Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS TEKS PROSEDUR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 AIR SUGIHAN OKI Ahmad Saiful Bahri; Dessy Wardiah; Yessi Fitriani
Diglosia : Jurnal Pendidikan, Kebahasaan, dan Kesusastraan Indonesia Vol 6, No 1 (2022): Februari
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1124.337 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis teks prosedur menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe picture and picture pada siswa kelas XI SMAN 1 Air Sugihan OKI pada tahun ajaran 2021/2022. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI yang berjumlah 35 siswa. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes dan observasi atau pengamatan. Prosedur yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas (1) perencanaan tindakan, (2) pelaksanaan tindakan, (3) pengamatan, dan (4) refleksi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan siswa menulis teks prosedur dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe  picture and picture pada kelas XI SMAN 1 Air Sugihan OKI mengalami peningkatan. Pada siklus I siswa yang mencapai ketuntasan belajar mencapai 25 orang atau (71,42%). Sedangkan pada siklus II ketuntasan belajar mencapai  33 siswa atau (94,29%). Selanjutnya hasil penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan keaktifan dan kretivitas dalam memunculkan ide-ide dalam kemampuan menulisKata kunci: menulis, teks prosedur, picture This research was purposed to increase student’ ability in writing procedure text by using cooperative learning technique type picture and picture on the eleventh grade students of SMAN 1 Air Sugihan OKI, academic year 2021/2022. The kind of this research was Classroom Action Research (CAR). The method of research was classroom action research. The respondent of research was 35 eleventh grade student. The instrument of research was used test and observation. The procedure was used in this research consisted (1) action preparation (2) action implementation (3) observation and (4) feflection. Based on the result of research and explanation, could be concluded that students’ ability in writing procedure text by using cooperative learning technique type picture and picture on the eleventh grade students of SMAN 1 Air Sugihan OKI was increased on the cycle 1 student which reached learning completeness was 25 students or (71,42%). While on the cycle II learning completeness was 33 students or (94,29%). Next, the result of this researchwas hoped could increase active and creativity in showing ideas in writing ability.Keywords: writing, procedure text, picture and picture
Peningkatan Kemampuan Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Literasi Siswa Melalui Pendekatan Saintifik SMP Negeri 2 Payaraman Kartina Kartina; Missriani Missriani; Yessi Fitriani
Wahana Didaktika : Jurnal Ilmu Kependidikan Vol. 20 No. 1 (2022): Wahana Didaktika Jurnal Ilmu Kependidikan
Publisher : Faculty of teaching training and education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/wahanadidaktika.v20i1.7333

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan asesmen kompetensi minimum (AKM) literasi siswa melalui pembelajaran saintifik di kelas VIII.1 SMP Negeri 2 Payaraman. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) terdiri dari tiga siklus dengan masing-masing siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian ini dilakukan di kelas VIII.1 SMP Negeri 2 Payaraman terdiri dari 23 orang siswa dengan 10 orang perempuan dan 13 orang laki-laki. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi guru dan siswa, tes, dokumentasi, dan wawancara. Hasil penelitian ini yaitu pembelajaran saintifik dapat meningkatkan kemampuan AKM literasi siswa di kelas VIII.1 SMP Negeri 2 Payaraman yang terlihat dari peningkatan nilai siswa. Pada siklus I hanya mencapai nilai 51,52 meningkat menjadi 67,04 pada siklus II. Peningkatan baru mencapai ketuntasan secara individu namun belum klasikal sehingga lanjut ke siklus III. Pada siklus III diperoleh nilai rata-rata 83,7 melebihi KKM 65 sehingga mengalami peningkatan. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan acuan untuk meningkatkan kemampuan AKM literasi yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan AKM numerisasi dan lainnya.
Pengembangan Bahan Ajar Digital Materi Cerpen Di SMK Negeri 1 Pemulutan Endang Rasuanti; Missriani Missriani; Yessi Fitriani
Wahana Didaktika : Jurnal Ilmu Kependidikan Vol. 20 No. 1 (2022): Wahana Didaktika Jurnal Ilmu Kependidikan
Publisher : Faculty of teaching training and education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/wahanadidaktika.v20i1.7342

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar digital pembelajaran bahasa Indonesia dari segi kelayakan isi, media, dan bahasa serta keefektifannya. Penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE. Uji kelayakan bahan ajar digital melalui uji kelayakan produk dengan cara desain uji coba review dengan diberikan lembar observasi mencakup kesesuaian isi, media, dan bahasa oleh ahli media, ahli materi, dan ahli Bahasa. Subjek uji coba adalah siswa SMK Negeri 1 Pemulutan melalui tiga tahap yaitu uji coba perseorangan yang diambil 3 orang siswa secara acak, uji coba kelompok kecil terdiri dari 10 siswa, dan uji coba lapangan terdiri 34 siswa. Hasil penelitian dan pengembangan produk bahan ajar digital yaitu kualitas bahan ajar adalah layak, efektif, dan efisien. Bahan ajar digital layak dan efektif digunakan oleh siswa saat uji coba lapangan dan membantu siswa dalam mempelajari materi cerpen selama pembelajaran jarak jauh (PJJ). Penelitian ini diharapkan sebagai acuan mengembangkan bahan ajar pada materi lainnya.
BUDAYA MASYARAKAT BESEMAH DALAM CERITA RAKYAT KISAH TIGA DEWA PENDIRI JAGAT BESEMAH KARYA DIAN SUSILASTRI (KAJIAN ANTROPOLOGI SASTRA) Maulina Juherni; Dessy Wardiah; Yessi Fitriani
KREDO : Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra Vol 5, No 1 (2021): JURNAL KREDO VOLUME 5 NO 1 TAHUN 2021
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24176/kredo.v5i1.5721

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan struktur, wujud kebudayaan dan unsur-unsur kebudayaan cerita rakyat. Metode dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian adalah buku cerita rakyat Kisah Tiga Dewa Pendiri Jagat Besemah Karya Dian Susilastri. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik analisis isi. Berdasarkan analisis data ditemukan adanya struktur pembangun cerita rakyat berupa tokoh/penokohan yaitu adanya tokoh Dewa Gumay, Dewa Semidang, Dewa Atung Bungsu, hantu masumai dan Panglima Lim dengan watak sabar, baik, arif, bijaksana, mengalah, suka menolong, tegas, serakah, santun dan egois. Mempunyai alur maju dengan suasana yang mencekam terjadi pada pagi, siang dan malam hari. Ditemukan wujud kebudayaan seperti peraturan, aktivitas masyarakat yang berpola dan hasil karya yang diciptakan manusia. Dalam unsur-unsur kebudayaan ditemukan enam data yaitu sistem religi, sistem pengetahuan, organisasi sosial, sistem peralatan hidup dan teknologi, sistem pencaharian hidup dan bahasa.
Pelatihan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Bagi Guru-Guru SMKN I Benakat Muara Enim Yessi Fitriani; Ratu Wardarita; Missriani Missriani; Dessy Wardiah; Muhammad Ali; Siti Rukiyah; Puspa Indah Utami
Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan Vol 4, No 2 (2021): Wahana Dedikasi : Jurnal PkM Ilmu Kependidikan
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/dedikasi.v4i2.6706

Abstract

Pengabdian kepada Masyarakat merupakan bentuk pelaksanaan pengamalan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni budaya (IPTEKS) langsung pada masyarakat secara formal dalam usaha mengembangkan kemampuan masyarakat. Oleh karena itu, fokus dari kegiatan ini adalah peningkatan kemampuan atau profesionalitas guru/pendidik dalam bidang penelitian, yakni melalui penelitian tindakan kelas (PTK). Kegiatan pengabdian ini berbentuk workshop, berupa pelatihan guru dalam melakukan Penelitian Tindakan Kelas. Metode pelatihan ini dilakukan dengan metode: ceramah dan tanya jawab, demonstrasi, latihan dan praktik. Materi pelatihan disajikan dengan lebih banyak praktik daripada teori, dengan rasio perbandingan 25% teori dan 75% praktik. Tempat pelatihan dilakukan di ruang pertemuan di SMKN 1 Benakat, Muara Enim. Sasaran pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu guru-guru SMKN 1 di Benakat, Muara Enim.
PROFESIONALISME GURUiDALAMiMENINGKATKANiMUTU PENDIDIKANiPADA MASAiPANDEMIiCOVID-19 Anita Komalasari; Yessi Fitriani
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 2021: SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN 21 AGUSTUS 2021
Publisher : PROSIDING SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak“Profesionalisme” dan “guru”memiliki suatu makna bahwa profesionalisme guru merupakan kemampuan yang dimiliki oleh guru sebagai tenaga kependidikkan yang memiliki suatu peranan penting untuk melakukanitugas pokoknyaisebagai tenagaipendidik danipengajar yang menjalankan pekerjaannya dengan penuh tanggungjawab diantaranya meliputi; kemampuan dalamimerencanakan, melakukan, idan melaksanakanievaluasiipembelajaran. Metodeipenelitian yangidigunakan adalah kajian pustakaidan wawancaraikepada salahisatu guruiatau tenaga pendidik di sebuah sekolah melalui via media sosial pada kegiatan prosesibelajar mengajariselama masaipandemiicovid-19 ini, ada hambatan dan sebagainya yang dihadapi oleh guru atau tenaga pendidik untuk menjadi pendidik yang profesional. Pada masa wabah pandemiicovid-19 iniidapat  melumpuhkan duniaipendidikan dalam proses kegiatanibelajarimengajar (KBM). Meskipun demikian proses kegiatan belajar mengajar (KBM) berjalan walaupun tidak seindah tatap muka, belajar dilakukan dengan menggunakan dalam jaringan (daring) yang menuntut guru sebagai tenaga pendidik untuk dapat menguasai bidang ilmu pengetahuan teknologi (IT) agar keprofesioanalisme berjalan dan bertanggungjawab yakni dengan menggunakan berbagai aplikasi media sosial melalui gawai whaatshaff, telegram, E-Learning, qualitiva, classrooom, ruang guru, mesengger,zoom,google meet,fb, dan sebagainya. Hal ini menuntut guru atau tenaga pendidik dapat profesional juga dalamimenggunakan mediaisosial. Pembelajaranipada masaipandemiicovid-19 ini sejak lebih kurang 2 tahun terakhir ini baik dari tingkatan PAUD,TK, SD, SMA/MA/SMK, maupun Perguruan Tinggi (PT) dituntut mampu mengikuti perkembangan zaman pembelajaran Daring Online atau PembelajaraniJarakiJauh (PJJ). kata kunci: Profesionalisme,guru, mutu, pandemi,covid-19 Abstract The ”profesionalisme” and “teacher” have a meaning that teacher professionalism is an ability possessed by teachers as educators who have an important role to carry out their main duties as educators and teachers who carry out their work with full responsibility including the ability to plan, carry out, and implement learning evaluation. Theiresearch methodiused is a literature review andiinterviews withioneiof theiteachers or educators in a school via social media. And initeaching andilearning activitiesiduringithe covid-19ipandemicivirus, there areiobstacles and so on that are faced by the teacher or educators to become professional educators. During in theicovid-19 pandemic, it paralyzed theiworld ofieducationiin theiprocess ofiteaching andilearningiactivities. However, theiprocess of teaching andilearning activities about walking, although don,t as beautiful as face to face, the learning a carried out using a network that requires teachers as educators to beiable masterithe field ofiscience anditechnology (IT) so professionalism can run and be responsible, namely by using various social media applications through devices. whaatshaff, telegram, elearning, qualitiva, classrooom, teacher room, messenger, zoom, google meet, fb, and so on. This requires teachers or educators to be professional also in using social media. iLearning duringitheicovid-19 pandemic since the last 2 years, both from PAUD, TK, SD, SMA/MA/SMK, and Higher Education (PT) levels areirequired toibe ableito follow theidevelopments ofithe era of Online Online learning or Distance Learning (PJJ).Keywords : ”profesionalism” and “teacher” quantity,pandemic,covid- Abstract The ”profesionalisme” and “teacher” have a meaning that teacher professionalism is an ability possessed by teachers as educators who have an important role to carry out their main duties as educators and teachers who carry out their work with full responsibility including the ability to plan, carry out, and implement learning evaluation. Theiresearch methodiused is a literature review andiinterviews withioneiof theiteachers or educators in a school via social media. And initeaching andilearning activitiesiduringithe covid-19ipandemicivirus, there areiobstacles and so on that are faced by the teacher or educators to become professional educators. During in theicovid-19 pandemic, it paralyzed theiworld ofieducationiin theiprocess ofiteaching andilearningiactivities. However, theiprocess of teaching andilearning activities about walking, although don,t as beautiful as face toface, the learning a carried out using a network that requires teachers as educators to beiable masterithe field ofiscience anditechnology (IT) so professionalism can run and be responsible, namely by using various social media applications through devices. whaatshaff, telegram, elearning, qualitiva, classrooom, teacher room, messenger, zoom, google meet, fb, and so on. This requires teachers or educators to be professional also in using social media. iLearning duringitheicovid-19 pandemic since the last 2 years, both from PAUD, TK, SD, SMA/MA/SMK, and Higher Education (PT) levels areirequired toibe ableito follow theidevelopments ofithe era of Online Online learning or Distance Learning (PJJ).
HAMBATAN DAN TANTANGAN PEMBELAJARAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Erwin Sawitri; Made Sumiati Astiti; Yessi Fitriani
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 2019: SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN 03 MEI 2019
Publisher : PROSIDING SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (328.067 KB)

Abstract

Along with the development of Information and Communication Technology (ICT) that is increasingly rapid, the need for a concept and mechanism for ICT-based teaching and learning (educators) becomes inevitable. The concept which was later known as e-learning brought the influence of the process of converting conventional education into digital form, both in terms of contents and systems. E-learning as a new learning model in education provides a great role and function for the world of education which has been charged with the many shortcomings and weaknesses of education, including limited space and time in the education process. E-learning is a term used for learning that utilizes communication and information technology in various ways to support and improve the learning process. There are various kinds of technologies that can be used, ranging from online and offline computer applications, presentation technologies such as Microsoft PowerPoint applications or projectors, World Wide Web, web conferences, multimedia materials such as photos or animations, tools to assess student work, games, and still much more. In implementing ICT-based learning, there are many challenges and obstacles. One of the challenges and obstacles in the application of ICT-based learning is that the inequality of infrastructure that supports the application of ICT in the education sector is an initial problem that must be resolved by the authorities, because without the infrastructure that supports the implementation of ICT in education mere dreams.
KAJIAN GINOKRITIK PADA NOVEL NAMAKU TEWERAUT KARYA ANI SEKARNINGSIH Intan Purnamasari; Yessi Fitriani
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol 10, No 1 (2020): Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v10i1.4421

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan bahasa perempuan dan budaya perempuan yang tergambar dalam novel Namaku Teweraut karya Ani Sekarningsih. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik analisis isi. Teknik dan prosedur pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi. Hasil analisis data yang diperoleh dari bahasa perempuan adalah pengarang mengekspresikan pengalaman perempuan dari bahasa berupa (1) Tulisan tersurat yang berwujud bahasa terbuka, bahasa yang mengalir; (2) Tulisan tersirat, bahasa berupa majas; (3) Ekspresi tubuh dalam bahasa perempuan yang meliputi ekspresi tubuh dalam bahasa perempuan melalui bahasa mengalir berupa bahasa yang lemah, tidak berdaya, terbatas, ekspresi tubuh dalam bahasa perempuan melalui bahasa terbuka, ekspresi tubuh dalam bahasa perempuan melalui bahasa terpecah-pecah yang meliputi esabar, tegas, keras, dan cerdas; (4) Unsur multifokal . sedangkan Budaya diproleh (1) Values mencakup nilai moral hubungan manusia dengan dirinya sendiri, manusia dengan sesamanya, manusia dengan Tuhannya; (2) Institusi-institusi yang terdapat dalam novel adalah institusi di luar dan dalam negeri ; (3) Relationship adalah hubungan keluarga kandung, hubungan sosial (sahabat, tempat bekerja), hubungan keluarga pihak  suami dan istri lain suami; (4) Metode komunikasi berupa komunikasi yang efektif, komunikasi mendapat perhatian, komunikasi menggunakan indera (tangan, senyuman, tatapan mata, gerakan bahu).
PENGARUH MINAT MEMBACA DAN PENGUASAAN KOSAKATA TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS CERPEN KELAS VI SD NEGERI 68 PALEMBANG Yessi Fitriani
Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia) Vol 8, No 2 (2018): Jurnal Pembahsi (Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia)
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/pembahsi.v8i2.2082

Abstract

This study aims to determine the significant effect of (1) reading interest on short story writing, (2) the influence of vocabulary on short story writing, and (3) reading interest and vocabulary mastery together on the ability to write short stories. This research was carried out at 68 Public Elementary Schools in Palembang in July 2017 to September 2017. The research method used in this study was quantitative research methods through comparative causal. The population of this study is all students of class VI SD Negeri 68 Palembang. The sample of the research in this study is a randomly selected VI student with a total of 40 students. Data analysis was carried out with the analysis used to test hypotheses regarding the presence of significant influence 0.05 obtained constant values of 23, 262 and the coefficient of the variable regression line equation (X1) of 0.384 and the vocabulary mastery variable (X2) of 0, 343, so it was obtained the equation of the regression line between variables X1 and X2 is y = 23, 262 + 0, 384 X1 + 0, 343 X2. The regression equation identifies that if the reading interest variable and vocabulary mastery variables are increased by 1 unit, then the Y value increases by 0, 384 + 0, 343 = 0, 727. Keywords— Effect of Reading Interest and Vocabulary Mastery on Writing Short Stories
EFEKTIVITAS METODE THE SILENT WAY DALAM PEMBELAJARAN TEKS PROSEDUR TERHADAP KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS XI IPA DI SMA YPI TUNAS BANGSA PALEMBANG Nurhayati Nurhayati; Achmad Wahidy; Yessi Fitriani
SASTRANESIA: Jurnal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 10, No 3 (2022): SEPTEMBER 2022
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32682/sastranesia.v10i3.2602

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan efektivitas metode the silent way dalam pembelajaran teks prosedur terhadap keterampilan berbicara siswa kelas XI IPA SMA Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Tunas Bangsa Palembang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA dan sampel yang dipilih secara acak didapat kelas XI IPA 2 sebagai kelas eksperimen dan XI IPA 4 sebagai kelas kontorl. Metode dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi dan teknik tes berupa tes lisan serta analisis data menggunakan uji-t. Hasil penelitian menunjukan nilai rata-rata tes akhir siswa untuk kelas eksperimen adalah 85,88 dan nilai rata-rata tes akhir untuk kelas kontrol adalah 74,36. Dapat disimpulkan terdapat efektivitas metode the silent way dalam pembelajaran teks prosedur terhadap keterampilan berbicara siswa, hal ini terbukti dari hasil uji-t diperoleh thitung 14,05 ≥ ttabel 2,000 sehingga Ha diterima dan Ho ditolak.
Co-Authors Achmad Wahidy Ahmad Hafizi Ahmad Saiful Bahri Akhmad Rifqi Ramadhani Alouny Inthavong Amalina Anita Komalasari Anurak Kittisak ARIF RAHMAN Ayesha Fatima Batubara, Hendra Bui Thi Mai Phuong Bukman Lian, Bukman Darwin Effendi Dessy Dellasari Dessy Wardiah Dessy Wardiah, Dessy Dewi Utama Ela Fatmawati A Id Endang Rasuanti Erwin Sawitri Febrianti, Sri Rizky Fitri Yanti Hajji Ridzuan Happy Fitria Hasan, Nabilah binti Hayyu Pratiwi Huplan Inayati Indah Puspa Utami Intan Purnamasari Ismail, Mohd Faiz Isnayati Iwan Sumarli Julita Larashati Kanchana Suksri Karim, Aisyah Syafiah Kartina Kartina Khalid Al Harbi Khan, Imran Made Sumiati Astiti Maulina Juherni MAYANG SARI Mia Salsabila Minh, Nguyen Van Missriani Missriani Missriani Monalisa Muhammad Ali Muhammad Hafizuddin Muhammad Haziq Muhammad Rifki Muhammad Usman Khan Mustopa Muthiara Afifah Nasser Al Qahtani Noor, Rahimah Mohd Nur Afiqah Nurhayati Nurhayati Okta Sari Windi Astuti Okta Shelty Phuc, Le Huang Pramaishella Putri, Lissya Priyasmimana Puspa Indah Utami Putri Ayu Khairunisyah Rahman, Nurul Izza binti Randhawa, Arfa Karim Rani Safitri Ratih Tria Anggraini Ratu Wardarita Razak, Ahmad Zulfadli bin Mohd Sari Antika Sari, Mona Septianalisa Sithiphone Keomany Siti Muhajaroh SITI NUR AISYAH Siti Rukiyah Siti Solekhah ST Fianda Kirana Sugiarto Sulkiman Syamsidar Syamsidar Tan Mei Ling Thalia Margareta Tri Endah Rini Ratnasari Tri Widayatsih Utami, Puspa Indah Vika Twinanda Vo Tuan Kiet Wahyuni, Nopintri Weny Novyanza Yanti Yessi Sepriyani Yousafzai, Malala Zainal, Aina Sofia binti Zaman, Mohd Kamarul