Dwi Agus Yulianto
Fakultas Kesehatan, Universitas Harapan Bangsa

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Skrining Penanda Sindrom Kardiometabolik Dwi Novitasari; Dwi Agus Yulianto
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 5 No 4 (2023): November 2023, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v5i4.1864

Abstract

Penyakit tidak menular (PTM) yang menjadi penyebab kematian dini sebelum usia 70 tahun. Hipertensi, diabetes, dan kolesterol tinggi ialah penanda sindrom kardiometabolik. Sindrom metabolik mencapai prevalensi tertinggi pada lansia. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi penanda sindrom kardiometabolik di Kelurahan Mersi khususnya pada anggota kelompok peduli hipertensi. Desain penelitian ini deskriptif observasional dengan pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian anggota kelompok peduli hipertensi di Mersi sejumlah 60 orang. Teknik sampel dengan total sampling dengan drop out dua responden. Pengukuran kadar kolesterol total (kol-t) darah kapiler menggunakan merk essay touch. Observasi data penanda sindrom kardiometabolik meliputi umur, jenis kelamin, tinggi badan (TB), berat badan (BB), riwayat DM, riwayat hipertensi, riwayat hiperkolesterolemia, obat-obatan yang dikonsumsi. Analisa data menggunakan statistic descriptive, descriptive frequency, dan uji non parametric test chi square untuk menguji kategori IMT dan kategori kol-t. Hasil penelitian umur responden rata-rata 62,4 tahun, BB rata-rata 57,1 kg, rata-rata IMT 24,1 kg/m2 (overweight), dan rata-rata kol-t 218,7 mg/dL (tinggi), hasil pemeriksaan kol-t kategori tinggi 43 (74,1%), didominasi wanita 53 (91,4%), riwayat DM 32 (55,2%), hipertensi 25 (43,1%), riwayat hiperkolesterolemia 26 (44,8%).
Pengaruh Pemberian Aromaterapi Jahe terhadap Mual Muntah pada Pasien Post Operasi Jennifer Phoebe Herzigova; Septian Mixrova Sebayang; Dwi Novitasari; Awal Tunis Yantoro; Dwi Agus Yulianto
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 6 No 6 (2024): Desember 2024, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v6i6.3682

Abstract

Mual serta muntah setelah operasi (PONV) yaitu masalah pada pasien setelah operasi, dengan kejadian lebih dari 30% di antara 230 juta orang operasi setiap tahunnya di seluruh dunia. Mual muntah dapat memicu stres pasien. Salah satu pengobatan non-obat yang dapat diberikan oleh ahli anestesi profesional untuk menurunkan tingkat mual serta muntah yaitu aromaterapi jahe. Tujuan penelitian ini untuk melihat efektivitas aromaterapi jahe terhadap mual dan muntah pada pasien setelah operasi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian pre-eksperimental dengan pendekatan one group pre-test and post-test. Sampel sebanyak 33 responden dan teknik pengambilan data menggunakan total sampling. Penelitian dilakukan pada 17 Mei hingga 8 Juni 2024 di RS Bedah Khusus Jatiwinangun Purwokerto. Lembar observasi menggunakan nausea, vomiting, and retching index (INVR) serta dilanjutkan dengan analisis statistik menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian sebelum penerapan aromaterapi jahe sebanyak 29 responden (87,9%) mengalami gejala mual dan muntah sedang. Setelah menggunakan aromaterapi jahe, sebagian besar responden sebanyak 31 responden (93,9%) mengalami gejala mual dan muntah ringan. Uji Wilcoxon menunjukkan bahwa aromaterapi jahe berpengaruh signifikan terhadap penurunan kadar PONV, serta nilai signifikansi sebesar 0,001 dan p value kurang dari 0,05.