p-Index From 2020 - 2025
4.293
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Tentang Mitigasi Bencana Desa Sekotong Tengah Menuju Desa Tangguh Bencana I Gde Mertha; Ummu Ashyfah; Lisdah Wati; Yudistira; Ijmah; Warni Larasati; Umayrah; Ikhlas Zul Amal; Baiq Peni Rahmawati; Sofiah Rahmi Sumayani; Laelatul Alya Istiana; Nurmala Sari; Gita Juhara
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 5 No 1 (2022): Januari - Maret
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (578.872 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v5i1.1343

Abstract

Bencana diartikan sebagai peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan menganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan oleh faktor alam dan faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis (Perke BNPB No. 02 Tahun 2021). Banjir merupakan salah satu bencana yang sering terjadi di Indonesia, salah satunya di Desa Sekotong Tengah. Desa Sekotong Tengah merupakan salah satu desa yang ada di Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Permasalahan banjir yang terjadi di Desa Sekotong Tengah merupakan bencana musiman yang kerap terjadi setiap tahunnya pada musim hujan. Untuk itu, upaya yang perlu dilakukan dalam menanggulangi banjir adalah meminimalkan dampak/resiko yang ditimbulkan akibat bencana banjir atau yang disebut dengan mitigasi. Salah satu bentuk mitigasi yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak risiko banjir yaitu dilakukan penyuluhan dan sosialisasi serta ditindaklanjuti kerja bakti. Berdasarkan hasil penyuluhan bahwa sebagian besar masyarakat Sekotong Tengah masih belum memahami dampak banjir. Data banjir yang terjadi pada awal tahun 2021 merendam 13 dari 18 dusun di Desa Sekotong Tengah. Hal ini menunjukkan bahwa dampak bencana banjir yang terjadi di awal tahun 2021 di Desa Sekotong Tengah yaitu sebesar 72%. Data tersebut menunjukkan sekotong 1 menjadi dusun yang paling tinggi terdampak banjir sampai dengan dusun mekar sari paling rendah. Berdasarkan hasil sosialisasi didapatkan bahwa sebagian masyarakat masih membuang sampah sembarangan di saluran drainase. Hasil pengamatan sebelum sosialisasi terhadap sampel sebanyak 14 KK di Dusun Sekotong II Desa Sekotong Tengah menunjukkan 10 KK (71%) yang membuang sampah sembarangan dan 4 KK (29%) yang tidak membuang sampah sembarangan. Setelah dilakukan sosialisasi, mulai terlihat perubahan masyarakat tidak lagi membuang sampah sembarangan di saluran drainase yaitu sebanyak 8 KK (57%) yang tidak membuang sampah sembarangan dan 6 KK (43%) yang masih membuang sampah sembarangan. Hal ini dapat disimpulkan bahwa sosialisasi yang dilakukan cukup berhasil memberikan kesadaran kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Setelah kegiatan sosialisasi ditindaklanjuti dengan kegiatan kerja bakti membersihkan saluran drainase seperti selokan. Keterlibatan masyarakat dalam kegiatan ini tidak maksimal karena bersamaan dengan kesibukan masyarakat yang berkebun di pengunungan.
Hubungan Perceived Organizational Support terhadap Kinerja Dokter di Rumah Sakit Kota Makassar Syahrir Andi Pasinringi; A. Amirah Shalihah; Nurmala Sari
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 15 No. 4: DESEMBER 2019
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.147 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v15i4.7871

Abstract

Doctor is one of professionals who have an important role in the hospital services. Perception ofdoctor related organizational support can build doctor’s trust and performance in hospitals. This study aimsto analyze the relationship of Perceived Organizational Support (POS) on doctor performance in Class BGeneral Hospital of Makassar City. This research is an observational analytic study with cross sectionaldesign. The total sample in this study was 126 respondents selected by simple random sampling technique.Data were analyzed using Pearson correlation test. The results showed that there was a relationship betweenperceived organizational support and doctor performance with a p value of 0,010 < 0,05. POS has arelationship to the performance of doctors so hospitals need to increase the involvement of doctors by creatinga supportive work environment and creating an innovation program to increase doctors’ trust in the hospital.
PENGARUH MODEL INKUIRI TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MATERI HAMA PENYAKIT TUMBUHAN Nurmala Sari; Berti Yolida; Rini Rita T. Marpaung
Jurnal Bioterdidik: Wahana Ekspresi Ilmiah Vol 4, No 2 (2016): Jurnal Bioterdidik
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of the inquiry model to the activity and students learning outcomes. This study was experimentwith pretest-posttest design not equivalent group. Samples were students from VIIIC and VIIID at SMPN 1 Jatiagung South Lampung that were selected by cluster random sampling. The quantitative data were obtained from the average test scores that were analyzed using U-test. The qualitative data wereactivity and students responses that were analyzed descriptively. The results showed that the inquiry model influenced students learning outcomes on experiment class that was higher than the control class. In addition, the inquiry model also significantly affected the activity of the average percentage of the experiment that was 78.26 and control was 73.96. Most of the students respond positively to the learning model used. Thus, inquiry learning model influenced the increasing of activity and students learning outcomes.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan model inkuiri terhadap aktivitas dan hasil belajar siswa. Penelitian ini merupakan studi eksperimen dengan desain pretest posttest tak ekuivalen. Sampel penelitian adalah siswa kelas VIIICdan VIIID di SMP Negeri 1 Jatiagung Lampung Selatan yang dipilih secara cluster random sampling. Data kuantitatif diperoleh dari rata-rata nilai tes yang dianalisis menggunakan uji-U.Data kualitatif berupa data aktivitas dan tanggapan siswa yang dianalisis secara deskriptif.Hasilpenelitian menunjukkan bahwa model inkuiri berpengaruh terhadap hasil belajar siswa yang menunjukan bahwa nilai kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol. Selainitu, model inkuiri juga berpengaruh secara signifikan terhadap aktivitas dengan rata-rata persentase eksperimen = 78,26; kontrol = 73,96. Sebagian besar siswa memberikan tanggapan positif terhadap model pembelajaran yang digunakan. Dengan demikian, model pembelajaran inkuiri berpengaruh dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.Kata kunci : aktivitas, hasil belajar, model pembelajaran inkuiri
HIGIENE SANITASI PENGELOLAAN MAKANAN DAN PERILAKU PENJAMAH MAKANAN DI KANTIN SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI DAN SWASTA DI KECAMATAN RANTAU UTARA KABUPATEN LABUHAN BATU TAHUN 2012 Nurmala Sari; Irnawati Marsaulina; Indra Chahaya
Lingkungan dan Kesehatan Kerja Vol 2, No 1 (2013): Lingkungan dan Keselamatan Kerja
Publisher : Lingkungan dan Kesehatan Kerja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.652 KB)

Abstract

Management of food hygiene sanitation and behaviors foodhandlers in the school canteen of public and private high schools in the district of North Rantau Labuhan Batu in 2012. Canteen is one of the most important facility  school in terms of building a quality generation. Management of food hygiene sanitation behavior of food handlers in school is important in order to get a guaranteed food clean so that the students can live healthily and avoid health problems. The purpose  this research was determine the state the management of food hygiene sanitation and behaviors foodhandlers in the school canteen public and private high schools in the district of North Rantau Labuhan Batu. The research was a descriptive survey in order to get an description the state of the management of food hygiene sanitation in the school canteen and to description the behavior of foodhandlers in the management of canteen food. The results showed that the variables of location and physical condition of buildings, as well as the 6 principles management of food hygiene sanitation have already qualified while sanitary facilities, kitchen, dining and food warehouse and foodhandlers are not eligible. For the behavior was found most food handlers in school canteen was knowledgeable, had good attitudes, and majority of the food handlers fell onto the good food handling category. The conclusion is that the physical condition of the site and buildings,equipment and food handlers, and six principles of hygiene and sanitation from the seven school already qualified, while sanitary facilities, kitchen not yet qualified. As for the behavior of food handlers, it was found that the handlers were knowledgeable, had good attitude, and took good actions. Based on these results it is expected that the school and canteen owners to further improve sanitation facilities that support the management of food hygiene sanitation, and improve the behavior of food handlers on food sanitation. Key words: Hygiene Sanitation food , Behavior foodhandlers
Pemodelan Generalized Poisson Regression (GPR) untuk Mengatasi Overdispersi pada Regresi Poisson Kasus HIV di Provinsi Riau Rahmadeni Rahmadeni; Nurmala Sari
Jurnal Sains Matematika dan Statistika Vol 4, No 2 (2018): JSMS Juli 2018
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jsms.v4i2.5472

Abstract

Regresi poisson umumnya digunakan untuk menganalisis data dengan asumsi rata-rata dan variansinya sama (equidispersi). Tetapi secara umum data, seringkali terjadi  variansi  melebihi  nilai  rata-ratanya  atau  overdispersi. Model  regresi poisson tergeneralisir digunakan untuk mengatasi masalah overdispersi. Pada  penelitian ini, peneliti menggunakan data kasus HIV di Provinsi Riau tahun 2015. Estimasi parameter menggunakan metode maximum log likelihood  estimation  (MLE).  Hasil  analisis  dalam  penelitian  ini menunjukkan  bahwa  variabel  yang  berpengaruh  terhadap data kasus HIV  adalah tenaga kesehatan per 100, fasilitas kesehatan per 100, persentase penduduk usia 25-34 tahun.
EDUKASI MASYARAKAT : “HIDUP SEHAT PADA LANSIA DI MASA PANDEMIK COVID-19” DI KOMUNITAS BELAJAR RUMAH AYAH JOHOR Pravil Mistryanto Tambunan; Eva Sartika Dasopang; Anna Juniar; Ratih Paramitha; Yessi Febriani; Supran Hidayat Sihotang; Nurmala Sari; Mariany Razali; Vriezka Mierza
JUKESHUM: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2021): Edisi Juli 2021
Publisher : Universitas Haji Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (933.153 KB) | DOI: 10.51771/jukeshum.v1i2.87

Abstract

Telah dilakukan kegiatan edukasi kepada masyarakat dengan mengusung tema : “Hidup Sehat Pada Lansia di Masa Pandemik COVID-19”. Edukasi dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri atas sejumlah dosen perguruan tinggi negeri dan swasta di kota Medan. Sasaran edukasi ini adalah masyarakat kelompok lansia maupum yang merawat lansia di rumah yang bermukim di daerah Medan Johor, tepatnya di Komunitas Belajar Rumah Ayah (Fadlan Institute) yang terletak di Jl. Karya Muda No. 7. Adapun kegiatan dimulai dengan senam pagi bersama dan diikuti dengan pemaparan materi serta sesi tanya jawab. Para peserta dalam edukasi ini menunjukkan antusiasme yang tinggi terutama Komunitas Senam Sehat Ceria Karya Muda yang secara rutin melakukan kegiatan senam dengan protokol kesehatan disana. Dari hasil edukasi, masyarakat terutama kaum lansia dan yang merawat lansia semakin mengerti bahwa pola hidup sehat termasuk olahraga teratur, makan makanan yang bergizi seimbang, serta menerapkan protokol kesehatan harus tetap dijalankan secara konsisten di masa pandemik ini.
INKOMPATIBILITAS ABO PADA NEONATUS DI UTD PMI KOTA BANDA ACEH TAHUN 2018 Teuku Ilhami Surya Akbar; Ni Ken Ritchie; Nurmala Sari
AVERROUS: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Malikussaleh Averrous, Vol. 5: No. 2 (November, 2019)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/averrous.v5i2.2081

Abstract

Inkompatibilitas ABO atau ketidak cocokan golongan darah ABO pada neonatus merupakan salah satu penyebab ikterik patologis atau hiperbilirubinemia. Inkompatibilitas golongan darah ABO umumnya penyakit yang tidak berat, namun perlu penanganan sebaik-baiknya karena jika tidak dapat berdapak buruk bayi neonatus. Inkomptabilitas ABO terjadi pada 12% kehamilan, tetapi hanya 2% yang berkaitan dengan hemolisis berat. Ibu biasanya memiliki golongan darah O dan janin memiliki golongan darah A, B atau AB. Penelitian ini melihat prevalensi ABO inkompatibilitas pada neonatus  dan penanganan yang dilakukan di UTD PMI Kota Banda Aceh. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui presentase inkompatibilitas ABO di UTD PMI Kota Banda Aceh dan juga penanganan yang selama ini dilakukan. Metoda penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan pendekatan cross sectional dan pengambilan data menggunakan data sekunder.  Total sampel berjumlah  4.500 kasus. Hasil penelitian menunjukkan presentase Inkompatibilitas ABO pada neonatus sebesar 0,5% dan diberikan penanganan berupa fototerapi dan transfusi darah. Kesimpulannya 1/20 neonatus yang diperiksakan darahnya di UTD PMI Kota Banda Aceh mengalami inkompatibilitas ABO, diharapkan ibu hamil dapat mengetahui golongan darahnya sebelum persalinan dan melakukan pemeriksaan terkait resiko inkompatibilitas.
KEMAMPUAN KOMPETISI RELATIVE TEBU-PRG EVENT-5 TERHADAP GULMA DAUN SEMPIT DAN DAUN LEBAR MELALUI PENDEKATAN REPLACEMENT SERIES (RELATIVE COMPETITIVE ABILITY OF SUGARCANE EVENT-5 AND ITS PRIMARY WEEDS USING REPLACEMENT SERIES APPROACH) Netty Ermawati; Nurmala Sari; Novita Cholifah Ida; Bambang Sugiharto
Jurnal Ilmiah Inovasi Vol 16 No 1 (2016): April
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/jii.v16i1.113

Abstract

Event-5 is a genetically modified (GM) sugarcane that engineered by introducing the Sucrose-Phosphate Synthase (SPS) gene to enhance the sugar productivity. To fulfill the security requirements of genetically modified products in the safety agriculture and the enviroment, it is necessary to test the competitive ability to the primary weeds which grow in the sugarcane cultivation areas. This study aimed to determine whether the transgenic sugarcane (Event-5) potentially invasive to the weeds at the critical stage of growth, that could effect the environmental balances. This research was conducted at Screen House and Laboratory for Biosciences, State Polytechnic of Jember, designed using the replacement series method in a Randomized Complete Block Design without factorial treatment. The combination treatments were Event-5, Non-transgenic sugarcane (NT) and the weeds (Ciperus rotundus and Portulaca olecarea) densities which consists of thirty-three treatments. The competitive ability test was determined by the rate of vegetative growth and the relative dry weight biomass of Event-5, NT plant and the weeds. The results indicated that the growth rate of Event-5, as well as the accumulation of dry weight of transgenic sugarcane were highly decrease than those of the weeds. The relative crowding coefficient (RCC) value of Event-5 showed lower compared to the P. olecarea weed, and sligtly higher to the C. rotundus weed. The RCC value of weed (C. rotundus) was higher than the RCC value of Event-5, suggested that the weed was potentially invasive to the transgenic sugarcane, and the Event-5 was not potential as a weed. 
PENGARUH KOMUNIKASI DAN GAJI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. FINANSIA MULTI FINANCE PALEMBANG Depi Pramika; Nurmala Sari
Jurnal Neraca: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Ekonomi Akuntansi Vol 1, No 1 (2017): JURNAL NERACA
Publisher : Program Study of Accounting Education FKIP University of PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1030.894 KB) | DOI: 10.31851/neraca.v1i1.1163

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh komunikasi dan gaji terhadap kinerja karyawan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif asosiatif. Pengambilan sampel dilakukan sampel Random. Teknik pengumpulan data (a) Dokumentasi, (b) Angket, (c) Wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata skor komunikasi 85,18% kategori sangat tinggi sebesar 86% sangat komunikatif, sedangkan 14% karyawan termasuk dalam kategori komunikatif. Hasil rata-rata gaji terdapat 37% karyawan yang menerima gaji di bawah UMR, 63% karyawan menerima gaji di atas UMR. Dan hasil rata-rata skor kinerja karyawan seluruh adalah 82,86% termasuk kategori sangat tinggi, karyawan yang memiliki kinerja yang sangat tinggi sebesar 80%, sedangkan 20% karyawan hanya termasuk dalam kategori tinggi. Pengujian Simultan diperoleh Fhitung 13,541 > Ftabel 3,30 dengan pengaruh 45,8%. Hasil penelitian menunjukkan : 1) Terdapat pengaruh yang signifikan komunikasi terhadap kinerja karyawan dibuktikan nilai thitung 5,078 > ttabel 2,037 2) Terdapat pengaruh yang signifikan gaji terhadap kinerja karyawan dibuktikan nilai thitung 2,889 > ttabel 2,037.Kata Kunci: Komunikasi, Gaji, Kinerja Karyawan
Pendidikan Berbasis Kearifan Lokal Untuk Membentuk Karakter Siswa Sekolah Dasar Nurmala Sari
Jurnal Penelitian, Pendidikan dan Pengajaran: JPPP Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jppp.v1i1.4452

Abstract

Pendidikan merupakan suatu proses yang dilakukan secara sadar untuk mengembangkan potensi peserta didik secara aktif agar dapat memiliki kemampuan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara. Pendidikan karakter merupakan aspek penting dalam mengembangkan ranah afektif, khususnya bagi anak usia Sekolah Dasar. Pendidikan karakter memiliki misi penting dalam menciptakan siswa yang tidak hanya pandai secara kognitif, namun juga berbudi pekerti yang luhur.  Guru merupakan tenaga profesional yang memiliki tugas untuk mengajar, mendidik, melatih siswa sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Untuk menjalankan tugasnya sebagai pendidik , guru tidak hanya mentransfer ilmu saja, melainkan juga mendidik dalam arti lain membentuk karakter siswa menjadi pribadi yang baik. Guru dapat mengembangkan materi berbasis kearifan lokal dengan berbagai kegiatan pembelajaran yang menarik yang diharapkan dapat mengembangkan karakter siswa seperti karakter kerjasama, toleransi dan sikap peduli. Siswa sepatutnya memiliki sifat yang arif dan bijak dalam memandang kearifan lokal yang dimiliki oleh daerahnya., sebagai bagian  dari pengembangan pendidikan karakter sebagai bekal dalam hidup masyarakat. Sehingga manfaat kajian ini adalah (1) memberikan ide kreatif bagi guru untuk mengembangkan materi pendidikan karakter bagi siswa sekolah dasar yang berbasis kearifan lokal, (2) memmotivasi guru dan orangtua untuk mengarahkan siswa menjadi pribadi yang cerdas dan berbudaya, dan (3) memotivasi semua pihak untuk melestarikan kekayaan budaya yang ada di daerah setempat.Kata Kunci: Pendidikan, kearifan lokal, sekolah dasar
Co-Authors A. Amirah Shalihah AA Sudharmawan, AA ACHMAD FAUZI Adi Rizal Agus Seswandi Ahmad Nahril Ismail Ahmad Nasori Anis Zohriyah Anna Juniar Anton Budi Dharma ARDIANSYAH ARDIANSYAH Arpizal Arpizal Asmara Sari Nasution Baiq Peni Rahmawati Berti Yolida Candra Wahyuni Darham Wahid Dea Anggreini Depi Pramika Desi Fitriani Eva Sartika Dasopang fadhillah hamsi Gita Juhara Gusmaneli Gusmaneli Hendri Saputra Heri Yanto Hilal Fatra I Gde Mertha Iin Kurniawati Ijmah Ikhlas Zul Amal Indra Chahaya Irnawati Marsaulina Isma Pratiwi Iwan Putra Iwan Putra Juliani Juwairiah - Khoirun Nisah Lubis Laelatul Alya Istiana Laila Nur Sahara Leony Octaviani Yusuf Lili Suryani Lisdah Wati Mariany Razali Maulana Sarfanudin Muchid Albintani Muhamad Taswin Muhammad Kurniawan Muhammad Roihan Nasution Muharni Saputri Musriana Luthfiah Hasibuan Mustika, Dona Nelmi Hayati Netty Ermawati Ni Ken Ritchie Novia Sri Dwijayanti Novia Sri Dwijayanti Novita Cholifah Ida Nur Aminah NST Nur Asiah Nur Fadilah Ikhwany Pulungan Nur Ihsan Nur Kholilah Nuriyah Nuriyah Nurjanah Pravil Mistryanto Tambunan Rahmadeni Rahmadeni Rahmadhani Nasution Rangga Andhika Ratih Paramitha Ratnaningsih Dewi Astuti Raudya Setya Wismoko Putri Refnida, Refnida Retno Palupi Yonni Siwi Rini Rita T. Marpaung Rizqa Anita Rodiani Harahap Rosmiati Rosmiati Rosmiati Rosmiati Rosmiati Safitri, Leli Silvia Yanti Siti Nurkasmir Siti Syuhada Sofiah Rahmi Sumayani Sudewi - Supran Hidayat Sihotang Supriyati Supriyati Syahrir Andi Pasinringi Syarifah Nadia syarifah nadia maulina Teuku Ilhami Surya Akbar Umayrah Ummu Ashyfah Vriezka Mierza Wahdah Refia Rafianti Warni Larasati Yessi Febriani Yudhi Novriansyah Yudistira