Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

AFIKS PEMBENTUK VERBA BAHASA BUOL Faidah, Nur
BAHASA DAN SASTRA Vol 2, No 2 (2017): Jurnal Bahasa dan Sastra
Publisher : BAHASA DAN SASTRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (354.82 KB)

Abstract

 Abstrak - Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bentuk, fungsi, dan makna afiks pembentuk verba bahasa Buol. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data ialah metode simak dan metode cakap dengan menggunakan teknik sadap, teknik rekam, dan teknik catat. Metode yang digunakan menganalisis data ialah metode padan dan metode distribusional dengan menggunakan teknik ganti dan teknik perluas. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh sejumlah afiks pembentuk verba dalam bahasa Buol. Afiks-afiks tersebut berdistribusi dengan bentuk dasar verba, nomina, dan adjektiva, yaitu prefiks {popo-}, {mopo-}, {nopo-}, {mopopo-}, {nopopo-}, {nipopo-}, {moi-}, {noi-}, {moko-}, {noko-}, sufiks {-e}, {-an}, gabungan afiks {popo-/-an}, {pogi-/-e}, {du-/-an}, dan {du-/-on}. Afiks yang berdistribusi dengan bentuk dasar nomina dan verba adalah prefiks {moN-}, {noN-}, {ni-}, {pogi-}, {mogi-}, {nogi-}, {nipogo-}, sufiks {-on}, gabungan afiks {moN-/-an}, {noN-/-an}, {ni-/-an}, {ni-/-on}, {niko-/-an}, {nipo-/-an}, {po-/-e}, {gi-/-an}, dan {pogi-/-an}. Afiks yang berdistribusi dengan verba adalah prefiks {po-}, {poti-}, {moti-}, {noti-}, {nipoti-}, dan {nipotiti-}. Afiks yang berdistribusi dengan bentuk dasar adjektiva adalah {potiti-}, {motiti-}, {notiti-}, {moko-}, {noko-}, {nopoko-}, {nipoko-}dan gabungan afiks {poko-/-an}. Afiks-afiks tersebut dapat diklasifikasi berdasarkan fungsinya menjadi afiks pembentuk verba transitif aktif, pasif, dan afiks pembentuk verba intransitif. Terdapat juga afiks pembentuk verba imperatif. Afiks-afiks tersebut memiliki makna gramatikal tertentu, seperti menyatakan makna melakukan pekerjaan sedang, telah, dan akan dilakukan. Makna tidak sengaja, makna memakai, makna membumbuhi, makna membuat, makna mengisap, makna perbuatan pasif, dan makna perintah. Kata Kunci : Afiks, verba, bahasa Buol
REPRESENTASI KEKUASAAN TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM TALK SHOW INDONESIA LAWYERS CLUB DI TV ONE Representation of Power in Directive Speaking Actions on Indonesia Lawyer Club Talk Show TV One Faidah, Nur; Karim, Ali; Harisah, Sitti
BAHASANTODEA Vol 5, No 4 (2017)
Publisher : BAHASANTODEA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.203 KB)

Abstract

This research intends to 1) describe representation form of power in directive speaking action on Indonesia Lawyer Club Talk Show TV One, 2) describe representation function of power in directive speaking action on Indonesia Lawyer Club Talk Show TV One. Method used in this research is descriptive qualitative. Data of this research was directive speaking action of moderator and interviewees on Indonesia Lawyer Club which include representation of power. Data were collected through open securitize speaking involvement with basic technique of take a note. Data were analyzed through several stages such as: data reduction, data presentation, and conclusion. The result of this research reveals 1) speech of moderator and on Indonesia Lawyer Club Talk Show TV One shows the existence of representation of power in directive speaking action in form of giving order, forbidding, giving advice, questions, inviting, requesting, and stating, 2) speech of moderator and on Indonesia Lawyer Club Talk Show TV One shows the existence of representation of function power in directive speaking action in form of giving order, forbidding, giving advice, questions, inviting, requesting, and stating. Power used by the moderator and speaker are legitimate power, coercive power, reward power, and expert power.
Hubungan Paparan Asap Rokok Dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Pada Balita razak, rezky amaliyah; Faidah, Nur
Jurnal Berita Kesehatan Vol 16 No 1 (2023): JUNI 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Gunung Sari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58294/jbk.v16i1.113

Abstract

Infeksi Saluran Pernapasan Akut merupakan infeksi akut yang disebabkan oleh virus,bakteri dan jamur. Asap rokok mengandung oksidan yang diperkirakan 1015- 1018 partikel ekstrim bebas setiap hirupan, sehingga perokok pasif yang terus- menerus terpapar asap rokok dapat mengalami ISPA.Tujuan penelitian ini guna mengenali seperti apa ikatan keterpaparan asap rokok dengan peristiwa peradangan saluran respirasi akut pada balita di Daerah Kerja UPT Puskesmas Somba Opu Kabupaten Gowa. Kategori riset yang digunakan dalam riset ini ialah riset Survey Analitik dengan desan penelitian Cross Sectional. Populasi berjumlah 201 orang dengan sampel 132 orang balita dengan gangguan pernapasan, pengambilan sampel menggunakan tehnik Accidental Sampling. Hasil penelitian yang dilakukan dari 132 sampel didapatkan 122 orang balita terkena ISPA dan dari 132 sampel didapatkan 126 orang balita yang terpapar asap rokok. Hasil Uji Statistik dengan menggunakan Chi Square di dapatkan nilai p= 0,000 (p≤α) maka dapat disimpulkan ada hubungan paparan asap rokok dengan kejadian infeksi saluran pernapasan akut pada balita di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Somba Opu Kabupaten Gowa. Simpulan dari penelitian ini yakni paparan asap rokok akan berdampak pada peristiwa peradangan saluran pernapasan akut. Disarankan agar keluarga berpartisispasi aktif untuk menghindari terjadinya ISPA terhadap balita.
Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Siswa Sekolah Dasar Negeri 90 Kampung Beru Takalar Alam, Nur; Muhammad Dzulkifli, Andi; Nour Rahman, Sugirah; Faidah, Nur; Malik Asikin, Abdul
LITERA ABDI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): LITERA ABDI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : PT. Mediatama Zayna Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59734/lajpm.v1i2.21

Abstract

Usia anak sekolah merupakan usia yang sangat rentan terhadap masalah Kesehatan, seperti penyakit diare yang paling umum di alami oleh anak sekolah. Dimana diketahuai penyebab berbagai penyakit yang sering dialami salah satunya adalah kebiasan jajan anak di sekolah. Usian sekolah merupakan usia yang sedang dalam masa pertumbuhan sehingga sangat penting memperhatikan kesehatannya. Usia anak sekolah juga sangat peka terhadap berbagai rangsangan dari luar, yang mudah menerima informasi sehingga memudahkan untuk membimbing serta memberikan pemahaman tentang kebiasaan yang baik, termasuk kebiasaan hidup bersih dan sehat. Setelah melakukan observasi awal maka diketahui bahwa Sekolah Dasar Negeri 99 Kampung Beru Kecamatan Galesong Kabupaten Takalar merupakan sasaran yang cocok untuk menyapaikan edukasi terkait PHBS karena para siswa masih belum memahami hal terebut. Hasil yang diperoleh setelah pemberian edukasi adalah terjadi peningkatan pengetahuan terhadap sisw. Hal tersebut dapat dilihat berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan pada saat sesi tanya jawab. Para siswa dengan antusias menjawab dengan benar dan mampu menjelaskan kembali tentang PHBS dan gizi seimbang serta mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat, seperti mencuci tangan dengan baik dan benar.
Legal Convergence: Bridging Classical Fiqh School with Contemporary Legal Theory Faidah, Nur; Juwantri, Feni
Borneo International Journal of Islamic Studies Vol 6 No 2 (2024): Borneo International Journal of Islamic Studies, Vol. 6(2), November 2024
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21093/bijis.v6i2.9218

Abstract

In the era of rapid globalization and modernization, Islamic law faces the challenge of remaining relevant and responsive to current developments. The classical school of jurisprudence, which has served as the foundation of Islamic law for centuries, must now confront complex contemporary issues. Contemporary legal theory offers a new approach that has the potential to integrate Islamic law with modern dynamics. This research examines the convergence between classical schools of jurisprudence and contemporary legal theory, underscoring the pressing need to integrate these two legal traditions. Utilizing an interdisciplinary approach, this research examines the primary characteristics, challenges, and opportunities associated with the legal integration process. This study also examines the adaptability of classical schools of jurisprudence in incorporating modern legal concepts. It is hoped that the research results will provide a conceptual and practical framework for legal convergence, which can be applied in Islamic law reform in various contexts. This convergence is crucial in addressing contemporary legal issues, including bioethics, cyber law, global financial regulation, and environmental challenges, thereby paving the way for productive dialogue between Islamic legal traditions and modern legal systems.
Reconstruction of Islamic Education Management through Strengthening the Integration of Islamic Values Roudoh, Roudoh; Hidayati, Suci; Faidah, Nur; Susanti, Danis
Halaqa: Islamic Education Journal Vol 8 No 2 (2024): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21070/halaqa.v8i2.1691

Abstract

In the Islamic perspective, education management science has established Islamic principles and values that can guide teachers and students in achieving educational goals. The science of education management in particular does not contained meanings that are relevant to Islamic principles and values. In this increasingly modern era, it is necessary to study in depth how the science of educational management can guide teachers and students to behave and behave well and correctly, especially in the institution of Islamic education. The purpose and focus of this research is to analyze how the reconstruction of Islamic Education management can be aligned with the principles and values of Islam today through productivity, competence, welfare, effectiveness, morals, skills and loyalty. The method of use is the literature study (library reeseearch). The results obtained from the analysis show that Islamic education management can be reconstructed as an effort to improve the competence of human resources by focusing on all activities and management of institutional components that prioritize ethical excellence and strengthening the integration of Islamic values in the education process in Islamic educational institutions.
ANALYSIS OF NEUTROPHIL-TO-LYMPHOCYTE RATIO, PLATELET-TO-LYMPHOCYTE RATIO, AND VITAMIN D LEVELS IN COVID-19 PATIENTS BASED ON DISEASE SEVERITY TOLLA, NELLY; BAHRUN, ULENG; FAIDAH, NUR; ANGGERAINI, SALSA; HANUM P, PUDYA; ARAS, DARA UGI; LESTARI, AYU
Al-Iqra Medical Journal : Jurnal Berkala Ilmiah Kedokteran Vol. 8 No. 2 (2025): Al-Iqra Medical Journal: Jurnal Berkala Ilmiah Kedokteran
Publisher : Journal Medical Universitas muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/knypj818

Abstract

Background:  Patients with COVID-19 experience a range of clinical symptoms, from asymptomatic to multi-organ failure. It is believed that factors including age, gender, systemic disease, and the inflammatory response that takes place have a significant impact in rising morbidity and mortality.3,4 Dysregulation of proinflammatory cytokines might result from the inflammatory response brought on by innate immunity.5 The prognosis of COVID-19 patients is characterized by an elevation in the neutrophil-lymphocyte ratio (NLR) and platelet-lymphocyte ratio (PLR), which are regarded to be inflammatory marker parameters.3 Because vitamin D is known as an immunomodulator that is essential for addressing the cytokine storm mechanism as disease development in COVID-19 patients, vitamin D deficiency has lately been believed to play a significant role in the success of therapy.6Methods: A cross-sectional descriptive analytic research approach was applied in this study, which included 88 COVID-19 patients from the Hasanuddin Teaching Hospital divided into two groups.Results: The results showed a significant difference between the NLR (2.82 + 1.86 ; 8.09 + 5.40) and PLR (11.35 + 6.98 ; 34.35 + 16.52) in both groups with higher NLR and PLR levels in patients with severe grades. Although vitamin D levels in both groups were within normal limits, vitamin D levels were lower in patients with severe COVID-19 compared to mild-moderate levels with a mean value (19.62 + 7.89 ; 16.62 + 6.28).Conclusion: Vitamin D insufficiency can be considered when evaluating the therapeutic response and NLR and PLR levels can be employed as markers in measuring the inflammatory response.
PEMANFAATAN TANAMAN TRADISIONAL DAUN BIDARA DAN SEREH SEBAGAI MINYAK URUT HERBAL UNTUK KESEHATAN MASYARAKAT DESA BAGAN TUJUH Dewi, Ratna Sari; Putri, Andicha Yosie Dwi; Aryudhini, Rinda; Syaputri, Naira Ocvina; Faidah, Nur
BESIRU : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 9 (2025): BESIRU : Jurnal Pengabdian Masyarakat, September 2025
Publisher : Lembaga Pendidikan dan Penelitian Manggala Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62335/besiru.v2i9.1859

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat merupakan sarana penting dalam mendukung pemanfaatan potensi lokal untuk meningkatkan kesehatan. Dasa Wisma atau Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Desa Bagan Tujuh, Kecamatan Kunto Darussalam memiliki sumber daya tanaman tradisional seperti daun bidara dan sereh yang berkhasiat, namun pemanfaatannya masih terbatas, terlebih lagi mayoritas pekerjaan masyarakat adalah berkebun. Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pembuatan minyak urut herbal sebagai alternatif pemeliharaan kesehatan berbasis tanaman lokal. Metode pelaksanaannya meliputi penyuluhan, pemaparan langsung, dan pemutaran video tutorial untuk memudahkan pemahaman masyarakat. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan masyarakat tentang manfaat daun bidara dan sereh, serta keterampilan dalam mengolahnya menjadi produk herbal sederhana yang aman digunakan. Kegiatan ini berkontribusi dalam mendukung kemandirian masyarakat dalam pemanfaatan obat tradisional serta memperkaya bidang farmasi melalui pengembangan sediaan herbal berbasis kearifan lokal.
Peningkatan Kesadaran dan Deteksi Dini Hipertensi serta Diabetes Melitus pada Lansia Dusun Baruga, Kabupaten Maros melalui Penyuluhan dan Pemeriksaan Kesehatan Febriza, Ami; Nurmila, Nurmila; Sahabuddin, Rosdiana; Ibrahim, Juliani; Faidah, Nur; Khairunnisa, Khairunnisa; Anurogo, Dito; Mappanyompa, Fatimah; Nelly, Nelly; Syahrir, Andi Karlina; Fitria, Anni; Samsani, Samsani; Bahjah, Dzata
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 5, No 5 (2025): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v5i5.1935

Abstract

The prevalence of hypertension and diabetes mellitus (DM) among the elderly is steadily increasing, particularly in rural areas with limited access to healthcare services. This community-based activity aimed to enhance awareness, knowledge, and self-management skills among elderly residents of Dusun Baruga, Maros Regency, for early detection of hypertension and DM through integrated health education and screening. Methods included educational seminars, health screening using Easy Touch GCU (blood pressure, random blood sugar, cholesterol, uric acid), and waist circumference measurement. Results indicated a high prevalence of hypertension (43%), prediabetes (26%), borderline cholesterol levels (28%), high uric acid (17%), and abdominal obesity risk (70%). In conclusion, culturally-tailored educational interventions combined with routine health screenings effectively improved elderly awareness and self-detection skills for hypertension and DM, with potential applicability to similar community settings.ABSTRAKPrevalensi hipertensi dan diabetes melitus (DM) pada lansia terus meningkat, khususnya di wilayah pedesaan dengan akses terbatas terhadap layanan kesehatan. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran, pengetahuan, serta keterampilan mandiri lansia Dusun Baruga, Kabupaten Maros dalam mendeteksi dini hipertensi dan DM melalui edukasi dan skrining kesehatan berbasis komunitas. Metode yang digunakan mencakup penyuluhan, seminar edukasi, pemeriksaan kesehatan menggunakan Easy Touch GCU (tekanan darah, gula darah sewaktu, kolesterol, dan asam urat), serta pengukuran lingkar pinggang. Hasil pemeriksaan menunjukkan prevalensi hipertensi sebesar 43%, prediabetes 26%, kolesterol borderline 28%, asam urat tinggi 17%, serta risiko obesitas abdominal 70%. Kesimpulannya, intervensi edukasi yang disesuaikan dengan kondisi sosial-budaya lokal serta skrining rutin efektif meningkatkan kesadaran dan kemampuan deteksi dini lansia terhadap hipertensi dan DM, dengan potensi untuk diaplikasikan pada komunitas serupa lainnya.