Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Pembekuan Semen Ayam Kampung Menggunakan Pengencer yang Diperkaya dengan Berbagai Konsentrasi dan Jenis Gula Khaeruddin Khaeruddin; Muhammad Erik Kurniawan
Jurnal Veteriner Vol 21 No 3 (2020)
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University and Published in collaboration with the Indonesia Veterinarian Association

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (113.448 KB)

Abstract

The aim of this study was to determine the type and concentration of sugar that was most suitable for use in semen extenders in freezing kampung rooster spermatozoa. Semen was collected from five roosters using massage method. Immediately after collection, the semen was evaluated macroscopically and microscopically. Semen was divided into twelve tubes. Each of them diluted with ringer lactate egg yolk added with various sugar such as glucose, trehalose, sucrose and lactose combined with sugar concentration of 20 mM, 50 mM and 80 mM. Liquid semen was packaged in a mini straw and was equilibrated, semen was frozen above the surface of the liquid nitrogen then it was stored in a container for 24 hours. Spermatozoa motility was evaluated after dilution, equilibration and thawing. The results showed that there were no significant differences in quality (P> 0.05) with the treatment of various types of sugars, but there were significant differences in motility (P <0.05) with differences in sugar concentrations. The best motility of spermatozoa was obtained at 50 mM and 80 mM sugar concentrations. Spermatozoa motility after thawing was 36.56-37.19% with a sugar concentration of 50 mM and 80 mM, whereas a sugar concentration of 20 mM was only resulting 34.06% of motility. The conclusion of this research is glucose, trehalose, sucrose and lactose can be added to the kampung rooster semen extender with a concentration of 50 mM for freezing.
Alasan peternak ayam ras petelur memilih pakan produksi lokal di Kabupaten Sidrap Provinsi Sulawesi Selatan St. Rohani; Ilham Rasyid; Ahmad Ramadhan Siregar; Muhammad Aminawar; Muhammad Darwis; Muhammad Erik Kurniawan
Agrokompleks Vol 19 No 1 (2019): Agrokompleks Edisi Januari
Publisher : PPPM Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51978/japp.v19i1.122

Abstract

Usaha peternakan ayam ras petelur merupakan salah satu upaya dalam pemenuhan kebutuhan manusia akan protein hewani yang semakin meningkat. Salah satu faktor yang sering menjadi permasalahan pada usaha peternakan ayam ras petelur adalah ketersediaan bahan pakan yang berkualitas dengan harga yang terjangkau. Tingginya harga pakan komersial mendorong peternak melakukan inovasi dengan cara menyusun pakan sendiri dengan menggunakan bahan pakan lokal yang tersedia sehingga kebutuhan pakan ayam ras petelur dapat terpenuhi baik secara kuantitas maupun kualitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan peternak ayam ras petelur memilih pakan produksi lokal. Penelitian dilaksanakan pada 5 kecamatan di Kabupaten Sidrap yang memiliki jumlah ternak ayam ras petelur terbesar yaitu Kecamatan Maritengngae (1.112.100 ekor), Kecamatan Kulo (990.600 ekor), Kecamatan Panca Rijang (826.500 ekor), Kecamatan Baranti (399.400 ekor), dan Kecamatan Panca Lautang (375.850 ekor). Sampel penelitian dari kecamatan dipilih 25 peternak sehingga keseluruhan sampel terpilih 125 peternak. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara acak sederhana. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan bantuan kuisioner. Data dikumpulkan menggunakan skala likert pada setiap parameter yang diukur yaitu 1 = tidak setuju, 2 = kurang setuju, 3 = setuju dan dianalisis secara statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan peternak ayam ras petelur memilih pakan produksi lokal di Kabupaten Sidrap berdasarkan harga pakan, ketersediaan pakan, kandungan nutrisi pakan, daya tahan pakan, warna pakan, aroma pakan, bentuk butiran, informasi pakan, dan desain kemasan pakan berada pada kategori setuju.
Pengaruh Penambahan Sari Wortel (Daucus Carota, L) Pada Pengencer Terhadap Kualitas Spermatozoa Ayam Kampung Selama Penyimpanan Hardiyanti Hardiyanti; Muhammad Erik Kurniawan
Musamus Journal of Livestock Science Vol 3 No 2 (2020): Musamus Journal of Livestock Science
Publisher : Faculty of Agriculture, Musamus University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to determine the effect of adding carrot juice on the spermatozoa quality of native chickens, as well as to determine the concentration of carrot juice which is good for maintaining the quality of native chicken spermatozoa during storage. This study used a completely randomized design (CRD) with a nested pattern where the carrot extract concentrations used were 0%, 5%, 10%, 15%, and 20% with 5 treatments and 5 replications. Parameters observed were motility, abnormalities, and longivitas spermatozoa during storage hour-0, 24, 48, 96, and 120 at a temperature of 5°C. The results of this study showed that sperm motility at 0 h 74.00 ± ± 2:30 14.74-96.00% and decreased to 1.60-13.40% at 120 hours of storage. Spermatozoa longivity 125.6-163.00 hours. The conclusion of this study is the addition of carrot juice with different concentrations has a significant effect on the quality of free-range chicken spermatozoa and the best concentrations of 5%, 10%, and 15% were used.
Analisis Usaha Burung Walet di Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai Kiki Aryani; Muhammad Erik Kurniawan; Andi Kurnia Armayanti
Tarjih Tropical Livestock Journal Vol. 1 No. 1 (2021): Tarjih Tropical Livestock Journal
Publisher : Program Studi Peternakan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (421.774 KB) | DOI: 10.47030/tropical.v1i1.98

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis usaha burung walet di Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif dan kualitatif yaitu suatu penelitian yang menjelaskan atau menggambarkan variabel penelitian. Dimana variabel penelitian yang dimaksud yaitu biaya, penerimaan, dan pendapatan Penelitian ini dimulai sejak Mei sampai dengan Juni 2019 di Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara dengan bantuan kuisioner. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu rata-rata pendapatan usaha burung walet pada berbagai lama usaha di Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai adalah pada skala 1 - 2 tahun rata-rata pendapatan yang didapat sebesar Rp. 173.170 213,-pertahun, skala 3 - 4 tahun sebesar Rp.642.666.667,-pertahun, dan untuk skala ≥5 tahun sebesar Rp 4.500.000000.
Motilitas dan Recovery Rate Spermatozoa Ayam Kampung dengan berbagai Waktu Pre-freezing Nurwahidah; Muhammad Erik Kurniawan
Tarjih Tropical Livestock Journal Vol. 1 No. 1 (2021): Tarjih Tropical Livestock Journal
Publisher : Program Studi Peternakan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (391.824 KB) | DOI: 10.47030/tropical.v1i1.134

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu prefreezing terhadap motilitas dan recovery rate (RR) spermatozoa ayam kampung. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 taraf perlakuan yaitu tanpa pre-freezing, lama pre-freezing 5 menit, lama pre-freezing 10 menit, lama pre-freezing 15 menit, lama pre-freezing 20 menit. Semen yang telah dikoleksi dari ayam kampung selanjutnya diencerkan dan dikemas ke dalam straw. Straw diekuilibrasi selama 2 jam kemudian ditempatkan di atas permukaan nitrogen cair dengan jarak 4 cm (pre-freezing) dengan waktu sesuai perlakuan. Setelah pre-freezing dimasukkan ke dalam container selama 24 jam kemudian thawing pada suhu 37° C untuk diperiksa motilitas dan recovery rate (RR) spermatozoanya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa waktu pre-freezing mempunyai pengaruh yang sangat nyata terhadap motilitas dan RR spermatozoa. Berdasarkan penelitian ini, waktu yang terbaik untuk proses pre-freezing pada spermatozoa ayam kampung yaitu 20 menit.
Karakteristik Semen Segar dan Motilitas Spermatozoa Ayam Hutan Merah (Gallus Gallus) dalam Pengencer yang Mengandung Air Tebu Arsyad Arsyad; Muhammad Erik Kurniawan; Khaeruddin Khaeruddin; Bahri Syamsuryadi
Tarjih Tropical Livestock Journal Vol. 1 No. 2 (2021): Tarjih Tropical Livestock Journal
Publisher : Program Studi Peternakan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (386.083 KB) | DOI: 10.47030/trolija.v1i2.255

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui level air tebu terbaik untuk ditambahkan dalam pengencer semen ayam hutan merah berbasis ringer laktat kuning telur. Semen dikoleksi menggunakan metode pemijatan dan semen segar dievaluasi secara makroskopis dan mikroskopis. Semen dibagi ke dalam lima tabung yang masing-masing berisi pengencer ringer laktat kuning telur , ringer laktat kuning telur air tebu 10% , ringer laktat kuning telur air tebu 20% , ringer laktat kuning telur air tebu 30% , ringer laktat kuning telur air tebu 40% . Semen disimpan dalam refrigerator selama 24 jam kemudian dilakukan evaluasi motilitas spermatozoa (progresif, reverse, vibrator, total). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan level air tebu dalam pengencer berpengaruh sangat nyata (P<0.01) terhadap motilitas progresif, motilitas reverse dan motilitas total. Penambahan level air tebu 10% dan 20% menghasilkan motilitas total paling tinggi yaitu 86.24-88.79%. Namun, motilitas progresif tertinggi didapatkan pada penggunaan level air tebu 20% yaitu 77.67%. Kesimpulan penelitian ini adalah air tebu 20% dapat ditambahkan dalam pengencer ringer laktat kuning telur untuk mempertahankan motilitas total dan motilitas progresif spermatozoa ayam hutan merah selama penyimpanan 24 jam.
Pengaruh Suplementasi Tepung Batang Brotowali (Tinospora crispa L) dalam Ransum terhadap Kualitas Fisik Daging Broiler pada Penyimpanan Suhu Dingin Andi Kurnia Armayanti; Nursaiba Nursaiba; Muhammad Erik Kurniawan
Tarjih Tropical Livestock Journal Vol. 1 No. 2 (2021): Tarjih Tropical Livestock Journal
Publisher : Program Studi Peternakan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (411.491 KB) | DOI: 10.47030/trolija.v1i2.265

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suplementasi tepung batang brotowali (Tinospora crispa L) dalam ransum terhadap kualitas fisik daging broiler pada penyimpanan suhu dingin. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan penelitian adalah level tepung botowali 0%, 0.5% , 1% dan 1.5%. Parameter yang diamati adalah kualitas fisik daging yang meliputi pH, susut masak, dan daya ikat air. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penambahan tepung batang brotowali dengan level yang berbeda tidak menunjukkan perbedaan yang nyata pada kualitas fisik daging broiler selama penyimpanan suhu dingin.
INTRODUKSI TEKNOLOGI INSEMINASI BUATAN PADA UNGGAS LOKAL DI DESA BARAMBANG KECAMATAN SINJAI BORONG KABUPATEN SINJAI Khaeruddin Khaeruddin; Bahri Syamsuryadi; Abdul Hakim Fattah; Muhammad Erik Kurniawan; Rika Nurfiana; Irsang Irsang; Pardi Pardi
Abdimas Galuh Vol 4, No 2 (2022): September 2022
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v4i2.8515

Abstract

Peningkatan mutu bibit ternak unggas di pedesaan tidak terlepas dari peran teknologi, salah satunya adalah teknologi reproduksi seperti inseminasi buatan (IB). Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat Desa Barambang, Kecamatan Sinjai Borong, Kabupaten Sinjai mengenai introduksi teknologi inseminasi buatan pada unggas. Kegiatan dilakukan dengan empat tahapan, yaitu pembagian kuesioner pre test kepada peserta PkM, presentasi materi PkM, pelatihan IB pada ayam kampung dan pembagian kuesioner post test kepada peserta PkM. Data diolah secara deskriptif, independent sample-T test dan uji Mann-Whitney U. Sebagian besar peserta PkM memiliki pekerjaan petani, jumlah ayam yang dipelihara 1-5 ekor, sistem pemeliharaan unggas ekstensif dan tidak adanya pengontrolan perkawinan pada ayam.  Sebelum kegiatan PkM (pre test) seluruh peserta beum mengetahui manfaat dan tatacara IB pada unggas. Pengetahuan peserta PkM mengalami peningkatan setelah kegiatan (post test) dengan skor rata-rata pemahaman manfaat IB 35.92 dan skor rata-rata pemahaman tatacara IB 46.04. Peserta dengan kelompok umur 27-48 tahun dan pendidikan terakhir sekolah menengah lebih mampu menyerap materi PkM yang diberikan jika dibandingkan kelompok peserta dengan umur 49-70 tahun dan pendidikan terakhir sekolah dasar. Kesimpulan dari kegiatan PkM ini adalah introduksi teknologi IB pada unggas di Desa Barambang mampu meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai manfaat dan tatacara IB pada unggas, dimana masyarakat dengan umur produktif dan pendidikan yang lebih tinggi lebih mampu memahami pengetahuan yang diberikan.
CRYOPRESERVATION OF KAMPUNG ROOSTER SEMEN USING EGG YOLK DILUENT FROM FOUR TYPES OF POULTRY WITH DIFFERENT CONCENTRATIONS Khairuddin Khairuddin; Muhammad Erik Kurniawan; Soman Soman
Jurnal Kedokteran Hewan Vol 13, No 3 (2019): September
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (569.912 KB) | DOI: 10.21157/j.ked.hewan.v13i3.14892

Abstract

The aim of this study was to determine the type and the best concentration of egg yolk in maintaining the quality of kampung rooster spermatozoa during cryopreservation. This study used a completely randomized factorial pattern design with the first factor was the type of egg yolk (purebred chicken, kampung chicken, duck, and quail) and the second factor was the concentration of egg yolk (5%, 10%, and 15%). Semen was collected from twelve kampung roosters using massage method. Immediately after collection, the semen was evaluated macroscopically and microscopically. Semen with more than 70% motility was used in this study. The semen was diluted, packed in a ministraw, equilibrated, and frozen using liquid nitrogen vapor and stored in a liquid nitrogen container for 24 hours. Observation of spermatozoa motility was carried out in fresh semen, diluted semen, after equilibration and after thawing with four replications. The results showed that the type of egg yolk treatment had no effect (P0.05) on the recovery rate and motility of spermatozoa before and after cryopreservation, but egg yolk concentration had a highly significant effect (P0.01) on the quality of spermatozoa. Egg yolks in 10-15% concentration had spermatozoa motility and recovery rate higher than egg yolk with 5% concentration. In conclusion, purebred chicken egg yolk, kampung chicken egg yolk, duck egg yolk, and quail egg yolk each in diluent can be used to maintain the quality of kampung rooster spermatozoa at a concentration of 10-15% during cryopreservation.
Persepsi Peternak Terhadap BUMDes Unit Peternakan Sapi Potong ST Rohani; Ahmad Ramadhan Siregar; Hastang; Ilham Syarif; Muhammad Hatta; Muhammad Arsyad; Muhammad Erik Kurniawan; Muhammmad Darwis; Putra Astaman
Tarjih : Agribusiness Development Journal Vol. 3 No. 01 (2023): VOLUME 03, NOMOR 01, JUNI 2023
Publisher : Program Studi Agribisnis Universitas Muhammadiyah Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47030/tadj.v3i01.488

Abstract

Keberadaan unit peternakan sapi potong sebagai salah satu unit usaha pada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) menunjukkan adanya isu di sekitar lingkungan peternakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan persepsi peternak terhadap BUMDes unit peternakan sapi potong. Pelaksanaan penelitian pada bulan Februari hingga Maret 2023 bertempat di Kecamatan Patimpeng, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif dengan menggunakan metode survei dan unit analisis adalah masyarakat peternak sekitar unit peternakan sapi potong BUMDes sebanyak 25 orang, yang terdiri atas Kepala Desa, Pengurus BUMDes, dan Peternak yang dipilih secara Purposive Random Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi peternak terhadap BUMDes unit peternakan sapi potong di Kecamatan Patimpeng, Kabupaten Bone termasuk dalam kategori baik.