Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Sosialisasi Potensi Dan Peluang Kerja Di Kabupaten Lima Puluh Kota Nelvi, Afni; Hisni Rahmi; Marlina Amsya, Riam; Fadhly, Ahmad; Nofriadiman Nofriadiman; Elmawati Elmawati; Ervil, Riko; Mariza Syahyuda, Nelsy
NUSANTARA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 4 (2023): November : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/nusantara.v3i4.1936

Abstract

Based on data from the West Sumatra energy and mineral resources service, it is stated that Limapuluh Kota Regency has the potential for rocks (andesite, granite, limestone, marble) and metallic minerals (gold and lead). This huge natural potential requires good management so that it can develop and requires potential human resources as well. This is the background for socializing opportunities and potential job opportunities in Limapuluh Kota Regency. The socialization explains what potential mining resources exist in Limapuluh Kota Regency along with the job opportunities that exist in managing these resources. The target of this socialization is to open the minds of high school students in terms of the natural potential that their region has and to open up the students' insight in choosing the science they will study in college, so that as sons/daughters of the region they can contribute to the management and development of their region.
Penetralan Air Asam Tambang Menggunakan Campuran Kapur Tohor Dan Tawas Untuk Memenuhi Baku Mutu Lingkungan Pada Parameter pH Dan TSS Di KUD Sinamar Sakato Yolanda, Melfa; Hadiyansyah , Dian; Rahmi , Hisni; Nelvi, Afni; Marlina Amsya, Riam; Juniah , Restu; Fadhly, Ahmad
Jurnal Teknologi Infrastruktur Vol 5 No 02 (2023): Jurnal Teknologi Infrastruktur Vol 2 No 2 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Panca Bhakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The results of observations of acid mine water in KUD Sinamar Sakato is known by the presence of water in the settling pond has a pH of 5.2 besides that there is also the presence of brownish turbid wastewater. The purpose of the study was to analyze the quality of acid mine water after the addition of a mixed dose of alum and quicklime, analyze the amount of dose requirement of the mixture of alum and quicklime and the costs required to neutralize the acid mine water. The primary data needed are the pH of the water, the value of TDS. The quality of acid mine water after the addition of a dose of a mixture of alum and quicklime to the KUD Sinamar Sakato has met environmental quality standards for pH and TSS with a mixed dose of 0.25 g/l of quicklime plus 0.5 g/l of alum. The amount of need to neutralize acid mine water for field-scale doses required of alum mixture as much as 79.92 kg d an increase of 399.6 kg of quicklime per day. The cost required in neutralizing acid mine water with a mixed dose of alum and quicklime for 1 day for a total of Rp 4,075,920.
Identifikasi Sebaran Batuan Andesit Menggunakan Metode Geolistrik Konfigurasi Schlumberger Di Pt “X” Bungus Teluk Kabung Fadhly, Ahmad; Saputra, Angga; Julianda, Pito
Jurnal Teknik dan Teknologi Tepat Guna Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Teknik dan Teknologi Tepat Guna
Publisher : Riset Sinergi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62357/j-t3g.v3i2.329

Abstract

Sumber daya batuan dan mineral merupakan salah satu kekayaan alam yang mempengaruhi perekonomian nasional. Oleh karena itu, upaya untuk mengetahui kuantitas dan kualitas cebakan mineral hendaknya selalu diusahakan dengan tingkat kepastian yang lebih tinggi, seiring dengan tahapan eksplorasinya. Dalam upaya mengetahui potensi sumber daya mineral dan batuan PT. PT “X” di Kelurahan Teluk Kabung Tengah, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, Propinsi Sumatera Barat. Untuk itu dibutuhkannya eksplorasi geolistrik untuk mengetahui kedalaman lapisan batuan andesit yang potensial didaerah penelitian. Tujuan kegiatan ini adalah menganalisa geologi bawah permukaan dan mengidentifikasi lapisan, kedalaman dan ketebalan lapisan batuan andesit yang ditemui. Informasi ini sangat dibutuhkan untuk kegiatan penambangan batuan andesit di lokasi penelitian. Pengukuran dilakukan dengan metode Geolistrik konfigurasi Schlumberger, sebanyak 2 titik. Secara keseluruhan gambaran hasil log restivity diatas bisa dilihat sumber daya andesit sangat melimpah dan tersebar merata dilokasi iup PT. PT “X” pada lintasan TGL0-1 terdiri dari 3 litologi yaitu tanah penutup (717,6 Ωm), andesit (1431 Ωm -8910 Ωm), dan batu pasir (74,35 Ωm). Pada lintasan TGL-02 mempunyai litologi andesit (2811 Ωm -10048 Ωm). Batuan pada daerah pemetaan dapat dikelompokkan menjadi satuan batuan Andesit. Pada lokasi pengukuran pertama batuan andesit memiliki nilai resistivitas 8910 Ωm, 1431 Ωm dan 5766 Ωm sedangkan peda lokasi pengukuran kedua memiliki nilai resistivitas 2811 Ωm, 856,7 Ωm dan 10048 Ωm. Dapat dilihat dari lokasi stasiun yang ditemukannya jenis batuan andesit. pada lintasan TGL 0-1 batuan andesit mempunyai ketebalan 98,76 meter yang dimulai dari kedalaman 163,76 meter. Sedangkan pada lintasan TGL 0-2 batuan andesit mempunyai ketebalan 49,03 meter yang dimulai dari kedalaman 151,03 meter
ZONASI ANOMALI UNSUR GEOKIMIA DI WEDA, KABUPATEN HALMAHERA TENGAH, MALUKU UTARA BERDASARKAN DATA UNIVARIAT DAN MULTIVARIAT Fadhly, Ahmad; Syafri, Ildrem; Abdurrokhim, .
Bulletin of Scientific Contribution Vol 15, No 3 (2017): Bulletin of Scientific Contribution:GEOLOGY
Publisher : Fakultas Teknik Geologi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (696.939 KB) | DOI: 10.24198/bsc.v15i3.15102

Abstract

ABSTRACTThe research area is located in the Weda Region, Central Halmahera Regency, is a path of metal mineralization which belongs to the Halmahera magmatic arc. The study area has a coverage area of 10 km x 15 km. The purpose of this study is to reveal the availability of major elements content (Cu, Pb, Zn, Co, Ni, Mn, Ag, Li, K, Fe, Cr and Au) on river deposits in the form of maps of the major elements content. Geochemical data collection is done on intermittent river. The identification of the metal content of the samples taken was done in the PSMBP geochemistry laboratory using the Atomotic Absorbtion Spectrometry Logametri (AAS) method. A total of 12 elements have been analyzed for the levels in the highest samples of stream sediment and treated to obtain anomaly zone. In this case SPSS 21.0 software is used for identification anomaly based on the correlation value between elements, then the research area there are two elemental associations that have kinship in accordance with univariate statistics, multivariate with factor analysis test. The two elemental association elements: 1) Ni-Co-Li-K-Cr. The formation of Factor 1 shows a strong relationship between Ni as well as the associations Co, Li, K and Cr associated with the regional geological conditions of the study area, which is occupied by rock dominance mafic rock and ultramafiic rock. 2) Cu-Zn-Mn-Ag-Fe. The formation of Factor 2 was obtained based on the incorporation of geochemical data analysis results reflected from elemental associations in the surface environment of the Sulfide Ore Complex. The existence of this mineral is closely related to hydrothermal alteration. Keywords: Geochemistry, mineralization, Atomotic Absorbtion Spectrometry Logametri (AAS) method. ABSTRAKDaerah penelitian terletak di Daerah Weda, Kabupaten Halmahera Tengah, merupakan jalur mineralisasi logam yang termasuk ke dalam Halmahera magmatic arc, dan mempunyai cakupan wilayah 10 km x 15 km. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkapkan keterdapatan kandungan unsur logam (Cu, Pb, Zn, Co, Ni, Mn, Ag, Li, K, Fe, Cr dan Au) pada endapan sungai dalam bentuk peta kandungan unsur logam tersebut. Pengambilan data geokimia dilakukan pada sungai intermitten. Identifikasi kandungan unsur logam dari contoh yang diambil dilakukan di laboratorium geokimia PSMBP menggunakan metoda Atomotic Absorbtion Spectrometri Logametri (AAS). Sebanyak 12 unsur telah dianalisis kadarnya di dalam percontohan sedimen sungai dengan kadar yang tertinggi dan diolah untuk mendapatkan zona anomalinya. Dalam hal ini software SPSS 21.0 dipakai untuk penentuan anomalinya berdasarkan nilai korelasi antar unsur, maka di daerah penelitian terdapat dua asosiasi unsur yang memiliki kekerabatan sesuai dengan data statistik univariat, multivariat dengan uji analisis faktor. Kedua asosiasi kekerabatan unsur tersebut adalah: 1) Ni- Co -Li-K-Cr, Pembentukan Faktor 1 memperlihatkan adanya hubungan yang kuat antara Ni serta asosiasi Co, Li, K dan Cr yang dikaitkan dengan kondisi geologi regional daerah penelitian, yaitu ditempati oleh dominasi batuan beku basa dan ultrabasa. 2) Cu-Zn-Mn-Ag-Fe. Pembentukan Faktor 2 didapat berdasarkan penggabungan hasil analisis data geokimia yang tercerminkan dari asosiasi unsur di lingkungan permukaan Komplek Bijih Sulfida. Keberadaan mineral ini erat kaitannya dengan alterasi hidrotermal. Kata Kunci: Geokimia, mineralisasi, metoda Atomotic Absorbtion Spectrometri Logametri (AAS).
Risiko dalam Strategi Bisnis Ekonomi Kolaboratif pada Industri Media Online Firmansyah; Kurnia, Septiawan Santana; Wiksana, Wiki Angga; Fadhly, Ahmad
Jurnal Riset Jurnalistik dan Media Digital Volume 5, No. 1, Juli 2025 Jurnal Riset Jurnalistik dan Media Digital (JRJMD)
Publisher : UPT Publikasi Ilmiah Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jrjmd.v5i1.7152

Abstract

Abstrak. Industri Media di Indonesia kini harus memiliki strategi kreatif untuk dapat bertahan di era digital. Pikiran Rakyat sebagai industri media memiliki strategi dalam mengembangkan industri pemberitaan di media online, yakni dengan menerapkan konsep sistem ekonomi kolaboratif. Penelitian ini melakukan pendekatan studi kasus untuk mendapatkan bagaimana risiko pada pengembangan sistem ekonomi kolaboratif pada industri media dan mengapa sistem ekonomi kolaboratif dapat menjadi alternatif dalam manajemen industri media di era digital. Penelitian melakukan observasi dan wawancara pada industri media Pikiran Rakyat Media Networks (PRMN) yang telah menerapkan sistem dengan menerapkan kemitraan pada media subdomain di berbagai daerah di Indonesia. Pengumpulan data pada 20 pemimpin redaksi 10 editor yang merupakan redaksi media yang tergabung sebagai mitra PRMN.  Analisis melalui teori manajemen krisis dan industri media menemukan bahwa pada sistem ekonomi kolaboratif ditemukan upside risk dan downside risk yang dapat menjadi peluang dan tantangan dalam penerapan sistem ini di industri media. Penetapan regulasi yang sesuai masih perlu dievaluasi. Sistem ekonomi kolaboratif memunculkan content creator yang menggantikan jurnalis juga berisiko pada kualitas informasi dan berita yang dihasilkan dan berisiko pada reputasi Pikiran Rakyat sebagai domain utama yang terdaftar pada Dewan Pers. Abstract. The Media Industry in Indonesia must now have a creative strategy to survive in the digital era. Pikiran Rakyat as a media industry has a strategy in developing the news industry in online media, namely by applying the concept of a collaborative economic system. This research takes a case study approach to get how the risks in the development of collaborative economic systems in the media industry and why collaborative economic systems can be an alternative in media industry management in the digital era. The research conducted observations and interviews in the media industry Pikiran Rakyat Media Networks (PRMN) which has implemented a system by implementing partnerships on subdomain media in various regions in Indonesia. Data were collected from 20 editor-in-chiefs and 10 editors who are editors of media that are members of PRMN partners.  Analysis through crisis management theory and the media industry found that in the collaborative economy system there are upside risks and downside risks that can be opportunities and challenges in implementing this system in the media industry. The determination of appropriate regulations still needs to be evaluated. The collaborative economy system creates content creators who replace journalists, which also poses a risk to the quality of information and news produced.
Analisis pencemaran airtanah terhadap kandungan hidrokarbon di daerah Peusangan dan sekitarnya, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh Adila, Nur; Muhni*, Akmal; Sartika, Dewi; Gunarsih, Dina; Rahmatillah, Lia Fitria; Rangkuti, Nazla Syafitri; Karmel, Moehammad Ediyan Raza; Fadhly, Ahmad
Acta Geoscience, Energy, and Mining Vol 4, No 2 (2025): June 2025 (In Progress)
Publisher : Departemen Teknik Kebumian Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/actaGEM.v4i2.43767

Abstract

Daerah penelitian terletak di Kecamatan Peusangan dan sekitarnya di Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh. Daerah tersebut yang memiliki prospek kandungan hidrokarbon ditandai dengan terdapatnya beberapa sumur produksi minyak bumi milik warga yang masih berproduksi, namun tidak adanya pengolahan limbah yang baik sehingga kemungkinan adanya pencemaran airtanah disekitar sumur minyak tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi geologi daerah penelitian, dan untuk mengetahui kondisi hidrogeologi daerah penelitian meliputi kedalaman muka airtanah, arah aliran airtanah, kondisi akuifer, dan pencemaran airtanah terhadap kandungan hidrokarbon pada daerah penelitian. Penelitian ini menggunakan 3 (tiga) metode yaitu metode pemetaan geologi, metode pemetaan hidrogeologi dan metode analisis minyak dan lemak terhadap sampel airtanah pada daerah penelitian. Kondisi bentang alam pada daerah penelitian terbagi menjadi 3 (tiga) yaitu: Satuan Dataran Rendah, Satuan Dataran Rendah Pedalaman dan Satuan Perbukitan Rendah. Kondisi litologi pada daerah penelitian terbagi menjadi 4 (empat) satuan batuan yaitu: satuan endapan lempung, satuan batupasir, satuan batupasir karbonatan dan satuan batupasir gunungapi klastika. Hasil yang didapatkan dari analisis pencemaran airtanah terhadap kandungan hidrokarbon dari 5 (lima) sampel airtanah bahwa sampel airtanah dengan kode sumur 3 merupakan airtanah yang paling tercemar dengan hasil analisis minyak dan lemak sebesar 271.254,0 g/L dan telah melewati baku mutu airtanah yang telah ditentukan, sedangkan untuk sampel airtanah dengan kode sumur 1, sumur 2, sumur 4 dan sumur 5 masih berada dibawah baku mutu airtanah yaitu 1000 g/L.
Classification of Coal Quality Based on Proximate Analysis at CV. Bara Mitra Kencana to Meet the Requirements of Ombilin Power Plant Fadhly, Ahmad; Putra, Jevie Carter; Anarta , Rudy; Sari S, Trisna Prima
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Coal quality and classification was essential, as coal served as an alternative energy resource for industry. Prior to utilization, coal quality and classification were analyzed through laboratory testing. One method that was applied was the proximate analysis based on ASTM D388 standards. This study used coal samples collected from three coordinate points at CV. Bara Mitra Kencana. The test results indicated variations in coal quality. Coal from this location was utilized as fuel for the Ombilin Steam Power Plant (PLTU), with a blending process carried out beforehand to improve the economic value of lower-quality coal. The coal quality received by PLTU Ombilin was recorded at 17.00%, with a significant improvement observed after blending. Based on laboratory analysis, the coal was classified as bituminous—high volatile A, which was generally caking in nature. The calorific value obtained was 14,316 Btu/lb for sample I, and 14,062 Btu/lb for samples II and III. These results demonstrated that the calorific value of coal from CV. Bara Mitra Kencana exceeded 14,000 Btu/lb, thereby meeting the quality standards required for power plant operations.