Claim Missing Document
Check
Articles

Found 40 Documents
Search

Analisis Kualitas Geometri Mesin Bubut Maximat Super 11 Eko Indrawan; Yufrizal A; Abdul Aziz; Rifelino Rifelino; Muhammad Iqbal Tawakal
invotek Vol 20 No 3 (2020): INVOTEK: Jurnal Inovasi Vokasional dan Teknologi
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/invotek.v20i3.636

Abstract

Penelitian ini bertujuan sejauh mana tingkat kepresisian dari mesin bubut maximat super 11 di Laboratorium Teknologi Produksi. Pengumpulan data dilakukan pengujian putaran (run out) spindle nose, pengujian ketirusan lubang spindle nose, pengujian kelurusan tailstock guideways terhadap gerakan eretan dan pengujian kebulatan terhadap benda kerja dalam pembubutan rata. Hasil penelitian pengujian putaran (run out) spindle nose masih dalam batas toleransi yang ditetapkan schlesinger standart (0.01 mm), pengujian ketirusan lubang spindle nose hampir secara keselurahan mesin sudah melewati batas penyimpangan yang diizinkan (posisi A = 0.01 mm, posisi B = 0.02 mm per 30 mm), pengujian kelurusan lintasan semua mesin sudah melewati batas penyimpangan (0.01 mm per 500 mm) dan dicobakan untuk pembubutan rata pada benda kerja (spesimen) ditentukan untuk 2 mesin dengan penyimpangan terkecil (M17) dan terbesar (M20) dari keseluruhan mesin dan setelah diuji tingkat kebulatan dari kedua benda disimpulkan masih dalam batas toleransi yang diizinkan (0.015 mm per 120 mm).
PENGARUH MOTIVASI SISWA DAN FASILITAS MENGGAMBARTERHADAP HASIL BELAJAR MATA DIKLAT GAMBAR TEKNIK SMK NEGERI 1 KOTO XI TARUSAN Hari Irwandi; Mulianti Mulianti; Yufrizal A; Hasanuddin Hasanuddin
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 2 No 1 (2020): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (602.277 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v2i1.80

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi bahwa masih rendahnya hasil belajar Gambar Teknik kelas X di SMK Negeri 1 Koto XI Tarusan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi dan fasilitas terhadap hasil belajar. Penelitian ini merupakan Penelitian korelasional. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli-Desember 2019. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X Teknik Otomotif di SMK Negeri 1 Koto XI Tarusan total keseluruhan siswa 98, dan sampel penelitian sebanyak 78 siswa menggunakan rumus random sampling. Data yang telah dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan bantuan aplikasi SPSS (Statistic Product Service Station) versi 17.0. Analisis regresi berganda dengan menggunakan uji F yang diperoleh nilai F hitung besar dari nilai F table, maka dapat disimpulkan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak. Besar Kontribusi antara motivasi siswa dan fasilitas menggambar terhadap hasil belajar sebesar 8,5 % didapat dari rumus koefisien determinan. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa motivasi siswa dan fasilitas menggambar mempengaruhi hasil belajar.
PENGEMBANGAN MODUL PRAKTIKUM MATERI PEMBUBUTAN ULIR KELAS XI TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 1 TANJUNG RAYA Rahman Febrio; Rifelino Rifelino; Yufrizal A; Eko Indrawan
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 2 No 4 (2020): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (911.496 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v2i4.123

Abstract

Terlaksananya proses pembelajaran disekolah tidak lepas dari penggunan media pembelajaran sebagai alat interaksi antara siswa dan guru. Salah satu media pembelajaran yang banyak digunakan yaitu Modul. Pengembangan modul untuk pembelajaran sangat efektif di gunakan sebagai media pembelajaran di sekolah. Ketersediaan modul yang sangat minim membuat siswa susah mencari pedoman sewaktu belajar terutama pada mata pelajaran Teknik pemesinan bubut dengan materi pembuatan ulir khususnya ulir segitiga, sehingga banyak siswa yang kurang mampu dalam pembuatan ulir segitiga. Maka dari itu perlu adanya pengembangan modul khusunya pada pembuatan ulir segita guna meningkatkan kemampuan siswa saat melakukan pratikum pembuatan ulir. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan modul pratikum sebagai media pembelajaran pada mata pelajaran Teknik Pemesina Bubut khususnya Pembuatan Ulir segitiga. Penelitian ini menggunakan metode Rnd (research and development) yang mengadopsi model 4-D (Four D Models) dengan beberapa tahap yang pertama pendefinisian kemudian dilanjutkan dengan tahap pembuatan desain tampilan, pengembangan, dan penyebaran. Hasil Penelitian menunjukan bahwa Modul praktikum yang di buat untuk pembelajaran pembuatan Ulir Segitiga mendapatkan penilaian sangat layak dari beberapa validasi diantaranya ahli materi dan ahli media. Berdasarkan pendapat guru Modul yang dikembangakan masuk kedalam kategori sangat layak. Kesimpulan dari riset ini bahwa modul praktikum ini layak di gunakan di SMK Negeri 1 Tanjung Raya sebagai bahan tambahan yang dapat digunakan untuk belajar mengajar.
PENGARUH PENGALAMAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII SMKN 1 KECAMATAN GUGUAK Dini Huddia; Hasanuddin Hasanuddin; Yufrizal A; Irzal Irzal
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 2 No 4 (2020): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (625.222 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v2i4.129

Abstract

Keahlian yang didapatkan pada pendidikan formal diantaranya didapatkan di sekolah-sekolah baik SMA (Sekolah Menengah Atas) atau SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) dan perguruan tinggi, sedangkan keahlian yang didapatkan dari pendidikan nonformal diantaranya didapatkan melalui kursus-kursus keahlian yang diselenggarakan oleh lembaga-lembaga pendidikan, bahkan pengalaman kerja seseorang yang didapatkan secara langsung dari dunia usaha, yang kesemua itu bertujuan untuk mendapatkan keahlian. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh antara pengalaman praktek kerja industri dan lingkungan keluarga terhadap minat berwirausaha siswa SMK N 1 Kecamatan Guguak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni-Agustus 2020. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 96 siswa dimana 20 siswa dijadikan sampel uji coba. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan antara pengalaman praktek kerja industri dan lingkungan keluarga dengan minat berwirausaha siswa dengan (P value 0,0005 < α 0,05).
PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN NC/CNC KELAS XI DI SMK NEGERI 1 SUMATERA BARAT Hendrik Swandi; Nelvi Erizon; Refdinal Refdinal; Yufrizal A
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 2 No 4 (2020): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (600.055 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v2i4.130

Abstract

The learning media developed is a learning module that is able to enable students to learn independently. This study aims to develop a learning module and determine the validity of the module and the practicality of the module being developed. In the development of the learning module using the type of R&D (Research and Development) research which refers to the 4D development model (define, design, develop, and disseminate). This research was conducted in the academic year 2020/2021 in odd semester. In the development of the TU 2A CNC learning module, it goes through several 4 D development stages, the first stage is the define stage, the two stages of design (design), the three stages of develop (development), and the last stage of disseminate (deployment). The types of data in this research are quantitative and qualitative using instruments in the form of a questionnaire, which at the development stage is carried out by validity tests and practicality tests where the validity test is tested on 2 mechanical engineering education lecturers as material experts and media experts, while in the practicality test it is tested on 1 subject teacher and 30 responses from mechanical engineering students at SMKN 1 West Sumatra. The results of the test show that the TU 2A CNC machine engineering learning module is very suitable for use as a learning medium.
PROGRAM PENYAMAAN MAHASISWA EX SMA DAN EX SMK TAHUN MASUK 2017 PADA MATA KULIAH PEMROGRAMAN CNC DI JURUSAN TEKNIK MESIN FT-UNP Dayat Ivo Jumadi; Irzal Irzal; Yufrizal A; Rodesri Mulyadi
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 2 No 4 (2020): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (471.594 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v2i4.142

Abstract

Nilai mahasiswa lulusan SMK dan SMA masih rendah pada Matakuliah pemrograman CNC. Mahasiswa kesulitan dalam pengoperasian mesin CNC di laboratorium CNC. Munculnya anggapan bahwa mahasiswa yang berasal dari SMK di jurusan teknik mesin dalam Matakuliah Pemrogaman CNC memiliki nilai yang lebih baik dibandingkan mahasiswa yang berasal dari SMA. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengungkapkan perbedaan hasil belajar mahasiswa berdasarkan asal sekolah SMA dan SMK tahun masuk 2017 pada Matakuliah Pemrogaman CNC Program Studi Pendidikan Teknik Mesin FT-UNP. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah causal comparative. Causal comparative merupakan jenis penelitian yang digunakan untuk membandingkan antara dua kelompok atau lebih dari suatu variabel tertentu. Populasi dalam penelitian ini mengambil seluruh mahasiswa berdasarkan asal sekolah SMA dan SMK program Studi Pendidikan Teknik Mesin Jurusan Teknik Mesin pada tahun masuk 2017 yang berjumlah 111 orang. Sampel pada penelitian ini yaitu 8 orang mahasiswa yang berasal dari SMA dan 8 orang mahasiswa yang berasal dari SMK. Hasil uji independen T test diperoleh nilai Sig sebesar 0.554 > 0.05, maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbandingan yang signifikan antara hasil belajar mahasiswa Ex SMK dan Ex SMA tahun masuk 2017 pada Matakuliah Pemrograman CNC di Jurusan Teknik Mesin FT-UNP.
PERSEPSI SISWA TENTANG KEMAMPUAN MENGAJAR MAHASISWA PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN KEPENDIDIKAN (PPLK) FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG DI SMK NEGERI PROVINSI SUMATERA BARAT Mulyadi Mulyadi; Waskito Waskito; Delima Yanti Sari; Yufrizal A
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (955.063 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v3i1.171

Abstract

Program Pengalaman Lapangan Kependidikan bertujuan untuk melatih mahasiswa agar memiliki kemampuan menggunakan ilmu yang dipelajari dalam situasi nyata menjalankan tugasnya sebagai mana guru. Penelitian ini dilakukan berdasarkan adanya anggapan bahwa mahasiswa PPKL masih banyak yang kurang menguasai kompetensi dasar mengajar, dan masih belum dapat melakukan unjuk kerja sebagai seorang guru, sehingga tidak dapat melakukan pengajaran dengan baik. Jenis penelitian ini adalah penelitiaan deskriptif, yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang persepsi siswa tentang kemampuan mengajar mahasiswa PPLK FT UNP dalam proses pembelajaran di SMK Negeri Provinsi Sumatera Barat. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMK Negeri 1 Padang kelas I Teknik Pengelasan 33 siswa, kelas III Teknik Permesinan 27 siswa dan SMK Negeri 1 Sumatera Barat kelas III Teknik Permesinan 35 siswa semester Januari-juni tahun ajaran 2019/2020 yang berjumlah 95 siswa. Sedangkan sampel pada penelitian ini 62 orang siswa. Instrumen penelitian dalam penelitian ini menggunakan kuesioner (angket) yang menggunakan skala Linkert, sedangkan analisis data menggunakan teknik persentase. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa persepsi siswa tentang kemampuan mengajar mahasiswa PPLK FT UNP dalam proses pembelajaran di SMK Negeri Provinsi Sumatera Barat, dari empat sub variabel yaitu perencanaan pengajaran menunjukkan persepsi siswa rata-rata baik sekali (82,94%), Pengelolaan kelas menunjukkan persepsi siswa rata-rata baik sekali (81,4%), metode pengajaran menunjukkan persepsi siswa rata-rata baik sekali (82,26%), dan evaluasi menunjukkan persepsi siswa rata-rata baik (78,31%), Secara keseluruhan kemampuan mengajar mahasiswa PPLK FT UNP dalam proses pembelajaran di SMK Negeri Provinsi Sumatera Barat menunjukan persepsi siswa rata-rata dalam kategori baik sekali (81,61%).
PERSEPSI SISWA TEHADAP SMK SEBELUM DAN SEDANG DALAM PROSES PEMBELAJARAN DI SMK MUHAMMADIYAH 1 PADANG Irfan Adima Brawira; Ambiyar Ambiyar; Yufrizal A; Budi Syahri
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (663.286 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v3i2.178

Abstract

Salah satu faktor yang menentukan apakah persepsi siswa itu baik atau sebaliknya terhadap terhadap SMK adalah pengetahuan mereka atau hal-hal yang berhubungan tentang SMK. Pengetahuan siswa terhadap SMK atau hal-hal yang bersangkutan dengan SMK karena siswa yang tahu tentang bagaimana SMK itu akan merubah persepsi siswa tersebut. Karena berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti sebelum masuk ke SMK siswa banyak yang belum mengenal SMK tempat siswa bersekolah sekarang sehingga persepsi siswa terhadap SMK tersebut kurang baik. Sedangkan setelah siswa mulai memasuki proses pembelajaran siswa mulai mengenal SMK tersebut yang akhirnya persepsi siswa membaik terhadap SMK. Jenisapenelitian iniaadalah kuantitatifadengan mengunakanametode deskriptif.aPopulasi dalamapenelitian iniaberjumlah 67aorang dariaseluruh kelompok usia. Teknikapengambilan sampelamenggunakan totalasampling, jumlahasampel diadalam penelitianaini adalahaberjumlah 37 orang siswa. Teknikaanalisis dataayang digunakanaadalah persentase. Hasil penelitian diperoleh bahwa; (1) persepsi siswa terhadap SMK di SMK Muhammadiyah 1 Padang tingkat capaian responden 66,80% saat sebelum dan 77,84 saat sedang sudah dikategorikan baik. (2) persepsi siswa tentang metode mengajar di SMK Muhammadiyah 1 Padang dengan capaian 66,49% saat sebelum dan 76,49% saat sedang sudah dikategorikan baik. (3) persepsi siswa tentang fasilitas SMK di SMK Muhammadiyah 1 Padang dengan capaian 64,05% saat sebelum dan 71,62% saat sedang sudah dikategorikan baik Dengan demikian dapat disimpulkan bahawa, persepsi siswa sebelum dan sedang dalam proses pembelajaran di SMK Muhammadiyah 1 Padang, dari segi persepsi terhadap SMK, metode mengajar, fasilitas SMK, proses pembelajaran, sikap disiplin dan keterampilan siswa pada tingkat baik tapi masih harus di tingkatkan lagi pada pengenalan SMK kepada siswa sebelumnya.
PENGUJIAN GEOMETRICAL CHECK DAN PRACTICAL TEST UNTUK MELIHAT PENYIMPANGAN PADA MESIN BUBUT MARO 5 VA Ilvadio Ilvadio; Abdul Aziz; Nelvi Erizon; Yufrizal A
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1099.524 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v3i1.180

Abstract

Penyimpangan geometris berkaitan dengan komponen-komponen yang ada pada mesin bubut, karena saat mesin dioperasikan untuk memproduksi benda kerja, keakuratan komponen-komponennya sangat berpengaruh terhadap benda kerja yang dihasilkan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui sejauh mana tingkat kepresisian komponen-komponen dan hasil benda kerja yang diproduksi dari mesin bubut Maro 5 VA. Metode dalam penelitian ini yaitu metode pengujian deskriptif digunakan untuk melihat dan menganalisa kepresisian mesin bubut dengan melakukan pengujian geometrical check dan practical test untuk mengetahui besarnya penyimpangan terhadap ketelitian semula dari bagian-bagian utama dan hasil benda kerja dari mesin bubut Maro 5 VA, Hasil penelitian, mesin bubut Maro 5 VA dengan jenis penelitian pengujian kesejajaran antara sumbu kepala lepas terhadap gerak pindah eretan dengan nomor mesin M3 26 01, M3 26 08, dan M3 26 09 tidak ada yang menyimpang dari batas toleransi yang diizinkan, untuk jenis penelitian pengujian kelurusan titik sumbu kepala tetap terhadap titik senter kepala lepas, pengujian kesejajaran antara titik sumbu kepala tetap terhadap gerak pindah eretan, pengujian kesejajaran lubang senter kepala lepas terhadap gerak eretan, dan jenis pengujian kesejajaran gerakan tool post terhadap sumbu kepala tetap dengan nomor mesin M3 26 01, M3 26 08, dan M3 26 09 terdapat beberapa penyimpangan pada posisi vertikal maupun pada posisi horizontal, sedangkan untuk pengujian practical test dengan nomor mesin M3 26 08 merupakan penyimpangan posisi vertikal tertinggi dan nomor mesin M3 26 09 merupakan penyimpangan posisi horizontal tertinggi.
HUBUNGAN KETERSEDIAAN FASILITAS BENGKEL DENGAN HASIL BELAJAR PADA MATA DIKLAT LAS OKSI-ASETILIN WELDING KELAS XI JURUSAN TEKNIK MESIN DI SMK NEGERI I KOTA JANTHO Muharir Muharir; Arwizet K; Yufrizal A; Primawati Primawati
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (315.749 KB) | DOI: 10.24036/vomek.v3i2.194

Abstract

Basically, Vocational High School (SMK) can also be said to be a school with an outline of learning using practical tools (workshop facilities). This study aims (1) to reveal the relationship between workshop facilities and student learning outcomes in the XI class of the Oxy-acetyline Welding class of Mechanical Engineering Department at SMK Negeri I Jantho City. (2) Describe a description of the learning outcomes of class XI students in the Oxy-Acetilin Welding subject, Mechanical Engineering Department, State Vocational High School I, Jantho City. (3) Defining the effect of workshop facilities on learning outcomes in the subject of welding technique at Oxy-Acetylene Welding class XI SMK Negeri I Jantho City. Types of correlation research. The population in this study amounted to 27 people and all taken as research subjects. The research tool used is in the form of a questionnaire which is arranged in the form of a Liker Scale. Where data collection is obtained from even semeter values ​​for the 2020/2021 school year. Of the 40 instrument items tested for the validity of the workshop facility questionnaire, there were 36 valid items. The result of the reliability test was 0.96 which was stated as a reliable instrument. The learning outcomes of the Oksi-Acetylene Welding training course fall into the medium category. Description of data from 27 respondents where the average score obtained was 77.55. While the middle score is 78. In this study, the correlation coefficient of mechanical engineering workshop facilities on the Oksi-Acetilin Welding training course, Mechanical Engineering Department of SMK Negeri I Jantho City is 0.73 and the coefficient of determination is 53.29%. Based on the hypothesis testing, the rcount is 0.73%> 0.381 and the tcount is 5.34> 1.703 at the 5% confidence level. Then the hypothesis Ha is accepted, meaning that there is a relationship between workshop facilities and learning outcomes and Ho is rejected.