Claim Missing Document
Check
Articles

STUDI PENGARUH MODEL MOBIL DAN VARIASI KECEPATAN ANGIN TERHADAP GAYA DRAG Suswanto, Budyi; Finahari, Nurida
WIDYA TEKNIKA Vol 21, No 1: MARET 2013
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi otomotif salah satunya ditandai dengan semakin beragamnya produk kendaraan yang ada di pasaran. Perkembangan ini juga mengarah pada penyempurnaan desain bentuk mobil yang lebih aerodinamis untuk mengurangi gaya gesek udara yang dapat mengurangi konsumsi bahan bakar. Penelitian dilakukan untuk menguji gaya drag dan pengaruh kecepatan angin. Pengujian dilakukan dengan mengukur simpangan drag pada terowongan angin terhadap 4 model yaitu VW Classical Bus, VW Classical Beetle, VW New Beetle dan VW Lupo serta 5 variasi kecepatan dengan 5 kali ulangan untuk setiap variasi pengujian. Hasil pengukuran ini dipakai untuk menghitung gaya drag yang selanjutnya dilakukan uji statistik. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah VW Classical Bus memiliki gaya drag tertinggi diikuti VW, New Beetle, VW Lupo dan VW Classical Beetle dan ada pengaruh kecepatan angin terhadap gaya drag jika diinteraksikan dengan model.   Kata kunci : Model mobil, Kecepatan angin, wind tunnel, aerodinamis dan gaya drag
ANALISIS OIL MONITORING SEBAGAI BAGIAN PREDICTIVE MAINTENANCE UNTUK UJI KESIAPAN OPERASIONAL BIG DIGGER KOMATSU Taufiq, Ahmad; Finahari, Nurida; Fuhaid, Naif
ROTOR Vol 7, No 2 (2014)
Publisher : ROTOR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.329 KB)

Abstract

The performances of the equipments are measured by overall equipment effectiveness (OEE). This parameter consists of availability, operation reliability and product quality. Predictive maintenance system focus on measuring the effectiveness and availability of the vehicles used in the production process. The maintenance system usually done its work by analysis the lubrication oil used in parts of the vehicles. The parameters that will be analyzed are commonly consist of two testing procedures. The first is identify the state of lubrication performance, and the second is measuring the viscosity values of oil samples. This study try to developt the further test for the oil samples in the form of analyze the metal concentration consisted in. This procedure is meant to show the rate of part wearing as the basic of concluding the PM process. The alternative method offer maintenance cost optimation by avoiding the sudden breakdown  and prolong the part lifetime. The study is taking two type Big Digger Machine as comparator. The results show that the common PM has conclusion to let the PC 2000 stay in the process meanwhile the PC 4000 facing the overhaul and replacing the spareparts. The metal inclusion testing procedure show that the PC 2000 oil samples have higher metal concentration. It means that the PC 2000 parts need replacement more than PC 4000. The PC 4000 just need the overhaul process. This finding approve that alternative PM give more accurate results than the common. Keywords: oil monitoring, predictive maintenance, metal inclusion testing, big digger engine
MENCEGAH ATEROSKLEROSIS MELALUI APLIKASI PLAT ELEKTRIK PARALEL TEGANGAN RENDAH : SEBUAH HIPOTESIS Putra, Toni Dwi; Finahari, Nurida; Rubiono, Gatut
WIDYA TEKNIKA Vol 22, No 1 (2014): Jurnal Widyateknika
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

  Penyakit jantung merupakan penyakit pembunuh peringkat pertama yang terus meningkat dengan laju sekitar 1% per tahun. Salah satu pemicu sakit jantung yang menyebabkan kematian mendadak adalah tromboembolisme akibat aterosklerosis. Metode diagnosis dan pengobatan aterosklerosis melibatkan obat-obatan kimia, bersifat invasif dan memerlukan pembiayaan yang mahal. Penelitian ini bertujuan mengembangkan peralatan terapi pencegah perkembangan aterosklerosis dengan memanfaatkan karakteristik aliran fluida pada medan listrik pelat paralel. Penelitian dilakukan secara in vitro (di luar tubuh) dan masih bersifat pemodelan. Saluran darah aterosklerotik dimodelkan sebagai pipa tembus pandang yang dilapisi lemak sapi. Digunakan darah sapi yang diberi cairan anti-koagulan sebagai model aliran darah. Medan listrik yang diaplikasikan berjenis arus kontinyu dengan tegangan rendah yang divariasikan pada rentang 10-50 volt. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peluang untuk memanfaatkan plat elektrik paralel tegangan rendah sebagai sarana terapi aterosklerosis meskipun masih memerlukan verifikasi lebih lanjut, berkaitan dengan karakteristik darah yang heterogen.   KataKunci: Aterosklerosis, Plat Elektrik, Aliran Darah
Peran Teknologi Dalam Mengembangkan Potensi Ekspor Topeng Malangan (Analisis Situasional Dan Rencana Solusi) Finahari, Nurida
JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) Vol 2 No 1 (2018): JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat)
Publisher : Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Forum Dosen Indonesia JATIM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (477.193 KB) | DOI: 10.36339/je.v2i1.106

Abstract

The art of chisel mask is developed in Tumpang Malang area as part of dance costume fairs, puppet show andcultural ritual, although in its development, this mask sculpture is also sold and become a tourism commodity. The potentialsales of mask sculptures is increasing, especially because of the demanders are foreign tourists, cultural enthusiasts andcomponent of tourism activities. That is, Topeng Malangan has the potential to be developed as an export commodity. Thesales system is still limited to cultural events or when there is a visit of education and tourism to the arts-padepokan. Thisprompted some people around the padepokan to start a home industry to meet the availability of the mask. In general, theproblems encountered by the craftsmen are (1) availability of raw materials, especially for suitable wood species, (2)production equipment, especially for pre-carving process and preservation of product, (3) there is no standard marketingscheme, (4) does not have a business management system, and (5) highly skilled craftsmen are still very limited. The solutionsoffered are divided into three stages: (1) technological strengthening, including strengthening production process technologyand increasing the number of craftsmen; (2) establishing business management; and (3) establishing trademarks, copyrightsand product marketing expansions
Potensi Sprayer Otomatis sebagai Solusi Masalah Penyiraman Tanaman untuk Petani Cabe Finahari, Nurida; Budi, Khanif Prasetyo; Putra, Toni Dwi
JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) Vol 3 No 1 (2019): Vol 3 No 1 (2019): JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat)
Publisher : Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Forum Dosen Indonesia JATIM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (520.105 KB) | DOI: 10.36339/je.v3i1.184

Abstract

Chili (capsium annum L) is an important horticulture commodity. The availability of water is one of the supporting factors for the chili crop production system. Meeting the water needs of chili greatly affects its growth. One obstacle for farmers is managing time when processing land. Farmers spend a lot of time watering and fertilizing plants. This has an impact on the time efficiency of farmers to cultivate other land and clear weeds. The design development of a plant irrigation system using soil moisture sensors can be an alternative solution. This system is capable of automatically watering and detecting the availability of water for watering. The control system used is Arduino Uno as the main controller. From the automated design mindset, it can be said that it is possible to carry out an automation process on the work of watering chili plants. The problem of adequate water in the dry season can be overcome based on controlling the amount of water spray, which is adjusted to the soil moisture sensor readings. As for other problems that need to be studied, related to the system of controlling soil moisture during the rainy season. This problem can be assessed by reference to a soil moisture based watering control system that might also be combined with a soil dryer / dryer system. This can be developed into the next appropriate technology as a community service work.
Iptek Bagi Masyarakat: Pengrajin Sangkar Burung di Desa Karanganyar Kecamatan Gandusari Kabupaten Trenggalek Finahari, Nurida; Soebiyakto, Gatot
JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) Vol 1 No 1 (2017): JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat)
Publisher : Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Forum Dosen Indonesia JATIM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.747 KB) | DOI: 10.36339/je.v1i1.13

Abstract

Kecamatan Gandusari, kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, sejak lama terkenal sebagai pusat produksibarang-barang kerajinan berbahan dasar bambu. Dusun Nglaban, Desa Karanganyar, dikenal sebagai penghasil sangkar burung dan ayam. Harga sangkar burung dengan kualitas biasa adalah Rp 10.000, yang halus Rp 15.000. Untuk sangkar ayam mulai dari Rp 15.000 ? Rp 25.000, tergantung dari kualitasnya. Saat ini harga bahan baku maupun produk hasil sudah berkembang sekitar 300% dan muncul pengrajin-pengrajin sangkar burung khusus untuk burung berkicau. Sangkar jenis ini biasanya memiliki nilai seni sehingga tingkat kerumitan pembuatannya lebih tinggi. Harganya bisa mencapai 5 kali harga sangkar burung biasa. Peluang inilah yang dibidik mitra IbM. Sebagaimana umumnya usaha mikro, kecil dan menengah, mitra IbM tidak memiliki sistem manajemen usaha sama sekali. Mereka mendasarkan usahanya pada pola kebutuhan keluarga dan menggabungkan keuangan usaha dengan keuangan usaha tanpa sistem pencatatan. Target kegiatan yang diajukan untuk membantu permasalahan mitra adalah konsultasi usaha untuk mengembangkan sistem menejemen dasar, bantuan peralatan tepat guna, dan pengembangan sistem pemasaran. Dengan kegiatan ini diharapkan kedua mitra bisa merintis terbentuknya kelompok pengrajin ruji dupa dan sangkar burung yang khas. Dalam masa 3 bulan pelaksanaan kegiatan, produk teknologi tepat guna sudah bisa berfungsi sempurna. Kapasitas produksi meningkat pesat dari semula rata-rata 1000 batang diselesaikan dalam sehari (8 jam kerja)menjadi hanya satu jam saja. Peningkatan kapasitas produksi ini masih terserap pangsa pasar sepenuhnya. Hal ini menunjukkan adanya ketersediaan pangsa pasar yang cukup tinggi untuk diraih. Kendala utama yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan adalah pada 1) aspek peralatan tepat guna yang memerlukan modifikasi desain, penyesuaian pola kerja dan ukuran bahan baku terhadap kondisi kerja mesin; pelatihan dan pembiasaan operator terhadap sistem kerja mesin; serta pelatihan metode perawatan mesin, 2) keengganan mitra untuk memulai sistem manajemen sederhana, 3) keengganan mitra untuk mengembangkan metode pemasaran. Kendala pertama telah bisa diatasi dengan baik, sementara kendala kedua dan ketiga sedang diupayakan penanganannya.
Identifikasi Sumber Air Sebagai Upaya Konservasi di Kecamatan Singosari Kabupaten Malang Finahari, Nurida; Soebiyakto, Gatot
JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) Vol 5 No 2 (2021): Jati Emas (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat)
Publisher : Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perkumpulan Dosen Indonesia Semesta (DIS) Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36339/je.v5i2.434

Abstract

Singosari District, Malang Regency, which is located at the foot of the mountain, is an area that has many water sources. This activity is carried out to identify problems and potentials that can endanger this natural resource. Activities are carried out by direct visits to 3 source locations. The results of the visit showed that around the location there were still many trees to support water sources. Utilization by the community can cause potential environmental damage in the form of non-organic waste. Community service activities can be carried out in the form of educating the community.
MEMBUDAYAKAN KONSERVASI SUMBER AIR SEBAGAI PENUNJANG EKONOMI RAKYAT DI AREA WISATA LOKAL KALI KENDEDES SINGOSARI Finahari, Nurida; Soebiyakto, Gatot
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2021 "Kesiapan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Energi Global"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keamanan dan kualitas air sangat penting bagi perkembangan dan kesejahteraan manusia. Menyediakan akses ke air bersih adalah salah satu instrumen paling efektif dalam mempromosikan kesehatan dan mengurangi kemiskinan. Sumber Kendedes Singosari merupakan tempat wisata dengan kolam renang dan sungai irigasi. Sungai ini digunakan masyarakat untuk berbagai keperluan, termasuk wisata air lokalan. Perilaku membuang sampah sembarangan masih banyak terjadi di sumber ini dan menjadi persoalan mendasar. Hal ini diindikasikan dengan adanya ceceran sampah di dekat tempat sampah yang telah disediakan. Ketersediaan tempah sampah juga memang belum memadai. Tujuan utama program pengabdian ini adalah memberikan kecukupan jumlah tempat sampah dan meningkatkan kepedulian masyarakat pengguna Kali Kendedes terhadap kebersihan dan tertib membuang sampah pada tempatnya. Dampak dari ketercapaian tujuan kegiatan adalah peningkatan kebersihan sumber air dan aliran Kali Kendedes. Dampak jangka panjang yang bisa diharapkan adalah munculnya potensi pengembangan area tersebut sebagai lokasi wisata air skala lokal dan wisata edukasi, yang bisa dijadikan ikon pendapatan desa. Kegiatan direncanakan dilakukan dengan cara edukasi tidak langsung melalui penyediaan sarana dan mini brosur. Berdasarkan diskusi dengan mitra yang menjadi penanggung jawab area tersebut, penempatan tempat sampah dilakukan pada waktu Kali Kendedes sedang penuh pengunjung. Hal tersebut secara tidak langsung telah menjadi peringatan halus bagi pengunjung untuk membuang sampah pada tempatnya. Teknik edukasi ini menimbulkan respon spontan sebagaimana diharapkan. 
PENGEMBANGAN DESAIN ALAT BANTU MESIN PEMBUKA BAN SEPEDA MOTOR Soebiyakto, Gatot; Finahari, Nurida
Conference on Innovation and Application of Science and Technology (CIASTECH) CIASTECH 2020 "Peranan Strategis Teknologi Dalam Kehidupan di Era New Normal"
Publisher : Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Layanan perawatan dan perbaikan ban kendaraan melalui service ban bocor baik secara manual maupun tubeless. Kehadiran ban tubeless pada sepeda motor akhirnya berefek pada usaha bengkel ban motor Kelurahan Candirenggo Kecamatan Singosari ada di Kabupaten Malang Jawa Timur, tepatnya di jalan raya Candirenggo sebagai mitra satu-satunya pemilik usaha bengkel ban motor. Dengan semakin meningkatnya jumlah kendaraan roda 4 dan roda 2, semakin banyak kebutuhan manusia khususnya pengguna jalan. Oleh karena itu sebagai penyedia jasa  bengkel ban motor pelaku usaha membuat dan memodifikasi  alat bantu  pembuka ban. Peluang inilah diusulkan pada Program PROPENMAS untuk meningkatkan kualitas dan jasa layanan dengan sentuhan teknologi. Tujuannya agar tidak  menimbulkan retensi dari konsumen dikarenakan ketakutan akan lecetnya velg motor ataupun ban baru yang bisa saja koyak ketika ingin dipasang. Seiring hasil jasa layanan yang berkualitas dapat merubah pelayanan yang prima, berkualitas, disukai banyak pelanggan yang berujung pada system pelayanan online. Dalam masa 3 bulan pelaksanaan kegiatan, desain alat bantu teknologi tepat guna pembuka ban motor sudah bisa berfungsi sempurna. Kapasitas proses pelepasan meningkat pesat dari semula rata-rata 5 menit menjadi 2 menit. Hal ini menunjukkan adanya ketepatan dan kecepatan proses yang cukup tinggi. Kendala utama yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan adalah pada 1) aspek peralatan tepat guna yang memerlukan modifikasi desain teknologi, 2) pendampingan dan pembiasaan operator terhadap sistem kerja mesin dan perawatan 3) memberikan mitra untuk mengembangkan metode kewirausahaan dan manajemen. Kendala pertama telah bisa diatasi dengan baik, sementara kendala kedua dan ketiga sedang diupayakan penanganannya dengan metode pendampingan secara berkala.
Comparing the spectral profiles of the javanesse gending with the classical music as the therapeutical music Nurida Finahari; Gatut Rubiono; Gatot Soebiyakto
Biomedical Engineering Vol 2, No 1 (2016)
Publisher : Biomedical Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (888.871 KB)

Abstract

Objective:  So this study is trying to analyze the potency of Javanesse Gending as the therapeutic music. It is a further exploration of the finding state that the Gending Tejanatha has the spectral characteristic similarity with The Magic Flute of Mozart. Material and methods: The study was done by analyze the audio characteristics patterns of five Javanesse Gending (JG) compare with the  five classical music (CM) of Mozart and Beethoven. The audio characteristics were obtained from the sound analyzer program. The results were in form of spectral graphics. The parameters include spectral envelope, sound intensity and frequency.Result:  JG and CM have different pattern for the left and the right audio. This indicate difference stimulus for the neural, that will appear as cross references for primary audiory area. The frequencies of JG is higher than CM. The frequency and envelope indicate the variation of emotion that will be induced. It represent the sound colour (timbre). The JG timbre is determined by the material of the instruments, used to made from copper or iron. This material does infuence the emotional responses, especially to the player (pengrawit). The influence of the timbre, not as intens as the influence of the musical tempo that relate with the rhythm harmony. In the JG, the musical tempo represent the soul of this music. It is very essential. The tempo changes from the  usual pattern will raise the anxiety.Conclusion: It can be concluded that the JG has the same potency as the CM to be used as therapeutic music. The JG has the higher potency to influence emotional state than the CM due to its envelope profile.