cover
Contact Name
Meylinda Mulyati
Contact Email
meylinda@ukmc.ac.id
Phone
+628127894519
Journal Mail Official
jurnaltiukmc@gmail.com
Editorial Address
Bangau Street No 60 palembang
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
SAINTEK: Jurnal ilmiah Sains dan Teknologi Industri
ISSN : 25808788     EISSN : 25978586     DOI : http://dx.doi.org/10.32524/saintek
Core Subject : Engineering,
This journal publishes current concept and research papers on Science and Tecnology of Industrial.
Articles 128 Documents
Perancangan Tata Letak Hasil Produksi Buis Berdasarkan ARC Ernita, Tri
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 2 No 2 (2018): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (641.463 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v2i2.463

Abstract

Tata letak fasilitas yang baik dan  sesuai dengan keadaan perusahaan merupakan salah satu faktor untuk penyusunan yang teratur dan efisien untuk semua fasilitas. Masalah yang dihadapi pada CV. Yalesvava saat ini adalah hasil dari produksi yang dilakukan mengalami kendala  dalam penempatan tata letak dimana hasil produsi yang dihasilkan karena urutan proses tidak beraturan sehingga sehingga mengakibatkan penumpukkan produk yang mengakibatkan tidak teratur. Untuk itu perlu dilakukan layout tata letak fasilitas produksi agar dapat merancang tata letak buis berdasarkan pemahaman ARC dan model desain rancangan layout tata letak dari pemahaman ARC. Dari latar belakang maka tujuan penelitian adalah: menghasilkan rancangan tata letak berdasarkan pemahaman ARC dan rancangan layout dari pemahaman ARC. Hasil penelitian ini adalah ditemukannya ada beberapa area kerja yang harus dipindahkan maupun tidak dipindahkan dan ditemukannya area kerja yang tidak sesuai sehingga mengakibatkan sulitnya melakukan akses kerja. Saran yang diberikan untuk CV. Yalesvava adalah harus melakukan perbaikan kembali peletakkan area bahan baku agar tidak menganggu akses kerja yang ada, melakukan penempatan hasil produksi sesuai dengan produk yang dibuat dengan mengelompokkan ukuran buis, pencetakkan dapat dilakukan langsung sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan.
Analisis Postur Kerja Pada Proses Pemindahan Pasir Untuk Mengidentifikasi Resiko Kecelakaan Kerja Ihasanto, Abdurrahman Nur; Sulistyorini, Septiana
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 1 No 2 (2017): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (511.717 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v1i2.240

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang penilaian metode REBA postur tubuh pada pekerjaan pemindahan pasir dalam pencegahan Musculoskletal Disorder. Pekerja yang melakukan pemindahan pasir pada UD XYZ dipengaruhi oleh postur kerja, posisi kerja, dan performa tubuh. Dari hasil pengukuran didapatkan nilai skor Rapid Entire Body AssessmentREBA adalah 10, maka dapat diketahui nilai 9 berada pada skor 8-10 yang artinya pekerjaan operator saat memindahkan pasir dengan sekop memiliki level resiko tinggi dan perlu tindakan secepatnya. hasil yang diperoleh dalam melakukan aktivitas memindahkan pasir menggunakan sekop secara berulang-ulang diperolehskor REBA adalah 9 dan dinyatkan bahwa aktivitas tersebut berpotensi menimbulkan resiko cedera terhadap pekerja
Analisis Kehilangan Minyak (Oil Losses) Pada Proses Pengolahan CPO (Crude Palm Oil) Dengan Metode SPC (Statistical Proces Control) Studi Kasus di PT.Pabrik Nusantara (PTPN) 6 Solok Selatan Ernita, Tri; Jauhari, Gamindra; Helia, Tri Maiyuni
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 2 No 1 (2018): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (569.241 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v2i1.417

Abstract

In every manufacturing and service companies have their own provisions in running the company. Likewise with PTPN VI Solok Selatan, this company is managed by the state (SOE/ STATE-OWNED ENTERPRISES) which produces two types of products namely Crude Palm Oil (CPO) and Karnel (core). In its production process, the PTPN 6 Solok Selatan palm oil mill attempts to optimize the yield and improve product quality. Thus the South Solok oil palm plant is certainly trying to lose oil (oil losses) occur to a minimum. Quality control is statistically performed using statistical tools contained in statistical proces control (SPC). Statistical Process Control (SPC) is an analytical decision-making method that shows a process running well or not (Zagloel & Nurcahyo, 2013). Statistical Process Control (SPC) is used to monitor the consistency of processes used for the manufacture of designed products with the aim of obtaining controlled processes. Comparison of oil losses against normal conditions that exceeded the standard in the period July to December 2017, tankos of 0.77%, press 0.12%, nut by 0.02% and fat fit of 0.08%. Of the four measurements there is one measurement that is beyond the control limits that is on the nut, which resulted in oil losses there are four factors that influence the factors of HR, Machinery, Materials and Methods.
Analisis Tingkat Stres Mahasiswa Keperawatan Dalam Mengikuti Sistem Pembelajaran Blok sunarni, theresia
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 1 No 1 (2017): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.415 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v1i1.226

Abstract

Penerapan sistem blok dapat memberi dampak positif dan negatif terhadap mahasiswa. Evaluasi terhadap penerapan sistem blok perlu dilakukan untuk mengetahui dampak sistem yang diterapkan bagi mahasiswa. Demikian juga dampak penerapan sistem blok di Prodi Keperawatan FiKes UKMC yang sudah mulai berjalan dari 2013 dan belum pernah dievaluasi. Tingkat stres dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan skala Depression Anxiety and Stress Scale 42 (DASS 42). Skala pengukuran DASS 42 memuat 42 pernyataan yang berkaitan dengan tingkat depresi, kecemasan dan stres seseorang. Pernyataan stres yang terdapat pada DASS 42 dilakukan modifikasi, sehingga bisa menggambarkan keadaan dari subyek penelitian. Pengumpulan data berupa penyebaran kuesioner dilakukan pada mahasiswa Prodi Keperawatan FiKes UKMC sebanyak 140 responden. Hasil kuesioner menunjukkan bahwa tingkat stres responden rata-rata adalah 12,22, yang berarti mempunyai tingkat stres normal. Analisis statistik menggunakan uji korelasi digunakan untuk mengetahui hubungan antar masing-masing variabel. Hasil uji korelasi yang pertama berkaitan dengan jenis kelamin dan tingkat stres dihasilkan nilai koefisien korelasi sebasar -0.037 (p=0.668). Hasil pengujian korelasi kedua antara tingkat angkatan dengan tingkat stres dihasilkan koefisien korelasi sebasar -0.032 (p=0.710). Hasil pengujian korelasi yang ketiga antara IPK dengan tingkat stres menghasilkan koefisien korelasi sebesar 0.011 (p=0.893). Hasil pengujian korelasi yang terakhir antara sistem blok dengan tingkat stres dengan nilai koesifisien korelasi sebasar -0.024 (p=0.778). Dari hasil pengujian ini diperoleh semua nilai p untuk empat hipotesis lebih besar dari 0.05, maka disimpulkan jenis kelamin, tingkat angkatan, dan sistem blok tidak berhubungan dengan tingkat stres mahasiswa.
Desain RPS Mata Kuliah Perancangan Sistem Kerja& Ergonomi Berbasis Nilai-Nilai Dasar CHAMPION setiawan, heri
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 2 No 2 (2018): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (843.038 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v2i2.464

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan contoh konkret desainRencana Pembelajaran Semester (RPS) Mata kuliah Perancangan Sistem Kerja & Ergonomi (PSKE) berbasiskan nilai-nilai dasar CHAMPION meliputi;Charity, Humanity, Altruism, Managing-capacity, Persistence, Integrity, Open-minded, dan Noveltydari Prodi Teknik Industri, Universitas Katolik Musi Charitas dengan program KKNI.Basis harmonisasi dan internalisasi nilai-nilai dasar CHAMPION dalam RPS akan memberikan ciri khas yang membedakan dengan universitas lain. Harmonisasi RPSsangat memungkinkan untuk menghasilkan desain sistem kerja proses belajar mengajar yang ditinjau secara sistemik, holistik, interdisipliner dan partisipatif sehingga berdampak pada efektif, nyaman, aman, sehat, dan efisien (ENASE) sehingga produktivitas dapat dioptimalkan. Berdasarkan hasil penelitian desain RPS Mata kuliah PSKE, hasil belajar yang meliputi; sikap dan tata nilai berdampak sebesar 29,58%, keterampilan umum sebesar14,79%, keterampilan khusus sebesar33,80%, dan penguasaan pengetahuan sebesar21,83%. Diperoleh tiga metode pembelajaran yang menarik,yaitu; pembelajaran berpusat pada mahasiswasebesar 39,47%, interaksi/diskusi kelompok sebesar32,89%, dan berbasis proyek sebesar27,63%. Pengalaman belajar yang diminati, yaitu; tugas sebesar29%, kompilasi makalah sebesar27%, praktik sebesar20%, survei atau kunjungan sebesar16%, dan studi banding sebesar 8%. Kriteria/ rubrik penilaian yang dipilih, yaitu; tes penugasan sebagai pembelajaran, proyek, portofolio sebesar35,9%, tes tertulis sebesar30,9%, tes kinerja sebesar16,9%, tes observasi sebesar7%, dan tes partisipasi sebesar2,8%.
Analisis Elemen Gerakan Aktif dan Tidak Aktif Dengan Pendekatan 5S dan Micromotion Study Andrie P., Agustinus; Alfandianto, Alex
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 1 No 2 (2017): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.805 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v1i2.239

Abstract

Perkembangan dunia industri manufaktur dan jasa semakin meningkat pesat dari waktu ke waktu sehingga setiap pelaku industri harus siap berkompetisi dengan kompetitornya. Oleh karena itu masalah dan faktor-faktor yang berhubungan dengan peningkatan produktifitas semakin menonjol dan perlu untuk diteliti. Penelitian ini dilaksanakan di industri perakitan mobil Tamiya.Pada penelitian ini yang diteliti yaitu metode kerja dan layout kerja operator, kemudian dilakukan usulan perbaikan dengan menerapkan metode 5S pada lingkungan kerja. Setelah dilakukan pengolahan data dan pembahasan terhadap data pengukuran waktu perakitan, analisis metode 5S pada layout baik sebelum dan sesudah usulan perbaikan dan jumlah hasil produksi masing-masing layout kerja ternyata jumlah hasil produksi pada layout sesudah usulan perbaikan dilakukan mengalami peningkatan dibandingkan layout sebelum usulan perbaikan dilakukan. Hal ini dibuktikan dengan indeks produktifitas yang meningkat dari sebelum usulan perbaikan dilakukan dimana indeks produktifitas sebelum usulan perbaikan adalah sebesar 97,5 %, sedangkan indeks produktifitas pada layout kerja sesudah usulan perbaikan 115 %. Oleh karena itu bisa dikatakan bahwa micromotion study dan metode 5S telah membawa efek yang baik bagi perbaikan metode kerja dengan menghilangkan gerakan tidak efektif dan menata lingkungan kerja agar lebih bersih dan rapi sehingga meningkatkan produktifitas kerja operator.
Pemodelan Perdagangan Dunia Maya Produk UMKM Di Daerah Istimewa Yogyakarta indrayana, masrul
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 1 No 1 (2017): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1116.723 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v1i1.223

Abstract

The development of information technology promotes instantaneous behavior, high mobility, wide access and ease of trade from electronic commerce. This change is evident from the behavior of adults who are creative, dynamic like new thing, consumer and technology oriented. Problems faced by e-commerce is scam, limited of online payment and the spare of commodity shipping. Based on the study through e-commerce we can arranged the model characteristics of an e-commerce they are: product information, promotion window, customer care/ call center, search enginee, order tracking, membership, partnership, company profile, career, corporate booking service, change/ cancel for order, free shipping, multi- payment /Cash on Delivery/installment, warranty of returns. Based on Quality Function Deployment methodology, the technical response must exist in an e-commerce is product discription, providing call center as a concern for the customer, providing testimony space for each product, eliminating shipping costs, expand product choice, providing parts window promotional products, providing product search feature, ensure a guarantee of returns and provide of tracking the order.
Analisis Simulasi Antrian Teller Untuk Meminimasi Waktu Tunggu (Studi Kasus: BCA KCP Ruko Rajawali Palembang) Purnama, Dewi; Alfian, Achmad
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 2 No 1 (2018): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (429.284 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v2i1.418

Abstract

Antrian merupakan sebuah bagian penting dalam manajemen operasi. Antrian terdapat pada sektor manufaktur ataupun sektor jasa. Antrian adalah orang-orang atau barang dalam barisan yang sedang menunggu untuk dilayani dan kemudian meninggalkan barisan setelah dilayani. Penelitian ini menyajikan hasil dari pemodelan dengan simulasi, menganalisis sistem antrian untuk meminimasi waktu tunggu pada teller BCA KCP Ruko Rajawali Palembang. Untuk mencapai sasaran yang dimaksud langkah-langkah yang dilakukan adalah merencanakan penelitian dengan baik, menggambarkan sistem lebih detil untuk dipelajari, membangun model konseptual dan model simulasi, mensimulasikan model yang dibentuk, menganalisa keluaran dan menyimpulkannya. Waktu tunggu paling sedikit 2 detik hingga 1 jam dan rata-rata 16 menit 28 detik serta panjang antrian 1 sampai 20 orang. Hasil tersebut menunjukkan performansi teller belum baik karena waktu menunggu lama. Kapasitas teller akan lebih efektif bila menambah satu orang teller agar waktu menunggu lebih cepat dari sebelumnya. Dengan sistem antrian yang diusulkan, sehingga 5 teller dari sebelumnya 4 teller, memiliki rata-rata waktu menunggu menjadi 12 menit 36 detik
Perancangan Performance Measuremen System (PMS) Perusahaan X di sentra Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Sepatu Cibaduyut Dicka, Yohanes
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 1 No 2 (2017): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.97 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v1i2.243

Abstract

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran yang sangat strategis pada suatu negara. Selain menyediakan alternatif lapangan pekerjaan, UMKM juga memiliki daya tahan yang baik jika menghadapi keadaan ekonomi yang sulit. Namun, disisi lain ada banyak tantangan yang dihadapi oleh usaha-usaha yang tergolong dalam UMKM. Banyak usaha-usaha sejenis yang bermunculan yang membuat tingkat persaingan menjadi lebih ketat. Performance Measurement system (PMS) merupakan suatu sistem kontrol dari usaha yang dilakukan oleh organisasi atau perusahaan. Dengan PMS perusahaan dapat memonitor seberapa efektif dan efisien kegiatan operasional yang dilakukan. Namun, tidak semua framework sistem pengukuran performansi dapat diimplementasikan pada sistem pengukuran suatu perusahaan, terutama UMKM. UMKM memiliki karakteristik yang berbeda jika dibandingkan dengan usaha-usaha besar yang memiliki sistem manajemen yang lebih baik. Untuk itu, perlu dibangun pendekatan yang berbeda untuk perancangan sistem pengukuran performansi yang diberlakukan untuk UMKM.Perusahaan X merupakan perusahaan yang tergolong dalam Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Perusahaan X terletak di sentra usaha alas kaki Cibaduyut. Perusahaan X merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang distribusi produk-produk yang dihasilkan oleh pengerajin alas kaki di kawasan Cibaduyut. Masalah yang dihadapi oleh Perusahaan X adalah kurangnya kemampuan untuk mengontrol dan mengendalikan aktifitas-aktifitas operasional yang dijalankan. Perancangan sistem pengukuran performansi diawali dengan mendefinisikan visi, misi, goal, dan akhirnya diperoleh key performance indicator (KPI). Dari penelitian ini dihasilkan 27 KPI
Perancangan Sistem Informasi Akademik Pada Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Lintau Buo Menggunakan PHP MYSQL Jaya, Eko Amri
SAINTEK: Jurnal Sains dan Teknologi Industri Vol 2 No 2 (2018): Saintek: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Industri
Publisher : Universitas katolik Musi Charitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (394.442 KB) | DOI: 10.32524/saintek.v2i2.466

Abstract

Website sekolah menjadi salah satu wahana bagi sekolah untuk menunjukkan diri mereka pada masyarakat global, sekaligus sebagai media informasi bagi siapa saja yang ingin mengetahui lebih lengkap tentang sekolah tersebut. Website sekolah mendapat perhatian, tanggapan yang bagus dari berbagai pihak baik dari tenaga kependidikan, siswa, dan juga masyarakat. Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1Lintau Buo (SMK N 1 Litau Buo) adalah salah satu Sekolah Menengah Kejuruan Berstandar Nasional (SMK SSN) di Kabupaten Tanah Datar yang perlu berinteraksi dan bersosialisasi kepada masyarakat luas dengan memberikan informasi yang lengkap dan jelas mengenai sekolah tersebut. Sebelumnya sekolah ini belum pernah mempunyai Sistem Informasi Akademiksebagai media promosi, penerimaan siswa baru dan pemberian informasi kepada siswa, orangtua, wali, maupun masyarakat luas. Oleh karena itu pihak sekolah masih menggunakan cara manual dalam menyampaikan informasi. Cara manual dalam penyampaian informasi yang demikian dirasakan masih banyak memiliki kekurangan, antara lain jangkauan penyebaranya masih kurang luas dan muatan informasi yang terbatas.

Page 1 of 13 | Total Record : 128