Lulun Muthoharoh, Siti
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MENINGKATKAN KESADARAN MASYARAKAT TERHADAP LINGKUNGAN MELALUI PEMBUATAN TEMPAT SAMPAH DI DESA BALUNGANYAR Nazla Rohma, Yonika; Adelia Rahayu, Misye; Lulun Muthoharoh, Siti; Catur Rizky, Muchamad; Hardyansah, Rommy; Darmawan, Didit; Rachman Putra, Arif; Thesisa Ilmawan Dzinnur, Cilda
Prosiding Pengabdian Ekonomi dan Keuangan Syariah Vol. 3 No. 2 (2025): Prospeks
Publisher : LP2M IAI AL-KHAIRAT PAMEKASAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32806/pps.v3i2.627

Abstract

Desa Balunganyar menghadapi tantangan signifikan dalam pengelolaan sampah, terutama karena kekurangan fasilitas yang memadai, seperti tempat sampah yang mudah diakses. Pengabdian masyarakat dengan judul Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Terhadap Lingkungan Melalui Pembuatan Tempat Sampah di Desa Balunganyar memiliki tujuan untuk menanamkan nilai-nilai kepedulian terhadap lingkungan sejak dini, sehingga dapat mengurangi pencemaran dan risiko penyakit. Pengabdian kepada masyarakat kegiatan ini menggunakan metode PAR (Participatory Action Research). Kurangnya lokasi pembuangan yang tepat, masyarakat sering kali membuang sampah secara tidak bertanggung jawab. Hal ini menunjukkan perlunya inisiatif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan perlunya menjaga kebersihan lingkungan. Pembuatan dan mendistribusikan tong sampah yang efisien dan mudah dijangkau merupakan salah satu cara praktis untuk mengatasi permasalahan tersebut. Tempat sampah ini berfungsi sebagai fasilitas dan sumber pengajaran, meningkatkan akuntabilitas masyarakat dan kesadaran lingkungan. Pengabdian kepada masyarakat, sebagai bagian dari tridarma perguruan tinggi, berperan dalam membina mahasiswa dan berkontribusi pada pengembangan masyarakat. Melibatkan mahasiswa dalam program ini, diharapkan mereka dapat meningkatkan wawasan mengenai permasalahan masyarakat dan mendorong perubahan menuju kemajuan. Sampah rumah tangga yang tersebar dapat menyebabkan dampak negatif pada lingkungan dan kesehatan, seperti pencemaran air. Pembuatan tempat sampah bertujuan menanamkan nilai kepedulian lingkungan dan diharapkan meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Balunganyar, tidak hanya dalam pengetahuan tetapi juga dalam tindakan sehari-hari, sehingga berkontribusi pada lingkungan yang lebih bersih dan kualitas hidup yang lebih baik.
PENINGKATAN KEAKURATAN REKOMENDASI TEMPAT MELALUI PENAMBAHAN ATRIBUT DALAM GOOGLE MAPS DI DESA BALUNGANYAR KECAMATAN LEKOK KABUPATEN PASURUAN Arianto, Aji; Lulun Muthoharoh, Siti; Nur Rofiuddin, Achmad; Mardikaningsih, Rahayu; Hariani, Mila; Catur Rizky, Muchamad; Darmawan, Didit; Rachman Putra, Arif
Prosiding Pengabdian Ekonomi dan Keuangan Syariah Vol. 3 No. 2 (2025): Prospeks
Publisher : LP2M IAI AL-KHAIRAT PAMEKASAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32806/pps.v3i2.628

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan akurasi rekomendasi tempat melalui penambahan atribut dalam Google Maps di Desa Balunganyar dengan menggunakan metode Asset-Based Community Development (ABCD). Metode ABCD dipilih karena fokusnya pada penguatan potensi dan sumber daya yang ada di dalam komunitas, serta melibatkan partisipasi aktif warga dalam proses pengembangan. Dalam konteks ini, komunitas yang menjadi audiens adalah warga Desa Balunganyar yang menggunakan Google Maps untuk mendapatkan informasi lokasi. Dengan pendekatan ini, warga diajak untuk mengidentifikasi aset yang mereka miliki, seperti pengetahuan lokal tentang tempat-tempat yang penting dan relevan di desa Balunganyar. Proses ini dilakukan melalui diskusi kelompok, di mana warga dilibatkan langsung dalam menambah atribut yang relevan pada Google Maps, seperti kategori tempat, jam buka, dan fasilitas yang tersedia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan memanfaatkan aset komunitas, penambahan atribut yang tepat mampu meningkatkan akurasi rekomendasi tempat di Google Maps. Selain itu, partisipasi aktif warga dalam pengelolaan informasi lokal juga meningkat, yang pada gilirannya memperkuat rasa kepemilikan dan keterhubungan antarwarga, sehingga mendukung pengembangan Desa Balunganyar yang lebih informatif dan terintegrasi.