Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS III SD SWASTA GKPS 2 PEMATANGSIANTAR Henni Elprida Saragih; Muktar B. Panjaitan; Melvin Melanthon Simanjuntak
Pengembangan Penelitian Pengabdian Jurnal Indonesia (P3JI) Vol. 2 No. 3 (2024): P3JI - AGUSTUS
Publisher : Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh motivasi belajar dan disiplin belajar terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan tahun ajaran 2023/2024. Permasalahan dalam penelitian ini adalah pengaruh motivasi belajar dan disiplin belajar terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Kelas. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah kelas III yang berjumlah 25 orang. Untuk memperoleh data motivasi belajar dan disiplin belajar, peneliti menggunakan angket sebagai alat pengumpulan data dan yang digunakan adalah angket tertutup yang disusun secara terstruktur dimana item pertanyaan diikuti dengan jawaban yang terdiri dari empat pilihan. Kualitas instrumen angket dinilai melalui uji validitas dan rehabilitasi. Seluruh data dari kedua variabel diatas diuji terlebih dahulu apakah berdistribusi normal atau tidak dengan menggunakan uji goodness of fit atau uji chi square dan ternyata kedua variabel tersebut berdistribusi normal. Langkah selanjutnya adalah menguji hipotesis dengan menghitung persamaan regresi linier yaitu Y atas X1 adalah = 75,867+ 0,13 bahwa antara variabel X2 linier dengan Y dan Y atas X1 dan X2 adalah = 2,20 +2,95 X1+0,91. Koefisien pengaruh yang diperoleh adalah sebagai berikut: Pengaruh X1 terhadap Y sebesar 0,32, Pengaruh X2 terhadap Y sebesar 0,31, Koefisien Kontribusi Y terhadap X1 sebesar 3,78%, Koefisien kontribusi Y terhadap X2 sebesar 3,89%, Koefisien kontribusi X1 terhadap X2 sebesar 15,15%. Berdasarkan uji hipotesis yaitu uji pengaruh signifikan (uji t) dengan menolak H0 dan menerima H1, diperoleh.