Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Aspek Keuangan dan Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Sektor Perikanan Tangkap Unit Pengelola Pelabuhan Perikanan Nusantara Muara Angke, Jakarta Utara Mutiara Amalina Khairisa; Pepi Rospina Pertiwi
AgriDev Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Terbuka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33830/Agridev.v2i1.4760.2023

Abstract

Harga BBM khususnya solar yang mendapat subsidi pemerintah dan solar industri mengalami kenaikan. Data tahun 2022 menunjukkan rantai pasokan akan terpengaruh oleh kenaikan biaya perbekalan sehingga banyak kapal yang tidak melaut. Akibatnya, dengan ekspedisi penangkapan ikan yang lebih sedikit, nelayan harus meminimalisir biaya perbekalan dan memaksimalkan keuntungan. Sebagian besar pemilik kapal belum mendapatkan keuntungan dari investasi mereka dalam periode 2-8 tahun pasca-penangkapan. Arus kas bersih, yang merupakan selisih antara arus kas masuk dan arus kas keluar, negatif selama periode waktu ini, membuat investasi tidak layak pada saat ini. Dampak Akibat langsung dari wabah Covid-19, pendapatan harian nelayan turun. Persentase penurunan pendapatan nelayan berkisar 40 sampai 50 persen setiap hari. Hal ini terutama disebabkan oleh harga ikan di daerah tertentu yang bisa turun hingga 50 persen. Investasi yang cukup representatif untuk sampel kapal nelayan yang ditangkap di Muara Angke yang telah berjalan selama 2-8 tahun terakhir tidak layak untuk selanjutnya karena arus kas bersih masih lebih rendah dari nol, dan tingkat pengembalian di bawah tingkat suku bunga yang ditetapkan yaitu sebesar 12%.