Santi Santika
Universitas Pendidikan Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

OPTIMALISASI LAYANAN DALAM JEJARING PERPUSTAKAAN UPI MASA BENCANA COVID-19 Riche Cynthia Johan; Hada Hidayat Margana; Damayanty Damayanty; Santi Santika; Tri Agung Yogaswara; Yayu Wulandari
Edulib Vol 10, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/edulib.v10i1.24288

Abstract

Memfungsikan sumber belajar pada level pendidikan tinggi, menjadi salah satu prioritas kegiatan yang perlu dilakukan semasa terjadi kebencanaan yang melanda seluruh dunia saat ini. Sivitas akademik yang harus belajar di rumah dan bekerja dari rumah untuk memerangi penyebaran virus corona-19 ini, memerlukan seluruh akses yang tetap harus berjalan dan dapat memberikan layanan informasi bahan-bahan, koleksi digital yang tepat, sesuai kebutuhan. Akses terhadap layanan langsung tidak dapat diberikan kepada pemustaka untuk meminjam dan membaca ditempat, bahkan pengembalian koleksi tercetak pun tidak dapat dilakukan. Melalui survey yang diselenggarakan dalam kurun waktu satu minggu, dimulai dari tanggal 13 April 2020 sampai dengan 17 april 2020, Perpustakaan UPI menyebarkan kuisioner daring untuk mengukur seberapa besar layanan dalam jejaring dimanfaatkan oleh pemustaka, serta memberikan deskripsi gambaran kecenderungan layanan dalam jejaring apa saja yang diakses oleh pemustaka, dan terakhir mengidentifikasi kebutuhan layanan daring apa yang belum tersedia di Perpustakaan UPI. Diperoleh 100 orang pemustaka melalui sampel insidental, dari pemustaka yang menggunakan email dan instragram. Hasil yang diperoleh adalah 56% responden mengakses sumber informasi layanan daring perpustakaan dari website perpustakaan.upi.edu dengan persepsi pemustaka pada layanan daring perpustakaan UPI sebanyak 53% menyatakan optimal. Sebanyak 52% kesan umum pemustaka menyatakan baik dan layanan daring yang paling dibutuhkan oleh pemustaka adalah layanan repository sebanyak 80% pemustaka menyatakan layanan daring ini dapat diakses dengan mudah oleh pemustaka, lalu kesan umum mengenai ketuntasan dalam aktivitas layanan daring yang disediakan oleh perpustakaan ini menunjukan 63% selesai dalam waktu yang dijanjikan dan layanan dari ini dinyatakan oleh 93% responden sesuai dengan panduan. Dibutuhkan bentuk sosialisasi dan pengembangan program berbasis teknologi informasi untuk mendukung setiap bentuk kebutuhan pemustaka khususnya, untuk memfasilitasi akses yang belum terfasilitasi secara optimal. Utamanya Perpustakaan UPI telah memberikan berbagai layanan dalam jejaring yang terus diupayakan menjadi sumber informasi dalam membantu pembelajaran secara optimal dalam masa kebencanaan COVID-19 ini.
Quick On the Draw Tingkatkan Keterampilan Kerjasama Siswa Santi Santika; Nana Supriatna
FACTUM: Jurnal Sejarah dan Pendidikan Sejarah Vol 10, No 1 (2021): Seni dan Biografi dalam Pembelajaran Sejarah
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia dan APPS (Asosiasi Pendidik dan Peneliti Sejarah)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/factum.v10i1.32111

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya keterampilan kerjasama siswa, sehingga berpengaruh pada proses pembelajaran, khususnya ketika dilaksanakannya diskusi kelompok. Penelitian ini dilaksanakan di kelas XI Unggulan SMA Pasundan 8 Bandung. Tujuan utama dari penelitian ini adalah meningkatkan keterampilan kerjasama siswa dalam pembelajaran sejarah. Indikator keterampilan kerjasama yang diukur pada penelitian ini, yaitu menggunakan kesepatan, mengatur dan mengorganisir, berada dalam diskusi kelompok, serta mengambil giliran dan berbagi tugas. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan desain penelitian Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan (plan), pelaksanaan (act), observasi (observation), dan refleksi (reflection). Penelitian ini dilakukan sebanyak tiga siklus. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, perkembangan siswa dalam mencapai kriteria indikator keterampilan kerjasama yang telah ditentukan mengalami peningkatan dari setiap siklusnya. Hal ini dapat terlihat dari perolehan skor setiap indikator pada setiap siklusnya yang mengalami peningkatan. Hal ini menunjukkan keberhasilan dari penerapan metode Quick On the Draw dalam meningkatkan keterampilan kerjasama siswa.This research is concerned with the lack of cooperation skills of students, so the effect on the learning process, especially when the implementation group discussion.This research is being conducted in Class XI Unggulan SMA Pasundan 8 Bandung. The main purpose of this research is to improve the cooperation skills of students in learning history. The indicator to measure cooperation skills in this research is to using the agreement, organizing, being in groups, and taking turns and sharing assignments. This reseach uses the classroom action research designed by Kemmis and Mc Taggart which consists of four stages: planning, acts, observation and reflection. This research was conducted in three cycles. According to the data that has been analysed, there’s an increase on every cycle in th students developments to reach the criteria of cooperation skills indicator, this can be seen by looking at the scores on every indicator in each cycle. This shows success at the applying in the method Quick On The Draw in improving the cooperation skill of students.