Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENANAMAN KARAKTER SEHAT MELALUI EVENT TINJU TINGKAT PELAJAR Siagian, Julya Sisilia; Dedi Nofrizal; Juan Andriansyah; Jhonindo Purba; Josep Martumbur Sitorus
JUPADAI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2024): Volume 3 Nomor 2 2024
Publisher : Asosiasi Dosen Akutansi Indonesia, KEPRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan "Membangun Generasi Muda yang Kuat, Sehat, dan Berprestasi di Tingkat Pelajar" bertujuan meningkatkan kualitas hidup pelajar melalui pengembangan kesehatan, keterampilan sosial, dan prestasi akademik. Kegiatan ini diikuti oleh 40 pelajar dari beberapa sekolah di wilayah medan,binja,dan siantar dengan rentang usia 13-17 tahun. Pelaksanaan kegiatan ini melibatkan kerja sama dengan orang tua,pelatih sasana dan petugas kesehatan. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam kesehatan, keterampilan sosial, dan prestasi akademik pelajar. Peningkatan kesehatan ditunjukkan dengan meningkatnya kemampuan fisik pelajar, seperti kekuatan, kecepatan, dan ketahanan. Sementara itu, peningkatan keterampilan sosial ditunjukkan dengan meningkatnya kemampuan pelajar dalam berinteraksi dengan teman-teman dan guru. Prestasi akademik pelajar juga meningkat, dengan rata-rata nilai pelajaran meningkat sebesar 20%. Kegiatan ini juga membantu meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pengembangan generasi muda yang kuat, sehat, dan berprestasi. Orang tua,pelatih sasana pelajar dan petugas kesehatan juga dilibatkan dalam kegiatan ini, sehingga dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi mereka dalam pengembangan pelajar.
Perbandingan Motivasi Siswa Terhadap Model Klasikal Dan Model Permainan Kecil Dalam Pembelajaran Penjasorkes di SD Plus Jabal Rahmah Mulia Jeriko Sitorus; Zikrur Rahmat; Jernita Mendrofa; Jhonindo Purba; Jepni Piola Togatorop
Journal Physical Health Recreation (JPHR) Vol 5 No 4 (2025): Journal Physical Health Recreation (JPHR) Special Issue HAORNAS 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jphr.v5i4.4769

Abstract

Penelitian ini didorong oleh pengamatan bahwa sejumlah besar siswa di sekolah masih kurang termotivasi untuk mengambil bagian dalam kegiatan yang berkaitan dengan pendidikan jasmani dan kesehatan. Khususnya di SD Kartika, pelaksanaan pendidikan jasmani dan kesehatan dipengaruhi oleh berbagai macam sumber. Dalam hal program pembelajaran, proses pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran, antara lain, guru sering kali kurang memiliki kompetensi untuk merencanakannya. Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) untuk mengetahui tingkat motivasi yang dimiliki siswa terhadap pembelajaran pendidikan jasmani di kelas V SD Plus Jabal Rahmah Mulia; 2) untuk mengetahui tingkat motivasi yang dimiliki siswa terhadap pembelajaran pada model klasikal; dan 3) untuk mengetahui perbandingan motivasi siswa pada model klasikal dan model permainan kecil. Metode penelitian deskriptif digunakan dalam penelitian ini. Dalam penelitian ini, populasi terdiri dari dua ratus anak yang terdaftar di kelas lima SD Plus Jabal Rahmah Mulia. Ukuran sampel untuk penelitian ini adalah lima puluh orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah proportionate random sampling. Berdasarkan hasil temuan, ditentukan bahwa 51,2% siswa termotivasi untuk belajar dengan menggunakan paradigma klasik. Berdasarkan informasi tersebut, dapat disimpulkan bahwa klasifikasi Motivasi Belajar Siswa untuk Model Klasikal adalah cukup, sedangkan klasifikasi Motivasi Belajar Siswa untuk Model Permainan Kecil adalah 73,4%. Jika membandingkan Motivasi Siswa pada Model Klasikal dengan kategori cukup dengan Model Permainan Kecil pada Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di Kelas V SD Plus Jabal Rahmah Mulia, maka terdapat perbedaan yang signifikan antara keduanya. Hal ini menunjukkan bahwa Model Permainan Kecil berada pada klasifikasi baik. Dengan demikian Model Permainan Kecil berada pada klasifikasi baik.