Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

KAJIAN ETNOSAINS BUDIDAYA MANGGA DI INDRAMAYU Fikri Natadiwijaya, Ismail
Gema Wiralodra Vol 7 No 2 (2016): Gema Wiralodra
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sains yang berkembang tentang budidaya mangga secara turun temurun dalam kelompok budaya Indramayu disertai pandangannya dari segi keilmuan modern. Kajian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan cara observasi lapangan, wawancara, studi dokumentasi dan studi literatur dengan subjek petani di desa Brondong, Kec.Pasekan dan di Desa Kebulen, Kec.Jatibarang Indramayu. Budidaya mangga adalah salah satu kegiatan sosial ekonomi yang besar di Indramayu, dan telah berlangsung sangat lama. Mangga telah menjadi identitas dari daerah dan masyarakat Indramayu. Melalui kajian ini diketahui bahwa dalam budidaya mangga terdapat sains yang berkembang di masyarakat secara turun temurun, yaitu enten pelem bapang untuk pembibitan, kalimangsa untuk penanggalan tani, melukai batang untuk mempercepat perbungaan dan pengasapan untuk pengusiran hama. Kajian ilmiah menunjukkan bahwa teknik-teknik tradisional tersebut memang dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas mangga yang disertai dukungan iklim dan tanah Indramayu yang memang sangat ideal untuk budidaya mangga baik secara tradisional ataupun modern
Sikap Wirausaha Mahasiswa pada Perkuliahan Bioteknologi Bermuatan Bioenterpreneurship Ismail Fikri Natadiwijaya; Adi Rahmat
Mangifera Edu Vol 3 No 1 (2018): Mangifera Edu
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.053 KB) | DOI: 10.31943/mangiferaedu.v3i1.11

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sikap wirausaha mahasiswa pada program perkuliahan bioteknologi bermuatan bioentrepreneurship. Satu kelompok diberi perlakuan, dan selanjutnya diobservasi hasilnya. Satu kelas mahasiswa yang mengontrak mata kuliah bioteknologi semester genap 2016/2017 terlibat sebagai subjek penelitian. Instrumen yang digunakan adalah 50 item angket sikap wirausaha yang kemudian diberi skor serta dihitung nilai total rata-ratanya, dan penilaian sosialisasi produk, dimana kegiatan sosialisasi yang telah dilakukan kemudian didokumentasikan, lalu dinilai dengan cara pemberian skor berdasarkan kriteria pada rubrik yang telah ada. Pada penelitian ini didapatkan nilai sikap wirausaha mahasiswa yang dijaring melalui instrumen termasuk kategori tinggi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sikap wirausaha mahasiswa juga dapat memiliki nilai yang tinggi apabila dilatih melalui program bioteknologi bermuatan bioentrepreneurship.Secara umum nilai yang ada telah menunjukkan bahwa sikap wirausaha mahasiswa telah mencukupi sebagai bagi mereka menjadi guru biologi yang berjiwa wirausaha. Melalui angket respon, kebanyakan mahasiswa menyatakan bahwa perkuliahan Bioteknologi bermuatan bioentrepreneurship dapat membuat mereka memiliki sikap wirausaha yang baik, lebih menyadari besarnya kaitan antara bioteknologi dengan kewirausahaan, mampu membuat produk dan mensosialisasikannya, serta dapat meningkatkan minat terhadap bioteknologi.Berdasarkan hasil penelitian ini, maka dapat diajukan beberapa saran, yaitu diperlukannya pendampingan supaya produk-produk yang dihasilkan dapat terjual. Produk yang terjual tersebut dapat memberikan manfaat finansial bagi mahasiswa sehingga diharapkan dapat menjaga atau bahkan meningkatkan sikap wirausaha mahasiswa ke depannya.
Development of a Creative Manual Book for Science Youth Scientific Group Ismail Fikri Natadiwijaya; Lissa Lissa; Lesy Luzyawati
Mangifera Edu Vol 5 No 2 (2021): Jurnal Mangifera Edu
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/mangiferaedu.v5i2.117

Abstract

One of the world of education components that specifically aims to develop students' creativity is the Youth Scientific group (KIR). Based on the case studies, information was obtained that KIR participants generally still have difficulty generating ideas. Some of the factors that caused KIR participants' difficulty in creating ideas were lack of knowledge and the absence of a guide to guide them in making ideas. The purpose of this study was to develop a technical guidebook for making ideas for KIR students. Products are developed through development research in a sequence of steps: Define, design, and develop. This study provides the results that the product being developed has the following characteristics: 1) consists of 2 parts, namely the formation of new cognitive schemes and the formation of product idea designs, 2) The section on the formation of the New Cognitive Schema is designed based on the cognitive load theory, 3)The product idea design section is designed based on the Creative Process Learning theory. The product developed has a score with a very decent category but needs to be given significant improvements in the aspect of indicators and the addition of entrepreneurship material and SWOT analysis.
KAJIAN ETNOSAINS BUDIDAYA MANGGA DI INDRAMAYU Ismail Fikri Natadiwijaya
Gema Wiralodra Vol. 7 No. 2 (2016): Gema Wiralodra
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sains yang berkembang tentang budidaya mangga secara turun temurun dalam kelompok budaya Indramayu disertai pandangannya dari segi keilmuan modern. Kajian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan cara observasi lapangan, wawancara, studi dokumentasi dan studi literatur dengan subjek petani di desa Brondong, Kec.Pasekan dan di Desa Kebulen, Kec.Jatibarang Indramayu. Budidaya mangga adalah salah satu kegiatan sosial ekonomi yang besar di Indramayu, dan telah berlangsung sangat lama. Mangga telah menjadi identitas dari daerah dan masyarakat Indramayu. Melalui kajian ini diketahui bahwa dalam budidaya mangga terdapat sains yang berkembang di masyarakat secara turun temurun, yaitu enten pelem bapang untuk pembibitan, kalimangsa untuk penanggalan tani, melukai batang untuk mempercepat perbungaan dan pengasapan untuk pengusiran hama. Kajian ilmiah menunjukkan bahwa teknik-teknik tradisional tersebut memang dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas mangga yang disertai dukungan iklim dan tanah Indramayu yang memang sangat ideal untuk budidaya mangga baik secara tradisional ataupun modern
IPTEK Bagi Masyarakat Desa Parean Girang pada Pembuatan Biogas dengan Memanfaatkan Eceng Gondok Ismail Fikri Natadiwijaya; Dwi Fauzi Rachman
Abdi Wiralodra : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2022): Abdi Wiralodra
Publisher : universitas wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (886.848 KB) | DOI: 10.31943/abdi.v4i1.52

Abstract

Desa parean girang merupakan salah satu desa yang berada di Kabupaten Indramayu, yang sudah mengalami pencemaran berupa melimpahnya tanaman eceng gondok (Eicchornia cressipes). Melimpahnya tanaman eceng gondok kadangkala menimbulkan efek negatif berupa penyempitan luas permukaan sungai yang berdampak pada banjir. Tanaman eceng gondok sebenarnya memiliki banyak manfaat diantaranya adalah menjadi biogas. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan melalui penyuluhan dan pelatihan yang berlangsung selama 3 sesi, yaitu sesi pemaparan materi, sesi tanya jawab (Penyuluhan), dan sesi praktik pembuatan biogas eceng gondok (Pelatihan). Kegiatan penyuluhan pembuatan biogas eceng gondok telah terlaksana dengan baik, hal ini dapat dilihat dari tingginya hasil respon masyarakat terhadap penyuluhan, serta banyaknya masyarakat yang hadir pada kegiatan tersebut. Kegiatan pelatihan pembuatan biogas eceng gondok telah terlaksana dengan baik, hal ini dapat dilihat dari seluruh langkah-langkah kegiatan sudah terselenggara dengan baik, serta dihasilkannya gas setelah 20 hari proses fermentasi. Saran setelah dilaksanakan kegiatan ini adalah supaya dilakukan tindak lanjut terhadap program biogas eceng gondok yang telah dilaksanakan. Tindak lanjut berupa pengadaan set kompor dan saluran biogas, supaya biogas yang sudah terbentuk dapat dialirkan ke kompor warga sehingga terasa manfaatnya secara nyata oleh masyarakat.
Pengembangan Lembar Kerja Praktikum Mandiri Untuk Materi Cryptogamae Ismail Fikri Natadiwijaya; Anilia Ratnasari
BIO EDUCATIO : (The Journal of Science and Biology Education) Vol 7, No 1 (2022): Bio Educatio (The Journal of Science and Biology Education)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.379 KB) | DOI: 10.31949/be.v7i1.3706

Abstract

Cryptogamae merupakan salah satu bahan kajian utama dalam kurikulum Pendidikan Biologi. Pandemi covid-19 secara tidak langsung mempengaruhi proses pembelajaran Cryptogamae karena mahasiswa tidak dapat melaksanakan praktikum secara langsung di laboratorium serta dibatasi ruang geraknya untuk kuliah lapangan keluar wilayah kampus secara kelompok akibat masih adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Sebagai salah satu upaya dalam mengembangkan keterampilan proses sains pada mahasiswa, maka kegiatan praktikum tetap harus dilaksanakan, oleh karena itu dikembangkan sebuah Lembar Kerja Praktikum mandiri. Metode penelitian yang digunakan Research and Develoment (R&D) tipe 4D terdiri atas 4 tahap utama yaitu: Define, Design, Development dan  Disseminate. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan praktikum Cryptogamae secara mandiri dapat dilaksanakan dalam pendidikan melalui pengembangan Lembar Kerja Praktikum Mandiri (LKPM) dengan sistematika penulisan berupa berupa cover, kata pengantar, daftar isi, petunjuk belajar, analisis instruksional, materi (Algae, Lichenes, Briophyta, Pterydophyta), permasalahan, tujuan kegiatan, petunjuk kegiatan, evaluasi dan daftar pustaka yang berisi informasi pendukung.
Web-Integrated Digital Microscope to Improve Students' Spatial Visual Intelligence in Blended Learning-based Plant Anatomy Practicum Sugianto Sugianto; Ismail Fikri Natadiwijaya; Dwi Fauzi Rachman
Mangifera Edu Vol 8 No 1 (2023): Jurnal Mangifera Edu
Publisher : Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31943/mangiferaedu.v8i1.175

Abstract

Students really need a digital microscope because it can make it easier to observe cells, make it easier to visualize observational images easily and clearly, make it easier to identify observations, make it easier to measure and count the observed objects. students want a plant anatomy practicum to be able to display streaming video of the object being observed using a digital microscope, and students want a plant anatomy practicum report using a web/application that can be used face-to-face and online. The aim of this study was to develop a web-integrated digital microscope to train students' visual-spatial intelligence in plant anatomy practicum based on blended learning.The type of research used in this research is Research and Development. The test subjects in this study were prospective biology teacher students in the second semester of the Biology Education Study Program IAIN Syekh Nurjati Cirebon, which consisted of 5 classes and a total of 1735 students. Sampling used the cluster random sample method, consisting of 2 classes, namely Bio A (experimental class) and Bio C (control class) provided that the population is homogeneous . The results of the development of a web-integrated digital microscope used in a blended learning-based plant anatomy practicum were stated to be very valid. The developed web-integrated digital microscope can train students' visual-spatial intelligence in blended learning-based plant anatomy practicum, in the high category. There is a significant difference in students' spatial visual intelligence between classes using a web-integrated digital microscope and classes using a binocular light microscope.
Praktikum Anatomi Tumbuhan Berbantuan Mikroskop Viewer Online untuk Meningkatkan Kecerdasan Jasmaniah Kinestetik Mahasiswa Sugianto; Ismail Fikri Natadiwijaya; Eva Yuliana; Ipin Aripin; Anilia Ratnasari; Gita Erlangga Kurniawan; Dwi Fauzi Rachman
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No 8 (2023): August
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v9i8.4487

Abstract

Initial conditions of plant anatomy practical learning at Wiralodra University indicate a lack of training in students' kinesthetic bodily intelligence. This is evident as students do not feel proficient in operating microscopes and determining microscope magnification, indicating a lack of trained kinesthetic bodily intelligence. Based on this issue, a digital microscope is needed to train students' kinesthetic bodily intelligence in plant anatomy practicals. The innovation of digital microscope technology is necessary as a supporting tool for plant anatomy practicals. The objective of this study is to develop an Online Microscope Viewer to enhance students' multiple intelligences in plant anatomy practicals. Considering the nature of the study as the development of an Online Microscope Viewer, the research design used is Research and Development. The study subjects consist of 185 second-semester biology education students from the Biology Education program at Wiralodra University, divided into five classes. The sampling method used is cluster random sampling, with two classes, Bio B (experimental group) and Bio D (control group), selected under the condition that the populations are homogeneous. The results indicate that the developed Online Microscope Viewer used in plant anatomy practicals is highly valid. The developed Online Microscope Viewer can significantly enhance students' kinesthetic bodily intelligence in plant anatomy practicals, categorized as high. There is a significant difference in the improvement of students' kinesthetic bodily intelligence between the class using the Online Microscope Viewer and the class using binocular light microscopes.
THE EFFECT OF INQUIRY-BASED VIRTUAL LABORATORY ON STUDENTS' SCIENCE PROCESS SKILLS Ana Rato, Antonius Umbu; Herdiawan, Akmal Arif; Wilujeng, Insih; Nurohman, Sabar; Rahmawati, Laifa; Natadiwijaya, Ismail Fikri
JURNAL EDUSCIENCE Vol 11, No 3 (2024): Jurnal Eduscience (JES), (Authors from Hungary, South Africa, Malaysia, and Ind
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jes.v11i3.6484

Abstract

Science education at the junior high school level requires an approach that maximally develops students' science process skills (SPS). One way to achieve this is by utilizing interactive learning media, such as virtual laboratories, combined with an inquiry-based learning model. This study aims to determine the effect of implementing an inquiry-based virtual laboratory on improving students' SPS. The method used in this study is pre-experimental with a one-group pretest-posttest design. The subjects in this study were 32 students from class VIII D at SMP Negeri 4 Yogyakarta. Data collection was carried out by administering a pretest before treatment and a posttest after treatment. The data obtained were analyzed using paired t-test and N-Gain test. The paired t-test results showed a significance value (2-tailed) = (0.00) < 0.05, indicating the effect of the treatment on students' SPS. The N-Gain result was 0.73 in the high category, so it can be concluded that applying virtual laboratory media with the inquiry-based learning model in the inclined plane topic can enhance students' SPS in science subjects.
LKPD Elektronik IPA Berbasis Potensi Lokal dengan Model PBL: Upaya Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Ria Rochmi Safitri; Anggraita Febriana Putri; Jumadi; Sabar Nurohman; Ismail Fikri Natadiwijaya; Laifa Rahmawati
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol 13 No 4 (2024): Desember
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpiundiksha.v13i4.79785

Abstract

Currently, science learning often uses conventional teaching materials that are less relevant to students' cultural context, thus affecting their involvement in the learning process. In addition, although the PBL model is known to be effective in training critical thinking skills, its implementation in science learning is still limited, especially those that integrate local wisdom as part of the learning content.This research aims to analyze the effect of using electronic LKPD based on the local potential of dome houses with the Problem Based Learning (PBL) model to improve students' critical thinking skills in science learning. This research uses a pre-experimental method with a one group pretest-posttest design. The research sample consisted of 48 class VIII students who were determined through random sampling. Data was collected through tests, with analysis using the Wilcoxon Signed Rank Test. The research found that the use of electronic LKPD based on the local potential of dome houses with the PBL model in science learning was significantly able to improve critical thinking skills, with significance values ​​reaching the high category. All indicators of critical thinking skills experienced an increase in value in this study. Based on these results, learning using electronic LKPD based on local potential with a PBL model can be one of the recommended strategies in science learning. The implications of this research are This research provides guidance in design and use E-Worksheet based on local wisdom with models Problem-Based Learning (PBL) to improve students' critical thinking skills.