Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan Sederhana Bagi UMKM Kopi di Desa Kaongke-ongkea, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton Herman Herman; Muarif Leo; Winda Ayu Virginia; Irmawati Alimuddin; Resfika Aswira; Nurdin Nurdin
Abdimas Universal Vol. 4 No. 2 (2022): Oktober
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Balikpapan (LPPM UNIBA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/abdimasuniversal.v4i2.242

Abstract

Buton Regency has potential in developing commodities, especially coffee, which is located in the village of Kaongke-ongkea, Pasarwajo District and is the first coffee village in Buton land. The problem faced by coffee UMKM entrepreneurs is that they do not yet know how to compile financial reports in a simple way, therefore the purpose of this service is to provide knowledge and understanding so that coffee UMKM entrepreneurs in Kaongke-ongkea Village can be independent, especially in recording and compiling financial reports in a timely manner. simple. This community activity program uses mentoring and training methods in the form of simple examples of transactions related to business in the coffee sector. With this service program, coffee UMKM entrepreneurs in Kaongke-Ongkea Village are expected to improve their understanding, knowledge and skills and be independent in compiling simple financial reports.
Pendampingan Diversifikasi Singkong Menjadi Keripik Serta Teknik Pengemasan dan Labeling Desa Tira Buton Selatan Sukrin Sukrin; Resfika Aswira; Kuswinton Kuswinton; Abel Haryanto; Abdul Malik; Sanufi Sanufi
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3: September 2022
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v1i3.746

Abstract

Desa Tira Kecamatan Sampolawa Kabupaten Buton Selatan merupakan salah satu penghasil singkong. Adapun tujuan pengabdian ini adalah; 1) mendiversifikasi singkong menjadi keripik dan tela-tela yang sehat untuk dikonsumsi. 2) memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Tira untuk mengelola singkong sebagai peluang bisnis yang bernilai ekonomi. dan 3) mengimplementasikan ilmu manajemen pemasaran melalui metode pengemasan dan pelabelan produk yang dapat digunakan untuk mengembangkan produk baru kepada masyarakat Desa Tira. Metode pengabdian masyarakat ini menggunakan metode pendampingan dan pelatihan dalam Teknik Pengemasan dan Labeling Produk keripik singkong. Hasil penelitian ini dijadikan sebagai bahan masukan bagi para pengambil keputusan/kebijakan khusunya bagi masyarak Desa Tira Kecamatan Sampolawa Kabupaten Buton Selatan, Kemudian dapat dijadikan sebagai salah satu bahan pengembangan ilmu manajemen khususnya manajemen pemasaran. Kemudian keluaran hasil penelitian ini; 1) membangun peluang dan memanfaatkannya menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis di masyarakat Desa Tira. 2) memanfaatkan singkong sehingga memiliki nilai jual yang tinggi. dan 3) membuka peluang usaha bagi masyarakat Desa Tira.
Pendampingan Diversifikasi Singkong Menjadi Keripik Serta Teknik Pengemasan dan Labeling Desa Tira Buton Selatan Sukrin Sukrin; Resfika Aswira; Kuswinton Kuswinton; Abel Haryanto; Abdul Malik; Sanufi Sanufi
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3: September 2022
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v1i3.746

Abstract

Desa Tira Kecamatan Sampolawa Kabupaten Buton Selatan merupakan salah satu penghasil singkong. Adapun tujuan pengabdian ini adalah; 1) mendiversifikasi singkong menjadi keripik dan tela-tela yang sehat untuk dikonsumsi. 2) memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Tira untuk mengelola singkong sebagai peluang bisnis yang bernilai ekonomi. dan 3) mengimplementasikan ilmu manajemen pemasaran melalui metode pengemasan dan pelabelan produk yang dapat digunakan untuk mengembangkan produk baru kepada masyarakat Desa Tira. Metode pengabdian masyarakat ini menggunakan metode pendampingan dan pelatihan dalam Teknik Pengemasan dan Labeling Produk keripik singkong. Hasil penelitian ini dijadikan sebagai bahan masukan bagi para pengambil keputusan/kebijakan khusunya bagi masyarak Desa Tira Kecamatan Sampolawa Kabupaten Buton Selatan, Kemudian dapat dijadikan sebagai salah satu bahan pengembangan ilmu manajemen khususnya manajemen pemasaran. Kemudian keluaran hasil penelitian ini; 1) membangun peluang dan memanfaatkannya menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis di masyarakat Desa Tira. 2) memanfaatkan singkong sehingga memiliki nilai jual yang tinggi. dan 3) membuka peluang usaha bagi masyarakat Desa Tira.
Pendampingan Diversifikasi Singkong Menjadi Keripik Serta Teknik Pengemasan dan Labeling Desa Tira Buton Selatan Sukrin Sukrin; Resfika Aswira; Kuswinton Kuswinton; Abel Haryanto; Abdul Malik; Sanufi Sanufi
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3: September 2022
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v1i3.746

Abstract

Desa Tira Kecamatan Sampolawa Kabupaten Buton Selatan merupakan salah satu penghasil singkong. Adapun tujuan pengabdian ini adalah; 1) mendiversifikasi singkong menjadi keripik dan tela-tela yang sehat untuk dikonsumsi. 2) memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Tira untuk mengelola singkong sebagai peluang bisnis yang bernilai ekonomi. dan 3) mengimplementasikan ilmu manajemen pemasaran melalui metode pengemasan dan pelabelan produk yang dapat digunakan untuk mengembangkan produk baru kepada masyarakat Desa Tira. Metode pengabdian masyarakat ini menggunakan metode pendampingan dan pelatihan dalam Teknik Pengemasan dan Labeling Produk keripik singkong. Hasil penelitian ini dijadikan sebagai bahan masukan bagi para pengambil keputusan/kebijakan khusunya bagi masyarak Desa Tira Kecamatan Sampolawa Kabupaten Buton Selatan, Kemudian dapat dijadikan sebagai salah satu bahan pengembangan ilmu manajemen khususnya manajemen pemasaran. Kemudian keluaran hasil penelitian ini; 1) membangun peluang dan memanfaatkannya menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis di masyarakat Desa Tira. 2) memanfaatkan singkong sehingga memiliki nilai jual yang tinggi. dan 3) membuka peluang usaha bagi masyarakat Desa Tira.
Pengaruh Net Profit Margin (NPM) dan Total Asset Turn Over (TATO) Terhadap Return On Invesment (ROI) dalam menilai kinerja keuangan perusahaan semen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Resfika Aswira
YUME : Journal of Management Vol 4, No 2 (2021)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v4i2.2289

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang kinerja keuangan perusahaan semen dengan penerapan metode DuPont System. Analisis Du Pont digunakan untuk mengetahui faktor mana yang paling kuat pengaruhnya antara profit margin dan total asset turnover terhadap ROI. Disamping itu dengan analisis ini dapat mengevaluasi perubahan-perubahan kondisi dan kinerja perusahaan, apakah ada peningkatan atau penurunan atau kedua-duanya. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan du pont system. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan semen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebanyak  perusahaan. Sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah laporan keungan perusahaan semen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan purposive sampling sebagai teknik pengambilan sampel. Variabel yang digunakan dalam perhitungan Du pont System yaitu Return On Investment, Total Asset Turnover, dan Net Profit Margin.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Total Assets Turnover (TATO), dan Net Profit Margin (NPM) secara simultan berpengaruh terhadap ROI (Du Pont) pada perusahaan semen  yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2005-2014.Kata kungci: Net Profit Margin (NPM), Total Asset Turn Over  (TATO), Return On investment  (ROI).AbstractThis study aims to gain an overview of the company's financial performance with the adoption of cement du pont system. Du Pont analysis is used to determine which factors most strongly influence the profit margin and total asset turnover of the ROI. Besides, with this analysis can evaluate changes in conditions and performance of the company, if there is an increase or decrease or both. Methods of data analysis in this study using the du pont system. Population of this study are listed cement companies in Indonesia Stock Exchange company. While the sample in this study are the financial statements listed cement companies in Indonesia Stock Exchange with purposive sampling as a sampling technique. Variables used in the calculation of Du pont System is Return On Investment, Total Asset Turnover and Net Profit Margin.The results of this study indicate that Total Assets Turnover (TATO), and the Net Profit Margin (NPM) simultaneously affect the ROI (Du Pont) at a cement company listed in Indonesia Stock Exchange 2005-2014 period.Keywords: Net Profit Margin (NPM), Total Asset Turn Over  (TATO), Return On investment  (ROI)
Peran Kepuasan Pelanggan Dalam Memediasi Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Pelanggan PDAM Kota Baubau Winton, Kuswinton; Sukrin, Sukrin; Aswira, Resfika; Haryanto, Abel
Jurnal Sekretaris dan Administrasi Bisnis Vol 7 No 2 (2023): Jurnal Sekretaris dan Administrasi Bisnis
Publisher : Akademi Sekretari Manajemen Taruna Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31104/jsab.v7i2.344

Abstract

The phenomenon that occurs is that the level of leakage in the use of PDAM is relatively high, especially during the peak hours of water use. Because it is profit-oriented so that social services or functions are reduced. Then the community complaints that occur are the amount of water distributed to the community. The purpose of this study is to explain the effect of service quality on customer loyalty with customer satisfaction as the intervening variable. The population in this study amounted to 895 customers. The sampling technique uses a simple random sample of 90 customers and is analyzed using SmartPLS version 3.0. The results of the study show that service quality has no significant effect on customer loyalty. Service quality has a significant effect on customer satisfaction. Service quality has a significant effect on customer loyalty. Customer satisfaction is able to mediate the effect of service quality on customer loyalty.
PENGARUH E-SERVICE QUALITY, KESADARAN MEREK DAN KEPERCAYAAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN Aswira, Resfika; Kuswinton, Kuswinton
JURSIMA Vol 11 No 3 (2023): Volume 11 Nomor 3 2023
Publisher : INSTITUT TEKNOLOGI DAN BISNIS INDOBARU NASIONAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47024/js.v11i3.577

Abstract

ABSTRAK Teknologi dan informasi berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, seiring dengan meningkatnya kemudahan perkembangan internet, sehingga fungsi internet tidak hanya untuk mencari informasi, tetapi juga untuk membeli secara online. Toko online menawarkan berbagai peluang untuk berbisnis dan menjalankan berbagai kampanye. Loyalitas pelanggan masih menarik untuk dipelajari karena masih banyak artikel di area ini. Saat ini tren transportasi online tidak hanya di kota-kota besar saja, Kota Baubau juga memiliki alat transportasi online bernama Kururio. Dengan bantuan transportasi online, diharapkan para pengemudi ojek dapat lebih mudah menawarkan jasanya tanpa harus berkeliling kota untuk mencari penumpang, maupun pelanggan untuk mencari transportasi yang mereka butuhkan. telah dilaksanakan sejak tahun 2018. Tujuan penelitian ini untuk Cari tahu bagaimana kualitas layanan elektronik mempengaruhi loyalitas pelanggan, untuk mengetahui pengaruh kesadaran merek terhadap loyalitas pelanggan, dan Cari tahu bagaimana kepercayaan pelanggan mempengaruhi loyalitas pelanggan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa E-service quality, kepercayaan pelanggan dan kesadaran merek berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan Kururio Kota Baubau. Kata Kunci: E-Service Quality, Kepercayaan pelanggan, Kesadaran Merek, dan Loyalitas pelanggan ABSTRACT Technology and information have developed rapidly in recent years, along with the ease of development of the internet, so that the function of the internet is not only to search for information, but also to buy online. Online shops offer various opportunities to do business and run various campaigns. Customer loyalty is still interesting to study because there are still many articles in this area. At present the online traffic trend is not only in big cities, Baubau City also has an online traffic tool called Kururio. With the help of online transportation, it is hoped that ojek drivers can more easily offer their services without having to go around town looking for passengers, as well as customers looking for the transportation they need. has been carried out since 2018. The purpose of this research is to find out how electronic service quality affects customer loyalty, to determine the effect of brand awareness on customer loyalty, and find out how customer trust affects customer loyalty. The method used in this study is multiple regression. The results of this study indicate that E-service quality, customer trust and brand awareness have a positive and significant effect on customer loyalty Kururio Baubau City. Keywoards: E-Service Quality, Customer Trust, Brand Awareness, and Customer Loyalty
Pendampingan Diversifikasi Singkong Menjadi Keripik Serta Teknik Pengemasan dan Labeling Desa Tira Buton Selatan Sukrin Sukrin; Resfika Aswira; Kuswinton Kuswinton; Abel Haryanto; Abdul Malik; Sanufi Sanufi
Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3: September 2022
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/joongki.v1i3.746

Abstract

Desa Tira Kecamatan Sampolawa Kabupaten Buton Selatan merupakan salah satu penghasil singkong. Adapun tujuan pengabdian ini adalah; 1) mendiversifikasi singkong menjadi keripik dan tela-tela yang sehat untuk dikonsumsi. 2) memberikan edukasi kepada masyarakat Desa Tira untuk mengelola singkong sebagai peluang bisnis yang bernilai ekonomi. dan 3) mengimplementasikan ilmu manajemen pemasaran melalui metode pengemasan dan pelabelan produk yang dapat digunakan untuk mengembangkan produk baru kepada masyarakat Desa Tira. Metode pengabdian masyarakat ini menggunakan metode pendampingan dan pelatihan dalam Teknik Pengemasan dan Labeling Produk keripik singkong. Hasil penelitian ini dijadikan sebagai bahan masukan bagi para pengambil keputusan/kebijakan khusunya bagi masyarak Desa Tira Kecamatan Sampolawa Kabupaten Buton Selatan, Kemudian dapat dijadikan sebagai salah satu bahan pengembangan ilmu manajemen khususnya manajemen pemasaran. Kemudian keluaran hasil penelitian ini; 1) membangun peluang dan memanfaatkannya menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis di masyarakat Desa Tira. 2) memanfaatkan singkong sehingga memiliki nilai jual yang tinggi. dan 3) membuka peluang usaha bagi masyarakat Desa Tira.
Membangun Jiwa Wirausaha Siswa Jurusan Pemasaran Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Baubau Melalui Pelatihan Pemanfaatan Pemanfaatan Pelepah Pisang Menjadi Keripik Kuswinton; Aswira, Resfika
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 6 No 2 (2023): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v6i2.5838

Abstract

The challenge of vocational education is to prepare the workforce in quantity and quality aspects specifically for the needs of various sectors, namely industrial and service sectors. In this era of globalization which is very competitive in various fields of life, it seems that vocational education is very important due to the increasing demand for human resources in the labor market. To help in the preparation Sekolah Menengah Kejuruan (SMK, or vocational high school) students after graduating the school, SMK student skills and knowledge must be improved. The aim of this community engagement is to foster the entrepreneurial spirit of the state vocational school, SMKN 1 Baubau students through training on using banana stems to make chips that can provide added value. The methods used were the first socialization discussing the processing of banana fronds, conducting training on making chips from banana fronds, assisting students in conducting training on banana fronds into chips, and empowering students of SMK Negeri 1 Baubau to shape their souls to become entrepreneurs. The result of this community engagement is to provide new knowledge to students in entrepreneurship, knowing that banana fronds can be a product. In addition, students are able to make chip products more developed in a delicious and useful way, so that they become attractive products for students. This community engagement or service also fosters the entrepreneurial spirit of students from an early age as entrepreneurs. With this banana chip product, students have been able to evolve and innovate it through different flavors. Therefore, this service can also provide training to students to use banana stems to make chips. Tantangan pendidikan kejuruan adalah untuk menyiapkan tenaga kerja baik secara kuantitas dan kualitas untuk keperluan bermacam sektor industri dan jasa. Pada jaman globalisasi yang serba kompetitif di bermacam bidang kehidupan saat ini tampaknya pendidikan kejuruan menjadi sangat penting, mengingat tuntutan sumber kekuatan manusia di pasaran tenaga kerja yang bertambah tinggi. Untuk mempersiapkan lulusan SMK yang memenuhi kualifikasi pasar kerja, maka kompetensi lulusan SMK wajib ditingkatkan. Tujuan PKM ini adalah untuk menumbuhkan jiwa wirausaha siswa SMKN 1 Baubau melalui pelatihan tentang pemanfaatan  pelepah pisang menjadi keripik yang dapat memberi nilai tambah. Metode pengabdian ini yaitu sosialisasi, membahas tentang pengolahan pelepah pisang, melakukan pelatihan pembuatan keripik dari pelepah pisang, pendampingan terhadap siswa dalam melakukan pelatihan pelepah pisang menjadi keripik, pemberdayaan siswa SMK Negeri 1 Baubau agar termotivasi menjadi wirausaha. Hasil pengabdian ini antara lain memberikan pengetahuan baru kepada siswa dalam berwirausha pelepah pisang dapat dijadikan produk. Setelah itu, siswa mampu membuat produk keripik lebih dikembangkan dengan nikmat dan bermanfaat, sehingga menjadi produk yang menarik dan menjadi peluang berwirausaha. Pengabdian ini juga memupuk jiwa wirausaha siswa sejak dini sebagai wirausaha. Adanya produk keripik pisang ini, siswa telah mampu berevolusi dan berinovasi dengan rasa yang berbeda. Oleh karena itu, pengabdian ini juga dapat memberikan pelatihan atau pengetahuan kepada siswa untuk memanfaatkan pelepah pisang menjadi keripik.
Penerapan Digital Matrketing Berbasis Website dalam Meningkatkan Daya Saing Penjualan Sarung Tenun Khas Desa Wabula Sudarman, La; Jejen, La; Aswira, Resfika; Husriah, Husriah; Purnama, Intan; Hikma, Hikma
Abdimas Galuh Vol 7, No 2 (2025): September 2025
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v7i2.18581

Abstract

Sarung tenun Buton khas Desa Wabula merupakan salah satu kerajinan tangan yang sangat perlu diperhatikan. Salah satu yang perlu ditingkatkan adalah aspek pemasarannya. Aspek pemasaran sarung tenun tersebut dapat ditingkatkan melalui pemasaran melalui aplikasi berbasis website. Aplikasi penjualan menggunakan website diharapkan mampu menjangkau pasaran lokal, nasional maupun mancanegara. Pengabdian ini dilakukan dengan beberapa tahapan seperti analisis kebutuhan, penerapan aplikasi, evaluasi kegiatan dan pelaporan. Analisis kebutuhan dilaksanakan untuk menentukan jadwal pelaksanan serta logisitik dan susunan acara pelaksanaan. Penerapan aplikasi dilaksanakan untuk memberikan cara pengoperasian aplikasi sistem informasi penjualan. Jumlah mitra sebanyak 6 orang, pelaksanaan kegiatan pada tanggal 17-18 April 2025. Evaluasi kegiatan bertujuan untuk mengukur kemampuan mitra dalam mengoperasikan aplikasi. Hasil kegiatan menjukkan bahwa mitra mampu mengoperasikan aplikasi dengan baik. Hal ini terlihat dari kuesioner yang terukur dengan hasil berupa kategori mampu sebesar 16,67% serta kategori sangat mampu sebesar 83,33%. Pengembangan lebih lanjut dengan adanya dukungan dari pemerintah dengan memberikan bantuan dana atau pelatihan penggunaan media sosial dalam meningkatkan penjualan sarung tenun khas wabula. Hal ini bertujuan agar sarung tenun Buton khas Wabula tetap eksis dan mampu bersaing di pasar lokal, nasional maupun mancanegara.