Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kesantunan Berbahasa Pelayan dan Pelanggan di Indomaret (TNSD) Kartasura: Politeness in the Language of Waiters and Pelanggans at Indomaret (TNSD) Kartasura Fatmawati, Aprilia; Pramesti, Nesgi Septian; Istiqomah, Nurul; Bachtiar, Ryko Muhammad; Putri, Tariska Eka
Kibas Cenderawasih Vol. 21 No. 1 (2024): Kibas Cenderawasih, April 2024
Publisher : Balai Bahasa Provinsi Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26499/kc.v21i1.432

Abstract

The purpose of this research is to find out and describe the language politeness used by Indomart Kartasura waiters towards customers. The research method used is a descriptive qualitative method, the researcher made direct observations at Indomart Kartasura. The techniques used in qualitative data analysis are divided into four stages of data collection, namely (1) data collection, (2) data reduction, (3) data presentation, and (4) drawing conclusions. In analyzing the research data, the following steps were taken (1) collecting data in the form of conversations; (2) record and sort the data that has been obtained; (3) write down the selected data; (4) describe the data that has been selected, and (5) summarize the results of the analysis. Based on the research carried out, seven data on the principles of language politeness according to Grice were obtained by Indomart waiters. This data, among other things, fulfills the principles of conveying information, requesting information, refusing, expressing feelings, conveying a request, asking for reaffirmation, and saying thank you. This politeness in language occurs because Indomart Kartasura employees are obliged to be friendly towards customers at work.
Pemberdayaan Perempuan Melalui Pelatihan Daur Ulang Minyak Jelantah Menjadi Lilin Aromaterapi Pratiwi, Ashfi; Habibah, Ummu; Safitri, Novita Aulia; Bachtiar, Ryko Muhammad; Widiyah, Jani; Sabela, Afina Sal; Ekawati, Rara; Sari, Della Ayu Puspita; Saputra, Ridho Egi Adi; Herlin, Dhiya Dwi Putri; Mubina, Sita Nur Fathan; Nisa, Umi Sofiatun
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 8 (2025): Oktober
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i8.3204

Abstract

Salah satu isu rumah tangga yang cukup serius adalah pengelolaan limbah minyak jelantah. Kesadaran masyarakat mengenai bahaya limbah minyak jelantah masih rendah, dan minimnya pengetahuan bahwa limbah tersebut masih dapat dimanfaatkan untuk produk bernilai guna, seperti lilin aromaterapi. Oleh karena itu, KKN 166 UIN Raden Mas Said Surakarta bertujuan memberikan solusi kepada masyarakat khususnya ibu-ibu PKK Desa Tegalampel, Karangdowo, Kabupaten Klaten dengan memanfaatkan limbah minyak jelantah yang berupa kegiatan “Pelatihan Daur Ulang Minyak Jelantah Menjadi Lilin Aromaterapi”. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada perempuan desa sebagai bentuk pemberdayaan ekonomi kreatif berbasis lingkungan, tidak hanya menghasilkan produk yang dapat dijual, tetapi juga mampu mendorong lahirnya komunitas perempuan produktif yang berwawasan lingkungan dan memiliki kemampuan dalam mengelola limbah rumah tangga secara berkelanjutan. Kegiatan pelatihan yang dilakukan KKN 166 UIN Raden Mas Said Surakarta menggunakan beberapa metode yaitu: 1) pendekatan deskriptif kualitatif berbasis lapangan, yaitu berupa pelatihan dan demonstrasi langsung kepada masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengolah limbah minyak jelantah; 2) metode pengumpulan data meliputi observasi dan dokumentasi, yaitu observasi dilakukan selama pelatihan berlangsung, sedangkan dokumentasi digunakan sebagai data pendukung berupa foto dan video. Kegiatan pelatihan ini memberikan manfaat dan meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya ibu-ibu PKK Desa Tegalampel dalam mengolah dan mengurangi limbah minyak jelantah. Pelatihan ini juga memberikan manfaat kepada masyarakat untuk mengembangkan ide-ide kreatif dalam memanfaatkan limbah minyak jelantah yang dapat diolah menjadi lilin aromaterapi dan dapat diperjualbelikan sekaligus meningkatkan kualitas sumber daya masyarakat melalui pemberdayaan perempuan khususnya ibu-ibu PKK Desa Tegalampel.