Claim Missing Document
Check
Articles

KAJI NUMERIK PENGARUH CACAT RETAK MELINTANG PADA POROS TERHADAP PERILAKU DINAMIK SISTEM POROS ROTOR Budiwantoro, Bagus; Kurdi, Ojo; Nugraha, Kurnia
Mesin Vol 16, No 3 (2001)
Publisher : Mesin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (726.425 KB)

Abstract

The stiffness of a cracked shaft changes due to the position of the crack. The problem is how to make a general equation of motion that can be used for all crack positions, so frequency response resulted represents the real frequency response of the cracked shaft. The cracked shaft modelling uses the moment inertia of cracked shaft at various crack positions is the first step. The second step is determining frequency response of significant crack position. The third step is determining the equivalent moment inertia of a cracked shaft that represents the condition of the crack. Next, by using Rayleight-Ritz Method and equivalent moment inertia of cracked shaft, the equation of motion that represents condition of cracked shaft can be determined. The results of this equation are Campbell Diagram and response to force excitation due to mass unbalance and asynchronous force. Dynamic behaviors of system are presented for three positions of crack, namely 0o, 90o, and average position. 0o position is the significant position, 90o position gives the smallest change to dynamic behavior of cracked shaft and the average position represents the condition of the cracked shaft.
Pengaruh Koefisien Gesek Terhadap Tegangan Fiber Optik dalam Akrilik Menggunakan Metode Elemen Hingga Kurdi, Ojo; Haryadi, Gunawan Dwi; Rahman, Aulia; Yulianti, Ian
ROTASI Vol 20, No 3 (2018): VOLUME 20, NOMOR 3, JULI 2018
Publisher : Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.33 KB) | DOI: 10.14710/rotasi.20.3.190-194

Abstract

Saat ini akrilik banyak digunakan sebagai bahan dinding dan atap dan untuk keperluan sensor suhu dan tekanan maka serat optik ditanam dalam bahan bangunan tersebut.  Simulasi dilakukan dengan menggunakan Metode Elemen Hingga (MEH) dengan menggunakan perangkat lunak komersial ABAQUS.  Kontak antara serat optic dan   akrilik dimodelkan dengan keadaan tanpa gesekan (frictionless) dan dengan adanya gesekan dengan koefisien gesek tertentu. Kofisien gesek divariasikan sebesar 0,3, 0,5 dan 0,8.  Hasil simulasi menunjukkan bahwa tegangan von Misses terbesar adalah sebesar 39,49 MPa untuk koefisien gesek 0,8 dan tegangan von Misses terendah adalah sebesar 37,33 MPa untuk keadaan tanpa gesekan.  Maka dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi koefisien gesek tegangan von Misses pada akrilik akan semakin rendah dan tegangan von Misses pada serat optic akan semakin tinggi.
ASPEK TORSI DAN DAYA PADA MESIN SEPEDA MOTOR 4 LANGKAH DENGAN BAHAN BAKAR CAMPURAN PREMIUM – METHANOL Kurdi, Ojo; Arijanto, Arijanto
ROTASI Volume 9, Nomor 2, April 2007
Publisher : Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.223 KB) | DOI: 10.14710/rotasi.9.2.54-60

Abstract

Persedian minyak bumi yang terus menipis mendorong manusia menemukan teknologi untuk mengefisienkan kinerja mesin, penelitian juga dilakukan untuk mencari alternatif bahan bakar selain minyak bumi. Bahan – bahan yang sebelumnya tidak diperhitungkan sebagai bahan bakar diuji coba dan dikaji kelayakannya sebagai bahan bakar.Metanol adalah salah satu bahan bakar yang layak digunakan sebagai bahan bakar alternatif. Metanol termasuk dalam turunan alkohol dengan rumus kimia yang paling sederhana ( CH3OH ). Keuntungan penggunaan metanol antara lain, emisi gas buang yang rendah, performa yang baik, dan tidak mudah terbakar bila dibandingkan dengan bensin. Di samping itu, metanol juga mudah diproduksi dari hasil tambang seperti gas alam, batu bara, dan bahkan dari biomassa seperti kayu. Meskipun demikian beberapa hal yang perlu menjadi pertimbangan apabila menggunakan metanol sebagai bahan bakar, yaitu metanol tidak dianjurkan pada mesin kendaraan bermotor dalam kondisi masih standar. Perlu diingat bahwa karakteristik alkohol berikut turunannya bersifat relatif korosif bila bercampur dengan karet, plastik, tembaga, kuningan, dan aluminium.Pengujian yang dilakukan akan menggunakan komposisi premium murni, campuran antara premium dan 20 % metanol, 40 % metanol, serta 60 % metanol. Pengujian dilakukan menggunakan Dyno Dynamics Chassis Dynamometer, dimana mesin yang diuji harus terpasang pada rangka kendaraan lengkap dengan seluruh aksesoris kendaraan tersebut. Hasil dari pengujian diketahui bahwa ternyata campuran premium - metanol dapat meningkatkan torsi, daya mesin, Air/Fuel Ratio, dan efisiensi. Walaupun demikian terjadi beberapa kerugian, yaitu konsumsi bahan bakar yang meningkat
UJI PERFORMA BIODISEL DARI MINYAK JARAK PAGAR YANG DIPRODUKSI SECARA ENZIMATIS PADA MESIN DISEL Kurdi, Ojo
ROTASI Volume 8, Nomor 3, Juli 2006
Publisher : Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (172.28 KB) | DOI: 10.14710/rotasi.8.3.29-34

Abstract

Jatropha curcas oil is one of potential plants for hydrocarbon resource or energy resource in Indonesia. Whereas the oil cannot be used directly because of its high viscosity, low cetane number, presence of free fatty acid, low volitile, presence of gum and there will be high deposit if it is used as a direct fuel (Fangrui Ma, 1999). Therefore, it must be convert to a form of alkyl ester or in famous term of biodiesel. Biodiesel produkction from jatropha curcus is basically methanolysis reaction, the reaction between triglyceride and methanol that yields fatty acid metyl ester and glycerol. This reaction can be performed chemically by using catalyst and enzymatic. Pre-study has been done in laboratory scale by using jatropha oil in enzimatic reactor. The result shows that methanolysis reaction of triglyceride using biocatalyst is very potential to produce biodiesel (Yulianto, M.E., dkk., 2005). Biodiesel application to diesel engine has widely been investigated. Several studies noted that biodiesel can be used to diesel engine for long time. Biodiesel is used by mixing with petro-diesel. The mixing has a range from 2/98% (B2) to 100% (B100). There are some studies namely output energy, lubrication condition, and gas emission. This research was conducted to study output energy or engine brake power fuelling with biodiesel-petro diesel compared with fuelling with petro diesel and fuel efficiency that calculated from fuel consumption per unit power. The research was begun with literature study about diesel engine theory, biodiesel, and biodiesel application to diesel engine. Laboratory experiments were done trhough some steps : properties test, petro diesel engine test , B10 engine test, data analyzing and conclusion. Diesel engine used in this test has power of 8.5 kW which was coupled to 5 kW generator at 1500 rpm. Applied variable loads were lamps whereas shaft speed was measured by using stroboscope. Fuel consumption was measured by weighing fuel that had been used. The result shows that brake power of engine fuelling with B10 is 4.5% lower than that fuelling with petro-diesel. Whereas the efficiency is 1.7 % higher
ANALISA TEGANGAN MESIN PEMUTAR ES PUTER DENGAN MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK Kurdi, Ojo
ROTASI Volume 8, Nomor 4, Oktober 2006
Publisher : Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (468.364 KB) | DOI: 10.14710/rotasi.8.4.12-17

Abstract

Dalam penelitian ini akan dianalisa tegangan yang terjadi pada mesin pemutar es puter kapasitas 16 liter dengan menggunakan perangkat lunak Perangkat lunak dipilih sebagai alat analisa karena kelebihannya antara lain; proses analisa menjadi lebih cepat dan kesalahan perhitungan karena human error dapat dikurangi, ditambah lagi dengan perkembangan perangkat lunak FEA (Finite Element Analysis) sekarang ini yang menunjang komputer berbasis PC (Personal Computer), sehingga analisa-analisa yang rumit dapat dijalankan pada PC dengan sumber daya yang relatif terjangkau. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey lapangan, mengambil data-data di lapangan. Kemudian dari data-data ini dibuat model yang diusahakan dapat sedekat mungkin sesuai dengan keadaan di lapangan. Setelah pembuatan model kemudian diperiksa apakah ada kesalahan. Apabila tidak ada kesalahan maka model tersebut siap dianalisa dengan menjalankan aplikasi FEA yang ada pada komputer. Hasil yang diambil dari analisa dengan menggunakan perangkat lunak ini adalah berupa gambar-gambar “peta” tegangan dan informasi mengenai tegangan von-Mises maksimum yang terjadi pada elemen-elemen utama pada mesin tersebut. Hasil analisa ini menunjukkan bahwa semua elemen-elemen utama dalam mesin pemutar es puter ini dalam kondisi yang “aman” menurut salah salah satu teori kegagalan,yaitu teori kegagalan von-Mises.
Pemilihan Jenis Pembebanan Statik untuk Analisa Tegangan Heavy Duty Truck Chassis Menggunakan Metode Elemen Hingga Kurdi, Ojo
ROTASI Vol 21, No 3 (2019): VOLUME 21, NOMOR 3, JULI 2019
Publisher : Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (467.758 KB) | DOI: 10.14710/rotasi.21.3.181-186

Abstract

Analisa tegangan pada chassis truk sangat diperlukan untuk proses perancangan dan optimasi chassis truk. Makalah ini berisi kajian tentang penentuan jenis beban statis yang tepat, yang akan dipergunakan untuk analisa tegangan chassis truk dengan beban total 36 ton. Simulasi pembebanan chassis truk dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya berupa: tekanan seragam, gaya gravitasi dan gaya tunggal terkonsentrasi untuk 6 dan 4 titik kontak. Tujuan makalah ini adalah untuk mendapatkan jenis pembebanan yang cocok dan sesuai dengan kondisi nyata di lapangan untuk proses simulasi Analisa tegangan chassis truk. Metode yang dipakai yaitu dengan mensimulasikan setiap jenis pembebanan dengan berbagai variasi meshing dengan menggunakan perangkat lunak metode elemen hingga. Jenis pembenan yang terbaik ditentukan jika didapat hasil yang konvergen untuk berbagai ukuran mesh serta memiliki nilai tegangan yang hampir sama dengan tegangan untuk jenis pembebanan yang lain. Berdasrkan hasil simulasi dan analisa perbandingan harga tegangan yang dihasilkan untuk berbagai variasi pembebanan, didapat jenis pembebanan yang paling cocok adalah gaya tunggal terdistribusi dengan 6 titik kontak.
Torsional Stiffness Improvement of Truck Chassis Using Finite Elemen Method Kurdi, Ojo; Rahman, Roslan Abdul; Samin, Pakharudin Mohd; Yob, Mohd Shukri; Nadarajan, Nantha Kumar; Yulianti, Ian
ROTASI Vol 19, No 2 (2017): VOLUME 19, NOMOR 2, APRIL 2017
Publisher : Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (542.176 KB) | DOI: 10.14710/rotasi.19.2.76-81

Abstract

This thesis deals with a study on the torsional stiffness of existing truck chassis and some others improved models by using finite element method. The objective of this study is to improve the torsional stiffness by design and to provide simulation of the deflection on the chassis. The problem on the chassis is the deflection on the chassis whereas  higher  displacement  will  affect  the  torsional  stiffness  of  the  truck. ABAQUS was used as it is a powerful engineering simulation tool based on the finite element method. The magnitude of torsional stiffness for existing and modified models were calculated based on data of deflection of each models which were obtained from the finite element simulation. The multi holes model was choosen as the best proposed model due to the highest of torsional stffness as comparison result among existing and modified models.
PENGUJIAN REFRIGERAN HYCOOL HCR-22 PADA AC SPLITE SEBAGAI PENGGANTI FREON R-22 Arijanto, Arijanto; kurdi, Ojo
ROTASI Volume 9, Nomor 2, April 2007
Publisher : Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.99 KB) | DOI: 10.14710/rotasi.9.2.42-46

Abstract

Rusaknya lapisan ozon dan efek pemanasan global antara lain disebabkan oleh penggunaan bahan yang mengandung unsur Chlor (Cl) dan salah satunya adalah ditimbulkan oleh refrigeran dari golongan CFC (Chloro Fluoro Carbon) yang mempunyai beberapa unsur Cl. Unsur chlor ini akan mengikat ozon (O3), dengan chlor sebagai katalisator, ozon akan terurai dan menjadi semakin tipis yang akhirnya membentuk lubang. Menipisnya lapisan ozon mengakibatkan terjadinya degradasi lingkungan, keterbatasan sumber air bersih, kerusakan rantai makanan di laut, musnahnya ekosistem terumbu karang dan sumber daya laut lainnya, menurunnya hasil produksi pertanian yang dapat menganggu ketahanan pangan, dan bencana alam lainnya.Mata rantai dampak penipisan lapisan ozon berikutnya adalah terjadinya pemanasan global (global warning). Gas karbon dioksida (CO2) memiliki kontribusi paling besar sekitar 50 persen, diikuti chloroflourcarbon (CFC) 25 persen, gas methan 10 persen, dan sisanya gas lain terhadap pemanasan global. Pemanasan global juga menyebabkan mencairnya lapisan es di Benua Antartika. Akibatnya, muka air laut global naik sampai 25 cm di akhir abad ke-20. Sehingga terjadi ketidakseimbangan iklim, dimana di suatu tempat terjadi bencana kekeringan, dan di tempat lainnya terjadi bencana banjir.Salah satu alternatif untuk menjaga lingkungan digunakan refrigeran hidrokarbon pengganti yang terdapat berbagai merk antara lain, Safe, Rossy, Artek, Hycool, Musicool dan masih banyak lagi, pada pengujian ini dipilih refrigeran Hycool HCR-22 yang akn diuji pada AC Splite dan ternyata cukup memuaskan karena performansi dan prestasi mesin pendingin makin baik.
PENGARUH LOKASI RETAK PADA POROS TERHADAP KARAKTERISTIK DINAMIK SISTEM POROS ROTOR Kurdi, Ojo
ROTASI Volume 9, Nomor 1, Januari 2007
Publisher : Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (151.049 KB) | DOI: 10.14710/rotasi.9.1.1-5

Abstract

Paper ini membahas pengaruh lokasi retak melintang pada poros terhadap karakteristik dinamik sistem porosrotor sederhana, khususnya diagram Campbell dan respon gaya eksitasi akibat massa tak seimbang. Adanya retakpada poros menyebabkan terjadinya pengurangan kekakuan poros dan perbedaan lokasi retak pada porosmenyebabkan harga kekakuan yang berbeda-beda Hal ini menyebabkan terjadinya perbedaan pada diagram Campbelldan respon gaya eksitasi akibat massa tak seimbang untuk masing-masing lokasi retak. Perbedaan-perbedaan padaDiagram Campbell dan respon gaya eksitasi akibat massa tak seimbang akibat adanya perbedaan lokasi retak padaporos akan disajikan dalam bentuk tabel-tabel dan grafik
Optimization of Bus Body Frame Structure for Weight Minimizing with Constraint of Natural Frequency using Adaptive Single-Objective Method Haryanto, Ismoyo; Raharjo, Fuad; Kurdi, Ojo; Haryadi, Gunawan; Santosa, Sigit; Gunawan, Leonardo
http://dx.doi.org/10.31427/IJSTT.2018.1.1.2
Publisher : Unijourn Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The objective of this work is to analyze and optimize a bus frame structure using Finite Element Method in dynamic conditions. The bus body geometry was obtained directly from the three-dimensional Computer-Aided Design files. The optimization was conducted to determine the minimum weight of the bus frame structure without violating the specified natural frequency constraints. The design variable is the thickness of the bus body frame. In present study, Adaptive Single Objective method was chosen as an optimizer method. The results show that the structural weight of the bus frame can be reduced about 8% without changing its dynamic characteristic.