This Community Service (PKM) activity was designed to improve the knowledge and skills of elementary school teachers in utilizing Augmented Reality (AR) through structured professional development initiatives. The program was implemented at SDN Sirnabaya II, located in Telukjambe Timur Subdistrict, Karawang Regency, and involved 70 participating teachers representing various schools in the subdistrict. This activity uses a participatory training and mentoring approach, which aims to strengthen teachers' professional competence in applying AR technology in classroom learning. The program results show a significant increase in participants' understanding of AR, as indicated by an increase in the average score from 7.2 (pretest) to 8.6 (posttest). In addition, all participants successfully created simple AR-based learning products using the Assemblr Edu platform, covering various subjects such as Natural Sciences, Mathematics, Indonesian Language, and other topics in elementary school in accordance with their teaching context. The main outcomes of this program include both AR media developed by teachers and improved digital literacy skills. In conclusion, this program shows that practical and practice-oriented training can effectively change teaching practices among elementary school educators through the integration of AR, while contributing to improving the quality of learning in the digital age.ABSTRAKKegiatan Pengabdian Masyarakat (PKM) ini dirancang untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru sekolah dasar dalam memanfaatkan Augmented Reality (AR) melalui inisiatif pengembangan profesional yang terstruktur. Program ini dilaksanakan di SDN Sirnabaya II, yang berlokasi di Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, dan melibatkan 70 guru peserta yang mewakili berbagai sekolah di wilayah kecamatan tersebut. Kegiatan ini menggunakan pendekatan pelatihan partisipatif dan pembimbingan, yang bertujuan untuk memperkuat kompetensi profesional guru dalam menerapkan teknologi AR dalam pembelajaran di kelas. Hasil program menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta tentang AR, sebagaimana ditunjukkan oleh peningkatan skor rata-rata dari 7,2 (pretest) menjadi 8,6 (posttest). Selain itu, semua peserta berhasil menciptakan produk pembelajaran berbasis AR yang sederhana menggunakan platform Assemblr Edu, mencakup berbagai mata pelajaran seperti Ilmu Pengetahuan Alam, Matematika, Bahasa Indonesia, dan topik-topik lain di sekolah dasar sesuai dengan konteks pengajaran mereka. Hasil utama program ini meliputi baik media AR yang dikembangkan oleh guru maupun kemampuan literasi digital yang ditingkatkan. Kesimpulannya, program ini menunjukkan bahwa pelatihan praktis dan berorientasi pada praktik dapat secara efektif mengubah praktik pengajaran di kalangan pendidik sekolah dasar melalui integrasi AR, sekaligus berkontribusi pada peningkatan kualitas pembelajaran di era digital.