Pelitian ini bertujuan untuk mengembangakan media pembelajaran KIT bentuk molekul yang valid dan mendapat respon yang baik dari peserta didik. Metode penelitian yang digunakan adalah metode peneltian Reseacrh dan Development (R&D) dengan menggunakan model pengembangan ADDIE (Analyze, Design, Develop, Implement, and Evaluate) dan pengembangan ini hanya menggunakan model ADDIE pada ADD (Analyze, Design, and Develop). Penelitian ini menggunakan 18 responden yang terdiri dari peserta didik X MIPA I, MIPA 2, dan MIPA 3. Teknik pengumpulan data dilakukan secara tak langsung dengan instrumen pedoman wawan cara, kuisioner validasi dan kuisioner uji respon. Data yang didapatkan daari uji respon dianalisis menggunakan rumus persentase perpernyataan dan rumus persentase keseluruhan selanutnya dikatagorikan menggunakan skala likert. Validitas media menggunakan rumus Content Validity Index yang akan menunjukan hasil validitas media valid. Validasi dilakukan dengan melihat tiga aspek, yaitu media, materi, dan bahasa dengan 3 validtor yang berbeda-beda setiap aspek. Instrumen yang digunakam berupa kuisioner yang telah divalidasi oleh 2 validator yang berbeda. Berdasarkan hasil validasi media KIT yang dikembangkan valid dengan nilai CVI 1 dan mendapat respon 92,4% dengan kriteria sangat baik berdasar skala likert.