Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Rasch Model for Validation a User Acceptance Instrument for Evaluating E-learning System Rachman, Taufiq; Napitupulu, Darmawan Baginda
CommIT (Communication and Information Technology) Journal Vol 11, No 1 (2017): CommIT Vol. 11 No. 1 Tahun 2017
Publisher : Bina Nusantara University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21512/commit.v11i1.2042

Abstract

Advances in science and technology, especially Information and Communication Technology (ICT), has great impacts on the present education management.It allows the development of the e-learning system to facilitate the teaching and learning processes. As a result, many modern universities have developed and utilized the system. For that reason, there is a great need to develop an instrument in which the elearning management system can be evaluated from various aspects such as the system performance, user acceptance, and utilization. The level of the user acceptance is the central focus of this study, known to be strongly related to the level of utilization, and is widely studied by using the famous framework of Davis’ Technology Acceptance Model (TAM). The framework is also adopted in the current study and the required data to analyze quantitatively the model are selectively obtained from a sample of 73 respondents. The validity and reliability of the data are evaluated by using the Rasch model. The results suggest that the all 16 items in the questionnaire are valid and reliable to measure the acceptance of thee-learning system.
The Influence Of Managerial Competence And Democratic Leadership Style On School Quality Mediated By School-Based Management In Sukakerta 03 Public Schools Nur Ismail, Ikhwan; Rachman, Taufiq; Yahya, Adibah
Dinasti International Journal of Education Management And Social Science Vol. 5 No. 5 (2024): Dinasti International Journal of Education Management and Social Science (June
Publisher : Dinasti Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/dijemss.v5i5.3063

Abstract

This study examines the effect of managerial competence and democratic leadership style on school quality, mediated by school-based management at SDN Sukakerta 03. The phenomenon of the problem at hand is the low quality of education in Indonesia, which is reflected in the 2018 PISA survey results. The purpose of this study is to analyze how much influence managerial competence and democratic leadership style have on school quality, taking into account the mediating role of school-based management. The method used is quantitative with path analysis to test the research hypothesis. Data were collected through questionnaires distributed to teachers at SDN Sukakerta 03. The results showed that managerial competence and democratic leadership style have a significant influence on school quality. School-based management was also shown to mediate the relationship between managerial competence and school quality, as well as between democratic leadership style and school quality. However, this mediating effect was not statistically significant. In conclusion, improving managerial competencies and implementing democratic leadership styles can improve school quality, although the mediating role of school-based management needs further attention.
Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Projek dan Kreativitas Guru Terhadap Motivasi Belajar Siswa di Mediasi oleh P5 Hardiansyah, Hardiansyah; Yuli, Asnonik; Pasatrio, RahmanPasatrio; Rachman, Taufiq; Wiyatno, Tri Ngudi
Invention: Journal Research and Education Studies Volume 6 Nomor 2 Juli 2025
Publisher : CV. PUSDIKRA MITRA JAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/invention.v6i2.2569

Abstract

Pendidikan di era transformasi digital memerlukan perubahan dari pendekatan pembelajaran yang berpusat pada guru menjadi berpusat pada siswa. Tantangan utama adalah tidak hanya mentransfer pengetahuan, tetapi juga menumbuhkan motivasi belajar siswa dan mengembangkan karakter serta kompetensi era transformasi seperti kolaborasi dan berpikir kritis. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan tujuan untuk mendeskripsikan objek penelitian atau hasil penelitian. penelitian ini akan menggunakan google form untuk kuesioner yang akan dibuat dan disebarkan kepada calon responden yang akan menjadi data penelitian ini dan terkumpul sebanyak 138 sample. Berdasarkan hasil uji penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Project-Based Learning (PjBL) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Motivasi belajar siswa, Model Pembelaran Project Based Learning (PjBL) berpengaruh positif dan signifikan terhadap P5, Kreativitas guru berpengaruh positif dan signifikan terhadap Motivasi Belajar Siswa, Kreativitas Guru berpengaruh positif dan signifikan terhadap P5, dan P5 berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap Motivasi Belajar Siswa.
Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Projek dan Kreativitas Guru Terhadap Motivasi Belajar Siswa di Mediasi oleh P5 Hardiansyah, Hardiansyah; Yuli, Asnonik; Pasatrio, RahmanPasatrio; Rachman, Taufiq; Wiyatno, Tri Ngudi
Invention: Journal Research and Education Studies Volume 6 Nomor 2 Juli 2025
Publisher : CV. PUSDIKRA MITRA JAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/invention.v6i2.2569

Abstract

Pendidikan di era transformasi digital memerlukan perubahan dari pendekatan pembelajaran yang berpusat pada guru menjadi berpusat pada siswa. Tantangan utama adalah tidak hanya mentransfer pengetahuan, tetapi juga menumbuhkan motivasi belajar siswa dan mengembangkan karakter serta kompetensi era transformasi seperti kolaborasi dan berpikir kritis. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan tujuan untuk mendeskripsikan objek penelitian atau hasil penelitian. penelitian ini akan menggunakan google form untuk kuesioner yang akan dibuat dan disebarkan kepada calon responden yang akan menjadi data penelitian ini dan terkumpul sebanyak 138 sample. Berdasarkan hasil uji penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Project-Based Learning (PjBL) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Motivasi belajar siswa, Model Pembelaran Project Based Learning (PjBL) berpengaruh positif dan signifikan terhadap P5, Kreativitas guru berpengaruh positif dan signifikan terhadap Motivasi Belajar Siswa, Kreativitas Guru berpengaruh positif dan signifikan terhadap P5, dan P5 berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap Motivasi Belajar Siswa.
PENGARUH PENAMBAHAN AIR TERHADAP KUAT TEKAN DAN PENGEMBANGAN PADA BETON BUSA POLIMER HIBRIDA Wicaksana, Arya Tindak; Rachman, Taufiq
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 6 No. 3 (2025): EDISI SEPTEMBER
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v6i3.8008

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan air terhadap kuat tekan dan rasio mengembang beton busa polimer hibrida yang disusun dari resin unsaturated polyester (UP), isosianat (MDI), fly ash, limbah plastik, serta katalis MEKP dan kobalt. Variasi kadar air yang digunakan berkisar antara 0% hingga 20% terhadap berat MDI. Proses pencampuran dilakukan dengan dua metode, yaitu Metode I (air ditambahkan setelah MDI) dan Metode II (air ditambahkan sebelum MDI). Pengujian dilakukan untuk mengetahui nilai kuat tekan awal serta rasio mengembang sebagai representasi struktur busa yang terbentuk. Hasil menunjukkan bahwa kadar air dan metode pencampuran berpengaruh signifikan terhadap performa mekanik dan karakteristik ekspansi. Kuat tekan rata-rata tertinggi sebesar 10,71 MPa diperoleh pada kadar air 0% (tanpa penambahan air). Namun, peningkatan kadar air hingga 14% pada Metode II menghasilkan kuat tekan lokal tertinggi sebesar 11,98 MPa, didukung oleh rasio pengembangan yang relatif stabil. Sebaliknya, rasio mengembang tertinggi tercatat sebesar 2,78 pada kadar air 8% dengan Metode I, meskipun kuat tekannya rendah. Temuan ini menunjukkan bahwa peningkatan ekspansi tidak selalu menghasilkan kekuatan yang lebih tinggi. Dengan demikian, formulasi beton busa harus mempertimbangkan keseimbangan antara kekuatan tekan dan stabilitas struktur pori untuk menghasilkan material dengan performa optimal.