Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Efektivitas Pembelajaran Daring Pada Siswa Disabilitas Di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) Jakarta Bambang Irawan; Nida Handayani; Pratiwi Kartika Sari; Wulandary Wulandary; Anisa Dwi Pratiwi
Jurnal Holistika Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/holistika.6.2.94-100

Abstract

Pembelajaran adalah salah satu proses dalam pendidikan, dimana setiap siswa berhak memeperoleh pendidikan dan pembelajaran sesuai dengan karakteristik pribadi dan kemampuan fisiknya. Pada siswa disabilitas, proses pembelajaran bukan suatu hal yang sederhana, karena keterbatasan fisik dan penyesuaian alat pendukung pada proses pembelajaran. Perkembangan tekhnologi dan adanya pandemi covid 19 mengharuskan peserta didik menggunakan metode daring pada pembelajaran, namun dengan keterbatasan fisik siswa disabilitas perlu melakukan penyesuaian ekstra dibandingkan dengan siswa normal lainnya karena fasilitas sarana prasarana terkait tekhnologi juga perlu menyesuaikan dengan kebutuhan siswa disabilitas yang unik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas pembelajarandaring bagi siswa disabilitas di Yayasan Pembinaan Anak Cacat Jakarta. Metode penelitian deskripif dengan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dengan informan kunci dan pendukung, observasi terhadap proses pembelajaran daring bagi siswa disabilitas, dan pengamatan terhadap dokumen-dokumen terkait seperti kebijakan, operasional prosedur pembelajaran dan lainnya. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran daring yang dilakukan oleh siswa disabilitas kurang memberikan ketercapaian hasil pembelajaran, karena berbagai hambatan seperti sarana prasarana daring, kurangnya pendampingan yang intensif, serta siswa disabilitas membutuhkan model pembelajaran dengan sentuhan secara langsung untuk mencapai gerak motoric yang optimal pada saat pembelajaran, sehingga pembelajaran pada masa pandemic tidak hanya dilakukan secara daring, namun juga luring atau dengan kata lain pembelajaran dilakukan secara hibryd. Dukungan dari seluruh unsur seperti guru dan orang tua juga menjadi factor penentu ketercapaian pembelajaran siswa.
OPTIMALISASI FITUR AUTOCRAT GOOGLE SHEET UNTUK MEMBUAT E-CERTICATE PADA SEKOLAH Wulandari, Sri; Aghnia Dian Lestari; Fajarianto, Otto; Pratiwi Kartika Sari
Abdimas Awang Long Vol. 5 No. 2 (2022): Juni, Abdimas Awang Long
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Awang Long

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56301/awal.v5i1.438

Abstract

Pandemi Covid 19 membuat pendidikan beralih dengan sistem pembelajaran bersifat jaraj jauh dengan menggunakankan media online. Sekolah menjadi lembaga yang harus beradaptasi dengan keadaan pandemi covid yang melanda di seluruh dunia. Tidak terkecuali di Indonesia, pendidikan mengalmai adaptasi yang harus segera dipahami sebagai slaah satu cara untuk bertahan agar mampu terus membuat pendidikan di Indonesia tetap berjalan. Mitra kegiatan ini adalah Mts Al Hidayah Karangmangu yang berada di Kabupaten Cirebon.Fitur Autocrat adalah fitur yang disediakan oleh Google yang digunakan untuk membuat sertifikat secara soft file, sehingga mempermudah lembaga pendidikan dalam menyelenggarakan seminar ataupun workshop yang membutuhkan sertifikat sebagai sarana untuk bukti fisik keikutsertaan peserta dan nara sumber dalam acara tersebut. Hal ini menjadi penting dikarenakan pandemi covid yang memaksa kita untuk menghindari kontak fisik dan berkomunikasi dengan menggunakan media online. Maka E-Certificate sertifikat bisa digunakan secara massif dalam suatu pertemuan virtual. Metode pelaksanaan pengabdian meliputi: (1) metode pendekatan yang dilakukan mulai tahap survei, perijinan, dan pemberian motivasi bagi guru yang akan mengikuti pelatihan (2) metode pelaksanaan program, meliputi tahap pendahuluan, tahap sosialisasi dan audiensi, tahap pelaksanaan, serta tahap evaluasi akhir. Hasil kegiatan ini diharapkan yang mengikuti pelatihan, telah mampu membuat E-Certificate dalam program autocrat.
Pelatihan Aplikasi Prezi untuk Media Pembelajaran Daring Bagi Guru SD Pratiwi Kartika Sari; Tiara Safitri; Anjali Aulia
Abdimas Awang Long Vol. 6 No. 1 (2023): Januari, Abdimas Awang Long
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Awang Long

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56301/awal.v6i1.663

Abstract

Sekolah Dasar Dharma Karya Universitas Terbuka merupakan salah satu sekolah yangtengah mempersiapkan diri untuk menjadi sekolah yang unggul dalam tingkatan Sekolah Dasar (SD). Penguasaan guru SD akan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sangat berpengaruh sekali terhadap penguasaan guru SD dalam penggunaaan media pembelajaran Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan dan pelatihan terkait media pembelajaran berbasis teknologi Prezi kepada kepala sekolah, guru- guru SD DK UT, Mahasiswa Pendidikan, dan Masyarakat umum. Materi yang diberikan adalah pengantar pembelajaran media, cara mendaftarkan akun Prezi, cara memasang dan cara menggunakan pembelajaran dari Prezi. Metode yang digunakan adalah tanya jawab, dan demonstrasi. Evaluasi dilakukan dengan membagikan angket pengetahuan dan motivasi serta daftar periksa produk kepada peserta. Secara umum, peserta menyatakan bahwa jadwal dan waktu pelatihan sudah tepat. Rata-rata peserta puas dengan topik yang disajikan. Meskipun beberapa harapan peserta tidak terpenuhi karena koneksi internet dan laptop yang kurang mendukung. Namun, ada indikasi bahwa peserta terlatih dengan baik dalam hal peningkatan pengetahuan dan motivasi. Selain itu, karya sederhana dari para peserta juga cukup baik.
Urgensi Pemahaman Moderasi Beragama Kepada Tenaga Pendidik dan Kependidikan Di MIS Al-Hidayah Ciputat Timur Tangerang Selatan Sri Imawati; Sholehuddin; Pratiwi Kartika Sari; Sularno; Sarli Amri TP
Jurnal Pendidikan Transformatif Vol. 2 No. 6 (2023): Desember 2023
Publisher : Yayasan Aya Sophia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.9000/jpt.v2i5.1057

Abstract

Lembaga Pendidikan merupakan sarana yang paling tepat untuk memberikan dan menyebarkan pemahaman keagamaan yang damai, saling menghormati dan menolak segala pemahaman, sikap dan tindakan kekerasan yang mengatasnamakan agama melalui proses pembelajaran baik di dalam maupun di luar kelas. Pemahaman itulah yang kemudian termaktub dalam konsepsi moderasi beragama. Moderasi beragama merupakan proses memahami sekaligus mengamalkan ajaran agama secara adil dan seimbang, agar terhindar dari perilaku ekstrem atau berlebih-lebihan saat mengimplementasikannya. Setelah mengikuti kegiatan ini, para peserta memiliki peningkatan pemahaman tentang moderasi beragama dan cara-cara transformasinya kepada para peserta didik. Hal ini dibuktikan dengan hasil pre test, dengan 13 pertanyaan, jawaban benar 35,3% sedangkan jawaban salah mencapai 64,7 %. Untuk Post Test, jawaban Benar 72,9 % sedangkan jawaban yang Salah 27,1 %.  Berdasarkan data di atas, terdapat peningkatan pemahaman dari 35,3 % menjadi 72,9 %.  Hal ini menunjukkan bahwa pelatihan Moderasi Beragama tersebut dapat dikatakan berhasil. Dengan demikian, diharapkan para tenaga pendidik dan kependidikan mampu mentransformasikan pemahaman tersebut kepada para peserta didik baik di dalam maupun di luar kelas sehingga para peserta didik diharapkan tumbuh dan berkembang menjadi pribadi yang inklusif dan moderat dalam menjalankan ajaran agamanya, mampu menghargai pemahaman keagamaan orang lain dan tidak merasa benar sendiri dengan pemahamannya.
Pengaruh Pendekatan Berbasis Science, Technology, Engineering, Art, And Mathematics Terhadap Kemampuan Literasi Sains Siswa Sekolah Dasar Eka, Eka Heryani; Pratiwi Kartika Sari
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 03 (2025): Volume 10 No. 03 September 2025 In Proccess
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i03.30508

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan literasi sains siswa sekolah dasar dalam pembelajaran IPA, yang tercermin dari hasil PISA 2022. Melalui pendekatan kuantitatif dengan metode quasi experimental, penelitian bertujuan menganalisis pengaruh pendekatan STEAM terhadap kemampuan literasi sains siswa kelas V sekolah dasar. Sampel penelitian terdiri dari 40 siswa yang terbagi dalam kelompok eksperimen (n=20) dan kontrol (n=20), dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan signifikan antara kelompok eksperimen dan kontrol (t=8.090, p<0.05). Kelompok eksperimen mencapai nilai N-Gain 0.5871 (kategori sedang), sementara kelompok kontrol 0.3001 (kategori rendah). Peningkatan rata-rata nilai dari pretest ke posttest pada kelompok eksperimen (63.20 ke 85.00) secara signifikan lebih tinggi dibandingkan kelompok kontrol (58.05 ke 71.10). Penelitian menyimpulkan bahwa pendekatan STEAM efektif meningkatkan kemampuan literasi sains siswa sekolah dasar.
Interactive Digital Media Based on Ispring Suite 11 to Improve Science Literacy of Elementary School Students Pinasti, Rahma; Pratiwi Kartika Sari
JST (Jurnal Sains dan Teknologi) Vol. 14 No. 2 (2025): July
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jst-undiksha.v14i2.75772

Abstract

There are still a few engaging and interactive digital media to help students improve their scientific literacy and address students' low understanding of basic scientific concepts. This study aims to develop interactive digital media based on the iSpring Suite 11 to improve students' scientific literacy in Natural Sciences (IPAS) learning in grade IV of elementary school. The interactive learning media developed in this study presents IPAS material with multimedia features such as audio, quizzes, animations, and simulations. This type of research uses the Research and Development (R&D) method with the Hannafin & Peck development model (Needs assessment, Design stage, Development and Implementation). The three phases are connected to evaluation and revision activities. The validation results of material experts are 94%, language experts 80% and media experts 95% with a very valid category. The effectiveness test of the learning device shows high results, namely 92% for small group trials and 96% for large group trials. The results of the pretest and posttest showed a statistically significant increase in scientific literacy, based on the normality test (significance value > 0.05) and the T test (significance value < 0.05). The conclusion of this study, innovative and interactive digital media based on Ispring Suite 11, is valid, practical, and effective for improving the scientific literacy of elementary school students is an alternative solution for innovative, interactive media and supports the learning needs of the 21st century. Further research recommendations are developing learning media based on Ispring Suite 11 by exploring new features for students at the next level.