Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

KESESUAIAN PENYIMPANAN OBAT HIGH ALERT DI INSTALASI FARMASI RSD IDAMAN BANJARBARU Mochammad Maulidie Alfiannor Saputera; Rakhmadhan Niah; Pebryanti Puspita Rini; Ayu Soraya
Jurnal Insan Farmasi Indonesia Vol 2 No 2 (2019)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36387/jifi.v2i2.416

Abstract

High alert drugs are drugs that have the risk of causing great harm to patients if management is inappropriate. The high alert drug group is divided into 3 namely High Concentrated Electrolytes, Look Alike Sound Alike (LASA) and cytostatic. The purpose of this study was to determine the percentage of suitability of storage of each high alert drug (LASA & High Concentrate Electrolyte) based on the Standard Operating Procedure (SOP) of the ideal hospital. This research is a descriptive study, data collected by using observation sheets made by researchers based on SOP of Idaman Banjarbaru Hospital. The population and sample of this study are all high alert drugs in the Pharmacy Installation at Idaman Banjarbaru Hospital. The results of the study found that the overall percentage of suitability of high alert drug storage based on the SOP of Idaman Banjarbaru Hospital in the 4 units of the Pharmacy Installation Service at Idaman Banjarbaru Hospital was 83.48% accordingly. Each group described a high alert drug that is 95% High Concentrated Electrolyte which is appropriate, LASA as much as 67.95% which is appropriate, and High alert (other than the LASA and High Concentrated Electrolyte class) as much as 82.50% appropriate.
SELISIH TARIF RUMAH SAKIT TERHADAP TARIF INA-CBG’s PADA PASIEN SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT DAERAH IDAMAN BANJARBARU TAHUN 2019 Mochammad Maulidie Alfiannor Saputera; Ahmad Ahmad; Anna Khumaira Sari; Ayu Soraya
Jurnal Insan Farmasi Indonesia Vol 3 No 2 (2020): Jurnal Insan Farmasi Indonesia
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36387/jifi.v3i2.599

Abstract

Caesar's operating rate continues to increase in every country, the World Health Organization (WHO) recommends the ideal Caesarean Section Rate (CSR) for a country is around 10% to 15%. INA-CBG’s is a payment with a package system based on the patient’s illness. In implementing the INA-CBG’s system, problems often occur in the financing. The thing that often happens is hospital rates in the Caesarean Sectio exceed INA-CBG’s claims. The study aims to determine the difference between hospital rates with claims of INA-CBG’s in Idaman Hospital Banjarbaru. This study is an observational hospital study of direct medical costs, data retrieved retrospectively from the JKN participant claims data of patients with Sectio Caesarea in 2019 in Hospital Idaman Banjarbaru as many as 833 data samples using samples jenuh. Data calculation to find out the difference is done by subtracking hospital rates with INA-CBG’s rates. The result showed the difference between hospital rates and INA-CBG’s rates in Sectio Caesarea patients in Hospital Idaman Banjarbaru is a negative difference of Rp. 3.908.338.992 (n=833) and the difference between the average hospital rates and the average INA-CBG’s rates is Rp.4.691.884 per patient.
PENGARUH PERMAINAN SUMUR KREATIF TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL BENTUK-BENTUK GEOMETRI PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK AISYAH KECAMATAN RAMBAH KABUPATEN ROKAN HULU Ayu Soraya; Rita Kurnia; Hukmi Hukmi
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 7, No 1 (2020): EDISI 1 JANUARI-JUNI 2020
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This research aims to know the influence of the game creative well to the ability to know geometry forms in children aged 5-6 years in the TK Aisyah of Rambah Sub-district Rokan Hulu District. This research aims to know the game of creative wells can improve the ability to recognize geometry in children aged 5-6 years in the TK Aisyah of Rambah Sub-district Rokan Hulu District. The samples in this research are children aged 5-6 years in the TK Aisyah of Rambah Sub-district Rokan Hulu District, which amounted to 17 children. The method used in this research is an experiment to see the influence between freely binding variables. The data collection techniques used are observation and poll. This data analysis technique is done by statistic T-Test technique with the help of SPPS Windows ver. 17.0 Technique statistic T-Test used to test the difference before and after treatment. From the research results before the treatment of creative well games there is the ability to know Geometric forms in children aged 5-6 years with a percentage value 42.22% and after a creative well-being treatment is a value of 77.52%. Based on the hypothesis test showing statistical test scores As of-28.918 the two-party test means absolute price, so the value (-) is not used (Sugiono,2010) so Thinung (28.918) because of the value of Sig. 2-tailed = 9.00 < 0.05. Then researchers can conclude that there is an influence to know the forms of geometry that are very significant after the game of creative wells.  Key Words: Game Creative Well, Ability to Know Geometry
MANAJEMEN PEMASARAN SYARIAH BERBASIS DIGITAL PADA TABUNGAN EASY WADIAH DI BSI KCP LAMONGAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN MINAT NASABAH Ayu soraya; Ardyansyah, Farid
Jurnal Tabarru': Islamic Banking and Finance Vol. 6 No. 2 (2023): Jurnal Tabarru' : Islamic Banking and Finance
Publisher : Department of Islamic Banking, Faculty of Islamic Studies, Islamic University of Riau (UIR)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jtb.2023.vol6(2).14516

Abstract

Teknologi yang semakin berkembang memberikan kemudahan dalam instansi perbankan baik perbankan syariah maupun konvensional untuk memanfaatkan kemajuan teknologi. Oleh karena itu BSI KCP Lamongan dituntut untuk bisa memanfaatkan media digital sebagai sarana untuk memasarkan produk tabungan easy wadiah agar lebih dikenal dan mendapatkan peminat yang cukup banyak. Akan tetapi kegiatan pemasaran syariah berbasis digital ini belum sepenuhnya terealisasikan secara maksimal dilihat dari diagram yang mengalami penurunan. Dalam hal ini perlu dilakukan kajian mendalam melalui penelitian kualitatif tetang manajemen pemasaran syariah berbasis digital pada tabungan easy wadiah di BSI KCP Lamongan. yang nantinya diharapkan bisa meningkatan dan mengembangkan BSI KCP Lamongan. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, pengambilan data nasabah untuk produk tabungan easy wadiah dan didukung oleh data lain yang seperti jurnal, buku dan skripsi yang terkait dengan menggunakan teknik analisa yang digunakan yakni meredukasi, menyajikan data dan memberikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar dalam mempromosikan dengan memanfaatkan media sosial seperti Whatsaap Business, Instagram, web form BSI dan BSI Mobile Banking. Dari hasil memanfaatkan media tersebut mengalami peningkatan jumlah nasabah yang melakukan aktivitas pembukaan rekening untuk tabungan easy wadiah di BSI KCP Lamongan.
PERAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KINERJA GURU Indrayani; Machdaliza; Heri Hermanto; Ayu Lestari; ayu soraya
Jurnal Ilmu Administrasi Negara Vol 23 No 1 (2025): JIANA: Jurnal Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46730/jiana.v23i1.8282

Abstract

Kepemimpinan memegang peranan penting dalam mencapai tujuan organisasi, termasuk dalam lingkungan pendidikan. Keberhasilan atau kegagalan sebuah sekolah sangat ditentukan oleh kualitas kepemimpinan kepala sekolah dalam memberikan layanan terbaik bagi guru. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran kepemimpinan kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru dan tenaga honorer di SD Negeri 025 Kelesa, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu, dan mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhinya. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, dengan teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Penelitian ini melibatkan 10 informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepala sekolah telah menjalankan perannya dengan cukup baik, terutama dalam pengambilan keputusan, pemberian motivasi, dan menjalin komunikasi yang efektif dengan guru, orang tua, dan komite sekolah. Namun, masih terdapat ruang untuk perbaikan, terutama dalam memberikan apresiasi non-fisik yang lebih konkret, seperti penghargaan atau insentif, untuk meningkatkan motivasi guru secara lebih efektif. Oleh karena itu, perbaikan strategi pemberian penghargaan diharapkan dapat lebih mengoptimalkan peran kepemimpinan dalam meningkatkan kinerja guru.
Korelasi Motor Ability dengan Keterampilan Bermain Bola Voli pada Ekstrakurikuler di SMK Negeri Kesehatan dan Pariwisata Bangkinang Ayu Soraya; Ardiah Juita; Agus Sulastio
Journal Sport Science Indonesia Vol 4 No 3 (2025): Journal of Sport Science Indonesia
Publisher : Pendidikan Kepelatihan Olahraga FKIP Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jassi.4.3.113-124

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi motor ability dengan keterampilan bermain bola pada ekstrakurikuler SMK Negeri Kesehatan dan Pariwisata Bangkinang. Metode yang digunakan adalah metode korelasi product moment. hasil uji normalitas Liliefors yang dilakukan pada data jumlah hasil tes motor ability (X) dan keterampilan bermain bolavoli (Y), diperoleh nilai statistik D untuk variabel X sebesar 0,192 dengan nilai p sebesar 0,279. Karena nilai p lebih besar dari α = 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa data X berdistribusi normal. untuk variabel Y yaitu hasil tes keterampilan bolavoli, diperoleh nilai D sebesar 0,139 dan p sebesar 0,671. Nilai p yang jauh lebih besar dari 0,05 juga menunjukkan bahwa data Y berdistribusi normal. Hasil uji homogenitas menggunakan uji Levene menunjukkan nilai statistik sebesar 4,04 dengan nilai signifikansi (p) sebesar 0,0502. Karena nilai p sedikit lebih besar dari batas signifikansi α = 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa data motor ability (X) dan keterampilan bermain bolavoli (Y) memiliki varians yang homogen atau sama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara motor ability dengan keterampilan bermain bola voli pada siswa ekstrakurikuler di SMK Negeri Kesehatan dan Pariwisata Bangkinang berdasarkan analisis statistik yang menunjukkan nilai RHitung (0,431) > nilai RTabel (0,396).
EDUKASI PENGELOLAAN E-ARSIP DAN MANFAAT ARSIP DIGITAL DI SMK NEGERI 3 DEPOK Ummy Gusti Salamah; Desti Destiansari Istinabiyah; Ayu Soraya; Soim, Kamilia Syahputra; Feri Nugroho; Nur Fitri Dewi; Risma Ekawati
Aptekmas Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol 7 No 3 (2024): Aptekmas Volume 7 Nomor 3 2024
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The rapid advancement of digital technology has significantly influenced various aspects of daily life. One emerging trend is the use of Digital Archive Applications, commonly referred to as E-Archives. Within the Department of Office Automation and Management at SMK Negeri 3 Depok, students have been introduced to digital archiving practices; however, their experience has primarily been limited to using Google Drive as the main tool for storing digital files. This community service initiative was designed to provide education on digital archive management, highlighting the benefits and advantages of electronic archives compared to conventional manual systems. More importantly, the program aimed to enhance students’ understanding by introducing and demonstrating an E-Archive application developed by the community service team. Through this approach, students at SMK Negeri 3 Depok were expected to gain hands-on experience in managing data using the E-Archive system. The implementation of the activity involved presentations and live demonstrations of the E-Archive application. To reinforce learning outcomes, interactive sessions such as Q&A discussions and quizzes were conducted, enabling students to actively engage and broaden their knowledge of digital archiving.