Jundu Muhammad Mufakkirul Islami
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SLR: Penerapan Pembelajaran Berbasis Komunitas Untuk Meningkatkan Kompetensi Peserta Didik di Era Disrupsi Jundu Muhammad Mufakkirul Islami; Lidanatu Ilmin; Desy Nur Afny; Achmad Supriyanto; Habibi, MA Muazar
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 9 No. 4 (2024): November
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v9i4.2775

Abstract

Pendidikan saat ini sedang menghadapi tantangan era disrupsi, yang ditandai dengan perubahan cepat di sektor pendidikan dan dunia kerja. Penelitian ini mengidentifikasi kebutuhan mendesak akan tenaga kerja yang terampil, diperkirakan mencapai 20,2 juta pada tahun 2024, dan bagaimana hal ini mendorong sektor pendidikan untuk beradaptasi melalui pengembangan kurikulum yang relevan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas penerapan komunitas belajar dalam meningkatkan kompetensi peserta didik, khususnya soft skill yang sangat dibutuhkan di era disrupsi saat ini, serta mengidentifikasi tantangan dan faktor pendukung dalam implementasi pembelajaran berbasis komunitas. Adapun metode yang digunakan yaitu dengan pendekatan kualitatif jenis SLR, dengan prosedur: mendefinisikan kriteria kelayakan, pendefinisian sumber informasi, pemilihan literatur, pengumpulan data, pemilihan item data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan komunitas belajar dapat meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa, serta memperkuat kemampuan pemecahan masalah dan kerja sama tim. Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa pembelajaran berbasis komunitas merupakan langkah strategis untuk menjawab tantangan pendidikan di era disrupsi dan mempersiapkan siswa menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif.
Paving Pathways for Educational Technology Talent: Connecting Fresh Graduates to Industry Opportunities in Indonesia Rengga Prakoso Nugroho; Mochammad Hilman Amirudin Nahri; Jundu Muhammad Mufakkirul Islami; Tantra Nur Syamsiah; Zahra Zain Rifandini
Proceeding of the International Conference on Global Education and Learning Vol. 1 No. 2 (2024): December : Proceeding of the International Conference on Global Education and L
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62951/icgel.v1i2.92

Abstract

The National Educational Technology Talent Survey (NETTS) addresses the gap between Educational Technology graduates and private sector job opportunities in Indonesia. By connecting students, alumni, and industry practitioners, NETTS fosters professional readiness and promotes the recognition of Educational Technology in diverse fields. Using a research and development framework, NETTS developed activities including job market surveys, webinars, and training workshops to enhance graduate competencies. Findings indicate a lack of awareness among students regarding industry roles, despite existing market demand. Positive feedback from alumni and participants highlights NETTS’ potential to create a sustainable ecosystem for collaboration and knowledge exchange. Future initiatives should focus on expanding partnerships with industry stakeholders and student associations to maximize program impact.