Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

META-ANALYSIS: THE EFFECT OF THE SCIENCE, TECHNOLOGY, AND SOCIETY LEARNING MODEL ON STUDENTS HIGH ORDER THINKING SKILLS R Rikizaputra; F Festiyed; A Asrizal; Skunda Diliarosta
Jurnal Pelita Pendidikan Vol 9, No 1 (2021): Jurnal Pelita Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpp.v9i1.23072

Abstract

This study aims to analyze the effect of the science, technology, and society (STS) learning model on students' higher-order thinking skills (HOTS) in science subjects. This influence is viewed from several aspects, namely aspects of higher-order thinking skills, education level, and dimensions of science studies. This influence is seen from the effect size (ES) in each article. This research uses the meta-analysis method of 20 (twenty) scientific articles from journals. The results of this study indicate that the STS learning model has a good effect on students' higher-order thinking skills (HOTS) in science learning. Aspects of high-order thinking skills critical thinking have the highest average effect size (ES), namely 1,84. Students at the high school level experienced higher order thinking skills development which was better than students at the junior and elementary school levels with an average ES of 1,77. The dimensions of the Biology Science study show a better effect if it is taught with the community technology science (STS) model with an average effect size (ES) of 1,70.
Implementasi Pendekatan Saintifik dalam Pembelajaran IPA di Indonesia : Suatu Meta-Analisis Mega Elvianasti; Lufri Lufri; Asrizal Asrizal; Rikizaputra Rikizaputra
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 4, No 1 (2022): February Pages 1-1600
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (853.699 KB) | DOI: 10.31004/edukatif.v4i1.1819

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah mengukur effect size sejumlah artikel penelitian eksperimen yang menerapkan pendekatan saintifik dalam pembelajaran IPA di Indonesia serta pada sejumlah artikel yang mengkombinasikan pendekatan saintifik dengan model pembelajaran dan media pembelajaran. Summary effect yang diperoleh sebesar 0,994 yang dikategorikan tinggi sehingga dapat diinterpretasikan bahwa implementasi pendekatan saintifik dalam pembelajaran IPA signifikan dan efektif. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa pendekatan saintifik dapat diterapkan pada semua jenjang sekolah dari Taman kanak-kanak sampai Perguruan Tinggi. Implementasi pendekatan saintifik dapat meningkatkan hasil belajar siswa baik dari segi kognitif, kreativitas, pemecahan masalah. Pendekatan saintifik merupakan salahsatu strategi dalam pembelajaran IPA yang bertujuan untuk membantu siswa secara aktif mengonstruksi pengetahuan berdasarkan kegiatan ilmiah. Penelitian ini dapat menjadi rujukan bagi pendidik bahwa pendekatan saintifik sesuai dengan karakteristik siswa di semua tingkat dan merupakan wujud dari implementasi kurikulum 2013.
ANALISIS KEMANDIRIAN BELAJAR DAN HABITS OF MIND SISWA PADA PEMBELAJARAN ASESMEN PORTOFOLIO Rikizaputra Rikizaputra; Lufri Lufri; Andromeda Andromeda; Fatni Mufit
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol. 7 No. 2 (2021): April
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v7i2.630

Abstract

Everyone is taught to live independently, independence is a pattern of life that is formed from the habits of various human habits. Habit of thinking is one of the causes. The habits of intelligent thinking of each individual are called habits of mind. Independence and habits of mind are the factors needed in the series of learning processes so that the problems faced by students are able to be resolved properly, becoming a problem in schools that students' learning independence is less honed because of the dominance of teachers in teaching. The purpose of this study was to determine the profile of students' learning independence and habits of mind. Conducted in 2020 in class X MIA SMAN 7 Pekanbaru. This research is a descriptive research type with a survey method. The instruments used were in the form of a questionnaire of learning independence and habits of mind with 30 items of positive and negative statements that have been validated on a 5-Likert scale ranging from strongly disagree (SD) to strongly agree (SA) With three questionnaire categories, there are 3, namely high (mean 4.41-5.00), moderate (mean 3.39-4.40), low (mean 1.00-3.38). The research data were processed by using descriptive percentages. The results showed that the independent learning in portfolio assessment learning was 3.60 in the medium category. The mean of students' habits of mind is 3.8 in the medium category
Pengetahuan Etnosains Guru Biologi di SMA Negeri Kota Pekanbaru Rikizaputra Rikizaputra; Festiyed Festiyed; Skunda Diliarosta; Arlian Firda
Journal of Natural Science and Integration Vol 4, No 2 (2021): Journal of Natural Science and Integration
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jnsi.v4i2.14257

Abstract

ABSTRACTThis research aims to find out the ethnoscience knowledge profile of biology teachers at Pekanbaru City State High School and the obstacles faced by biology teachers in implementing ethnoscience in learning. This study is a survey study at Pekanbaru City State High School using google form-based questionnaires and online interviews. The research population is a biology teacher who teaches at Pekanbaru City State High School with a sample of 40% of biology teachers taken randomly simply. The data is analyzed with descriptive percentage techniques.  The results showed that 27.30% of teachers knew ethnoscience concepts, 63.60% were unaware and 9.10% did not know.  Ethnoscience implementation in learning is carried out by 22.70% in a planned manner, 36.40 unplanned and 40.90% never implies ethnoscience. 27.70% felt the lack of application of curriculum demands became an obstacle in ethnoscience implentation, 63.60% of teachers lacked understanding in integrating, 13.60% felt due to environmental constraints. 60% of teachers say important ethnoscience is implemented in learning, 30% is less important and 10% of teachers feel unimportant. Thus it can be concluded that in general teachers are less aware of ethnoscience concepts and never apply because they lack understanding of integrating, whereas important ethnoscience is implemented.Keywords: ethnoscience, teacher, biologyABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil pengetahuan etnosains guru biologi di SMA Negeri se Kota Pekanbaru  dan kendala yang dihadapi guru  biologi dalam mengimplementasikan etnosains dalam pembelajaran. Penelitian ini merupakan penelitian survei di SMA Negeri Se Kota Pekanbaru menggunakan angket berbasis google form dan wawancara online. Populasi penelitian merupakan guru biologi yang mengajar di SMA Negeri se Kota Pekanbaru dengan sampel 40 % guru biologi yang diambil secara acakmsederhana. Data dianalisis dengan teknik deskriptif persentase.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa 27,30% guru  mengetahui konsep etnosains, 63,60% kurang mengetahui dan 9,10% tidak mengetahui.  Implementasi etnosains dalam pemeblajaran dilakukan oleh 22,70% secara terencana, 36,40& tidak terencana dan 40,90% tidak pernah mengimplentasikan etnosains. 27,70% merasa kurang ekplisitnya tuntutan kurikulum menjadi kendala dalam implentasi etnosains, 63,60% guru kurang paham dalam mengintegrasikan, 13,60% merasa karena kendala lingkungan. 60% guru menyatakan etnosains penting diimplementasikan dalam pembelajaran, 30% kurang penting dan 10% guru measa tidak penting. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara umum guru kurang mengetahui konsep etnosains dan tidak pernah penerapkan karena kurang paham mengintegrasikan, padahal etnosains penting diimplementasikan.Kata kunci: etnosains, guru, biologi
Penerapan Laboratorium Virtual Terhadap Penguasaan Konsep PadaMateri Kultur Jaringan TumbuhanMatakuliah Bioteknologi Tahun Akademik 2016/2017 Arlian Firda; Rikizaputra Rikizaputra
Lectura : Jurnal Pendidikan Vol. 8 No. 2 (2017): Lectura: Jurnal Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/lectura.v8i2.350

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan laboratorium virtualterhadap penguasaan konsep mahasiswa pada perkuliahan bioteknologi. Penelitianini dilaksanakan di Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas LancangKuning. Pendekatan dan metode pada penelitian adalah eksperimental kuantitatifdengan alat pengumpul data berupa data pretest dan posttest. Sampel penelitianditentukan dengan cara purposive random sampling. Sampel penelitian adalahmahasiswa semester VIA dengan jumlah siswa 33 orang sebagai kelas kontrol danVIB dengan jumlah 32 orang sebagai kelas eksperimen. Teknik analisis datadilakukan melalui pretest dan posttest. Hasil data uji-t N-Gain adalah 0,000 < 0,05(α), maka tolak H0 yang artinya terdapat perbedaan signifikan antara N-Gain kelaskontrol dan kelas eksperimen. Hal ini juga dapat dilihat dari rerata N-Gain padakelas eksperimen 0,73 (kategori tinggi), sedangkan pada kelas kontrol 0,37(kategori sedang). Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwaterdapat pengaruh laboratorium virtual terhadap penguasaan konsep mahasiswapada materi kultur jaringan tumbuhan matakuliah bioteknologi tahun akademik2016/2017.
Pengaruh E-Learning dengan Google Classroom terhadap Hasil dan Motivasi Belajar Biologi Siswa Rikizaputra Rikizaputra; Hanna Sulastri
Lectura : Jurnal Pendidikan Vol. 11 No. 1 (2020): Lectura: Jurnal Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/lectura.v11i1.3760

Abstract

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi telah membawa dampak positif bagi kemajuan pendidikan salah satunya dengan adanya e-learning. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran berbasis e-Learning terhadap hasil belajar dan motivasi belajar siswa pada materi sistem pencernaan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2020 di XI MIA SMA Nurul Falah Pekanbaru. Penelitian ini merupakan kuasi eksperimen dengan menggunakan the matching only pretest posttest control group design. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan sampel jenuh. Sampel penelitian di kelas eksperimen sebanyak 21 orang siswa dan kelas control sebanyak 20 orang siswa. Intrumen tes berupa soal pilihan ganda, angket motivasi belajar dan lembar observasi merupakan instrumen pengambilan data yang digunakan. Data penelitian dianalisis menggunakan Independent 2 samples t-tes. Hasil penelitian menunjukkan bahawa rerata N-Gain kelas eksperimen sebesar 0,612 dan rerata pada kelas control adalah 0,486 sedangkan rerata N-Gain motivasi belajar pada kelas eksperimen sebesar 0,39 dan pada kelas kontrol hanya 0,27. Terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan kelas control dari uji t yang dilakukan. Berdasarkan data ini maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh e-learning dengan google clasroom terhadap hasil belajar dan motivasi belajar siswa kelas XI MIA SMA Nurul Falah Pekanbaru pada materi Sistem Pencernaan.
THE RELATIONSHIP BETWEEN ANXIETY AND RETENTION TOWARDS LEARNING ACHIEVEMENT REMEDIAL ON MATERI SKELETON SYSTEM IN CLASS VIII SMP NEGERI 30 PEKANBARU ACADEMIC YEAR 2018/2019 Rikizaputra Rikizaputra; Kumala Sari
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 6 No. 1 (2019)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecemasan dan retensi terhadap hasil belajar remedial di kelas VIII SMP Negeri 30 Pekanbaru Tahun Ajaran 2018/2019.Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2018. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dan populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII. Sampel yang diambil sebanyak 69 siswa dengan teknik Perposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan soal yang terdiri dari 30 pernyataan kecemasan dan 30 soal retensi. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi pearson product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kecemasan dan retensi terhadap hasil belajar remedial dengan korelasi Uji nilai signifikan koefisien korelasi ganda Fhitung = 15,76 dan Ftabel = 3,14, maka Fh (15,76) > Ft (3,14) maka tolak H0 yang berarti terdapat hubungan yang signifikan antara kecemasan dan retensi terhadap hasil belajar remedial di kelas VIII SMP Negeri 30 Pekanbaru Tahun Ajaran 2018/2019.
ANALISIS HABITS OF MIND MAHASISWA CALON GURU BIOLOGI Rikizaputra Rikizaputra; Arlian Firda
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 7 No. 1 (2020)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v7i1.4006

Abstract

Dalam menjalankan proses perkuliahan bagi mahasiswa perlu menerapkan berbagai strategi dan upaya agar apa yang ditargetkan dapat tercapai secara maksimal. Strategi dan upaya tersebut harus dilatih agar menjadi sebuah kebiasaan yang positif. Setiap orang memiliki berbagai kebiasaan, salah satunya adalah kebiasaan berpikir. Kebiasaan berpikir yang diharapkan dimiliki oleh setiap orang adalah kebiasaan berpikir cerdas. Kebiasaan berpikir cerdas setiap individu disebut dengan habits of mind (HOM). HOM sangat diperlukan dalam kegiatan pembelajaran agar mahasiswa mampu mengatasi masalah yang dihadapinya. Penelitian yang berjudul “Analisis Habits Of Mind Calon Guru Biologi” ini dilakukan pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Lancang Kuning yang berada pada tingkat I, II, III dan IV Tahun Pelajaran 2018/2019 dengan teknik pengambilan sampel secara acak kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil HOM. Penelitian dilaksanakan pada bulan maret dengan menggunakan 40 butir angket sebagai isntrumen pengumpul data. Angket tersebut terdiri dari pernyataan positif dan negatif dengan 5 skala likert yang memiliki rentang dari sangat tidak setuju (STS) sampai sangat setuju (SS). Hasil penelitian menunjukkan HOM mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP Unilak berada pada kategori sedang yaitu 3,59. Rerata HOM mahasiswa semster 6 lebih tinggi dari pada HOM mahasiswa semester 4 dan 2 dengan masing masing 3,78, 3,51 dan 3,48. Dan 68,25% mahasiswa memiliki HOM sedang, 30,15 % rendah dan 1,59 % mahasiswa memiliki HOM tinggi.
PERBANDINGAN STRATEGI PEMBELAJARAN PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR DAN PEMBERDAYAAN BERPIKIR MELALUI PERTANYAAN TERHADAP HASIL BELAJAR MAHASISWA Loviana Rekha; Arlian Firda; Rikizaputra Rikizaputra; Rahmat Ramadansur
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 7 No. 2 (2020)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v7i2.5306

Abstract

Mata kuliah bioteknologi khususnya pada materi kultur jaringan tumbuhan merupakan materi yang komplek sehingga mahasiswa kesusahan untuk memahami materi tersebut, sehingga mereka menjadi bosan, pasif dan malas untuk berpikir aktif dalam belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Perbandingan Hasil Belajar Mahasiswa Pada Kelas Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) dan Pemberdayaan Berpikir Melalui Pertanyaan (PBMP). Penelitian ini dilaksanakan pada mahasiswa reguler semester VI Pendidikan Biologi Universitas Lancang Kuning Pekanbaru bulan Mei 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimental dengan desain pretest-posttest non-equivalent group design. Sampel penelitian adalah mahasiswa semester VI1 dan VI2 dengan teknik pengambilan total sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui pretest, posttest, dan lembar observasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini berupa uji N-Gain, Normalitas, Homogenitas dan uji-t. Rerata N-Gain pada kelas SPPKB 0.28 (kategori rendah), sedangkan kelas PBMP 0.46 (kategori sedang). Hasil uji-t terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas PBMP dan kelas SPPKB. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbandingan Hasil Belajar Mahasiswa Pada Kelas Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berpikir (SPPKB) dan Pemberdayaan Berpikir Melalui Pertanyaan (PBMP).
KEMANDIRIAN DAN MOTIVASI BELAJAR BIOLOGI SISWA MENGGUNAKAN GOOGLE CLASSROOM PADA MASA PANDEMI COVID-19 Rikizaputra Rikizaputra; Al Khudri Sembiring; Marta Dinata; Minda Azhar; Yohandri Yohandri
Bio-Lectura : Jurnal Pendidikan Biologi Vol. 8 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/bl.v8i2.7943

Abstract

Kemandirian dan motivasi belajar siswa melalui google classroom menjadi penting dalam situasi pandemi Covid-19. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak google classroom terhadap kemandirian dan motivasi belajar siswa pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode survey. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 52 siswa dengan sampel penelitian 52 siswa yang diambil dengan menggunakan teknik total sempling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang terdiri dari 30 pernyataan dengan skala likert dan wawancara terhadap siswa. Berdasarkan analisis data yang dilakukan dengan deskriptif perentase yang mengacu pada skala likert 1-4 maka diperoleh rata-rata kemandirian belajar 2,19 dan rerata motivasi belajar siswa diperoleh 2,46. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengunaan google classroom dalam pembelajaran pada masa pendemi covid 19 memberikan dampak yang sedang terhadap kemandirian dan berdampak kuat terhadap motivasi. Penggunaan google classroom pada masa pandemi covid-19 perlu ditingkatkan kualitas penggunannya dalam pembelajaran.