Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Penerapan e-Learning Dalam Pembelajaran Di Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo Semarang Nugroho Arianto, Dwi Agung; Fajrie, Mahfudlah
Seruni - Seminar Riset Unggulan Nasional Inoformatika dan Komputer Seruni 2012 - Seminar Riset Unggulan Nasional Informatika dan Komputer
Publisher : Seruni - Seminar Riset Unggulan Nasional Inoformatika dan Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.0809/seruni.v1i1.742

Abstract

ABSTRAK: E-Learning adalah aplikasi yang memanfaatkan teknologi telekomunikasi untuk mengirimkan informasi untuk pelajaran dan pelatihan. Dengan laju perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, e-learning menjadi sebuah paradigma pendidikan modern salah satunya di perguruan tinggi. Sebagai sebuah inovasi e-learning juga menimbulkan pro dan kontra. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan e-learning dan respon atau tanggapan mahasiswa terhadap penerapan e-learning dalam pembelajaran di Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo Semarang. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data berasal dari wawancara kepada dosen yang mengajar di semester IV tahun 2012 dan mahasiswa semester IV angkatan 2010 konsentrasi Islamic Studies dan tenaga teknis di Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo Semarang. Selain itu data diperoleh juga dari observasi dan studi literatur. Proses analisa data dalam penelitian ini menggunakan interaktif model dari Miles Huberman yakni terdiri dari reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi. Sedangkan untuk keabsahan data menggunakan teknik triangulasi data. Berdasarkan analisis data hasil lapangan, maka ditemukan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan e-learning dalam pembelajaran di Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo Semarang adalah terbatasnya sumber daya manusia di bidang teknologi informasi, fasilitas dan infrastruktur yang kurang memadahi serta rendahnya pemahaman mahasiswa terhadap teknologi informasi. Sedangkan respon atau tanggapan mahasiswa terhadap penerapan e-learning dalam pembelajaran di Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo Semarang ada yang merespon positif dikarenakan (a) e-learning memberikan kemudahan dalam berkomunikasi antara mahasiswa dengan dosen, (b) mengikuti perkembangan teknologi, (c) sumber informasi bagi mahasiswa. Sedangkan disatu sisi mahasiswa merespon negatif dikarenakan (a) biaya operasional mahal, (b) pembelajaran e-learning kurang efektif karena antara mahasiswa dengan dosen tidak dapat bertatap muka langsung dan berdiskusi, (c) adanya e-learning memunculkan sifat individualis antar mahasiswa. KATA KUNCI: E-Learning dan Pembelajaran
Pengaruh kepemimpinan dan reward terhadap disiplin kerja karyawan pt. indoexim international Arianto, Dwi Agung Nugroho; Setiyowati, Nur Indah
INOVASI Vol 16, No 2 (2020)
Publisher : Faculty of Economics and Business Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.701 KB) | DOI: 10.29264/jinv.v16i2.7293

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan dan reward terhadap disiplin kerja karyawan PT. Indoexim International baik secara parsial maupun secara simultan. Jumlah populasi dan sampel dalam penelitan ini seluruh karyawan tetap PT. Indoexim International sebanyak 65 orang dan semuanya digunakan sebagai responden dengan menggunakan metode sensus. Data dikumpulkan melalui penyebaran kuisioner dengan skala Likert kemudian diuji validitas dan reliabilitas dari kuisioner tersebut. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode Analisis Regresi Linear Berganda, setelah melewati uji asumsi klasik dengan menggunakan program SPSS. Dalam penelitian ini kepemimpinan dan reward sebagai variabel independen, disiplin kerja sebagai variabel dependen. Hasil dari penelitian ini membuktikan kepemimpinan dan reward baik secara parsial dan simultan berpengaruh positif dan signifikan terdapat disiplin kerja karyawan PT. Indoexim International.
Penerapan e-Learning Dalam Pembelajaran Di Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo Semarang Nugroho Arianto, Dwi Agung; Fajrie, Mahfudlah
Seruni - Seminar Riset Unggulan Nasional Inoformatika dan Komputer Seruni 2012 - Seminar Riset Unggulan Nasional Informatika dan Komputer
Publisher : Seruni - Seminar Riset Unggulan Nasional Inoformatika dan Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.0809/seruni.v1i1.474

Abstract

ABSTRAK: E-Learning adalah aplikasi yang memanfaatkan teknologi telekomunikasi untuk mengirimkan informasi untuk pelajaran dan pelatihan. Dengan laju perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, e-learning menjadi sebuah paradigma pendidikan modern salah satunya di perguruan tinggi. Sebagai sebuah inovasi e-learning juga menimbulkan pro dan kontra. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan e-learning dan respon atau tanggapan mahasiswa terhadap penerapan e-learning dalam pembelajaran di Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo Semarang. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data berasal dari wawancara kepada dosen yang mengajar di semester IV tahun 2012 dan mahasiswa semester IV angkatan 2010 konsentrasi Islamic Studies dan tenaga teknis di Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo Semarang. Selain itu data diperoleh juga dari observasi dan studi literatur. Proses analisa data dalam penelitian ini menggunakan interaktif model dari Miles Huberman yakni terdiri dari reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi. Sedangkan untuk keabsahan data menggunakan teknik triangulasi data. Berdasarkan analisis data hasil lapangan, maka ditemukan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan e-learning dalam pembelajaran di Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo Semarang adalah terbatasnya sumber daya manusia di bidang teknologi informasi, fasilitas dan infrastruktur yang kurang memadahi serta rendahnya pemahaman mahasiswa terhadap teknologi informasi. Sedangkan respon atau tanggapan mahasiswa terhadap penerapan e-learning dalam pembelajaran di Program Pasca Sarjana IAIN Walisongo Semarang ada yang merespon positif dikarenakan (a) e-learning memberikan kemudahan dalam berkomunikasi antara mahasiswa dengan dosen, (b) mengikuti perkembangan teknologi, (c) sumber informasi bagi mahasiswa. Sedangkan disatu sisi mahasiswa merespon negatif dikarenakan (a) biaya operasional mahal, (b) pembelajaran e-learning kurang efektif karena antara mahasiswa dengan dosen tidak dapat bertatap muka langsung dan berdiskusi, (c) adanya e-learning memunculkan sifat individualis antar mahasiswa. KATA KUNCI: E-Learning dan Pembelajaran
ANALISIS PENGARUH ORIENTASI PRODUK DAN ORIENTASI PASAR TERHADAP KINERJA MUSEUM Much. Imron; Dwi Agung Nugroho Arianto; Purwo Adi Wibowo
Semantik Vol 1, No 1 (2011): Prosiding Semantik 2011
Publisher : Semantik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (136.728 KB)

Abstract

Museum dapat digunakan sebagai sarana pendidikan, sejarah, dan kebudayaan. Museum seharusnya dapat menarik perhatian masyarakat agar berkunjung dan mendorong keingintahuannya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh orientasi produk dan orientasi pasar terhadap kinerja museum. Orientasi pasar terdiri dari orientasi pelanggan, koordinasi antarfungsi dan orientasi pesaing. Sedangkan kinerja museum terdiri dari kinerja sosial dan kinerja ekonomi. Populasi penelitian adalah seluruh museum di seluruh Indonesia. Diperoleh Sampel sejumlah 43 museum dari 132 museum di Indonesia yangterdaftar di Direktorat Museum, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Indonesia, yang diambil secara purposive sampling. Data dikumpulkan dengan kuesioner yang dikirim menggunakan jasa pos kemudian diambil langsung atau wawancara via telepon. Teknik analisis yang digunakan adalah PLS (partial least square) dengan bantuan software SmartPLS. Temuan penelitian menunjukkan bahwa variabel yangberpengaruh terhadap kinerja sosial museum adalah orientasi produk dan orientasi pelanggan, yang lebih kuat pengaruhnya adalah orientasi produk. Sedangkan variabel yang berpengaruh terhadap kinerja ekonomi adalah orientasi pelanggan dan kinerja sosial, yang pengaruhnya lebih kuat adalah kinerjasosial.Kata kunci: museum, orientasi produk, orientasi pasar, kinerja
Pengaruh Kontribusi Pendidikan Pelatihan dan Komunikasi Organisasi Terhadap Kinerja Guru (Studi di SMP Negeri 1 Tahunan Jepara) Dwi Agung Nugroho Arianto; Istikomah Istikomah
Media Ekonomi dan Manajemen Vol 33, No 2 (2018): Peran Kinerja Perusahaan Swasta dan Kinerja Sektor Publik dalam Pertumbuhan Eko
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis UNTAG Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (585.61 KB) | DOI: 10.24856/mem.v33i2.650

Abstract

Abstrak Kinerja guru dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, diantaranya yaitu pendidikan, pelatihan dan komunikasi organisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pendidikan dan pelatihan serta komunikasi organisasi terhadap kinerja guru SMP Negeri 1 Tahunan Jepara. Jenis penelitian ini adalah penelitian explanatory. Populasi penelitian ini adalah seluruh guru SMP Negeri 1 Tahunan Jepara yang berjumlah 33 guru. Teknik sampling yang digunakan adalah metode sensus yaitu mengambil seluruh anggota populasi sebagai sampel penelitian. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan pelatihan dan komunikasi organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja guru.Kata kunci: Pendidikan Pelatihan, Komunikasi Organisasi, Kinerja.  AbstractTeacher performance can be influenced by various factors, including education, training and organizational communication. The purpose of this research is to analyze the influence of education and training and organizational communication on the performance of teachers of SMP Negeri 1 Tahunan Jepara. The type of this research is explanatory research. The population of this study is all teachers of SMP Negeri 1 Tahunan Jepara, amounting to 33 teachers. The sampling technique used is the census method that takes all members of the population as a sample of research. Methods of data collection in this study using questionnaires. Data analysis used multiple regression analysis. The results showed that education training and organizational communication have a positive and significant effect on teacher performance.Keyword: Education Training, Organizational Communication, Performance.
Pengaruh kepemimpinan, keterlibatan kerja dan kompensasi finansial terhadap niat keluar karyawan Dwi Agung Nugroho Arianto; Eliyana Wahyuningsih
Jurnal Inspirasi Bisnis dan Manajemen Vol 6, No 1 (2022): JUNI 2022
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Swadaya Gunung Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (871.667 KB) | DOI: 10.33603/jibm.v6i1.6176

Abstract

Abstract.  This study aims to measure and determine: (1) the influence of leadership on employee exit intentions; (2) The effect of job involvement on the intention to leave employees; (3) The effect of financial compensation on the intention to leave the Jepara Indah Hotel employees. This research is a causal associative research using a quantitative approach. The population of this study are permanent employees at Hotel Jepara Indah, amounting to 52 people. The sampling technique used the census method. Data were collected by means of a questionnaire that had been tested for validity and reliability. The data analysis technique used is multiple regression. The results showed: (1) Leadership has a negative effect on employees' leaving intentions (2) Work involvement has a negative effect on employees' leaving intentions (3) Financial compensation has a negative effect on employees' leaving intentions.  Keywords:  Leadership, Work Engagement, Financial Competence,  Turnover intention Abstrak.  Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan mengetahui: (1) Pengaruh kepemimpinan terhadap niat keluar karyawan; (2) Pengaruh keterlibatan kerja terhadap niat keluar karyawan; (3) Pengaruh Kompensasi finansial terhadap niat keluar karyawan Hotel Jepara Indah. Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif kausal dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dari penelitian ini adalah karyawan tetap pada Hotel Jepara Indah yang berjumlah 52 orang. Teknik penentuan sampel menggunakan metode sensus. Data dikumpulkan dengan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi berganda. Hasil penelitian menunjukan: (1) Kepemimpinan berpengaruh negatif terhadap niat keluar karyawan (2) Keterlibatan kerja berpengaruh negatif terhadap niat keluar karyawan (3) Kompensasi finansial berpengaruh negatif terhadap niat keluar karyawan  Katakunci: Kepemimpinan, Keterlibatan Kerja, Kompetensi Finansial, Niat Keluar Karyawan
PENGARUH KEDISIPLINAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA KERJA TERHADAP KINERJA TENAGA PENGAJAR Arianto, Dwi Agung Nugroho
Jurnal Economia Vol 9, No 2: October 2013
Publisher : Faculty of Economics Universitas Negeri Yogyakarta in collaboration with the Institute for

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (248.916 KB) | DOI: 10.21831/economia.v9i2.1809

Abstract

Abstrak: Pengaruh Kedisiplinan, Lingkungan Kerja dan Budaya Kerja Terhadap Kinerja Tenaga Pengajar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kedisiplinan kerja, lingkungan kerja dan budaya kerja terhadap kinerja tenaga pengajar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh tenaga pengajar Yaspenlub Demak. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan regresi linear ganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kedisiplinan kerja tidak berpengaruh terhadap kinerja, lingkungan kerja tidak berpengaruh terhadap kinerja, budaya kerja berpengaruh positif terhadap kinerja tenaga pengajar, dan secara bersama-sama kedisiplinan kerja, lingkungan kerja dan budaya kerja berpengaruh positif terhadap kinerja tenaga pengajar.   Kata Kunci: Kedisiplinan, Lingkungan, Budaya Kerja, Kinerja     Abstract: The Effects of Discipline, Work Environment and Work Culture on Lecturer Performance. This study aims to analyze the influence of work discipline, work environment and work culture on the performance of teachers. The population of this study was all lectures of Yaspenlub Demak. The results of this study indicate that the discipline does not affect the performance of the work, the work environment has no effect on performance, work culture has a positive effect on the performance of teachers, and jointly work discipline, work environment and work culture positive effect on the performance of teachers. Keywords: Discipline, Environment, Work Culture, Work Performance.
PERCEPTIONS OF TEENAGERS ABOUT SEX EDUCATION IN “DUA GARIS BIRU” MOVIE Pertiwi, Dian Ayu; Fajrie, Mahfudlah; Arianto, Dwi Agung Nugroho
An-Nida : Jurnal Komunikasi Islam Vol 16, No 1 (2024)
Publisher : Fakultas Komunikasi dan Desain Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/an-nida.v16i1.6401

Abstract

The Dua Garis Biru Film is a 2019 Indonesian teen drama film directed by Gina S. Noer. This film received various responses from the public when the trailer was shown, because it raised the theme of teenage pregnancy and provided an understanding of sex education in adolescent life. The purpose of this study was to determine the perception of Jepara teenagers about sex education in the Dua Garis Biru film. This type of research is qualitative with a socio-psychological approach, the research subjects are teenagers from Jepara Regency, taken through purposive sampling technique. The results showed that the Dua Garis Biru film caused two perceptions, namely positive and negative regarding the message of sex education in it. Positive perception states that sex education is important and good for educating teenagers to be more vigilant in socializing in order to avoid premarital sex and prioritize education. Meanwhile, the negative perception is that not all teenage viewers can understand the message of sex education contained in the Dua Garis Biru film
Digital Religion Practices in The Generation Native and Immigrant Fajrie, Mahfudlah; Muslimin, Khoirul; Arianto, Dwi Agung Nugroho
Jurnal Komunikasi Nusantara Vol 6 No 2 (2024)
Publisher : Unitri Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jkn.v6i2.2222

Abstract

This research aims to analyze digital religion practices carried out by digital natives and digital immigrants. The research method used was qualitative with a phenomenological approach, data collection using observation, interviews and virtual documentation via social media accounts and digital platforms. The practice of digital religion is online religious activity. However, in reality digital natives and digital immigrants actually choose to take part in learning or religious studies directly face to face with ustadz or kyai, rather than through online media. The practice of digital religion is only considered as a complement and helps fulfill the need for religious knowledge. In a religious context, social media or digital platforms have not been able to replace the direct religious learning process between ustadz or teachers and their students. This research contributes to media and communication studies, specifically Islamic communication to understand the perceptions of teenagers and parents in responding to digital religion practices which are widespread in various circles of society and other religions. The research is a study of media and religion with a phenomenological perspective with virtual ethnographic supporting data to understand people's religious practices both directly and through digital platforms. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik keagamaan digital yang dilakukan oleh digital natives dan digital imigran. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi virtual melalui akun media sosial dan platform digital. Praktik agama digital adalah kegiatan keagamaan secara online. Namun pada kenyataannya, para digital native dan digital imigran justru memilih mengikuti pembelajaran atau kajian agama secara langsung dengan bertatap muka dengan ustadz atau kyai, dibandingkan melalui media online. Pengamalan agama digital hanya dianggap sebagai pelengkap dan membantu pemenuhan kebutuhan akan ilmu agama. Dalam konteks keagamaan, media sosial atau platform digital belum mampu menggantikan proses pembelajaran agama secara langsung antara ustadz atau guru dengan santrinya. Penelitian ini memberikan kontribusi pada kajian media dan komunikasi khususnya komunikasi Islam untuk memahami persepsi remaja dan orang tua dalam menyikapi praktik keagamaan digital yang marak di berbagai kalangan masyarakat dan agama lain. Penelitian tersebut merupakan kajian media dan agama berperspektif fenomenologis dengan data pendukung etnografi virtual untuk memahami praktik keagamaan masyarakat baik secara langsung maupun melalui platform digital.
Digital Religion Practices in The Generation Native and Immigrant Fajrie, Mahfudlah; Muslimin, Khoirul; Arianto, Dwi Agung Nugroho
Jurnal Komunikasi Nusantara Vol 6 No 2 (2024)
Publisher : Unitri Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/jkn.v6i2.2222

Abstract

This research aims to analyze digital religion practices carried out by digital natives and digital immigrants. The research method used was qualitative with a phenomenological approach, data collection using observation, interviews and virtual documentation via social media accounts and digital platforms. The practice of digital religion is online religious activity. However, in reality digital natives and digital immigrants actually choose to take part in learning or religious studies directly face to face with ustadz or kyai, rather than through online media. The practice of digital religion is only considered as a complement and helps fulfill the need for religious knowledge. In a religious context, social media or digital platforms have not been able to replace the direct religious learning process between ustadz or teachers and their students. This research contributes to media and communication studies, specifically Islamic communication to understand the perceptions of teenagers and parents in responding to digital religion practices which are widespread in various circles of society and other religions. The research is a study of media and religion with a phenomenological perspective with virtual ethnographic supporting data to understand people's religious practices both directly and through digital platforms. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik keagamaan digital yang dilakukan oleh digital natives dan digital imigran. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi virtual melalui akun media sosial dan platform digital. Praktik agama digital adalah kegiatan keagamaan secara online. Namun pada kenyataannya, para digital native dan digital imigran justru memilih mengikuti pembelajaran atau kajian agama secara langsung dengan bertatap muka dengan ustadz atau kyai, dibandingkan melalui media online. Pengamalan agama digital hanya dianggap sebagai pelengkap dan membantu pemenuhan kebutuhan akan ilmu agama. Dalam konteks keagamaan, media sosial atau platform digital belum mampu menggantikan proses pembelajaran agama secara langsung antara ustadz atau guru dengan santrinya. Penelitian ini memberikan kontribusi pada kajian media dan komunikasi khususnya komunikasi Islam untuk memahami persepsi remaja dan orang tua dalam menyikapi praktik keagamaan digital yang marak di berbagai kalangan masyarakat dan agama lain. Penelitian tersebut merupakan kajian media dan agama berperspektif fenomenologis dengan data pendukung etnografi virtual untuk memahami praktik keagamaan masyarakat baik secara langsung maupun melalui platform digital.