelas XI Jurusan Teknik Mesin. Pada penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus. Pada siklus I peneliti melakukan Pretest dan merefleksi untuk dilakukanya perbaikan pada siklus II. Pada siklus II dilaksanakan Postest untuk mengetahui respon siswa dan peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkanya metode pembelajaran Peer Teaching. Hasil analisis data menunjukan bahwa respon dan hasil belajar siswa saat pembelajaran setelah diterapkanya metode ini menjadi lebih baik. Dengan merefleksi siklus I dan II didapatkan rata-rata dari keseluruhan aspek sebasar 62,5% dan mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 81,5%, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran Peer Teaching mampu meningkatkan respon siswa dan hasil belajar siswa di SMK Ahmad Yani Probolingo kelas XI pada mata pelajaran mesin bubut. Kata Kunci: Metode Peer Teaching, Mata Pelajaran Mesin Bubut, Hasil Belajar
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN PEER TEACHING GUNA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN MESIN BUBUT DI KELAS XI JURUSAN TEKNIK MESIN SMK AHMAD YANI PROBOLINGGO FATHUR RAHMAN, RIZKY; , DEWANTO
Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rizky Fathur Rahman S1 Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya rizkyrahman@mhs.unesa.ac.id Dewanto Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya dewanto@unesa.ac.id Abstrak Guru merupakan faktor penting dalam meningkatkan kemajuan belajar siswa dan diharapkan kreatif dalam memilih dan menerapkan metode pembelajaran sehingga tidak terkesan monoton. Penelitian ini memilih menggunakan metode pembelajaran Peer Teaching (tutor teman sebaya) yang dikhususkan pada mata pelajaran mesin bubut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan metode Peer Teaching dapat meningkatkan respon siswa dan hasil belajar siswa kelas XI Jurusan Teknik Mesin di SMK Ahmad Yani Probolinggo melalui penerapan metode tersebut khususnya pada mata pelajaran Mesin Bubut. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan di SMK Ahmad Yani Probolinggo dengan subjek 24 siswa kelas XI Jurusan Teknik Mesin. Pada penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus. Pada siklus I peneliti melakukan Pretest dan merefleksi untuk dilakukanya perbaikan pada siklus II. Pada siklus II dilaksanakan Postest untuk mengetahui respon siswa dan peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkanya metode pembelajaran Peer Teaching. Hasil analisis data menunjukan bahwa respon dan hasil belajar siswa saat pembelajaran setelah diterapkanya metode ini menjadi lebih baik. Dengan merefleksi siklus I dan II didapatkan rata-rata dari keseluruhan aspek sebasar 62,5% dan mengalami peningkatan pada siklus II sebesar 81,5%, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan metode pembelajaran Peer Teaching mampu meningkatkan respon siswa dan hasil belajar siswa di SMK Ahmad Yani Probolingo kelas XI pada mata pelajaran mesin bubut. Kata Kunci: Metode Peer Teaching, Mata Pelajaran Mesin Bubut, Hasil Belajar