Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peningkatan Pengetahuan Santri Tentang Dismenorea Dan Pencegahannya Melalui Tanaman Herbal Lukman, Lukman; Mus, Suwahyuni; Plasay, Makkasau
Jurnal Medika: Medika Vol. 4 No. 3 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/gkrsdn55

Abstract

Dismenorea atau nyeri haid merupakan keluhan ginekologi akibat ketidakseimbangan hormon progesteron dalam darah yang umumnya diderita oleh remaja. Dismenorea sangat mengganggu aktivitas belajar remaja sehari-hari karena mengakibatkan nyeri, pusing bahkan pingsan. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan santri tentang dismenorea dan cara pencegahannya menggunakan tanaman herbal. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di Sekolah Entrepreneur Tahfidz Kekasih Al-Aqsa, Kab. Gowa, Sulawesi Selatan. Adapun metode yang dipergunakan adalah ceramah, diskusi, dan tanya jawab. Untuk mengukur pengetahuan santri telah dilakukan pre-tes dan post-tes. Soal dibagi menjadi 2 kelompok pertanyaan (10 soal tentang dismenorea dan 10 soal berikutnya tentang tanaman herbal berkhasiat pencegah dismenorea. Kegiatan ini ikuti oleh 45 orang santri yang terdiri dari santri tingkat SMP 20 orang dan SMA 25 orang. Hasil pre-tes menunjukkan bahwa sebagian besar santri (57,78%) tidak bisa membedakan antara nyeri haid dengan nyeri perut sedangkan pengetahuan santri terhadap tanaman herbal berkhasiat pencegah dismenorea juga sangat rendah (44,44). Kegiatan pengabdian ini dinilai berhasil karena hasil post-tes menunjukkan peningkatan nilai akhir yang signifikan. Pengetahuan santri terhadap dismenorea meningkat menjadi 100% sedangkan pengetahuan santri tentang herbal berkhasiat pencegah dismenorea menjadi 93,33%. Kebanyakan dari santri mengetahui bahwa bumbu dapur seperti kunyit, kencur, serai, dan asam jawa dapat dijadikan sebagai obat alternatif pencegah dismenorea. Diharapkan sinergi antara universitas dengan santri dapat lebih ditingkatkan terutama dalam pengolahan sampel herbal guna mendapatkan jamu atau ramuan yang terjaga kualitas dan keamanannya.
Pemberdayaan Keluarga terhadap Kemandirian Lansia dalam Memenuhi Aktivitas Sehari-Hari di Posyandu Lansia Cumi-Cumi Wilayah Kerja Puskesmas Pontap Kota Palopo Iskandar, Ratnasari; Plasay, Makkasau; Fadli, Fadli; Alda, Alda; Arung, Kiki
Mega Buana Journal of Innovation and Community Service Vol. 2 No. 2 (2023): Desember Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas Mega Buana Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59183/097er495

Abstract

Kemandirian pada lansia tentunya sangat penting untuk bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari serta dapat merawat dirinya secara mandiri. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kesadaran keluarga dalam memenuhi kemandirian lansia pada pemenuhna aktifitas sehari-hari di Posyandu Lansia. Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini menggunakan 2 metode yaitu Pengukuran Index Barthel dan Edukasi Kesehatan dengan pendekatan kearifan lokal pada lansia dan keluarga lansia. Peserta pada kegiatan ini adalah lansia Posyandu Cumi-Cumi Wilayah Kerja PKM Pontap berjumlah 33 orang. Hasil kegiatan dilakukan pengukuran Index Barthel pada 33 lansia baik dan hasil post test Edukasi Kesehatan didapatkan 90% lansia dapat menjelaskan kembali pendidikan kesehatan yang diberikan dengan menggunakan kalimat dan bahasa mereka sendiri sesuai dengan isi materi yang diberi. Kesimpulan Semua peserta dalam kegiatan pengabdian masyarakat dapat mengerti dan memahami peran keluarga tentang kemandirian lansia dalam pemenuhan aktifitas sehari-hari.