Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Respon Pertumbuhan Rumput Odot terhadap Pemberian Pupuk Bokashi dengan Level Berbeda pada Lahan Kering Beriklim Kering Citrawati, Gusti Ayu Oka; Akramullah, Muh.; Tiya, Ning Ayu Dwi; Bere, Edelnia Kristina; Sinabang, Maria Kristina
Tarjih Tropical Livestock Journal Vol. 4 No. 2 (2024): Tarjih-Tropical Livestock Journal
Publisher : Program Studi Peternakan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47030/trolija.v4i2.841

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pemberian pupuk bokashi dengan konsentrasi berbeda terhadap pertumbuhan rumput odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) di lahan kering beriklim kering. Parameter yang diamati meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, dan diameter batang. Pengamatan rumput odot berlangsung selama 60 hari. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan: P0 (bokashi 0%), P1 (bokashi 2%), P2 (bokashi 4%), dan empat ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi pupuk bokashi secara signifikan meningkatkan tinggi tanaman, jumlah daun, dan diameter batang dibandingkan kontrol (P0). Perlakuan terbaik diperoleh pada P2 dengan konsentrasi bokashi 4%. Penelitian ini merekomendasikan penggunaan pupuk bokashi sebagai upaya meningkatkan produktivitas rumput odot di lahan kering untuk mendukung ketersediaan pakan ternak.
Analisis Frekuensi Gen Sifat Kualitatif Ayam Kampung di Kecamatan Lembo, Kabupaten Konawe Utara : Gene Frequency Analysis of Qualitative Traits of Kampung Chicken in Lembo District, North Konawe Regency Badaruddin, Rusli; Nafiu, La Ode; Akramullah, Muh.; Wisna, Wisna; Kimestri, Asma Bio; Ilahude, Meygi Caesarika Putri
Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo Vol. 7 No. 3 (2025): JIPHO (Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo)
Publisher : Jurusan Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56625/jipho.v7i3.327

Abstract

Ayam kampung merupakan salah satu contoh sumber daya genetik lokal di Indonesia, yang memiliki keunggulan antara lain lebih mudah dipelihara dan lebih tahan terhadap penyakit, dapat memanfaatkan limbah dapur serta dagingnya yang gurih jika dibandingkan dengan ayam dari luar negeri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis frekuensi gen sifat-sifat kualitatif ayam kampung di Kecamatan Lembo, Kabupaten Konawe Utara. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ayam kampung dengan kisaran umur 6 - 2 tahun sebanyak 300 ekor yang terdiri dari 150 ekor jantan dan 150 ekor betina. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah frekuensi gen sifat kualitatif meliputi warna bulu, pola bulu, corak bulu, kerlip bulu, warna shank dan bentuk jengger. Hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi gen untuk warna bulu ayam kampung adalah 0,94 dan putih polos adalah 0,056. Frekuensi gen untuk pola warna bulu columbian adalah 0,44, pola warna bulu liar 0,55 dan 0,11 untuk pola warna bulu hitam. Frekuensi gen untuk pola warna bulu polos adalah 0,23 dan frekuensi untuk pola warna bulu lurik adalah 0,77. Frekuensi gen untuk kerlipan bulu emas dan perak masing-masing adalah 0,69 dan 0,31. Frekuensi gen untuk warna betis kuning/putih adalah 0,57 dan warna betis hitam/abu-abu adalah 0,43. Frekuensi gen untuk jengger tunggal adalah 0,63, jengger kacang adalah 0,17 dan jengger ros adalah 0,21.
Aktivitas Antioksidan dan Uji Organoleptik Yogurt dengan Penambahan Ekstrak Lamota (Salicornia europaea) Munandar, Imam; Havied, Arief Rahman; Dwitya, Ning Ayu; Akramullah, Muh.; Jatnika, Ahmad Reza; Amalyadi, Rezki
Jurnal Sains Peternakan Vol 13 No 1 (2025): Jurnal Sains Peternakan Vol.13 No.1
Publisher : Fakultas Peternakan, Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21067/jsp.v13i1.10805

Abstract

This study aims to determine the effect of adding lamota (Salicornia europaea) extract on the antioxidant activity and organoleptic properties of yogurt. Yogurt is made by adding 5%, 10% and 15% lamota extract. Tests carried out included antioxidant activity tests using the DPPH method and organoleptic tests (color, aroma, taste, texture and overall acceptability) with 15 panelists. The results showed that the addition of lamota extract had a significant effect on the antioxidant activity of yogurt, with the highest value in the treatment being 15% (11.21%). Organoleptic tests showed significant differences in aroma attributes, where the addition of 15% lamota extract was less liked by panelists. The color, taste and texture attributes did not show significant differences between treatments. Overall, yogurt with the addition of 15% lamota extract was most liked by the panelists. This research shows the potential for using lamota as a functional additive in making yogurt to increase antioxidant activity.