Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Potensi Pola Proporsi Golden Section Rumah Tongkanan Salassa (Toraja): Golden section Proportion Pattern Potential of Tongkonan Salassa (Toraja) Kahir, Shapardi; fachri, Fachri awal
Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia Vol. 12 No. 4 (2023): JLBI
Publisher : Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32315/jlbi.v12i4.257

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan mengidentifikasi potensi pola proporsi golden section Phi Ф (1.618) pada fasade rumah Tongkonan Salassa di Toraja. Pola golden section dipilih karena dinilai sebagai bagian kaidah estetika bentuk yang tak memihak karena sifat ke-universal-annya (fenomena harmoni alam). Penelitian ini juga membuktikan sebuah kualitas estetika bentuk arsitektur yang dipengaruhi oleh proporsi. Rumah Tongkonan memiliki potensi golden section dalam penataan pola elemen bangunannya walaupun Tongkonan dibangun berdasarkan kepercayaan aturan Aluk Todolo. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dan observasi terstruktur dimana pengumpulan data dilakukan melalui pengukuran langsung terhadap fasade Tongkonan. kemudian dikonversi secara digital untuk dianlisis berdasarkan pola golden section yang terbentuk yaitu golden rectangle, golden ratio, golden spiral, golden ellipse dan golden triangle. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa fasade rumah Tongkonan Salassa memiliki/menyimpan pola dan nilai-nilai ‘potensial’ ke-pola proporsi-an golden section terhadap Phi (Ф). Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan awal bagi penelitian selanjutnya terutama proporsi rumah tradisional atau melakukan studi sejenis.
Analisis Lingkungan Termal Ruang Kantor di Gedung Mall Pelayanan Publik Barru Kahir, Shapardi
Jurnal Linears Vol 7, No 2 (2024): Jurnal LINEARS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/j-linears.v7i2.15361

Abstract

Penelitian ini mengkaji kenyamanan termal ruang kantor di Mall Pelayanan Publik Barru dengan fokus pada pemenuhan terhadap standar ASHRAE-55. Kenyamanan termal berperan penting dalam meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan karyawan, terutama di iklim tropis yang menghadirkan tantangan lingkungan signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kondisi termal, mengidentifikasi faktor-faktor penyebab ketidaknyamanan, dan mengusulkan intervensi desain untuk perbaikan. Pendekatan kuantitatif digunakan dengan menggabungkan pengukuran langsung variabel lingkungan—suhu, kelembapan, kecepatan udara, dan Mean Radiant Temperature—dengan simulasi menggunakan perangkat lunak Ecotect. Data pengguna, termasuk insulasi pakaian dan tingkat metabolisme, juga diintegrasikan untuk menghitung Predicted Mean Vote (PMV) dan Predicted Percentage of Dissatisfied (PPD). Hasil menunjukkan bahwa ruang kantor tidak memenuhi standar kenyamanan termal, dengan rata-rata PMV sebesar +1,13 dan PPD sebesar 32%, yang mencerminkan sensasi termal "sedikit hangat." Faktor utama penyebab ketidaknyamanan adalah paparan radiasi matahari dari jendela besar di sisi Timur dan distribusi udara dingin yang tidak optimal. Hasil simulasi mendukung pengukuran ini, menunjukkan kekurangan serupa. Penelitian ini menekankan perlunya intervensi yang terarah, seperti solusi peneduhan yang lebih baik dan peningkatan sistem HVAC, untuk mengatasi masalah kenyamanan termal di ruang kantor tropis. Dengan pendekatan gabungan analisis empiris dan simulasi, penelitian ini memberikan kontribusi pada desain ruang kerja berkelanjutan dan menjadi dasar bagi studi lanjut dalam mengeksplorasi solusi kenyamanan termal yang inovatif.
Pengaruh Personal Space Terhadap Kenyamanan Belajar Ruang Studio Gambar Arsitektur Universitas Hasanuddin Kahir, Shapardi; Yusriadi, Yusriadi
Nature : National Academic Journal of Architecture Vol 11 No 1 (2024): June
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Science and Technology, Alauddin State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/nature.v11i1a2

Abstract

The drawing studio is a space where students complete core architectural design courses in the architecture department. The studio is a space for carrying out various activities such as discussions with fellow participants and lecturers, making programs and plans, conducting precedent studies, presenting images, looking for ideas, and making designs. This research aims to identify students' personal space in the drawing studio room of the architecture department at Hasanuddin University and its influence on study concentration. This research uses a qualitative descriptive method. A purposive sampling strategy was used to collect data through questionnaires and interviews. Descriptive analysis method to analyze data regarding students' personal space in learning. There were 64 people in the research sample, namely 30 people from the 2019 class and 34 people from the 2018 class. The research results show that students' personal space is divided into 4 distance groups: intimate distance, personal distance, social distance, and public distance. Situational factors, individual activities, personality, gender, and age are things that influence personal space. Personal space has an influence on concentration in studying in the drawing studio room. The close proxemic distance makes it more difficult for students to carry out activities so concentration decreases, while the longer proxemic distance makes students more free to carry out activities and can concentrate better. Distance between individuals is one of the variables that influences learning comfort.