Dedeng Nurkholik Sidik Permana
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Konstruksi Model Intervensi Stunting Berbasis Riset Ilmiah: Tinjauan Literarur Dedeng Nurkholik Sidik Permana; Arlin Adam
Borneo Nursing Journal (BNJ) Vol. 7 No. 2 (2025)
Publisher : Akademi Keperawatan Yarsi Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61878/bnj.v7i2.154

Abstract

Stunting adalah masalah kesehatan masyarakat global yang memerlukan pendekatan multidimensi. Artikel ini memperkenalkan model multifaktorial dalam penanganan stunting dengan mengintegrasikan intervensi kader kesehatan untuk mendukung ketahanan pangan keluarga dengan pola makan dan sanitasi. Artikel ini menggunakan pendekatan program riset ilmiah dengan mengembangkan model untuk menggabungkan teori-teori sebelumnya sehingga menghasilkan kerangka baru yang lebih komprehensif. Penelitian ini menggunakan metode literatur review dari jurnal-jurnal akademik sebanyak 20 jurnal dari pubmed, science direct dan proquest, dalam 10 tahun terakhir untuk merumuskan pendekatan multifaktorial yang mencakup intervensi kader, ketahanan pangan, pola makan, dan sanitasi. Hasil menunjukkan bahwa keterlibatan kader kesehatan dapat meningkatkan ketahanan pangan keluarga, kualitas pola makan, dan akses sanitasi, yang secara signifikan menurunkan prevalensi stunting
Efektivitas Berbagai Intervensi Gizi dalam Penanggulangan Stunting pada Anak: Tinjauan Literatur Dedeng Nurkholik Sidik Permana; Nilawaty Uly; Andi Alim
Borneo Nursing Journal (BNJ) Vol. 7 No. 2 (2025)
Publisher : Akademi Keperawatan Yarsi Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61878/bnj.v7i2.102

Abstract

Stunting merupakan bentuk malnutrisi kronis yang berdampak serius terhadap pertumbuhan fisik, perkembangan kognitif, dan produktivitas anak di masa depan. Masalah ini memiliki penyebab yang kompleks, termasuk asupan gizi yang tidak memadai, infeksi berulang, sanitasi buruk, hingga rendahnya status sosial ekonomi. Artikel ini bertujuan untuk meninjau efektivitas berbagai intervensi gizi dalam penanggulangan stunting berdasarkan 39 artikel ilmiah yang dipublikasikan secara nasional dan internasional. Kajian ini mencakup intervensi spesifik gizi (seperti suplementasi dan makanan tambahan), serta intervensi sensitif gizi yang melibatkan sektor kesehatan, pendidikan, pertanian, dan sosial. Hasil menunjukkan bahwa pendekatan berbasis komunitas, pelibatan kader kesehatan, inovasi digital seperti mHealth, edukasi gizi maternal, dan program multisektor dapat memberikan dampak signifikan terhadap penurunan prevalensi stunting, terutama jika dilakukan sejak masa pra-konsepsi dan selama 1.000 Hari Pertama Kehidupan. Keberhasilan intervensi sangat ditentukan oleh kualitas implementasi, dukungan kebijakan, dan keterlibatan masyarakat. Oleh karena itu, strategi penanggulangan stunting perlu dilaksanakan secara terpadu, berkelanjutan, dan kontekstual agar mampu menciptakan perubahan jangka panjang yang bermakna.