Nita Agustin
Universitas Muhammadiyah Purworejo, Jawa Tengah, Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peran Sikap Keuangan Dalam Memediasi Pengaruh Literasi Keuangan Terhadap Perilaku Manajemen Keuangan Karyawan Perumda Air Minum Tirta Gemilang Kabupaten Magelang Nita Agustin; Mahendra Galih Prasaja; Agus Saur Utomo
Volatilitas Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol. 5 No. 6 (2023)
Publisher : Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengelolaan keuangan yang baik penting untuk dilakukan karena dapat menentukan tujuan keuangan jangka pendek maupun jangka panjang. Pengelolaan keuangan juga berkaitan erat dengan perilaku manajemen keuangan. Dimana seseorang yang mampu mengambil keputusan dalam mengelola keuangannya tidak akan mengalami kesulitan di masa depan dan memperlihatkan perilaku yang sehat sehingga mampu menentukan skala prioritas tentang apa yang menjadi kebutuhan dan keinginannya. Tujuan penelitian ini adalah menguji pengaruh literasi keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan karyawan Perumda Air Minum Tirta Gemilang Kabupaten Magelang, menguji pengaruh literasi keuangan terhadap sikap keuangan karyawan Perumda Air Minum Tirta Gemilang Kabupaten Magelang, menguji pengaruh sikap keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan karyawan Perumda Air Minum Tirta Gemilang Kabupaten Magelang, menguji apakah sikap keuangan mampu memediasi pengaruh literasi keuangan terhadap perilaku manajemen keuangan karyawan Perumda Air Minum Tirta Gemilang Kabupaten Magelang. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Perumda Air Minum Tirta Gemilang Kabupaten Magelang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan sampling jenuh dan diperoleh sampel sebanyak 156 responden. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner dan jawaban dinilai menggunakan skala likert. Untuk mengetahui keakuratan pengukuran serta kestabilan parameter kuesioner, terlebih dahulu dilakukan uji validitas dan uji reliabilitas. Analisis data menggunakan alat bantu Smart PLS 3.0 for windows. Hasil penelitian menunjukan bahwa, literasi keuangan dan sikap keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku manajemen keuangan, literasi keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap keuangan, dan literasi keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku manajemen keuangan yang dimediasi oleh sikap keuangan
Sosialisasi Kebun Gizi Tahan Inflasi Sebagai Upaya Pemenuhan Kebutuhan Keluarga dan Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Dalam Pemanfaatan Lahan Pekarangan Dandung Prabowo; Diva Afria Tama; Sri Purwa Ningrat; Rekha Nurkhakiki; Nita Agustin; Kholifah Nur Azizah; Wahyu Budi Utami; Rizki Nur Faturrohman; Daffa Indratama Rahmansyah; Junior Yoga Amanusa
Jurnal Gerakan Mengabdi untuk Negeri Vol. 1 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purworejo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37729/gemari.v1i1.3901

Abstract

Kebun Gizi Tahan Inflasi merupakan program berbasis masyarakat sebagai upaya pemenuhan kebutuhan sayuran dengan memanfaatkan lahan pekarangan. Mahasiswa mengadakan penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat untuk memperkenalkan kebun gizi di Desa Sumber Kalijering. Tujuan penyuluhan dan sosialisasi kebun gizi tahan inflasi adalah untuk mengajak masyarakat desa untuk hidup sehat, memanfaatkan lahan yang sempit, dan membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat yang ada di Desa Kalijering. Metode pelaksanaan kegiatan diawali dengan penyampaian materi dan pembagian bibit tanaman gizi tahan inflasi. Hasil penyuluhan dan sosialisasi kebun gizi diharapkan memberikan motivasi bagi masyarakat untuk memulai hidup sehat dan bersih, memanfaatkan lahan sempit serta dapat membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat Desa Kalijering. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat Desa Kalijering, Kecamatan Pituruh, Kabupaten Purworejo memiliki potensi besar dalam memanfaatkan pekarangan rumahnya dengan cara melakukan penanaman tanaman inflasi di Desa Kalijering. Faktor pendukung meliputi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang melimpah serta partisipasi masyarakat yang cukup tinggi. Sedangkan faktor penghambat keterbatasan modal, sarana dan prasarana.