Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.562
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Musyawarah: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Ananda , Resti
Unknown Affiliation
Religion Agriculture, Biological Sciences & Forestry Humanities Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Social Sciences Other

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
EFEK KEBAKARAN HUTAN TERHADAP LINGKUNGAN HIDUP DAN SUMBER DAYA ALAM DI PEKANBARU Listari, Juniarti; Sudira , Padma; Ananda , Resti; Saputra , Riyan Fadli; Fatmawati, Fatmawati
Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Vol. 3 No. 1 (2024): Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi
Publisher : Komunitas Menulis dan Meneliti (Kolibi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kota Pekanbaru, yang terletak di Provinsi Riau, Indonesia, sering kali dilanda kebakaran hutan yang meluas, terutama pada lahan gambut yang rentan terbakar. Permasalahan hutan di wilayah ini semakin kompleks seiring dengan maraknya aktivitas pembalakan liar dan pembukaan lahan secara ilegal. Pembalakan liar merupakan aktivitas penebangan kayu yang tidak sesuai dengan peraturan kehutanan. Kebakaran hutan di sekitar Pekanbaru bukan hanya disebabkan oleh faktor alam, tetapi juga dipicu oleh aktivitas manusia yang secara sadar membuka lahan dengan cara membakar, demi menghemat biaya dan waktu. Lahan gambut yang terbakar menyebabkan kabut asap yang merugikan masyarakat, memperburuk kualitas udara, serta mengancam keanekaragaman hayati. Dampak kebakaran hutan ini meluas hingga mengganggu kesehatan masyarakat, mengancam ekosistem hutan yang sudah lama terbentuk, dan menimbulkan kerugian ekonomi, terutama bagi masyarakat yang bergantung pada sektor pertanian dan kehutanan. Oleh karena itu, diperlukan upaya kolaboratif untuk mengatasi masalah ini guna melindungi lingkungan dan kesejahteraan masyarakat di Pekanbaru.
POTENSI GEOGRAFIS DAN STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA BERBASIS ALAM DI PULAU BETING ACEH, KABUPATEN BENGKALIS Rhafi, Mochammad; Farhanah , Mutiara Dzakiyah; Ananda , Resti; Ilahi , Azzahra Iqlima Ridha; Novita , Yulia
Musyawarah: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2024): Musyawarah: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Anfa Mediatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pariwisata membantu pertumbuhan ekonomi, melestarikan budaya, dan mempromosikan potensi lokal. Pariwisata adalah kegiatan wisata yang didukung oleh fasilitas dan layanan dari berbagai sumber daya, baik pemerintah maupun swasta. Dalam artikel ini, kami melihat bagaimana destinasi wisata berkembang berdasarkan elemen utama seperti aksesibilitas, infrastruktur, daya tarik wisata, dan perencanaan terpadu. Studi kasus di Pulau Beting Aceh, salah satu pulau terluar di Indonesia, menunjukkan potensi wisata bahari dengan pantai berpasir putih, ekosistem mangrove, Kebijakan pemerintah, promosi, dan partisipasi masyarakat lokal harus digabungkan untuk memaksimalkan potensi ini. Ada kemungkinan bahwa hasilnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memperkuat identitas budaya, dan memastikan kelestarian lingkungan.
POTENSI GEOGRAFIS DAN STRATEGI PENGEMBANGAN PARIWISATA BERBASIS ALAM DI PULAU BETING ACEH, KABUPATEN BENGKALIS Rhafi, Mochammad; Farhanah , Mutiara Dzakiyah; Ananda , Resti; Ilahi , Azzahra Iqlima Ridha; Novita , Yulia
Musyawarah: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2024): Musyawarah: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Anfa Mediatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pariwisata membantu pertumbuhan ekonomi, melestarikan budaya, dan mempromosikan potensi lokal. Pariwisata adalah kegiatan wisata yang didukung oleh fasilitas dan layanan dari berbagai sumber daya, baik pemerintah maupun swasta. Dalam artikel ini, kami melihat bagaimana destinasi wisata berkembang berdasarkan elemen utama seperti aksesibilitas, infrastruktur, daya tarik wisata, dan perencanaan terpadu. Studi kasus di Pulau Beting Aceh, salah satu pulau terluar di Indonesia, menunjukkan potensi wisata bahari dengan pantai berpasir putih, ekosistem mangrove, Kebijakan pemerintah, promosi, dan partisipasi masyarakat lokal harus digabungkan untuk memaksimalkan potensi ini. Ada kemungkinan bahwa hasilnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memperkuat identitas budaya, dan memastikan kelestarian lingkungan.
Co-Authors Farhanah , Mutiara Dzakiyah Fatmawati Fatmawati Ilahi , Azzahra Iqlima Ridha Listari, Juniarti Novita , Yulia Rhafi, Mochammad Saputra , Riyan Fadli Sudira , Padma