Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Berperan dalam memperkuat perekonomian nasional, termasuk di wilayah Malang. Namun, banyak pelaku UMKM yang menghadapi tantangan dalam pengelolaan keuangan, terutama terkait pencatatan laporan keuangan. Untuk itu, pelatihan pencatatan laporan keuangan sederhana menjadi salah satu solusi penting untuk meningkatkan kapasitas pelaku UMKM binaan Baznas Microfinance Desa (BMD) Malang. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas pelatihan pencatatan laporan keuangan sederhana dalam meningkatkan pemahaman serta keterampilan pelaku UMKM dalam menyusun laporan keuangan. Metode pelatihan melibatkan pendekatan partisipatif, simulasi, dan pendampingan intensif untuk memastikan peserta dapat memahami konsep dasar pencatatan laporan keuangan dan menerapkannya dalam bisnis mereka. Pelatihan ini mencakup materi tentang pencatatan arus kas, laporan laba rugi, serta pengelolaan aset dan liabilitas. Hasil pelatihan mengindikasikan adanya peningkatan yang signifikan dalam pemahaman peserta terhadap pentingnya pencatatan keuangan serta kemampuan mereka dalam menyusun laporan keuangan sederhana. Peserta juga melaporkan peningkatan efisiensi dalam pengelolaan keuangan usaha mereka. Pelatihan ini membuktikan bahwa pendekatan yang sederhana dan terstruktur dapat membantu pelaku UMKM mengatasi tantangan dalam pengelolaan keuangan. Program ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi lembaga keuangan lain dalam upaya memberdayakan UMKM secara berkelanjutan, sekaligus berperan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat lokal dan nasional.