Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

ARGUMENTASI PADA TEKS PIDATO SISWA KELAS X SMA NEGERI I RAMBIPUJI Beby Dwi Febriyanti
Al-Ashr : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar Vol 2 No 1 (2017): Maret
Publisher : PGMI-FAI- UI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (345.799 KB)

Abstract

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan argumentasi dalam teks pidato siswa kelas X SMA Negeri 1 Rambipuji. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah teks pidato, sedangkan data penelitian yang digunakan berupa kalimat atau susunan kalimat yang mengandung muatan argumentatif. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi. Analisis data dilakukan dalam beberapa tahapan, (1) reduksi data, (2) menyajikan dan memaparkan keseluruhan data, (3) penarikan simpulan. Hasil penelitian ini adalah pertama, tentang penggunaan elemen argumentasi pada teks pidato siswa yang mencakup (a) claim, claim nilai/claim fakta/claim kebijakan, (b) ground, (c) warrant, (d) backing, (e) qualifier, dan (f) rebuttal. Keenam elemen tersebut ditemukan pada teks pidato siswa. Kedua, tentang pola argumentasi teks pidato siswa yang diketahui membentuk pola I (C-G) hingga pola IV (C-G-W-B-Q). Pola I mengalami variasi dengan penambahan elemen qualifier dan rebuttal. Pola II terdiri dari (C-G-W) juga mengalami variasi dengan adanya elemen qualifier dan rebuttal. Pola III terdiri dari (C-G-W-B), hanya mengalami satu variasi dengan adanya elemen rebuttal. Pola IV pada teks pidato siswa terdiri dari (CG-W-B-Q) tidak mengalami adanya variasi. Ketiga mengenai teknik penalaran pengembangan argumentasi yang terdiri atas (1) argumen dengan contoh, (2) argumen dengan analogi, (3) argumen dengan otoritas, (4) argumen dengan sebab, (5) argumen dengan deduktif.
Interferensi Bahasa Jawa terhadap Bahasa Using dalam Percakapan Beby Dwi Febriyanti
Al-Ashr : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar Vol 6 No 1 (2021): Maret
Publisher : PGMI-FAI- UI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui dan mendeskripsikan kemungkinan terjadinya interferensi kalimat percakapan dari bahasa Jawa ke dalam bahasa Using. Interferensi yang dimaksud yakni pengaruh penggunaan bahasa Jawa sebagai B1 (bahasa pertama) penutur yang masih muncul saat penutur mulai belajar bahasa Using sebagai B2  (bahasa kedua). Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif kualitatif berupa analisis dari tuturan objek peneliti. Sumber data penelitian adalah ujaran lisan masyarakat pengguna bahasa, sedangkan data penelitiannya berupa kata atau kalimat hasil percakapan masyarakat pengguna bahasa Using. Lokasi penelitian berada di desa Cungking, kecamatan Giri, kabupaten Banyuwangi. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi. Analisis data menggunakan model analisis Miles dan Huberman yaitu, (1) reduksi data, (2) menyajikan dan memaparkan data, (3) penarikan simpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masih ada penggunaan atau interferensi bahasa Jawa dalam upaya penutur menggunakan bahasa Using yang terjadi dalam ranah fonologi dan morfologi. Key Words : Interferensi Bahasa, Bahasa Jawa, Bahasa Using
Implementasi Media Pembelajaran Gambar Seri dalam Upaya meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas V di MIMA Zainul Hasan Balung Agus Zainudin; Beby Dwi Febriyanti; hidayatul Khoiriyyah Al-Ulya
Al-Ashr : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar Vol 6 No 2 (2021): September
Publisher : PGMI-FAI- UI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan media gambar berseri dalam meningkatkan keterampilan menulis karangan pada mata pelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas V MIMA Zainul Hasan Balung, Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian yakni Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi partisipatif, wawancara, dokumentasi, dan tes. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik Miles dan Huberman yakni diawali dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian yang didapat pada siklus I, pada tahap pelaksanaan diperoleh data yakni dari keseluruhan siswa kelas VB yang berjumlah 26 siswa diperoleh jumlah nilai sebanyak 1765 dengan nilai rata-rata yakni 67,8. Nilai rata-rata ini didapatkan dari penjumlahan seluruh perolehan nilai siswa kemudian dibagi dengan jumlah siswa. Pada siklus I ini, siswa yang mencapai nilai ketuntasan minimal hanya berjumlah 11 orang atau dinyatakan dalam persentase yakni sebesar 42%. Sedangkan 15 siswa lainnya belum mencapai nilai kriteria ketuntasan minimal atau jika dipersentasikan sebesar 58%. Hasil penelitian yang didapat pada siklus II pada tahap pelaksanaan dari keseluruhan siswa diperoleh jumlah nilai sebanyak 2206 dengan nilai rata-rata yakni 84,8. Pada siklus II ini seluruh siswa mencapai nilai ketuntasan minimal yakni sebanyak 26 orang dan jika dinyatakan dalam persentase yakni sebesar 100%. Hal ini tentu sudah melebihi dari indikator keberhasilan yang telah ditentukan oleh peneliti yakni sebesar 80%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa media gambar seri yang disediakan guru sangat membantu siswa kelas V Mima Zainul Hasan dalam menghasilkan karangan dan terdapat peningkatan kemampuan pencapaian nilai KKM.   Key Words : Media, Gambar Seri, Keterampilan Menulis
RAGAM BAHASA DALAM AKTIVITAS JUAL BELI PADA PASAR TRADISIONAL, PASAR MODERN, DAN DARING DITINJAU DARI KELAS SOSIAL Beby Dwi Febriyanti
Al-Ashr : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar Vol 2 No 2 (2017): September
Publisher : PGMI-FAI- UI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.677 KB)

Abstract

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikanadanya perbedaan ragam bahasa yang digunakan dalam proses transaksijual beli pada pasar tradisional, pasar moder, dan pasar online ditinjaudari kelas sosial. Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptifkualitatif. Sumber data penelitian adalah ujaran lisan maupun tulismasyarakat pengguna bahasa, sedangkan data penelitiannya berupakalimat-kalimat proses jual beli serta bentuk kata sapaan. Lokasipenelitian dilakukan di pasar tradisional Jember, pasar modern dikawasan kabupaten Jember, serta memanfaatkan media sosial berupafacebook dan instagram. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengantriangulasi. Analisis data dilakukan dalam beberapa tahapan, (1) reduksidata, (2) menyajikan dan memaparkan data, (3) penarikan simpulan.Hasil penelitian ini adalah pertama, tentang penggunaan bahasa padapasar tradisional adalah cenderung digunakannya bahasa daerah baikbahasa Jawa ataupun Madura. Bentuk sapaan antara penjual denganpembeli menggunakan sapaan pada umumnya yakni Mas, Mbak, Pak,Bu. Kedua penggunaan bahasa pada pasar modern di kawasanKabupaten Jember adalah antara pembeli dengan pramuniagamenggunakan bahasa Indonesia. Kata sapaan yang digunakan samadengan pasar tradisional yakni Mas, Mbak, Pak, Bu, Dek. Ketigapenggunaan bahasa pada pasar online menggunakan bahasa Indonesiadan diselingi dengan istilah-istilah asing, begitu pula dalam bentuk katasapaannya
Pelatihan Digital Marketing Sebagai Upaya Pengenalan Strategi Marketing Pada Siswa SMK Al Ikhwaniyah Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember Beby Dwi Febriyanti; Rijal Fauzan Abdilah; Muhammad Sulton; Agus Mahdi Amin; Bima Satrya Nurul Fatah; Fahrizal A'bidin
Al-Khidmah Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2022): OKTOBER
Publisher : Institute for Research and Community Service (LPPM) of the Islamic University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (827.995 KB) | DOI: 10.56013/jak.v2i2.1657

Abstract

Perkembangan internet kini banyak memberi kemudahan di kehidupan manusia. Hampir seluruh aktivitas manusia selalu menggunakan internet, mulai dari keperluan komunikasi hingga pendidikan, termasuk urusan pekerjaan. Informasi tersebar cukup cepat dengan internet dan berbagai platform media penunjang. Dengan kemudahan ini, tidak semua orang dapat memanfaatkan internet dengan baik. Kebanyakan anak muda menggunakan internet sekadar untuk hiburan. Padahal jika dengan bijak digunakan, akan memberi dampak baik salah satunya sebagai media belajar berwirausaha dan pemasarannya. SMK merupakan sekolah yang mempersiapkan siswanya untuk memiliki skill siap kerja sesuai dengan bidang ilmunya. Tidak sedikit lulusan SMK menjadi pengusaha sukses. Oleh sebab itu, digital marketing sebagai strategi perlu dikenalkan di siswa SMK, khususnya dalam hal ini adalah SMK Al Ikhwaniyah yang sebelumnya memang belum pernah mengadakan penyuluhan ini. Tujuan kegiatan ini adalah siswa SMK mengenal manfaat internet sebagai sarana digital untuk memasarkan produk, jasa, ataupun hal lain dan membangkitkan motivasi berwirausaha sejak dini.
Nilai Karakter Dalam Film Tanah Surga Katanya Sebagai Alternatif Media Pembelajaran Beby Dwi Febriyanti
Jurnal Pendidikan Vol 11 No 1 (2023): Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/pendidikan.v11i1.3064

Abstract

Penanaman nilai-nilai karakter sejak lama telah menjadi perhatian dalam dunia pendidikan. Penanaman nilai karakter di sekolah salah satunya melalui pembelajaran sastra. Film yang dapat dikatakan bagian dari sastra, selain sebagai media hiburan di dalamnya juga memuat unsur edukasi yang dapat dicontoh oleh anak. Tujuan penelitian ini untuk mencari kandungan nilai karakter yang terdapat dalam film Tanah Surga Katanya dan menentukan kelayakannya untuk digunakan sebagai alternatif media pembelajaran. Adapun hasil penelitian yang didapat dalam film Tanah Surga Katanya mengandung nilai karakter diantaranya adalah cinta tanah air/nasionalisme, nilai religi, mandiri, kerja keras, peduli sosial dan lingkungan, serta tanggungjawab. Film ini dapat digunakan sebagai media pembelajaran sastra anak karena tidak melanggar ciri khas sastra anak.
PELATIHAN BAHASA INGGRIS DASAR SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN SDM DI ANAK CABANG FATAYAT LEDOKOMBO mely agustin reni pitasari; Beby Dwi Febriyanti; Fitriyatul Hanifiyah; Prima Cristi Crismono
MIMBAR INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian Vol 2 No 1 (2023): JANUARI 2023
Publisher : MIMBAR INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.052 KB) | DOI: 10.36841/mimbarintegritas.v2i1.2454

Abstract

Abstrak Bahasa Inggris adalah bahasa yang telah diterima secara umum sebagai bahasa internasional sejak prasekolah. Penting bagi orang tua untuk belajar sebagai bekal untuk mendidik anaknya. Keberhasilan belajar bahasa asing juga sangat dipengaruhi oleh kematangan kita dalam menguasai seluruh komponen bahasa. Ilmu yang kita kuasai dapat disebarluaskan kepada masyarakat khususnya anggota Fatayat sebagai bentuk pengabdian. Pengabdian berupa sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan informasi dan pemahaman kepada anggota Fatayat mengenai Bahasa Inggris Dasar. Pelaksanaan pengabdian ini dilakukan melalui 2 tahap, yaitu tahap persiapan dan tahap pelaksanaan. Tahap persiapan dimulai dari observasi dan wawancara dengan salah satu pengurus cabang pembantu untuk mengetahui kemampuan Bahasa Inggris Dasar mereka. Tahap implementasi adalah kegiatan yang dilakukan pada saat sosialisasi, pemberian materi tentang Bahasa Inggris Dasar. Hasil dari penelitian ini adalah meningkatnya kesadaran akan pentingnya belajar sepanjang hayat, terciptanya kesadaran akan pentingnya mengenalkan bahasa Inggris di era dan teknologi yang maju ini, meningkatkan pengetahuan dan wawasan anggota Fatayat, dan meningkatkan kesadaran memberikan pendampingan belajar bagi anak-anak
Analisis Kelengkapan dalam Merumuskan Tujuan Pembelajaran pada Mahasiswa PGMI Semester V Mely Pitasari; Beby Dwi Febriyanti
Qalam : Jurnal Ilmu Kependidikan Vol. 12 No. 1 (2023): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33506/jq.v12i1.2554

Abstract

This study aims to determine the formulation of learning objectives developed by PGMI students in semester V in accordance with the ABCD learning objectives model, namely audience, behavior, condition, degree. The research method used is a qualitative descriptive research method, the author will describe and explain how students make learning objectives. The results of this research were obtained that there are still many students who have not mastered how to make learning objectives in accordance with the ABCD model, Most of the difficulties in formulating the Condition component, some students make learning objectives incomplete
Efektifitas Pembelajaran Bahasa Arab Dengan Direct Method di MTs At-Taqwa Kecamatan Ledokombo Jember Fitriyatul Hanifiyah; Beby Dwi Febriyanti; Prima Cristi Crismono; Mely Agustin Reni Pitasasri
Al-Khidmah Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): OKTOBER
Publisher : Institute for Research and Community Service (LPPM) of the Islamic University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56013/jak.v3i2.2383

Abstract

One of the formal educational institutions is Madrasah Tsanawiyah which is based on Islamic values ​​at junior high school level. Madrasah Tsanawiyah At-Taqwa is located in Suren village, Ledokombo subdistrict, Jember Regency, which is a partner problem, namely poor learning effectiveness and lack of support for the desired learning process. The aim of this service is to apply a learning method, namely the Direct Method, to improve effective student learning. Observation, interviews and documentation are data collection techniques carried out in this service. The result of this service is the application of the Direct Method in the student learning process, namely by directly practicing vocabulary in Arabic and conversations using Arabic at the At-Taqwa Tsanawiyah Madrasah, Suren village, Ledokombo subdistrict, Jember. For the inhibiting factor in implementing this method is the lack of vocabulary which is not yet mastered by many Madrasah Tsanawiyah At-Taqwa students. One solution to minimize these obstacles is by providing learning media, especially in the language sector.
Penerapan Model Explicit Instruction Pembelajaran Calistung Siswa Kelas 1 MIMA 34 Hasyim Asyari Kabupaten Jember Beby Dwi Febriyanti; Nur Ali; Rully Khoirul Hidayat
Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual Vol 8 No 2 (2024): Volume 8, Nomor 2, 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/riset_konseptual.v8i2.715

Abstract

Kemampuan membaca merupakan kemampuan awal yang harus dikuasi oleh siswa, kemudian disusul dengan kemampuan menulis serta berhitung. Banyak orang tua yang mempersiapkan anaknya sebelum masuk pendidikan sekolah dengan menitipkan anaknya di lembaga Paud. Tapi, tidak jarang juga orang tua yang tanpa menitipkan anaknya di Paud, biasanya yang berada di lingkungan pedesaan. Sebagaimana kondisi siswa kelas 1 di MIMA 34 Hasyim Asyari ini, hanya sedikit yang berasal dari Paud. Sehingga diperlukan suatu solusi yang dapat membantu anak dalam menguasai ketiga kemampuan dasar tersebut. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan penerapan Model Pembelajaran Explicit Instruction terhadap pembelajaran membaca, menulis, dan menghitung. Penggunaan model ini dirancang untuk menciptakan pembelajaran yang efektif dan mudah dimengerti oleh siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan sumber data yakni siswa dan datanya berupa kemampuan membaca, menulis, dan berhitung. Observasi, wawancara, dan dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data yang digunakan. Keabsahan data diuji dengan peneliti menggunakan triangulasi teknik. Disimpulkan bahwa siswa kelas I MIMA 34 Hasyim Asyari dengan menggunakan model explicit instruction sudah dikategorikan BSH dan BSB yang artinya siswa sudah mampu berkembang dengan baik. Penguasaan kemampuan pembelajaran calistung didapat hasil 90% siswa sudah dapat membaca, 76% siswa dapat menulis dengan baik, dan 87,6% siswa sudah dengan mudah mengenal bilangan 1-10 dan penghitungannya.