Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Spatial Analysis of Flood Vulnerability Levels in Makassar City Using Geographic Information Systems Maru, Rosmini; Nasrul , Nasrul; Nuryadin, Muhammad Taufan; Nur, Medar M; Amdah, Misdar; Hasja, Aulia Diar; Musyawarah, Rahma; Mulianti, Mulianti; Tripaldi, Agus
Jurnal Ilmu Alam dan Lingkungan Vol. 15 No. 2 (2024): Jurnal Ilmu Alam dan Lingkungan
Publisher : Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/jal.v15i2.36931

Abstract

This research aims to determine the flood intensity in Makassar City, which is influenced by several factors, including land use, slope gradient, land cover, and rainfall. The research method is a quantitative approach using spatial analysis to examine spatial phenomena. The spatial analysis was conducted using an overlay method with a scoring technique to map each variable that affects flood intensity. The analysis results indicate that the flood intensity in Makassar City is categorized into three levels: low, moderate, and high.. The analysis results suggest that in Makassar City, 37.4 km² or 21% of the total area falls into the low rainfall intensity category. In contrast, the moderate rainfall intensity category encompasses 73.3 km² or 41% of the city, while the high rainfall intensity category represents 68.1 km² or 38% of the total area. This research has implications for efforts to control the pace of regional development that influences and potentially exacerbates flooding, thereby enabling early mitigation of environmental issues.
Impact of Climate Change on Water Availability: Systematic Literature Review Nasrul, Nasrul; Amdah, Misdar; Maru, Rosmini
Journal of Geographical Sciences and Education Vol 2 No 4 (2024): Journal of Geographical Sciences and Education
Publisher : PT. Pubsains Nur Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69606/geography.v2i4.139

Abstract

Climate change has caused shifts in the distribution of rainfall and drought. This research aims to analyze the impact of climate change on water availability based on several research results that have been carried out. This research uses the PRISMA (Preferred Reporting Items for Systematic Review and Meta-Analysis) method along with VosViewer for bibliometric analysis. Data sourced from Publish or Perish and Google Scholar in 2015–2024 totaling 500 journals. Data was reduced using inclusion and exclusion criteria so that 40 journals were obtained to be reviewed and 10 journals with the highest citations to be discussed. Climate change has a significant impact on the availability of air on Earth. Rising earth temperatures can cause river water to become less abundant and air quality to become worse, which in turn can affect human life and biota that depend on the air. This research will have implications for efforts to deal with climate change as part of the influence on the availability of clean water.
PEMANFAATAN CITRA SENTINEL BERBASIS EARTH ENGINE DATA CATALOG UNTUK IDENTIFIKASI PENCEMARAN UDARA PADA LAHAN TERBUKA Yanti, Jeddah; Qaiyimah, Dinil; Haris, Haris; Amdah, Misdar; Abidin, Muh Rais; Syamsunardi, Syamsunardi
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2024:PROSIDING EDISI 8
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Laju pertumbuhan penduduk yang meningkat secara drastis telah mempengaruhi banyak sektor kehidupan termasuk kebutuhan lahan. Penggunaan dan pembangunan lahan yang tidak terkendali dan secara terus menerus dilaksanakan menyebabkan perubahan kondisi udara hingga diindikasi sebagai penyebab tidak terkendalinya pencemaran udara wilayah permukiman dan kawasan industri. Wilayah observasi mencakup 18 Kecamatan di seluruh wilayah Kabupaten Gowa untuk mengetahui mengidentifikasi penyebab, tingkat hingga sebaran tingkat pencemaran udara pada lahan terbuka. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan teknologi penginderaan jauh dan sistem informasi geografis berbasis Earth Engine Data Catalog dengan memanfaatkan data spasial Sentinel 2A/2B dan Sentinel 5- P NRTI. Parameter penelitian ini meliputi parameter alih fungsi lahan yakni indeks vegetasi (VI) dan parameter pencemaran udara meliputi parameter Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) meliputi Karbon monoksida (CO), Sulfur dioksida (SO2), Nitrogen dioksida (NO2), Formaldehida (HCHO), Ozon (O3), dan Partikulat Aerosol. Hasil penelitian menunjukkan sebaran dan pemetaan pencemaran udara pada lahan terbuka di 18 Kecamatan terpusat pada wilayah city center. Secara keseluruhan, sebaran emisi gas CO, NO2, HCHO, PM konsentrasi tinggi mencapai lebih dari 50% wilayah Kabupaten Gowa serta peningkatan alih fungsi lahan menjadi lahan terbuka meningkat hingga 20% sejak tahun 2019 hingga tahun 2024. Peningkatan jumlah kawasan industri berperan aktif sebagai penyumbang kadar pencemaran udara tertinggi di Kabupaten Gowa sehingga dibutuhkan pembangunan ruang terbuka hijau yang lebih masif di masa depan.
Pemberdayaan Kelompok Nelayan Berbasis Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) di Desa Biring Kassi Kabupaten Takalar Hasriyanti, Hasriyanti; Amdah, Misdar; Sartina, Sartina
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2024:PROSIDING EDISI 2
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembagunan nasional tidak terlepas dari potensi perikanan Indonesia yang sangatlah strategis dan berperan pentng. Hal ini dikarenakan berpengaruh pada aspek sosial, ekologi, keamanan, dan ekonomi. Taraf hidup di Indonesia terutama nelayan dapat meningkat dengan adanya peran penting ini. Namun berdasarkan data tahun 2023 Kementerian Kelautan dan Perikanan menunjukkan yaitu nelayan Indonesia sebagian besar masih di garis kemiskinan dalam hidupnya. Pengabdian ini memiliki tujuan yakni untuk mengambarkan pelaksaaan pemberdayaan kelompok nelayan melalui program Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) di desa Biring Kassi kabupaten Takalar. Pengabdian ini mengumpulkan data yang ada melalui studi dokumentasi, wawancara mendalam dan observasi langsung. Teori Pemberdayaan oleh Mardikato dan Soebianto (2017) dijadikan sebagai dasar dalam analisis data. Pengabdian ini menunjukkan hasil yaitu terdapat tiga aspek dalam implementasi pemberdayaan yaitu bina kelembagaan, bina usaha, dan bina manusia. Peneliti juga menemukan adanya proses yang belum optimal pada pemberdayaan dikarenakan beberapa kendala yang ada diantaranya belum memadainya jaringan komunikasi yang ada, karakteristik nusantara, serta kurangnya kesadaran kelompok nelayan. Hal tersebut dapat diatasi melalui upaya yang dilakukan oleh Dinas Perikanan yakni pembentukan kelompok nelayan khusus, pembagian alat tangkap, dan pelatihan pada nelayan. Penulis dapat memberikan saran yaitu menerbitkan Perda terkait perikanan, menjalin kerja sama dengan kepala desa, serta sosialisasi terkait etos kerja dan kesadaran diri.Bahasa Indonesia.
Pemberdayaan Masyarakat Desa Congko Melalui Pelatihan Pembuatan Diversifikasi Jagung (Popcorn) Sebagai Upaya Menuju Desa Usaha Mandiri Nyompa, Sukri; Rauf, Bakhrani A.; Sahade, Sahade; Nusri, Andi Zulkifli; Makkulau, Batari Bau; Nasrul, Nasrul; Amdah, Misdar; Arfandi, Arfandi; Tripaldi, Agus
PENGABDI PENGABDI: VOL. 5, NO.2 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pengabdi.v5i2.67995

Abstract

Abstrak.  Di Indonesia, jagung berperan penting sebagai komoditas komersial bagi ketahanan pangan nasional. Jagung yang dihasilkan mayoritas dimanfaatkan untuk agroindustri, memiliki nilai gizi tinggi dan berpotensi untuk dijadikan berbagai produk olahan, seperti popcorn. Desa Congko salah satu Desa di Kabupaten Soppeng, sangat bergantung pada sektor pertanian, khususnya budidaya jagung. Petani di daerah ini biasanya menjual hasil panen jagung segar tanpa pengolahan, sehingga kehilangan nilai ekonomi dari produk yang terdiversifikasi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, dilakukan penyuluhan dan pelatihan diversifikasi produk jagung, khususnya pembuatan popcorn, untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat setempat dalam pengolahan pasca panen jagung untuk pemberdayaan ekonomi, yang bertujuan untuk membangun usaha desa yang mandiri. Melalui inisiatif ini, diharapkan produksi dan penjualan popcorn berbahan dasar jagung akan memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian lokal dan memberikan manfaat berkelanjutan bagi petani dan konsumen  Kata Kunci: Pemberdayaan Masyarakat, Jagung, Popcorn, Diversifikasi Produk, Pelatihan.
Pemanfaatan Citra Sentinel Berbasis Earth Engine Data Catalog untuk Identifikasi Pencemaran Udara Pada Lahan Terbuka Yanti, Jeddah; Qaiyimah, Dinil; Haris, Haris; Amdah, Misdar; Abidin, Muh Rais; Syamsunardi, Syamsunardi
Seminar Nasional LP2M UNM SEMINAR NASIONAL 2024 : PROSIDING EDISI 4
Publisher : Seminar Nasional LP2M UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak. Laju pertumbuhan penduduk yang meningkat secara drastis telah mempengaruhi banyak sektor kehidupan termasuk kebutuhan lahan. Penggunaan dan pembangunan lahan yang tidak terkendali dan secara terus menerus dilaksanakan menyebabkan perubahan kondisi udara hingga diindikasi sebagai penyebab tidak terkendalinya pencemaran udara wilayah permukiman dan kawasan industri. Wilayah observasi mencakup 18 Kecamatan di seluruh wilayah Kabupaten Gowa untuk mengetahui mengidentifikasi penyebab, tingkat hingga sebaran tingkat pencemaran udara pada lahan terbuka. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan teknologi penginderaan jauh dan sistem informasi geografis berbasis Earth Engine Data Catalog dengan memanfaatkan data spasial Sentinel 2A/2B dan Sentinel 5-P NRTI. Parameter penelitian ini meliputi parameter alih fungsi lahan yakni indeks vegetasi (VI) dan parameter pencemaran udara meliputi parameter Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) meliputi Karbon monoksida (CO), Sulfur dioksida (SO2), Nitrogen dioksida (NO2), Formaldehida (HCHO), Ozon (O3), dan Partikulat Aerosol. Hasil penelitian menunjukkan sebaran dan pemetaan pencemaran udara pada lahan terbuka di 18 Kecamatan terpusat pada wilayah city center. Secara keseluruhan, sebaran emisi gas CO, NO2, HCHO, PM konsentrasi tinggi mencapai lebih dari 50% wilayah Kabupaten Gowa serta peningkatan alih fungsi lahan menjadi lahan terbuka meningkat hingga 20% sejak tahun 2019 hingga tahun 2024. Peningkatan jumlah kawasan industri berperan aktif sebagai penyumbang kadar pencemaran udara tertinggi di Kabupaten Gowa sehingga dibutuhkan pembangunan ruang terbuka hijau yang lebih masif di masa depan.Kata Kunci: Pencemaran udara, lahan terbuka, Sentinel, Earth Engine Data Catalog
Analysis of Quality Status and Prediction of the Distribution of Temperature, DO, pH, Salinity, and Brightness of Sea Water in the Saugi Island Area Based on Spatial Inverse Distance Weighting Nasrul, Nasrul; Qaiyimah, Dinil; Nurfadilah, Nurfadilah; Haris, Haris; Amdah, Misdar; Mulianti, Mulianti; Hidayah, Nurul
International Journal of Applied Biology Vol. 9 No. 1 (2025): International Journal of Applied Biology
Publisher : Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Marine waters are crucial for maintaining marine ecosystems and achieving sustainable environmental sustainability. This research aims to analyze the quality status and predict the distribution of temperature, brightness, salinity, pH, and dissolved oxygen (DO) concentrations as indicators for assessing marine water quality. The study employs descriptive statistics to process laboratory test results and field measurements of the tested parameters. Marine water quality status is determined by calculating the percentage of limiting parameters and establishing maximum and minimum values for each parameter as benchmarks. The prediction of concentration distribution for temperature, brightness, salinity, pH, and DO is carried out using Spatial Inverse Distance Weighting (IDW) analysis, which illustrates the concentration distribution of each parameter based on data input in ArcGIS Pro software. The findings reveal varying quality statuses at different sampling points, with good conditions at points 4 and 5, where limiting parameter percentages are 22%. Medium quality status is observed at points 2 and 7 (33%) and points 3 and 6 (44%). Poor conditions are noted at points 1 and 8, with a 55% limiting parameter percentage. The study recommends this research as a valuable reference for the community and government to support marine ecosystem preservation and Sustainable marine ecosystem.
Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah bagi Guru dengan Memanfaatkan Aplikasi Scite AI Maru, Rosmini; Haris; Arfandi; Amdah, Misdar; Nasrul
Jurnal Gramaswara: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Gramaswara: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Faculty of Cultural Studies, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.gramaswara.2024.004.02.07

Abstract

One of the benchmarks for determining whether a teacher is capable of critical thinking is their ability to write scientific articles well. Through scientific writing, teachers are required to think critically, logically, systematically, and analytically to find solutions to the problems they face. Currently, there are still few teachers who can write articles well, especially teachers at UPT SDN 186 Taluma. Therefore, the objective of this training is to enhance teachers' skills and abilities in writing high-quality scientific articles and to understand how to utilize AI technology in their research. The methods used in this training include theoretical sessions, demonstrations of the Scite AI application, and hands-on practice in writing scientific articles with instructor guidance. The results of this training show that participants experienced significant improvements in understanding the structure and key elements of scientific articles, as well as their ability to integrate relevant scientific sources through the Scite AI application. Participants also reported improved effectiveness and ease in composing scientific articles using the Scite AI application. In conclusion, this training was effective in enhancing teachers' scientific writing skills and demonstrated the significant potential of the Scite AI application as a tool for academic writing and research.
Integrasi Pengetahuan Lokal Masyarakat Malino dalam Pengelolaan Sumber Daya Alam Hayati Sebagai Sumber Pembelajaran Non-Formal Amdah, Misdar; Arfandi; Nasrul
Indonesian Journal of Fundamental and Applied Geography Vol. 1 No. 2 (2024)
Publisher : PT. Lontara Digitech Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61220/ijfag.v1i2.20243

Abstract

Pengetahuan masyarakat lokal dalam mengelola sumber daya alam hayati memainkan peran krusial dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan mempromosikan praktik-praktik ramah lingkungan. penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara pengetahuan masyarakat Malino dalam pengelolaan sumber daya alam hayati dan pemanfaatannya sebagai sumber belajar non-formal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tujuan untuk memahami secara mendalam hubungan antara pengetahuan masyarakat Malino dalam pengelolaan sumber daya alam hayati dan pemanfaatannya sebagai sumber belajar non-formal. Penelitian ini mengadopsi desain studi kasus untuk mengeksplorasi secara komprehensif pengetahuan masyarakat Malino dalam pengelolaan sumber daya alam hayati. Temuan penelitian ini menegaskan pentingnya pengetahuan lokal dalam pengelolaan sumber daya alam hayati sebagai aset yang berharga bagi masyarakat Malino. Pengetahuan ini tidak hanya mendukung praktik-praktik berkelanjutan tetapi juga memiliki nilai edukatif yang tinggi jika dimanfaatkan sebagai sumber belajar non-formal. Secara keseluruhan, penelitian ini menegaskan bahwa pengetahuan masyarakat lokal memiliki potensi besar sebagai sumber belajar non-formal yang dapat mendukung upaya pelestarian lingkungan dan pengembangan kapasitas masyarakat.