Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Model Pendugaan Total Digestible Nutrient (TDN) pada Hijauan Pakan Tropis menggunakan Komposisi Nutrien Andi Sukma Indah; Idat Galih Permana; Despal Despal
Sains Peternakan: Jurnal Penelitian Ilmu Peternakan Vol 18, No 1 (2020): Sains Peternakan
Publisher : Universitas Sebelas Maret (UNS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (613.323 KB) | DOI: 10.20961/sainspet.v18i1.35684

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara total digestible nutrient (TDN) dengan komposisi nutrien hijauan (rumput dan legum) dan untuk menentukan prediksi persamaan TDN yang menunjukkan kualitas hijauan pakan tropis. Komposisi nutrien berasal dari data hasil penelitian yang telah dipublikasikan yang terdiri dari 52 hijauan (29 rumput (R) dan 23 legum (L)) meliputi kadar abu, protein kasar (PK), lemak kasar (LK), serat kasar (SK), bahan ekstrak tanpa nitrogen (BETN), neutral detergent fiber (NDF), acid detergent fiber (ADF), hemiselulosa, selulosa dan TDN (%BK) digunakan dalam penelitian ini. Data yang diperoleh dianalisis dengan Korelasi Pearson dan regresi linier berganda untuk menentukan model pendugaan TDN. Model dengan koefisien determinasi dan probabilitas paling tinggi akan divalidasi dengan menggunakan mean absolute deviation (MAD), root mean square error (RMSE), mean absolute percentage error (MAPE). Hasil penelitian menunjukkan bahwa komposisi nutrien dapat digunakan untuk menentukan TDN pada hijauan tropis yaitu pada rumput dan legum. Hal tersebut ditunjukkan oleh nilai MAD, RMSE dan MAPE yang lebih rendah dibandingkan dengan rumus TDN lain. Model pendugaan TDN yang diperoleh yaitu TDNR+L = 49,866 – 3,488 Abu + 0,112 Abu*PK + 0,056 Abu*BETN; TDNR = 49,875 + 0,031 Abu*PK; dan TDNL = 15,212 + 5,084 LK + 0,070 Abu*BETN. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa model pendugaan TDN dapat diestimasi secara akurat dari komposisi nutrien sehingga dapat digunakan untuk merepresentasikan TDN berdasarkan basis data hijauan tropis. Model pendugaan TDN yang dapat digunakan yaitu TDNR+L dan TDNL.
Pengaruh Lama Penyimpanan terhadap Kandungan Protein Kasar dan Serat Kasar Silase Pakan Komplit Berbasis Batang Pisang Andi Sukma Indah; Syahriani Syahrir; Rohmiyatul Islamiyati
Jurnal Peternakan Sriwijaya Vol 11, No 2 (2022): JURNAL PETERNAKAN SRIWIJAYA
Publisher : Department of Animal Sciences, Faculty of Agriculture, Sriwijaya University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/JPS.11.2.2022.18646

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara lama penyimpanan silase pakan komplit berbasis batang pisang terhadap kandungan protein kasar dan serat kasar. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dengan 4 ulangan. Setiap perlakuan terdiri dari pakan komplit berbasis batang pisang dengan perlakuan P0 (lama penyimpanan 0 hari), P1 (lama penyimpanan 7 hari), P2 (lama penyimpanan 14 hari), dan P3 (lama penyimpanan 21 hari). Peubah yang diamati pada penelitian ini adalah kandungan protein kasar dan serat kasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama penyimpanan memberikan pengaruh yang sangat signifikan (P<0,01) dalam menurunkan serat kasar namun tidak memberikan pengaruh yang signifikan (P>0,05) dalam meningkatkan protein kasar. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa silase pakan komplit dengan lama penyimpanan selama 14 dan 21 hari dapat mempertahankan protein kasar dan menurunkan serat kasar.Kata Kunci: Batang Pisang, Lama Penyimpanan, Protein Kasar, Serat Kasar, Silase Pakan Komplit.
Pengaruh Lama Penyimpanan terhadap Kandungan Protein Kasar dan Serat Kasar Silase Pakan Komplit Berbasis Batang Pisang Andi Sukma Indah; Syahriani Syahrir; Rohmiyatul Islamiyati
Jurnal Peternakan Sriwijaya Vol 11, No 2 (2022): JURNAL PETERNAKAN SRIWIJAYA
Publisher : Department of Animal Sciences, Faculty of Agriculture, Sriwijaya University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/JPS.11.2.2022.18646

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara lama penyimpanan silase pakan komplit berbasis batang pisang terhadap kandungan protein kasar dan serat kasar. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dengan 4 ulangan. Setiap perlakuan terdiri dari pakan komplit berbasis batang pisang dengan perlakuan P0 (lama penyimpanan 0 hari), P1 (lama penyimpanan 7 hari), P2 (lama penyimpanan 14 hari), dan P3 (lama penyimpanan 21 hari). Peubah yang diamati pada penelitian ini adalah kandungan protein kasar dan serat kasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama penyimpanan memberikan pengaruh yang sangat signifikan (P<0,01) dalam menurunkan serat kasar namun tidak memberikan pengaruh yang signifikan (P>0,05) dalam meningkatkan protein kasar. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa silase pakan komplit dengan lama penyimpanan selama 14 dan 21 hari dapat mempertahankan protein kasar dan menurunkan serat kasar.Kata Kunci: Batang Pisang, Lama Penyimpanan, Protein Kasar, Serat Kasar, Silase Pakan Komplit.
Correlation and determination of the Metabolizable Energy (ME) of tropical forage with nutrient content for ruminants Andi Sukma Indah; Idat Galih Permana; Despal Despal
Aceh Journal of Animal Science Vol 8, No 2 (2023): June 2023
Publisher : Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.13170/ajas.8.2.30543

Abstract

The metabolizable energy (ME) of tropical forages measured by in vivo method in ruminants had a high degree of accuracy but requires a long time and is expensive. One method that can be done is the ME estimation model. The objectives of the present study were carried out to investigate the relationship between tropical forage nutrient content and ME for ruminants as well as determine and validate a model for estimating ME of tropical forage based on nutrient content. A total of 26 forage samples consisting of 14 types of grass and 12 legumes were obtained after data pre-processing or data cleaning and data normalization. Forage samples will be grouped into 3, Grass + Legume (G+L=26), grass (R=14), and legume (L=12). The database used is Crude Protein (CP), Extract Ether (EE), Neutral Detergent Fiber (NDF), Acid Detergent Fiber (ADF), and hemicellulose as well as ME with in vivo experiments. The initial stage is preprocessing data. Nutrient content and ME were analyzed using Pearson Correlation and followed by multiple linear regression to determine the ME estimation model. However, validated used the mean absolute deviation (MAD), root means square error (RMSE), and mean absolute percentage error (MAPE). The results showed that there was a significant and highly significantly correlated between nutrient composition and ME in the Grass + Legume, Grass, and Legume groups so it could be used to determine ME. There are 9 regression equations with significance and have high R2 and after being validated with the lowest MAD, RMSE, and MAPE values, three regression equations are obtained with one each for each group Grass + Legume (G+L), Grass (R), and Legumes (L). It is concluded that the regression equation of ME of tropical forage is MER+L = 12.429 – 0.122 ADF for Grass + Legume, EMR = 15.609 – 0.115 NDF for Grass, and EML = 3.726 – 0.186 CP for Legume.
Evaluasi Manajemen Pemberian Pakan Kambing Peranakan Etawa (PE) di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pembibitan Ternak dan Pakan di Wilayah Kabupaten Majene Agni Ayudha Mahanani; Andi Sukma Indah; Irmayanti Irmayanti; Ruth Dameria Haloho; Adli Putra Ermanda; Nita Adillah Pratiwi; Jisril Palayukan; Weny Dwi Ningtiyas; Khatifah Khatifah
JURNAL TRITON Vol 14 No 2 (2023): JURNAL TRITON
Publisher : Politeknik Pembangunan Pertanian Manokwari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47687/jt.v14i2.463

Abstract

Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Sulawesi Barat mengadakan pengusulan pembetukan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pembibitan Ternak dan Pakan pada tahun 2016 untuk dapat mengolah dan mengembangkan industri peternakan di wilayah Sulawesi Barat khususnya Kabupaten Majene yang sedang mengembangkan bibit Kambing Peranakan Etawa (PE). Kambing PE merupakan kambing hasil persilangan Kambing Etawa (kambing jenis unggul dari India) dengan Kambing Kacang (lokal) yang relatif lebih baik mampu beradaptasi dengan kondisi iklim Indonesia. Penelitian lapangan ini yang bertujuan untuk memberi informasi dan gambaran mengenai tata laksana manajemen pemberian pakan pada ternak kambing di UPTD X. Metode pengumpulan data yang dilakukan untuk mengetahui tata laksana manajemen pemberian pakan pada ternak kambing di UPTD X yaitu dengan cara mengikuti praktik secara langsung, melakukan pengumpulan data melalui wawancara, dan observasi langsung terkait data keadaan umum, sumber pakan, prosedur pemberian pakan, dan manajemen pemberian pakan kambing PE di UPTD X. UPTD X memiliki 24 ekor kambing PE yang dipelihara dengan sistem intensif. Pakan ternak yang diberikan di UPTD X terdiri dari hijauan segar, konsentrat dan mineral block. Namun, prosedur dan manajemen pakan belum sesuai dengan kebutuhan ternak, berdasarkan fase pertumbuhan dan produktifitas ternak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pemeliharaan di UPTD X terutama pada manajemen pemberian pakan kambing PE yang dilakukan belum cukup baik dan belum memenuhi kriteria pemberian pakan yang mengutamakan kuantitas dan kualitas yang dapat meningkatkan produksi, pertumbuhan juga mensejahterakan ternak.
PELATIHAN PEMBUATAN MINERAL BLOK SEBAGAI SUPLEMEN TERNAK RUMINANSIA DI UPTD PEMBIBITAN DAN PAKAN TERNAK DINAS PERTANIAN PETERNAKAN DAN PERKEBUNAN KAB. MAJENE Haloho, Ruth Dameria; haloho, ruth; yanti, irma; mahanani, Agni Ayudha; Indah, Andi Sukma; Ermanda, adli Putra; Ningtiyas, Weny Dwi; Pratiwi, Nita Adila; Palayukan, Jisril; -, Khatifah; nuraliah, siti
Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM) Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jadm.v4i1.14456

Abstract

Pelatihan pembuatan mineral block sebagai suplemen ternak ruminansia di UPTD Pembibitan dan Pakan Ternak Dinas Pertanian Peternakan dan Perkebunan Kab. Majene bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan petugas tentang inovasi pengolahan pakan ruminansia dan transfer teknologi pembuatan mineral blok sebagai pakan suplemen. Metode  yang dilakukan meliputi tahapan Sosialisasi pembuatan mineral block sebagai suplemen ternak ruminansia, selanjutnya tahap diskusi dengan peserta dan pemecahan masalah-masalah yang dihadapi petugas di UPTD Pembibitan dan Pakan Ternak, dan terakhir  demonstrasi pembuatan mineral block. (daur ulang). Hasil kegiatan ini adalah peserta mengetahui pembuatan mineral block sebagai pakan suplemen ternak ruminasia. Pentingnya kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai inovasi dan teknologi pembuatan mineral block sebagai pakan suplemen ternak ruminansia.
PEMBUATAN PERMEN HERBAL PADA TERNAK KAMBING DI DESA BUKIT SAMANG Uli Fahrodi, Deka; Marsudi, Marsudi; Sukma Indah, Andi; Saidah Said, Nur; Dunialam Khaliq, Taufik; Putra Ermanda, Adli
Jurnal Pengabdian Masyarakat Polmanbabel Vol. 4 No. 01 (2024): DULANG : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33504/dulang.v4i01.314

Abstract

Bukit Samang, is one of the villages in Sendana District, Majene Regency, West Sulawesi. The livestock sector in this village is very developed, especially goat farming. Based on the results of observations in the field, the problem faced by the local community is the lack of veterinary medical personnel in the field, so goat health problems are not quickly resolved, causing farmers to experience losses. There is a lot of potential for plants that can be processed into traditional medicines to treat or prevent disease. The initial stage in mapping partner problems is to carry out a Focus Group Discussion (FGD), which aims to discover the issues Bukit Harapan Farmer Group partners face in Bukit Samang Village. The following are the problems partners face: First, Animal Health Problems. Sudden deaths often occur in goats due to late handling and treatment of sick livestock. Second: HR problems; Farmers' knowledge of plants that have potential as alternative/traditional medicines is still low. The solution offered is education on introducing diseases in goats and plants with potential as conventional medicines and training in making herbal medicines. It also produces new entrepreneurs who can create herbal medicine for livestock labeled "Batra Candy." Methods for implementing activities are initial survey preparation, determining partner targets, and implementing activity programs, namely participatory counseling, training, guidance, and mentoring. The training method is carried out with training in making herbal medicines; the final stage is monitoring and evaluation. From the analysis of questionnaires given to partners before and after service activities, there was an increase in the percentage of partners' knowledge regarding livestock health from 36% to 82%, breeders' knowledge regarding plants that have potential as alternative/traditional medicines also increased in percentage, namely before partner service activities. Did not know this potential (0%) then the rate increased to 92%. In general, implementing this activity informs livestock group members that several plants can be processed into livestock herbal candy, which has healing properties and prevents disease in livestock, to increase livestock production performance and breeder income.
Pembuatan Kosmetik Berbahan Dasar Kefir sebagai Potensi Usaha di Kelurahan Lembang Kabupaten Majene Sulawesi Barat Taufik Dunialam Khaliq; Nur Saidah Said; Adli Putra Ermanda; Marsudi Marsudi; Deka Uli Fahrodi; Andi Sukma Indah
ABDI: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 6 No 2 (2024): Abdi: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/abdi.v6i2.688

Abstract

Kefir merupakan suatu teknologi pengolahan hasil ternak yaitu susu yang diolah secara fermentasi dengan bantuan Bakteri Asam Laktat (BAL) dan yeast yang dapat diolah menjadi produk kecantikan seperti masker wajah, sabun, yang dapat dijual sehingga menambah penghasilan keluarga. Permasalahan yang dihadapi mitra ibu PKK Kelurahan Lembang yaitu Pertama: Permasalahan SDM; Terbatasnya pengetahuan dan keterampilan ibu PKK karena tidak maksimalnya kegiatan yang meningkatkan kreatifitas; Kedua: Permasalahan Ekonomi; Penurunan penghasilan yang signifikan akibat dampak dari pandemi. Solusi yang ditawarkan adalah pelatihan pengolahan kefir menjadi masker wajah kefir dan sabun kefir serta pelatihan membuat laporan keuangan dan business plan yang sederhana, manajemen kewirausahaan, manajemen keuangan dan manajemen pemasaran. Metode pelaksanaan kegiatan yaitu penyuluhan partisipatif, pelatihan, pembimbingan dan pendampingan. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini yaitu meningkatnya persentase pengetahuan dan keterampilan mitra dalam pembuatan kosmetik berbahan dasar kefir sebanyak 84-92%, persentase pengetahuan mengenai strategi pemasaran meningkat menjadi 89%. Secara umum pelaksanaan kegiatan ini memberikan informasi kepada anggota kelompok PKK bahwa produk hasil ternak khususnya susu bukan saja dapat diolah menjadi bahan makanan namun juga dapat diolah menjadi produk kosmetik seperti masker dan sabun sehingga menjadi peluang usaha untuk menambah penghasilan keluarga.
Tingkat Pengetahuan Peternak Terhadap Kasus Penyakit Mulut dan Kuku Pada Ternak Kambing di Kecamatan Balanipa Rusman, Rusman; Haloho, Ruth Dameria; Fahrodi, Deka Uli; Ningtiyas, Wenny Dwi; Ermanda, Adli Putra; Indah, Andi Sukma; Pratiwi, Nita Adillah; Susanti S, Irma; Nainggolan, Lyndon Parulian
Jurnal Pengembangan Penyuluhan Pertanian Vol. 21 No. 2 (2024): Desember
Publisher : UPPM Politekik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan Yoma)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36626/jppp.v21i2.1271

Abstract

Tujuan penelitian untuk  mengetahuitingkat pengetahuan peternak terhadap kasus penyakit mulut dan kuku pada ternak kambing di  Kecamatan Balanipa. Jenis metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode survey. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriktif kuantitatif dan menggunakan teknik analisis data menggunakan skala likert. Adapun pengumpulan data penelitian menggunakan bantuan kuesioner terstruktur yang diberi angket pada skala likert. Jumlah responden sebanyak 40 peternak kambing. Hasil penelitian menunjukkanpeternak di Kecamatan Balanipa memiliki pengetahuan yang cukup baik tentang penyakit Mulut dan kuku pada kambing, Skor pengetahuan peternak mencapai 980, menempatkannya dalam kategori tahu terkait penyakit kasus PMK.
INOVASI PERMEN TERNAK BERBASIS RUMPUT LAUT COKLAT PADA PETERNAK KERBAU DI DESA TANDUNG Indah, Andi Sukma; Ermanda, Adli Putra; Yuniati, Dewi; Ramli, Ikram Fajrul; Triadi, Muhammad Yunus; Arif, Lajuk; Juita, Rani
MADANI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 10 No 2 (2024): MADANI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM UPN Veteran Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53834/mdn.v10i2.9301

Abstract

Inovasi Permen Ternak Berbasis Rumput Laut Coklat Pada Peternak Kerbau di Desa Tandung ini merupakan bagian dari tema besar yang berjudul “Peningkatan Ekonomi Peternak Kerbau Desa Tandung melalui Implementasi Teknologi Permen Ternak dan Digital Marketing” yang bertujuan bertujuan untuk mengembangkan usaha budidaya ternak kerbau melalui pemberian pakan additif untuk mencukupi kebutuhan ternak kerbau. Tahapan kegiatan pelaksanaan pemberdayaan dan pengabdian masyarakat terdiri atas survei, wawancara dengan Ketua Kelompok Ternak Simemangan dan Ketua BPP, serta pelaksanaan kegiatan pengabdian dengan metode penyuluhan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada 7 September 2023 bertempat di Kediaman Ketua Kelompok Ternak Simemangan. Jumlah peserta yang hadir dalam kegiatan pengabdian kepada Masyarakat ini sebanyak 32 orang yang terdiri atas anggota Kelompok Ternak Simemangan dan anggota Badan Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Tinambung. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebelum dimulai kegiatan mitra diberikan pre-test dan setelah selesainya kegiatan mitra diberikan post-test sebagai evaluasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Pengabdian kepada Masyarakat yang dilakukan di Desa Tandung melalui Inovasi Permen Ternak Phaophycae dapat diterima dengan baik oleh Kelompok Ternak Simemangan dan BPP Kecamatan Tinambung yang dapat meningkatkan pengetahuan sebesar 78,8% dari baseline sebesar 38,8%.