Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pemanfaatan Daun Nanas Sebagai Biosorben Untuk Perbaikan Kualitas Air Gambut Octaviani, Via; Kadaria, Ulli; Asbanu, Govira Christiadora
Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah Vol 12, No 2 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jtllb.v12i2.77367

Abstract

Daun nanas mengandung antara lain Selulosa, lignin, pektin, lemak, wax, abu, dan zat-zat lain (protein dan asam organik). Kandungan selulosa dalam daun nanas berkisar 70% - 80% yang mampu dijadikan biosorben untuk menyerap logam berat. Air gambut Desa Rasau Jaya Dusun Banjar Rejo memiliki karakteristik fisik bewarna coklat kemerahan dan bau. Tujuan penelitian ini untuk memperbaiki kualitas air gambut Desa Rasau Jaya Dua Dusun Banjar Rejo dengan memanfaatkan daun nanas sebagai biosorben alami.. Penelitian berskala laboratorium menggunakan jartest dengan sistem batch. Hasil uji air gambut Dusun Banjar Rejo berwarna merah kecoklatan 696 Pt-Co Unit (baku mutu: 15 Pt-Co Unit), pH sebesar 4,2 (baku mutu: 6-9), besi (Fe) sebesar 8,6 mg/L (baku mutu: 0,3 mg/L) dan kandungan zat organik (KMnO4) sebesar 139 mg/L(baku mutu: 10 mg/L). Pengolahan daun nanas menjadi biosorben dengan cara dehidrasi, karbonasi dan aktivasi. Proses aktivasi menggunakan larutan HCl 0,1 selama 24 jam. Biosorben yang dihasilkan bagian yang hilang pemanasan 950ºC, kadar air, kadar abu, kadar volatil, daya serap iodin, karbon aktif murni, kerapatan jenis curah dan lolos mesh 325 masing-masing yaitu 90,879%, 6,0056%, 9,066%, 85,178%, 582,125 mg/g, 0,055%, 0,434 g/ml dan 9,524%. Kapasitas adsorpsi rata-rata pH, warna, besi dan zat organik (KMnO4) pada biosorben teraktivasi HCl 0,1 M masing-masing sebesar 3,21 mg/g, 351,2 mg/g, 7,18 mg/g dan 23,2 mg/g, mengikuti model isoterm adsorpsi freundlich dengan nilai R2 masing-masing sebesar 1, 0,9997, 0,9991 dan 0,9997.
Penatalaksanaan Penyakit Hipertensi Dengan Terapi Komplementer Rendam Kaki Menggunakan “Jamer” Pada Masyarakat Di Desa Lokbaintan Dalam Yuliantie, Putri; Febrianti, Mita; Maisyarah, Nadia; Dewi, Antung Sinta; Sari, Aprilia Sulistia; Darman, Aprilino Saputra; Sary, Ariska Yulia; Utomo, Yudha Wahyu; Octaviani, Via; Viviana, Viviana; Nabilla, Yasmin; Raihani, Siti; Muliani, Sri; Andini, Tressia; Nisa, Wahdatun; Widia, Widia; Yellika, Yellika; Izhariaqi, Mahwa
Majalah Cendekia Mengabdi Vol 2 No 3 (2024): Majalah Cendekia Mengabdi
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/mcm.v2i3.438

Abstract

Pendahuluan: Hipertensi merupakan keadaan ketika tekanan darah sistolik lebih dari 120 mmHg dan tekanan diastolik lebih dari 80 mmHg. Hipertensi sering menyebabkan perubahan pada pembuluh darah yang dapat mengakibatkan semakin tingginya tekanan darah. Pengobatan awal pada hipertensi sangatlah penting karena dapat mencegah timbulnya komplikasi pada beberapa organ tubuh seperti jantung, ginjal, dan otak. Penatalaksanaan hipertensi terbagi menjadi dua yaitu penalaksanaan farmakologi dan penatalaksanaan nonfarmakologi dengan terapi komplementer rendam kaki menggunakan “JAMER”. Tujuan: Meningkatkan pemahaman dan pengetahuan masyarakat terkait penatalaksanaan penyakit hipertensi dengan terapi komplementer rendam kaki menggunakan jahe merah. Metode: Metode pelaksanaan menggunakan ceramah, diskusi dan demontrasi melalui tahapan melalui  pelaksanaan, monitoring, evaluasi, dan dokumentasi. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan pada 24 juli 2024, dengan target lansia di Desa Lokbaintan Dalam RT.01. Melalui tahapan edukasi tentang terapi komplementer rendam kaki menggunakan jahe merah dari metode ini diharapkan peserta dapat memahami. Hasil:  Sudah terleksankan terlihat  nilai Pre_Test 68,4, untuk nilai Post_Test 78,4 yang artinya terdapat peningkatan pengetahuan pada masyarakat setelah diberikan edukasi dan demonstrasi tentang penatalaksanaan penyakit hipertensi dengan terapi komplementer rendam kaki menggunakan jahe merah. Simpulan: Meningkatkannya pengetahuan dan pemahaman masyarakat Desa Lokbaintan Dalam RT.01 tentang manfaat dan cara pengolahan jahe merah untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Menggunakan tanaman herbal yang mudah ditemui dan dijadikan alternatif obat non farmakologis.
Profil Farmakokinetika : Uji In Vitro Ekstrak Etanol Daun Mahang Damar (Macaranga triloba (BL.) Muell ARG.) Sebagai Antidiabetes Dengan Metode Disolusi Komaliya, Risyda; Aryzki, Saftia; Saputri, Rina; Agustina, Ani; Octaviani, Via; Rubina, Miranda; Donaretsi, Olga Nathania; Frambudi, M. Noval; Septianto, Gemilang; Darman, Aprilino Saputra
Sains Medisina Vol 3 No 6 (2025): Sains Medisina
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Daun Mahang Damar banyak tumbuh liar pada daerah Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan. Kandungan senyawa metabolit sekunder pada ekstrak total dan ekstrak fraksi n-heksana dari Daun Mahang Damar (Macaranga triloba (Bl.) Muell Arg) adalah alkaloid dan steroid. Senyawa flavonoid bersifat sebagai antioksidan, antidiabetik,   antikanker,   antiseptik,   dan antiinflamasi. Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah penggunaan obat Metformin dan Ekstrak aman jika dilakukan kombinasi atau dikonsumsi bersamaan. Penelitian ini menggunakan metode disolusi untuk mengukur nilai absorbansi, dengan pengambilan sampel setiap 30 menit selama 480 menit. Hasil penelitian menunjukkan adanya interaksi antara metformin dan ekstrak daun Mahang Damar yang menghasilkan nilai absorbansi tinggi di luar rentang yang ditentukan. Kesimpulan penelitian menyarankan agar kombinasi kedua agen ini dihindari, namun penggunaan bersama tetap memungkinkan dengan jeda waktu konsumsi.
Edukasi dan Plathian Pijat Tui Na, PMT Nugget Ayam Untuk Pencegahan Stunting dan Penyakit Degenerative di Masyarakat [Education and Training on Tui Na Massage, Chicken Nugget PMT to Prevent Stunting and Degenerative Diseases in the Community] Kurniawati, Darini; Yuliana, Fitri; Raihana, Raihana; Viviana, Viviana; Octaviani, Via; Ciky, Melsandra; Leluni, Adelia; Pituwat, Cesilia Isana
Indonesia Berdaya Vol 6, No 3 (2025)
Publisher : UKInstitute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47679/ib.20251230

Abstract

Abstrak. Stunting adalah masalah gizi kronis karena kurangnya asupan gizi Dallam jangka waktu panjang sehingga mengakibatkan  pertumbuhan anak terganggu dan menjadi salah satu penyebab tinggi badan anak terhambat, sehingga lebih rendah dibandingkan anak-anak seusianya. Tujuan dan fokus kegiatan ini adalah untuk : Meningkatkan pengetahuan kader tentang penyakit dan stunting, Meningkatkan keterampilan kader dalam  pengukuran antoprometri untuk deteksi stunting, Memberikan pelatihan dalam pembuatan PMT yang disukai anak dalam memenuhi nutrisi balita, Mengenalkan Pijat Tui Na dan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader untuk edukasi kepada orang tua balita di posyandu untuk meningkatkan nafsu makan balita. Terdapat peningkatan pengetahuan kader sebesar 80% dan keterampilan kader dalam pelayanan terintegrasi Posyandu balita, remaja, lansia dan ibu hamil. Kader mengenal pijat Tui Na dan manfatnya serta mengenal PMT Nugget ayam yang disukai dari anak-anak sampai dewasa. Abstract. Stunting is a chronic nutritional problem caused by a long-term lack of nutritional intake, resulting in impaired child growth and becoming one of the causes of stunted height in children, making them shorter than their peers. The objectives and focus of this activity are: To enhance the knowledge of health workers about diseases and stunting, To improve the skills of health workers in anthropometric measurements for stunting detection, To provide training in the preparation of child-friendly PMT to meet the nutritional needs of infants, To introduce Tui Na massage and enhance the knowledge and skills of health workers in educating parents of infants at the Posyandu to improve the infants' appetite. There was an 80% increase in cadres' knowledge and skills in integrated Posyandu services for infants, adolescents, the elderly, and pregnant women. Cadres learned about Tui Na massage and its benefits, as well as the chicken nugget PMT that is popular among children and adults.