Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

THE TEACHERS’ PERCEPTION ON THE IMPLEMENTATION OF BILINGUAL PROGRAM OF SMP AND SMA DHARMA YUDHA PEKANBARU Noviani Noviani; Dahnilsyah Dahnilsyah; Novitri Novitri
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol 5: Edisi 2 Juli-Desember 2018
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This research analyses the teachers’ perception on the implementation of bilingual program of SMP and SMA Dharma Yudha Pekanbaru. The data was collected by giving a survey adapted on the Gonzales’s theory (2013) about level of satisfaction of teacher teaching in English. This research design is descriptive involving 31 bilingual teachers. All the teachers participated as respondents for this research. The conclusion of the study reveals that the bilingual teachers’ satisfaction category was high (2.77) from likert scale used (1-4).Key words: bilingualism, perception, implementation, satisfaction
Hubungan Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Remaja Dengan Sikap Remaja Terhadap Kehamilan Yang Tidak Diinginkan Pada Siswa Kelas XI SMAN 1 Cikarang Utara Kab. Bekasi Tahun 2014 Dewi Agustin; Temmy Lanovia Anggraini; Noviani Noviani
JURNAL KESEHATAN BHAKTI HUSADA Vol 2 No 1 (2016): JURNAL KESEHATAN BHAKTI HUSADA
Publisher : UP3M AKPER-AKBID BHAKTI HUSADA CIKARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (60.646 KB)

Abstract

Latar Belakang - Minimnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan masalah kesehatan reproduksi memberikan dampak yang cukup besar terhadap kejadian penyimpangan seksual pada remaja yang mengakibatkan meningkatnya angka kejadian kehamilan tidak diinginkan pada remaja pranikah di Indonesia. Metode - Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Populasinya adalah siswa-siswi kelas XI di SMAN 1 Cikarang Utara dengan sampel sebanyak 76 responden diambil dengan teknik accidental sampling. Metode pengumpulan data adalah dengan kuesioner dan analisa yang digunakan adalah chi square Hasil - Didapatkan tingkat pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi paling banyak adalah cukup (59,2%), dengan sikap paling tinggi adalah positif (tidak setuju) yaitu 38,2%. Hasil akhir didapatkan adanya hubungan antara pengetahuan dan sikap karena didapatkan nilai p value 0,000 dan lebih kecil dari α (0,05). Kesimpulan - Pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi mayoritas adalah berpengetahuan cukup. Oleh pihak sekolah perlu ditindaklanjuti dengan penguatan motivasi untuk menurunkan angka kehamilan yang tidak diinginkan pada remaja.
PEMANFAATAN SAMPAH ORGANIK DAN NON-ORGANIK MENJADI ANEKA KREASI Khellystina Khellystina; Jessica Yeo; Cindy Francesca; Donny Damiko; Wiryanto Wiryanto; Noviani Noviani; Yulianti Yulianti
Social Engagement: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2022): Desember 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37253/se.v1i1.7354

Abstract

Kesadaran masyarakat kebersihan Patam Lestari masih sangat kurang dimana kita dapat melihat sampah-sampah berserakan di jalan. Untuk mendukung kesadaran mereka terhadap kebersihan Patam Lestari maka peneulis melakukan sebuah program yaitu pengelolahan sampah menjadi kresi yang berguna yang akan dilaksanakan diDesa sekupang,Kecamatan patam lestari, Kabupaten bata, Kepulauan Riau.. program tersebut merupakan suatu model yang bersifat kompeherensif, intens, terperinci dan mendalam serta lebih diarahkan sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran masayarkat. Pengumpulan data dilakukan dengan cara Observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampel yang sangat bertujuan. Maksud dari peneliti menggunakan teknik tersebut adalah sampel yang ditarik tersebut dengan maksud dan tujuan penelitian. Dalam penelitian ini yang diambil adalah dari pihak Masyarakat Kelompok Pengelola Sampah patam lestari, Pemerintah Desa patam lestari serta dari Partisipan. Hasil penelitian ini dinyatakan bahwa partisipasi masyarakat dalam melakukan pengelolaan sampah sudah mulai pada tahapan yang tinggi, yaitu banyaknyamasyarakat terlibat dalam melakukan perencanaan, pelaksanaan, serta evaluasi terhadapa sampah yang bertebaran di jalan raya. Partisipasi masyarakat dalam pelaksanaannya dengan melakukan pengelolaan sampah dengan cara memilah sampah dan mengelola sampah yang organic maupun non organik. Fungsi penulis disini yaitu sebagai pendamping untuk masyarakat untuk meningkan kesadaran masyarakat terhadap sampah sertadapat menelaah sampah sampah yang ada di desa patam lestari, serta merupakan hasil dari program pengelolahan sampah sebagai penyedia dana dalam pelaksanaan program. sehingga terdapat keuntungan yang didapatkan oleh kedua belah pihak. sehingga dapat terwujudnya partisipasi masyarakat untuk merubah perilaku dalam pengelolaan sampah, serta linngkungan yang bersih dapat terwujud.
Studi Masyarakat Indonesia Tradisional, Transisi, Modern, Pedesaan dan Perkotaan Irfan Azhari Ritonga; Noviani Noviani; Nurul Hidayah Napitupulu; Putri Wahyuni Sinaga
Ta'rim: Jurnal Pendidikan dan Anak Usia Dini Vol. 4 No. 2 (2023): Mei : Jurnal Pendidikan dan Anak Usia Dini
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Yayasan Pendidikan Ilmu Qur'an Baubau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59059/tarim.v4i2.125

Abstract

The study of Indonesian society is always related to the condition of a pluralistic Indonesian society, both in terms of race, ethnicity and religion. In addition, the study of Indonesian society also has several sections including studies of traditional, transitional, modern Indonesian society, and studies of rural and urban communities. Traditional communities are usually referred to as rural communities, with a population of less than 2.500 people. A transitional society can be described as a society that is just experiencing growth, because in this transitional process, society is expected to be at a faster pace in understanding technological growth, which inevitably has to be able to master this technology. And in modern society, every level of society can be influenced by means of communication to convey information, such as radio and television. Meanwhile, rural and urban communities have a relationship of interdependence. With an illustration, urban communities need labor from rural communities, while rural communities need jobs created by urban communities. With the sections from the study of Indonesian society, the pluralism that has been formed long ago, can be seen clearly. Because each part of the study of society, has its own characteristics.Between village and traditional communities have the same characteristics. Because in the village community, there must be a strong sense of bond as well as traditional society. Whereas urban society has the same characteristics as modern society, because every urban society has an open view of new things, so it is not difficult for them to move forward to become a modern society. However, before achieving this, they must go through several phases, among which the first phase is called the colonial phase because it places leaders as foremen, the second phase is referred to as the developmental phase of administration and management because of the emergence of administrative and secretarial academics, the third phase is referred to as This phase is referred to as the global leadership phase, because leadership studies have begun to appear in specific fields.