Rhizophora mucronata merupakan tumbuhan mangrove yang banyak tersebar dipinggir pantai. R. mucronata memiliki metabolit sekunder yang dapat dijadikan sebagai bahan pestisida alami. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fraksi dari daun R. mucronata yang bersifat larvasida terhadap larva nyamuk Aedes aegypti, mengetahui LC50 dari fraksi aktif daun R. mucronata, mengetahui perbandingan aktivitas fraksi aktif daun R. mucronata dengan abate, dan mengetahui senyawa aktif dari daun R. mucronata yang diamati secara kualitatif terdapat pada fraksi aktif. Metode ekstraksi dengan metode maserasi dan fraksinasi dengan fraksinasi cair-cair, uji aktivitas fraksi dan uji aktivitas larvasida dengan metode eksperimental laboratorium, penentuan golongan senyawa aktif dengan metode kromatografi lapis tipis. Hasil penelitian diperoleh, diketahui bahwa fraksi metanol air dari daun R. mucronata memiliki aktivitas larvasida yang lebih tinggi daripada fraksi n-heksan dan etil asetat. LC50 fraksi metanol air dari daun R. mucronata yang mampu membunuh 50% dari total larva uji yaitu 1621,297 ppm. Fraksi metanol air membutuhkan konsentrasi yang tinggi untuk membunuh larva uji dibandingkan dengan bubuk abate. Fraksi metanol air dari daun R. mucronata mengandung senyawa tanin dan fenol. Kesimpulannya fraksi metanol air dari daun R. mucronata memiliki aktivitas larvasida yang lebih tinggi daripada fraksi n-heksan dan etil asetat, LC50 fraksi metanol air dari daun R. mucronata yang mampu membunuh 50% dari total larva uji yaitu 1621,297 ppm, fraksi metanol air dari daun R. mucronata memiliki pengaruh yang lebih kecil terhadap kematian larva A. aegypti karena pada konsentrasi 3000 ppm membunuh 21 larva uji sedangkan abate memiliki pengaruh yang lebih besar karena pada konsentrasi 1000 ppm dapat membunuh 30 larva uji, dan fraksi metanol air dari daun R. mucronata mengandung senyawa tanin dan fenol.