Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Analisis Potensi Wilayah Dan Sumber Daya Manusia Untuk Pengembangan Pusat Pelatihan Atletik Di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi Saputra, Endarman; Iqroni, David
Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 2, No 1 (2019): Jurnal Ilmu Keolahragaan Volume 2 Nomor 1 Tahun 2019
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (351.509 KB) | DOI: 10.26418/jilo.v2i1.32624

Abstract

Pada penelitian ini akan digunakan dua pendekatan, yaitu pendekatan analisa data sekunder dan pendekatan survey. Pendekatan analisa data sekunder, digunakan untuk mengetahui potensi Kabupaten Kerinci. Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Kerinci yang dilaksanakan pada bulan Mei - Agustus 2018. Pengambilan sampel terhadap data primer dilakukan pada satu kecamatan, yaitu Kecamatan Kayu Aro berdasarkan letak strategis wilayah ini untuk pengembangan pemusatan latihan atletik. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang berusia 7 sampai dengan 21 tahun di Kecamatan Kayu Aro. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan cluster random sampling yang akan dijadikan cluster adalah wilayah administratif dalam kabupaten. Kabupaten Kerinci . Berdasarkan matriks EFAS dan IFAS dapat diketahui bahwa faktor eksternal dan faktor internal berada dalam posisi kuadran II yaitu didapat bahwa faktor internal berjumlah 2,910 dan faktor eksternal berjumlah 2.881 (2,910, 2,881), seperti terlihat pada gambar 4.1 bahwa hal ini membuktikan Kecamatan Kayu Aro memiliki kekuatan namun terkendala oleh ancaman yang berada di daerah lain sehingga harus memanfaatkan peluang dengan maksimal untuk mengatasi ancaman, dengan cara menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan peemerintah daerah dan pemerintah pusat dan pihak-pihak terkait atau stakeholder keolahragaan, memaksimalkan tenaga keolahragaan yang memiliki kompetensi dengan latar belakang pendidikan sarjana olahraga supaya dapat memberikan kontribusi yang positif untuk pembinaan olahraga prestasi.
PERBEDAAN KEBUGARAN JASMANI DALAM MELAKUKAN PERMAINAN KECIL PADA SISWI SD NEGERI 47 KOTA JAMBI Iqroni, David
Jurnal Ilmu Keolahragaan Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Ilmu Keolahragaan Volume 3 Nomor 1 Tahun 2020
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.347 KB) | DOI: 10.26418/jilo.v3i1.40675

Abstract

Permainan kecil adalah permainan yang dimainkan oleh anak-anak Indonesia dengan alat-alat yang sederhana, tanpa mesin, bahkan ada yang hanya bermodal badan sehat. Jenis permainan ini juga sering disebut lari antar base, naik kuda, gajah ngamuk dan benteng.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan permainan lari antar base, dan naik kuda dengan gajah ngamuk dan benteng. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian eksperimen.Penelitian eksperimen ini dilakukan di SD Negeri 47 Kota Jambi dengan jumlah 32 orang dengan perincian 16 orang melakukan permainan lari antar base, naik kuda dan 16 orang melakukan permainan gajah ngamuk dan benteng.Berdasarkan data dari penelitian telah dibuktikan dengan hasil uji normalitas dengan hasil normal dan hasil uji homogenitas dengan data yang homogen dan uji T permainan lari antar base, naik kuda dengan α = 0,05 dan derajat kebebasan ( n – 1 ) adalah 15 diperoleh thitung 1,74 > 1,753. Hal ini berarti hipotesis H1 ditolak. Dan pada permainan gajah ngamuk dan benteng dengan α = 0,05 dan derajat kebebasan ( n – 1 ) adalah 15 diperoleh thitung 1,893 > 1,753. Hal ini berarti hipotesis H1 diterima.Melihat dari penjelasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa permainan gajah ngamuk dan benteng lebih baik dari pada permainan lari antar base dan naik kuda dalam meningkatkan kebugaran jasmani.
Model Tes Keterampilan Dasar Dan Kondisi Fisik Untuk Mengidentifikasi Bakat Calon Atlet Bolabasket DAVID IQRONI
Cerdas Sifa Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2015): Cerdas Sifa Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (613.018 KB) | DOI: 10.22437/csp.v4i1.2645

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menyusun model keterampilan dasar dan kondisi fisik untuk mengidentifikasi bakat calon pebolabasket yang sahih dan handal berdasarkan karakteristik keberbakatan dalam cabang olahraga bolabasket.Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang mengadaptasi beberapa langkah penelitian yang dikemukakan oleh Borg & Gall (2007: 590) sebagai berikut: (1) studi pendahuluan dan pengumpulan data, (2) perencanaan pelaksanaan penelitian, (3) pengembangan produk awal, (4) uji coba produk awal, (5) revisi untuk menyusun produk utama, (6) uji coba produk utama, (7) revisi untuk menyusun produk operasional, (8) uji coba produk operasional, (9) revisi produk akhir, (10) implementasi produk akhir. Uji coba produk awal dilakukan pada 40 anak. Uji coba produk utama dilakukan pada 124 anak. Uji coba produk operasional sebanyak 402 anak. Hasil penelitian danpengembangan ini berupa model tes bakat untuk calon atlet bolabasket.. Model tes bakat dinyatakan layak digunakan karena memiliki tingkat validitas dan reliabilitas yang tinggi, dengan nilai rhitung lebih besar daripada nilai rtabel (0,195). Model tes bakat calon atlet bolabasket yang berupa skala penilaian (norma) yang dikemas dalam buku pedoman (modul) dapat digunakan sebagai pegangan para pelatih dan guru pendidikan jasmani dalam proses mengidentifikasi calon atlet dengan berbagai tingkat keberbakatan dan model tersebut efektif dan efisien.  Kata Kunci : Model Tes Keterampilan Dasar dan Kondisi Fisik, Bolabasket.
Model tes keterampilan dasar dan kondisi fisik untuk mengidentifikasi bakat calon atlet bolabasket David Iqroni
Jurnal Keolahragaan Vol 5, No 2: September 2017
Publisher : Program Studi Ilmu Keolahragaan Program Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.829 KB) | DOI: 10.21831/jk.v5i2.15595

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyusun model keterampilan dasar dan kondisi fisik untuk mengidentifikasi bakat calon pebolabasket yang sahih dan handal berdasarkan karakteristik keberbakatan dalam cabang olahraga bolabasket. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang mengadaptasi beberapa langkah penelitian yang dikemukakan oleh Borg Gall (2007: 590) sebagai berikut: (1) studi pendahuluan dan pengumpulan data, (2) perencanaan pelaksanaan penelitian, (3) pengembangan produk awal, (4) uji coba produk awal, (5) revisi untuk menyusun produk utama, (6) uji coba produk utama, (7) revisi untuk menyusun produk operasional, (8) uji coba produk operasional, (9) revisi produk akhir, (10) implementasi produk akhir. Uji coba produk awal dilakukan pada 40 anak. Uji coba produk utama dilakukan pada 124 anak. Uji coba produk operasional sebanyak 402 anak. Hasil penelitian dan pengembangan ini berupa model tes bakat untuk calon atlet bolabasket.. Model tes bakat dinyatakan layak digunakan karena memiliki tingkat validitas dan reliabilitas yang tinggi, dengan nilai rhitung lebih besar daripada nilai rtabel (0,195). Model tes bakat calon atlet bolabasket yang berupa skala penilaian (norma) yang dikemas dalam buku pedoman (modul) dapat digunakan sebagai pegangan para pelatih dan guru pendidikan jasmani dalam proses mengidentifikasi calon atlet dengan berbagai tingkat keberbakatan dan model tersebut efektif dan efisien.   A Model of Basic Skills and Physical Condition Tests for Identify Candidate Talent Basketball Players AbstractThis study aims to develop a model of basic skills and physical condition to identify prospective talent basketball players which, is valid and reliable based on the characteristics of giftedness in the sport basketball. This research is research and development adapting some measures proposed by Borg and Gall (2007: 590) including: (1) preliminary studies and data collection, (2) planning the implementation of the research, (3) the initial product development, (4 ) initial product trials, (5) a revision to compose the main products, (6) the main product trials, (7) a revision to draft operational products, (8) product testing operations, (9) the revision of the final product, (10) the implementation of the final product. The Initial product trials were conducted to 40 students. The main product trials were conducted to 124 students. Product testing was conducted to 402 students. The results of the research and development is in the form of an aptitude test models for basketball players. The aptitude test model is declared fit for use because it has a high degree of validity and reliability, with a value greater than r-table 0,195. The developed test model for prospective basketball players in the form of a scale of ratings (norm) is packed in the manual. It can be used as a manual for the coaches and physical education teachers in the process of identifying candidates for athletes with different levels of giftedness and the model is effective and efficient.
KURSUS PELATIH LICENSE “D” NASIONAL ASPROV PSSI JAMBI Muhammad Ali; Alexander Kurniawan; David Iqroni
Cerdas Sifa Pendidikan Vol. 8 No. 1 (2019): Cerdas Sifa Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.467 KB) | DOI: 10.22437/csp.v8i1.9062

Abstract

Lisensi D Nasional PSSI merupakan lisensi kepelatihan sepak bola paling dasar yang pelaksanaannya langsung dilakukan oleh PSSI melalui Asosiasi Sepak Bola Kota (ASKOT) maupun Asosiasi Sepak Bola Provinsi (ASPROV). Semangat kebangkitan sepak bola nasional makin terasa pasca terbebas dari sanksi FIFA tahun 2016 silam. Sepanjang tahun 2017, PSSI dibawah kepengurusan ketua umum Edy Rahmayadi terus meningkatkan jumlah dan kualitas pelatih yang memiliki lisensi kepelatihan secara fantastis. Dimulai dari lisensi D Nasional, hingga lisensi yang diakui AFC dari jenjang C, B, A dan Pro. Ditambah juga kursus untuk instruktur pelatih AFC. PSSI akan meneruskan peningkatan jumlah kursus AFC ini, bahkan meningkatkan frekuensinya. Sebagai bagian meningkatkan mutu serta jumlah pelatih yang bagus demi kemajuan sepak bola di tanah air. Terhitung sejak tahun 2016 ada 273 orang yang memiliki lisensi C, B, dan A AFC. Namun hanya di 2017, 353 orang mengikuti kursus AFC. Jumlah ini terbagi atas kursus lisensi C AFC 261 peserta, B AFC 47 peserta, dan A AFC 23 orang. Ditambah satu kursus instruktur pelatih dari AFC di tahun yang sama dimana 22 orang pelatih elit yang ada di Indonesia. Kursus instruktur pelatih AFC ini perdana digelar di IndonesiaKata Kunci: Kursus, Pelatih, PSSI Jambi.
Pengembangan Alat Latihan Standing Punching Pad Pada Tinju David Iqroni
Cerdas Sifa Pendidikan Vol. 11 No. 1 (2022): Jurnal Cerdas Sifa Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/csp.v11i1.18812

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan suatu produk berupa alat latihan yang dapat digunakan untuk berlatih dan melatih kecepatan pukulan serta reaksi untuk atlet beladiri tinju. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development. Uji coba kelompok kecil dilakukan di gedung tinju sasana kota baru jambi terhadap 5 orang responden dan uji coba kelompok besar dilakukan di gedung tinju sasana kota baru jambi terhadap 10 orang atlet tinju di gedung tinju sasana kota baru jambi. Penilaian kelayakan alat latihan standing punching pad dengan pengembangan yang dilakukan yakni menambahkan lengan untuk melatih kecepatan pukulan dan reaksi dilihat dari hasil validasi ahli materi sebesar 100% (layak) dan validasi  ahli media sebesar 98,88 %(layak). Hasil uji coba kelompok kecil didapatkan penilaian 91,13 (layak), sedangkan kelompok besar didapatkan penilaian 91,39% (layak). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa alat dinyatakan layak dan dapat digunakan untuk berlatih dan melatih kecepatan pukulan serta reaksi. Kata kunci : Kecepatan pukulan, Reaksi, Standing punching pad
The interest students in cycling sport during the Covid-19 pandemic Muhammad Ali; Ilham Ilham; David Iqroni
Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan Vol 11, No 2 (2022): Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/altius.v11i2.19119

Abstract

This study aims to find out whether there is interest in SMA Negeri 5 Jambi students in cycling sport during the Covid-19 pandemic. This study is quantitative and descriptive. The instruments in this study are in the form of documentation sheets and questionnaires containing 25 questions. This study is conducted using a google form distributed to students of SMA Negeri 5 Jambi through social media. The samples of this study are 25 male students of SMA Negeri 5 Jambi who met the criteria. The test instrument used is the validity test and the reliability test. The analysis technique used in this study is descriptive, while the calculation in the questionnaire uses the percentage descriptive. The results of this study indicate that students' interest in cycling sport during the covid-19 pandemic at SMA Negeri 5 Jambi is included in the category of very good with a percentage of 88.64%, where the score was in the interval range between 85-100%.
Kebijakan Manajemen Program Pembinaan Atlet Olahraga Panahan Komite Olahraga Nasional (KONI) Jambi David Iqroni; Muhammad Ali
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 22, No 3 (2022): Oktober
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/jiubj.v22i3.2950

Abstract

Management has a broad meaning. There are many definitions of management theoretically. For example, according to Terry (2008), management is a process consisting of actions that include planning, organizing, driving, and controlling carried out to determine and achieve the goals set using human resources and other sources. This research is expected to provide benefits both theoretically and practically. Theoretically, this research is expected to contribute to further scientific development, especially those related to management in an organization to produce or improve achievement. The positive results from this research can be used as a guide in carrying out the development of athlete achievement in Jambi Province, especially for archery sports. Practically, the results of this study are expected to be input for policymakers and other stakeholders with interest in the management policy of the archery athlete coaching program, especially KONI and archery branch administrators regarding the management system used in Jambi Province, and as consideration for local government in fostering sports organizations and other public organizations.
Pengembangan Video Tutorial Pembelajaran Badminton Universitas Jambi Muhammad Ali; David Iqroni
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 22, No 3 (2022): Oktober
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/jiubj.v22i3.2952

Abstract

This study aims to develop videos of basic badminton technical skills as a learning medium for badminton athletes. This research is a research and development research and development (R&D). This research was conducted in several steps, namely: Potential and Problems, Data Collection, Product Design, Design Validation, Design Revision, Product Trial, Product Revision, Usage Trial, Product Revision, Mass Production. Validation was carried out by media experts and media experts. The population in this study was badminton athletes PB. Boy Junior Kuala Tungkal with a total of 5 athletes for small group trials and 10 athletes for large group trials. The results of the research on the development of the Jambi University Badminton Learning Video Tutorials are worthy of being used as learning media with the 'Very Good' category. This can be seen from the results of research from material experts 91% and media experts 94% as well as large group trials of 88%, and small group trials of 76% with the "Good" category. Thus it can be said that the video media of badminton basic technical skills has been declared suitable for use as learning media.
Pengembangan Video Tutorial Pembelajaran Basketball Dribbling Muhammad Ali; Ilham Ilham; David Iqroni
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 23, No 1 (2023): Februari
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/jiubj.v23i1.2996

Abstract

Physical and health education is carried out as part of an organized and continuous education process to acquire knowledge, personality, skills, health, and physical fitness. In this education, three domains must be achieved, such as cognitive, affective, and psychomotor. Of the three domains, the dominant one is the psychomotor domain because many subjects are directly related to motion values, such as movement abilities and skills. One of the compulsory subjects in the sports coaching study program, the Health Sports Education Study Program, Universitas Jambi, is basketball. Science and technology (IPTEK) is a term we often hear in everyday life. The development of society in all areas of life is inseparable from the existence of science and technology. In general, there is an assumption that the mastery and application of science and technology will guarantee the progress of society. This research is research and development. Research and development is a research method used to produce particular products and test the effectiveness of these products. In this case, research and development were carried out to obtain a video tutorial for learning basketball dribbling in the Health Sports Education Study Program, Universitas Jambi. This research and development were carried out based on the study that video tutorials for teaching basketball dribbling in the Health Sports Education Study Program at Universitas Jambi were not available. The research results showed that a video tutorial on basketball dribbling was arranged for the Health Sports Education Study Program, at Universitas Jambi. With the feasibility level based on the assessment of material experts, a percentage of 90% is included in the very feasible category, and the media expert's assessment is obtained with a percentage of 90%, including the very feasible category. The trial results obtained a percentage of 72% including the feasible category.