Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema pelatihan pembuatan pakan ikan atau pelet, berbasis bahan dasar lokal di ekosistem gambut, bertujuan agar para pembudidaya mampu memiliki keterampilan dalam pengolahan pakan ikan secara mandiri, karena porsi terbesar dalam proses budidaya ikan adalah untuk pakan. Kondisi sosial ekonomi masyarakat disekitar ekosistem gambut masih bisa ditingkatkan, melalui budidaya ikan dalam kolam tanah, maupun kolam plastik/terpal, sehingga program revitalisasi ekonomi masyarakat bisa berjalan baik, dan berhasil meningkatkan perekonomian masyarakat. Ketersediaan pakan terbatas, dengan harga yang cukup tinggi, menjadi permasalahan bagi para pembudidaya ikan, baik yang dikelola dalam kolam tanah, maupun kolam plastik/terpal, khususnya di Desa Bahaur Hulu Permai Kecamatan Kahayan Kuala Kabupaten Pulang Pisau. Pelatihan pengolahan pakan ikan menjadi pilihan, karena berbahan dasar lokal yang tersedia disekitar wilayah desa Bahaur Hulu Permai, terutama tepung ikan yang bisa dibuat sendiri oleh para petani dan keluarganya, berasal dari hasil tangkapan nelayan, terutama ikan-ikan kecil, yang tidak dikonsumsi oleh masyarakat sekitar pesisir. Permasalahan utama kelompok masyarakat di Desa Bahaur Hulu Permai adalah tidak memiliki keterampilan membuat pakan secara mandiri, sehingga para pembudidaya perlu diberikan pelatihan, guna meningkatkan kemampuan, dan keterampilan dalam membuat pakan ikan sendiri, dengan pakan ikan bisa dikelola dan dibuat sendiri, maka diharapkan pembudidaya ikan tidak khawatir lagi dengan ketersediaan pakan bagi ikan yang diusahakan. Berdasarkan hasil evaluasi kegiatan bahwa program ini sangat diminati oleh peserta, terbukti 76% dari peserta mampu mengolah sendiri pakan ikan berdasarkan bahan baku lokal yang tersedia di wilayah Bahaur Hulu Permai. Pelatihan pembuatan pakan ikan berbahan baku lokal, merupakan program pengembangan perikanan budidaya, sebagai upaya untuk kehidupan, dan kesejahteraan masyarakat, serta upaya pelestarian ekosisten gambut yang berkelanjutan. Community Training on Fish Feed Making in Bahaur Hulu Permai Village, Pulang Pisau Regency Abstract The community service activity themed "Training on Fish Feed or Pellet Production Based on Local Ingredients in Peatland Ecosystems" aims to equip fish farmers with skills to independently process fish feed, as feed accounts for the largest portion of fish farming costs. The socioeconomic conditions of communities around peatland ecosystems can be improved through fish farming in earthen ponds or plastic/tarpaulin ponds. This program is designed to support economic revitalization efforts, aiming to enhance the community's economic well-being. Limited availability and high costs of fish feed present significant challenges for fish farmers, whether in earthen or plastic/tarpaulin ponds, particularly in Bahaur Hulu Permai Village, Kahayan Kuala Subdistrict, Pulang Pisau Regency. Training on fish feed production was chosen as a solution, utilizing locally available materials in Bahaur Hulu Permai, especially fishmeal that can be produced by farmers and their families. This fishmeal is derived from the catches of local fishermen, primarily small fish that are not consumed by the coastal community. The main issue faced by the community groups in Bahaur Hulu Permai Village is their lack of skills to independently produce fish feed. Therefore, training programs are necessary to enhance their capabilities and skills in making fish feed on their own. With the ability to manage and produce their own fish feed, farmers can alleviate concerns about feed availability for their aquaculture operations. Based on evaluation results, the program was well-received, with 76% of participants successfully producing fish feed using locally available raw materials in Bahaur Hulu Permai. This training program represents an initiative in aquaculture development, aiming to improve livelihoods and community welfare while contributing to the sustainable preservation of the peatland ecosystem.