Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

KEEFEKTIFAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK DISKUSI POLA BAMBOO DANCING UNTUK MENINGKATKAN ADVERSITY QUOTIENT SISWA SD Novitasari, Ervina Dian; Muslim, Mudaris; Wiyanti, Sri
Consilium: Jurnal Program Studi Bimbingan dan Konseling Vol 5, No 1 (2017): Consilium: Jurnal Program Studi Bimbingan dan Konseling
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (526.539 KB)

Abstract

The purposes of this research is to know the effectiveness of guidance group bamboo dancing discussion technique to increase student adversity quotient in elementary school. The design of the research that is used is pre experimental one group pretest-posttest desaign. Subject of the research was elementary school student that has low adversity quotient which the amount is 6 persons. Technique of collecting data that is used is adversity quotient questionnaire. The result of clinical analysis showed that there are changes of students behavior become more calm in facing the difficulties, brave to ask when they have difficulties in understanding the material, have brave to face the challenge. It was supported by the result of pretest analysis and posttest used Wilcoxon test showed the increase of posttest which is higher than the pretest. The results of the Wilcoxon test showed Z count equal to -2.207 and Asymp.Sig. (2-tailed) of 0.027. The conclusion of the research is guidance group bamboo dancing technique is effective to improve students? adversity quotient.
EBARAN DIALEK DI KECAMATAN BABELAN KABUPATEN BEKASI: KAJIAN SOSIODIALEKTOLOGI Tika Sabrina; Nuny Sulistiany Idris; Sri Wiyanti
Jurnal Bahtera Sastra Indonesia Vol 3, No 1 (2021): JBSI Vol. 3 No. 1
Publisher : Jurnal Bahtera Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kabupaten Bekasi menjadi daerah urban dengan mobilitas tinggi dan beririsan dengan wilayah urban lainnya. Keadaan ini menyebabkan terjadinya variasi bahasa yang dipengaruhi variabel sosial dalam masyarakat di Kecamatan Babelan. Keadaan yang ada menimbulkan krisis identitas di masyarakat wilayah Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi. Penelitian ini mengacu pada kajian sosiodialektologi yang mengkaji dialek sosial sebagai objek materinya. Adapun tujuan penelitian ini: 1) mengklasifikasi dan mendeskripsi unsur-unsur kebahasaan dalam leksikon yang ada pada dialek di Kecamatan Babelan, berdasarkan faktor sosial usia, pendidikan, dan pekerjaan, 2) mendeskripsikan persebaran kode tutur penggunaan bahasa di Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi berdasarkan pemetaan berbasis geospasial. Metode yang digunakan yaitu metode pupuan lapangan berserta metode cakap dalam pengumpulan data dan metode padan dalam menganalisis data. Penelitian ini menghasilkan data berupa 185 gloss dengan pembeda unsur kebahasaan dengan dominan munculnya pembeda leksikon, 90 pembeda fonologis, 43 pembeda morfologis, dan 16 pembeda semantik. Adapun Kecamatan Babelan terlihat memiliki kekhasan kosakata berdasarkan penelusuran kamus dan ditemukan variasi bahasa dominan kosakata bahasa Betawi dan bahasa Sunda, serta bahasa Jawa yang tumbuh pada masyarakatnya. Adapun variabel sosial pada pembentukan berian banyak dimunculkan oleh kalangan wiraswasta, guru, pedagang, dan ibu rumah tangga, yang berpendidikan SD, SMA dan sarjana dengan usia muda dan tua. Selain itu penelitian ini menghasilkan 185 peta berdasarkan 185 kosakata swadesh hasil modifikasi.
PERBANDINGAN BAHASA SUNDA WEWENGKON KUNINGAN DENGAN BAHASA SUNDA LULUGU DI KOTA BANDUNG Annida Fitriyani; Novi Resmini; Sri Wiyanti
Artikulasi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 1, No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian dilatarbelakangi adanya leksikon-leksikon khas dalam bahasa Sunda wewengkon Kuningan yang dianggap sebagai bahasa yang berbeda dengan bahasa Sunda pada umumnya. Terdapat pula spekulasi awam yang mengatakan bahwa dialek merupakan bentuk substandar yang memperlihatkan jenis penyimpangan dari bahasa standar. Dalam ilmu sosiolinguistik, dialek termasuk ke dalam variasi bahasa yang memiliki tingkatan tertinggi dibandingkan variasi-variasi bahasa lainnya. Tujuan penelitian untuk memperoleh gambaran umum kondisi kebahasaan wilayah perbatasan melalui proses pendeskripsian unsur-unsur pembeda kebahasaan dan penghitungan jarak kekerabatan antara bahasa Sunda wewengkon Kuningan dengan bahasa Sunda lulugu Bandung dan menambah khazanah kebahasaan khususnya dialektologi. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dan komparatif. Metode deskriptif digunakan untuk menghasilkan data deskriptif berupa tuturan dari informan dan metode komparatif digunakan untuk mendapatkan perbandingan antara bahasa Sunda wewengkon Kuningan dengan bahasa Sunda lulugu Bandung. Penelitian ini menghasilkan 1) wujud tuturan bahasa Sunda wewengkon Kuningan, 2) wujud tuturan bahasa Sunda lulugu Bandung, 3) pada perbandingan bahasa ditemukan 51 gloss dikategorikan beda leksikal, 2 gloss dikategorikan beda fonologi, dan 2 gloss dikategorikan beda morfologi, 4) unsur-unsur pembeda kebahasaan yang ditemukan terdapat pada tataran pembeda fonologi, pembeda morfologi, dan pembeda leksikal, dan 5) keterpaham masyarakat tutur Kota Bandung diwujudkan dalam penghitungan dialektometri leksikal dan wawancara. Penghitungan dialektometri menunjukkan bahasa Sunda wewengkon Kuningan berada pada kategori beda wicara dan tidak ada perbedaan dengan bahasa Sunda lulugu Bandung, begitupun dengan wawancara menghasilkan bahwa bahasa Sunda wewengkon Kuningan tidak jauh berbeda dengan bahasa Sunda lulugu di Kota Bandung.
Realisasi Prinsip Kerja Sama dalam Dialog BACAPRES Bicara Gagasan di Acara Mata Najwa Resnita Putri, Audila; Nurhadi, Jatmika; Wiyanti, Sri
Jurnal Ilmiah FONEMA : Jurnal Edukasi Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 1 (2024)
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25139/fn.v7i1.7629

Abstract

Penelitian kali ini bertujuan untuk mengkaji realisasi prinsip kerja sama antara para bacapres 2024 dengan pembawa. metode yang digunakan yaitu simak dan transkrip dalam mengumpulkan data. Sumber data berupa video dari kanal Youtube Najwa Shihab “Bacapres Bicara Gagasan” dan data penelitian dari tuturan baik bacapres dan juga pembawa acara dengan fokus pada tiga pertanyaan bertopik sama. Hasil yang ditemukan sebanyak 12 data dengan hasil sebagai berikut: realisasi pematuhan maksim terjadi pada 4 maksim, di antaranya 3 maksim kuantitas, 2 maksim kualitas, 1 maksim relevansi, serta 1 maksim pelaksanaan, sedangkan pelanggaran prinsip kerja sama terjadi pada 4 maksim, di antaranya 1 maksim kuantitas, 1 maksim kualitas, 2 maksim relevansi, serta 1 maksim pelaksanaan/cara.
Political News Construction: Media Efforts to Frame Public Discourse Related to 2024 Presidential Candidates in Tvonenews.com Nurjanah, Yuyum; Nurhadi, Jatmika; Wiyanti, Sri
MEDIASI Jurnal Kajian dan Terapan Media, Bahasa, Komunikasi Vol. 5 No. 1 (2024): January
Publisher : P3M Politeknik Negeri Media Kreatif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46961/mediasi.v5i1.998

Abstract

This study aims to obtain a description of how tvonenews.com online media frames political news so that it can influence public opinion through news informed about the 2024 presidential candidate. This study utilizes Pan and Kosicki's analysis, with the research aspects being syntax, script, thematic, and rhetorical. The approach was conducted using a descriptive qualitative method. The results found that there are similarities and differences in the construction of the three news articles analyzed. The similarity of the three news lies in the script and thematic structure, each news is equipped with 5W+1H elements to form a coherent sentence. Meanwhile, the syntactic and rhetorical structures differ substantially, seen from the use of headlines, image selection, and word usage in the news.
Pencegahan Kejadian Stunting Dengan Pola Makan Remaja Sehat: Prevention of Stunting Incidents with a Healthy Adolescent Diet Wiyanti, Sri; Nazarena, Yunita
Jurnal Abdi Keperawatan dan Kedokteran Vol 3 No 2 (2024): Jurnal Abdi Kesehatan dan Kedokteran
Publisher : Chakra Brahmanda Lentera Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55018/jakk.v3i2.51

Abstract

Efforts to prevent stunting can start from adolescence. Young women can begin to be given knowledge and understanding about the importance of fulfilling nutrition during adolescence. Fulfilling nutrition during adolescence can prevent malnutrition during pregnancy. Adequate nutrition during pregnancy can prevent stunted growth in the fetus being conceived. The general goal is to increase the knowledge and attitude of young women towards stunting prevention through training and improving their diets. The particular goal is to increase the knowledge and attitude of young women in choosing the type of food in an effort to improve the diet of adolescents from an early age. The research method uses a descriptive design. Maternal nutrition management can start from adolescence because a mothers health status is related to her nutritional status in adolescence. So that increasing the understanding and behavior of adolescent girls regarding balanced nutrition can optimize the reduction of stunting cases. The results obtained are as follows: good knowledge increased to 60%, attitude in the good category 53.7%, after training and education. Training on improving the diet of adolescent girls is very important to increase the knowledge and attitude of adolescent girls in an effort to prevent stunting incidents in the work area of the Sebalas Ilir Palembang Health Center.
Edukasi Diet Gastritis Terhadap Masalah Defisit Nutrisi Pada Pasien Gastritis Hartati, Sri; wiyanti, Sri
Jurnal Pustaka Padi (Pusat Akses Kajian Pangan dan Gizi) Vol 2 No 3 (2023): Jurnal Pustaka PADI (Pusat Kajian Pangan dan Gizi)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakapadi.v2i3.665

Abstract

Latar Belakang : Gastritis merupakan peradangan dari mukosa lambung yang disebabkan oleh factor iritasi dan infeksi. Gejala umum pada penyakit gastritis yaitu mual dan muntah disertai tidak nafsu makan dan terasa nyeri pada perut. Penyakit Gastritis yang cenderung mengalami kekambuhan menyebabkan klien harus berulang kali untuk berobat. Tujuan penelitian ini untuk menerapkan intervensi keperawatan berbasis bukti yaitu Pemberian Edukasi Diet untuk mengatasi masalah Defisit Nutrisi pada Pasien Gastritis Di Wilayah Kerja Puskesmas Pagar Agung. Metode : Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dalam bentuk studi kasus dengan menggunakan pendekatan asuhan keperawatan yaitu pengkajian, diagnosis keperawatan, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan dan evaluasi keperawatan. Subyek yang diteliti berjumlah dua orang dengan kasus dan masalah keperawatan yang sama, yaitu klien gastritis defisit nutrisi di wilayah kerja puskesmas pagar agung lahat. Hasil : Setelah dilakukan Implementasi Keperawatan didapatkan hasil bahwa penerapan edukasi diet mampu meningkatkan nafsu makan klien ditandai dengan kenaikan berat badan klien. Kesimpulan : Diharapkan klien dan keluarga dapat menerapkan edukasi diet secara mandiri.
Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Konsumen Skincare Melaui E-Commerce Pada Remaja Musⅼim di Kabupaten Brebes Sri Wiyanti; Ary Kusmanto
MENAWAN : Jurnal Riset dan Publikasi Ilmu Ekonomi Vol. 2 No. 5 (2024): September : MENAWAN: Jurnal Riset dan Publikasi Ilmu Ekonomi
Publisher : Asosiasi Riset Ekonomi dan Akuntansi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/menawan.v2i5.828

Abstract

The aim of this research was to examine the impact of infⅼuencer support, and saⅼes advertising materiaⅼ on the purchase choices. The hypothesis posited in this research is that infⅼuencers, and advertising materiaⅼ have a favorabⅼe impact on customer purchase choices skincare products. The research incⅼuded a totaⅼ of 87 respondents who were seⅼected via purposive sampⅼing, specificaⅼⅼy purposive sampⅼing. The data coⅼⅼecting approach invoⅼves the use of questionnaires and the anaⅼysis of data using SPSS. This anaⅼysis incⅼudes doing vaⅼidity tests, reⅼiabiⅼity tests, cⅼassicaⅼ assumption tests, muⅼtipⅼe ⅼinear regression anaⅼysis, and hypothesis testing using t tests, F tests, and R2. The research findings indicate that the independent variabⅼes, nameⅼy Infⅼuencers, have a favorabⅼe impact on purchase choices. Advertising materiaⅼ has a beneficiaⅼ infⅼuence on buying choices. The test resuⅼts indicate that the adjusted R-squared vaⅼue for the independent variabⅼes infⅼuencer, and advertising content on purchasing decisions is 0.577. This suggests that 57.7% of the variation in the purchasing decision variabⅼe can be expⅼained by the independent variabⅼes infⅼuencer, and advertising content. However, 42.3% of the outcome is affected by other factors, such as the quaⅼity of the goods, its ⅼocation, brand, and trust.
Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Konsumen Skincare Melaui E-Commerce pada Remaja Muslim di Kabupaten Brebes Sri Wiyanti; Ary Kusmanto
MENAWAN : Jurnal Riset dan Publikasi Ilmu Ekonomi Vol. 2 No. 5 (2024): September : MENAWAN: Jurnal Riset dan Publikasi Ilmu Ekonomi
Publisher : Asosiasi Riset Ekonomi dan Akuntansi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/menawan.v2i5.842

Abstract

The aim of this research was to examine the impact of infⅼuencer support, and saⅼes advertising materiaⅼ on the purchase choices. The hypothesis posited in this research is that infⅼuencers, and advertising materiaⅼ have a favorabⅼe impact on customer purchase choices skincare products. The research incⅼuded a totaⅼ of 87 respondents who were seⅼected via purposive sampⅼing, specificaⅼⅼy purposive sampⅼing. The data coⅼⅼecting approach invoⅼves the use of questionnaires and the anaⅼysis of data using SPSS. This anaⅼysis incⅼudes doing vaⅼidity tests, reⅼiabiⅼity tests, cⅼassicaⅼ assumption tests, muⅼtipⅼe ⅼinear regression anaⅼysis, and hypothesis testing using t tests, F tests, and R2. The research findings indicate that the independent variabⅼes, nameⅼy Infⅼuencers, have a favorabⅼe impact on purchase choices. Advertising materiaⅼ has a beneficiaⅼ infⅼuence on buying choices. The test resuⅼts indicate that the adjusted R-squared vaⅼue for the independent variabⅼes infⅼuencer, and advertising content on purchasing decisions is 0.577. This suggests that 57.7% of the variation in the purchasing decision variabⅼe can be expⅼained by the independent variabⅼes infⅼuencer, and advertising content. However, 42.3% of the outcome is affected by other factors, such as the quaⅼity of the goods, its ⅼocation, brand, and trust.
Pengaruh Konsumsi Rumah Tangga Terhadap Tingkat Inflasi Di Provinsi Kalimantan Tengah: Pendekatan Uji Kausalitas Granger Herman Fland Dakhi; Arum Widyasyari; Dede Salwa Oktavia; Hery Kristedy; Mahdalena Mahdalena; Novi Novi; Sri Wiyanti; Wahyu Prasetyo; Dicky Perwira Ompusunggu
Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia Vol. 2 No. 1 (2024): Februari : Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia
Publisher : Asosiasi Riset Ekonomi dan Akuntansi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/jepi.v2i1.263

Abstract

The aim of this research is to analyze the impact of household consumption on the inflation rate in Central Kalimantan from 2018 to 2022 using the Granger causality test approach. Data on household consumption and inflation rates in Central Kalimantan province were obtained from the Central Kalimantan Province Central Statistics Agency. The results of the Granger causality test show that there is no causal relationship between household consumption and inflation. This means that changes in household consumption do not have a statistically significant effect on changes in the inflation rate. The unit root test results also show that the two time series data are not stationary and therefore require further analysis. Overall, the increase in inflation in Central Kalimantan from 2018 to 2022 concluded that it did not provide significant pressure to reduce household consumption. However, to maintain regional economic stability in the future, an appropriate response from the regional government is still needed.