Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENYEDIAAN AIR BERSIH BAGI WARGA DESA PEMBANTANAN KABUPATEN BANJAR PROVINSI KALIMANTAN SELATAN Nur Hidayah; Muthia Elma; M Zulfadhilah; Yusri Yusri; Junius Akbar; Yunandar Yunandar; Aulia Rahma; Rhafiq Abdul Ghani; Zaini Lambri Assyaifi; Gusti Zahratunnisa; Angga Irawan; Nopie Hadi; Ahmad Ghazali Madhony; Ahmad Faisal; Viviana Viviana; Asyiah Asyiah; Anggraini Susfarwanti; Husna Karima; Adryan Ramadhan; Ahmad Busairi
Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #5 2024 Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #5
Publisher : Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #5 2024

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Air bersih merupakan kebutuhan dasar yang harus terpenuhi bagi manusia karena berperan vital dalam menjaga kesehatan, kebersihan, dan kesejahteraan. Namun akses air bersih tidak dapat dirasakan merata oleh seluruh masyarakat di Indonesia. Salah satu desa yang mengalami masalah ini adalah Desa Pembantanan, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan. Dari 996 KK tersebar dalam 12 RT di wilayah Desa Pembantanan, hampir 50% belum memiliki kesempatan mendapatkan akses air bersih. Akses oleh sumber air diperburuk ketika kualitas air baku juga menurun lebih jauh hingga menyebabkan air hampir tidak layak untuk digunakan. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk membantu warga desa memperoleh solusi yang berkelanjutan terhadap penyediaan air bersih. Metode yang diterapkan adalah survei lapangan seperti pemetaan lokasi sumber air, analisis kualitas air dan diskusi dengan masyarakat tentang kebutuhan dan desain unit yang sesuai dengan mengingat sumber air di desa tersebut. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui program Kosabangsa ini ditujukan untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi 70 KK di RT 1 dan 2 Desa Pembantanan. Dengan menggunakan bahan baku air sungai di sekitar desa. Desain alat pengolahan air yang dipasang memiliki kapasitas produksi mencapai 2190 L/jam yang mampu memenuhi kebutuhan warga di 2 RT.
Exploratory Data Analysis (EDA) of Marriage Patterns in Kabupaten Banjar Using Machine Learning Approaches Husna Karima; Mambang; Subhan Panji Cipta; Muhammad Zulfadhilah
INSTALL: Information System and Technology Journal Vol 1 No 2 (2024): INSTALL : Information System and Technology Journal
Publisher : LPPM Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33859/install.v1i2.629

Abstract

Marriage is a sacred moment that has a significant impact on the social, economic and demographic structure of a region. This research aims to implement a marriage dataset in Banjar Regency and find a correlation between the number of marriages, education level and age of the bride and groom using Exploratory Data Analysis (EDA) techniques and machine learning approaches. The method used is a quantitative method with observation and analysis using EDA and machine learning. The research results show that there is a strong correlation between the number of marriages and the age of the bride and groom (r = 0.99) and between the number of marriages and the education level of the bride and groom (r = 0.99). In addition, a perfect correlation was found between the ages of the groom and the bride (r= 0.99) as well as between the educational levels of the groom and the bride (r = 1). This analysis provides a better understanding of marriage patterns in Banjar Regency and shows that couples aged 21-30 years have a high positive correlation with the number of marriages. It is hoped that these results can become the basis for social policies and educational programs related to marriage.