Sapitri, Aditya Nur Aria
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Dampak Gawai terhadap Minat Belajar Siswa Kelas V di SDN Kedungwinong 01 Pati Sapitri, Aditya Nur Aria; Kironoratri, Lintang; Ahsin, Muhammad Noor
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 5 No. 10 (2022): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (441.043 KB) | DOI: 10.54371/jiip.v5i10.951

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui menganalisis dampak gawai terhadap minat belajar siswa kelas V di SDN Kedungwinong 01. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi dengan sumber data yang diperoleh dari buku, menganalisis jurnal yang relevan atau artikel ilmiah yang berhubungan dengan dampak gawai terhadap minat belajar siswa. Hasil penelitian menyatakan bahwa ada beberapa anak yang masih minim sekali dengan daya ingatnya terutama pada pembelajaran, hal tersebut bisa dikarenakan atau akibat dari dampak gawai. Dalam hal ini tentunya sebagai seorang guru sudah melakukan berbagai upaya agar anak bisa fokus dan minat untuk belajar. Upaya yang dilakukan guru dengan cara memberi tugas untuk mencari materi digoogle, melakukan pembelajaran sambal bermain, dan lain sebagainya. Akan tetapi upaya guru untuk membuat anak minat belajar masih nihil, dalam hal ini guru harus melakukan kerja sama dengan orangtua anak untuk membatasi bermain gawai. Dampak gawai tentunya berdampak buruk bagi anak sekolah dasar, fakta lapangan menemukan hasil bahwa terdapat dua anak yang minim sekali daya ingatnya pada pelajaran akan tetapi sangat pandai dalam memainkan gawai. Guru sudah melakukan berbagai cara atau metode untuk mengatasi dampak tersebut akan tetapi hasilnya masih nihil. Dalam hal ini diperlukan kerja sama antara guru dan orangtua.